Anda di halaman 1dari 2

UTS Program Magister Kesehatan Masyarakat

Mata Kuliah Publikasi dan Sistematik Review


T.A. 2022/2023

Nama : drg.M Ferdinanta Sitepu


NPM : 2215106
PRODI : Magister Kesehatan Masyarakat

Berikut adalah topik penelitian:


Tren stunting di dunia dan di Indonesia

1. Buatlah 4 paragraf (setiap paragraf berisikan minimal 3 kalimat) sebagai


introduction (latar belakang)
2. Tentukan judul yg tepat menurut anda
3. Tentukan metode penelitian (jenis penelitian, populasi dan sampel, metode
pengumpulan data, dan analisis data) berdasarkan judul/topik tersebut

JAWAB
1. LATAR BELAKANG
Permasalahan Kesehatan Malnutrisi pada anak ( stunting, wasting dan
overweight) merupakan permasalahan yang terjadi secara global termasuk di negara
kita Indonesia. Salah satu permasalahan kesehatan yang berkontribusi terhadap
sebagian besar terjadinya penyakit dan kematian dini yang pada dasarnya dapat
dicegah adalah stunting. Stunting adalah kondisi dimana anak yang berusia dibawah
lima tahun mengalami kejadian gagal tumbuh dikarenakan infeksi yang berulang dan
megalami kekurangan gizi kronis terutama pada masa awal balita.
Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya stunting pada balita, secara lebih
rinci penyebab masalah stunting di Indonesia terdiri dari penyebab langsung terdiri
dari asupan gizi dan status kesehatan. Sedangkan penyebab tidak langsung meliputi
ketahanan pangan, lingkungan sosial, lingkungan kesehatan dan lingkungan
pemukiman. Stunting menjadi salah satu indikator kunci kesejahteraan anak dan
termasuk dalam indikator SDGs yang juga sesuai dengan visi Indonesia 2045.
Penurunan stunting merupakan salah satu target dari SDGs secara global dan juga
menjadi tujuan utama pemerintah Indonesia. hal ini dilakukan karena dampak buruk
yang disebabkan oleh stunting, secara jangka pendek stunting dapat menyebabkan
tidak optimalnya perkembangan kognitif, verbal dan motorik, meningkatnya kejadian
kematian dan kesakitan serta meningkatnya biaya kesehatan. Akibat buruk jangka
panjang dapat menyebabkan turunnya reproduksi, tidak optimalnya postur tubuh,
meningkatkan resiko obesitas, kemampuan belajar menurun dan rendahnya dan
rendahnya kualitas kerja sehingga produktivitas pendapatan menurun. Jika kondisi ini
dibiarkan secara terus menerus dapat mempengaruhi kualitas SDM di negara kita
secara Khusus.
Kejadian Pandemi Covid19 menjadikan penanganan stunting di Indonesia
menjadi terhambat. Guna mencegah keterlambatan dan kegagalan untuk bertindak
dalam menangani stunting pemerintah mengeluarkan Perpres 72 tahun 2021 tentang
percepatan penurunan stunting. Mengingat efek Pandemi Covid19 terhadap kesehatan
cukup mengkhawatirkan, bukan tidak mungkin tujuan penurunan angka stunting
menjadi suit untuk diwujudkan. Oleh karena intu dilakukan penelitian faktor-faktor
yang mempengaruhi tren stunting di Indonesia selama Pandemi untuk mengetahui
tantangan dan pencegahannya.

2. JUDUL YANG TEPAT

“ FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TREN STUNTING DI INDONESIA


SELAMA PANDEMI COVID19 “

3. METODE PENELITIAN
a) Jenis penelitian merupakan penelitian dengan menggunakan pendekatan
kuantitatif, karena menguji teori
b) Populasi penelitian adalah keluarga yang memiliki Balita 0-59 bulan,
sampel yang digunakan minimal 100 sampel.
c) Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner secara langsung
kepada ibu yang mempunyai balita
d) Analisis data yang digunakan adalah Analisis univariat dan Bivariat,
dimana Analisis univariat digunakan untuk melihat penyebab prevalensi
stunting pada anak usia 0-59 bulan, Analisis Bivariat digunakan untuk
menganalisis hubungan setiap variabel bebas dengan variabel stunting pada
anak 0-59 bulan.

Anda mungkin juga menyukai