Anda di halaman 1dari 12

Pasiri

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTAR DOSEN


TERHADAP MAHASISWA
Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Pancasila
Dosen Pengampu:
Muhamad Fahrudin Yusuf M.A

Oleh:

Ravel Sheva Rahmadani NIM.43010230019

PROGRAM STUDI
KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SALATIGA
2023
1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
limpahan rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu
tanpa ada halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Muhamad Fahrudin
Yusuf M.A sebagai dosen pengampu mata kuliah Pengantar Ilmu Komunikasi
yang telah membantu memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan
makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat
mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Semoga apa
yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.

Salatiga, 4 Desember 2023

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ 2

DAFTAR ISI....................................................................................................................... 3

BAB I .................................................................................................................................. 4

PENDAHULUAN .............................................................................................................. 4

A. Latar Belakang ........................................................................................................ 4

B. Rumusan Masalah ................................................................................................... 5

C. Tujuan Penulisan ..................................................................................................... 5

BAB II................................................................................................................................. 6

PEMBAHASAN ................................................................................................................. 6

A. Definisi Komunikasi Interpersonal ...........................Error! Bookmark not defined.

B. Tujuan Komunikasi Interpersonal .............................Error! Bookmark not defined.

C. Ciri-ciri Komunikasi Interpersonal ...........................Error! Bookmark not defined.

BAB III ............................................................................................................................. 11

PENUTUP ........................................................................................................................ 11

A. Kesimpulan ........................................................................................................... 11

B. Saran ..................................................................................................................... 11

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 12

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Komunikasi antar dosen dan mahasiswa ditingkat pendidikan tinggi
memiliki peranan kursial. Ini melibatkan pertukaran informasi, pemahama,dan
interaksi antar individu.Dalam dinamika ini, dosen berfungsi sebagai fasilator
pembelajaran dan pembimbing, sementara mahasiswa sebagai sebagai
penerima ilmu dan peserta didik. Keterpercayaan tujuan pembelajaran sangat
bergantung pada komunikasi yang efektif diantara keduanya. Latar belakang
komunikasi interpersonal antara dosen dan mahasiswa dapat mencakup aspek
penting seperti peran komunikasi dalam membangun hubungan yang baik,
strategi untuk meningkatkan kualitas interaksi, mengatasi hambatan-hambatan
komunikasi, dan memahami perbedaan individual dalam konteks komunikasi.
Komunikasi interpersonal adalah pertukaran informasi antar dua orang
atau lebih, melibatkan bahasa, gerakan tubuh, dan kontak mata untuk
menyampaikan pesan. Perannya signifikan dalam hubungan pribadi,
professional, dan sosial, dengan kemampuan berkomunikasi secara efektif
mempengaruhi keberhasilan hubungan dan kolaborasi. Dalam konteks
professional, komunikasi interpersonal yang effesien dapat meningkatkan
kinerja tim serta memfasilitasi penyelesain konflik. Oleh karena itu,
Pemahaman yang mendalam tentang komunikasi interpersonal memiliki
kepentingan besar dalam berbagai aspek kehidupan.
Interaksi antara dosen dan mahasiswa memiliki peran kursial dalam
dunia pendidikan. Dengan berkomunikasi secara efektif, dosen dapat
memberikan panduan yang tepat dan menerima umpan baik berharga,
sementara mahasiswa dapat memahami materi dengan lebih baik dan
mendapatkan dukungan dalam tugas akademik. Meski demikian, tantangan
seperti perbedaan bahasa, kesulitan jadwal, da perbedaan persepsi bisa
mempengaruhi kualitas ekonomi. Oleh karna itu, penting bagi dosen dan
mahasiswa untuk membangun hubungan saling menghargai, memahami
kebutuhan satu sama lain, serta memanfaatkan teknologi untuk interaksi yang
efesien.

4
B. Rumusan Masalah
a. Dampak gaya komunikasi dosen terhadap motivasi belajar mahasiswa?
b. Bagaimana Tujuan komunikasi interpersonal?
c. Apa itu Pengaruh Komunikasi Interpersonal Antara Dosen dan Mahasiswa
Terhadap Prestasi Akademik?

C. Tujuan Penulisan
a. Untuk mengetahui etika komunikasi interpersonal
b. Untuk memahami bagaimana Tujuan Komunikasi interpersonal
c. Untuk memahami komunikasi interpersonal antara dosen dan mahasiswa
terhadap presentasi akademik

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi Komunikasi Interpersonal


Komunikasi secara etimologis atau menurut kata asal nya berasal dari
bahasa latin yaitu berarti communication yang berarti sama makna mengenai
suatu hal. Komunikasi dapat berlangsung apabila terdapat kesamaan mengenai hal-hal
yang di komunikasikan ataupun kepentingan tertentu. Selain itu komunikasi
merupakan suatu proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk
memberi tahu, merubah sikap, pendapat atau perilaku bail lamgsung secara lisan
maupun tak langsung melalui media. Dalam komunikasi ini memerlukan adanya
hubungan timbal balik antara penyampaian pesan dan penerimanya yaitu komunikator
dan komunikasi.
Menurut Carl I. Hovland dalam Onong Ucjhana, ilmu komunikasi adalah
upaya yang sistematis untuk merumuskan secara tegas asas-asas penyampain
informasi serta pembentukan pendapat dan sikap. Komunikasi interpersonal
merupakan kegiatan aktif bukan pasif. Komunikasi interpersonal bukan sekedar
serangkain rangsangan tanggapan, stimulus-respon, akan tetapi serangkain proses
saling menerima, penyeraan dan penyampaian tanggapan yang telah diolah oleh
masing-masing pihak. Komunikasi interpersonal juga berperan untuk saling mengubah
dan mengembangkan, dan perubahan tersebut untuk memberi inspirasi, semangat, dan
dorongan agar dapat merubah pemikiran, perasaan, dan sikap sesuai dengan topik
yang dikaji.
Komunikasi interpersonal antara dosen dan mahasiswa didalam proses
pembelajaran merupakan faktor yang sangat penting dalam menciptakan suasana
belajar yang menyenangkan, sehingga dapat menimbulkan motivasi.Sesuai dengan
kajian teri komunikasi interpersonal tersebut, hubungan antara dosen dan mahasiswa
dalam komunikasi sangjat perlu. Komunikasi yang efektif adalah komunikasi yang
mampu menghasilakan ( attitude change ) pada orang yang terlibat dalam komunikasi.
Berdasarkan indikator komunikasi interpersonal tersebut, maka landasan teori yang
digunakan dalma penelitian ini adalah teori pengungkapan diri (Self Disclosure
Theory) yang dikemukakan oleh Sydney Marshal Jourad. Pengungkapan diri (self
disclosure) merupakan sebuah proses mengungkapkan informasi tentang diri sendiri
kepada orang lain. Komunikasi dapat dibedakan kedalam dua kategori, yaitu
komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal.
Jalaluddin Rahmat memberikan makna komunikasi dalam enam pengertian.
6
1. Komunikasi merupakan penyampaian energi dari satu tempat lain seperti
dalam system syaraf atau penyaampaian gelombang-gelombang suara.
2. Komunikasi merupakan penyampaian atau pwenerimaan pesan oleh
individu.
3. Komunikasi afdalah pesan yang disampaikan.
4. Prises yang dilakukan satu system untuk memengaruhi system lain
melalui pengantar sinyal yang disampaikan.
5. Komunikasi merupakan pengaruh wilayah pesona kepada wilayah pesona
yang lain sehingga perubahan dalam satu wilayah menimbukan perubahan
yang berkaitan pada wilayah lain.
6. Komunikasi adalah pesan yang di berikan orang yang memberikan kepada
yang menertima pesan.

B. Tujuan Komunikasi Interpersonal


Menurut Widjaja dalam bukunya Ilmu Komunikasi Pengantar Studi,
jadi pada dasarnya tujuan komunikasi adalah untuk menjalin suatu hubungan
antara suatu individu dengan indivu yang lain, juga menyampaikan informasi
dan menambatkan respon atas informasi yang di sampaikan. Akan tetapi yang
menjadi pembeda antara suatu bentuk komunikasi dengan bentuk komunikasi
lainnya adalah proses dan tatacara atau teknis daripada komunikasi itu terjadi.
tujuan komunikasi antarpribadi yang penting dipelajari itu ada enam,yaitu;
1. Mengenal diri sendiri dan orang lain
Salah satu cara untuk mengenal diri kita sendiri adalah melalui
komunikasi antarpribadi. Komunikasi antarpribadi memberikan kesempatan bagi
kita untuk untuk memperbincangkan diri kita sendiri. Persepsi diri kita Sebagian
besar merupakan hasil dari apa yang kita pelajari tentang diri kita sendiri dan
memahami lebih mendalam tentang sikap dan prilaku kita. Dalam arati bahwa kita
tidak harus dengan serta merta menceritakan latar belakang kehidupan kita pada
setiap orang.
2. Mengetahui dunia luar
Komunikasi antarpribadi juga memungkinkan kita untuk memahami
linkungan kita secara baik yakni tentang objek, kejadian-kejadian, dan orang lain.
Banyak informasi yang kita miliki sekarang berasl dari komunikasi antarpribadi
7
3. Menciptakan dan memelihara hubungan menjadi bermakna
Manusia di ciptakan sebagai makhluk individu sekaligus makhluk sosial.
Sehingga dalam kehidupan sehari-hari, orang lain menciptakan dan memelihara
hubungan dekat dengan orang lain. Karenanya, banyak waktu yang kita gunakan
dalam koamunikasi antarpribadi bertujuan untuk menciptakan dan memelihara
hubungan sosial dengan orang lain.
4. Mengubah sikap dan perilaku
Dalama komunikasi antarpribadi sering kita berupaya menggunakan sikap
dan perilaku orang lain. Singkatanya kita banyak mempergunakan waktu untuk
mempersuasi orang lain melalui komunikasi antrapribadi.
5. Bermain dan mencari hiburan
Bermain mencakup semua kegiatan untuk memperoleh kesenangan.
Bercerita dengan teman, kegiatan di akhir pekan, membicarakan olahraga,
menceritakan kejadian-kejadia lucu, dan pembicaaraan lain yang hamper sama
merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh hiburan. Tetapi
sebenarnya komunikasi yang perlu demikian diperlukan, karena bisa memmberi
suasana yang lepas dari keseriusan, ketegangan, kejenuhan, dan sebagainya.
6. Membantu orang lain
Kita sering kali memberikan nasihat dan saran pada teman-teman kita
yang sedang menghadapi suatu persoalan dan berusaha untuk menyelesaikan
persoalan tersebut. Dari hasil tujuan komunikasi antarpribadi yang telah
dijelaskan diatas, komunikasi antarpribadi terjadi dalam situasi formal maupun
non formal. Koumunikasi antarpribadi formal biasanya dilakukan disaat belajar
didalam kelas dengan memberikan suatu diskusi pelajaran. Bahkan jalinan
komunikasi antarpribadi ini dapat memberikan motivasi belajar bagi
mahasiswanya, seperti membentuk perilaku mahasiswa menjadi sangat efektif.

C. Pengaruh Komunikasi Interpersonal Antara Dosen dan Mahasiswa


Terhadap Prestasi Akademik
Komunikasi interpersonal yakni suatu interaksi yang terjadi antara dua
orang atau lebih dalam situasi tertentu baik verbal maupun non verbal. Sesuai
dengan empat fungsi komunikasi, pada komunikasi interpersonal antara dosen dan
mahasiswa lebih terpacu pada komunikasi instrumental karna pada proses
pembelajaran, komunikasi interpersonal dosen dengan mahasiswa harus berjalan
8
secara efektif dengan menggunakan pola komunikasi dua arah yakni adanya
umpan balik dan bentuk komunikasi yang di berikan bertujuan untuk memberikan
informasi, arahan, mengajar dan mengubah sikap serta perilaku mahasiswa agar
dapat mencapai tujuan pembelajaran secara efektif.

Seperti yang di ungkapkan oleh Munawaroh (2015) menjelaskan bahwa


pengaruh komunikasi interpersonal secara positif berdampak pada efektifitas
belajar mengajar dalam meningkatkan hasil pembelajaran yang baik dan
diperlukan persiapan yang dilakukan pendidik secara matang, dapat diartikan
bahwa komunikasi interpersonal tersebut sangat dibutuhkan dalam ranah
pendidikan, terutama pada saat proses pembelajaran berlangsung. Pada
komunikasi yang efektif terdapat beberapa hal yang harus diperhataikan yakni
sebagai berikut:

a. Keterbukaan melibatkan sikap penerimaan terhadap masukan dari orang


lain, serta kesediaan untuk memberikan informasi penting tanpa
menyembunyikan hal apa pun. Dalam konteks pembelajaran, keterbukaan
dosen dapat memotivasi mahasiswa untuk meningkaatkan kualitas belajar,
menciptakan hubungan yang akrab dan harmonis. Komunikasi yang jelas
antara dosen dan mahasiswa, baik dalam penyampain materi maupun saat
kepanasehatan, menjadi kunci untuk menciptakan suasana perkuliahan
yang efektif.

b. Hal tersebut dapat di jelaskan bahwa aspek empati dalam komunikasi


interpersonal anatar dosen dan mahasiswa bertujuan untuk menunjukan
rasa simpati dan memahami posisi dari kedua pihak serta menunjukan
kesungguhan dalama mendengarkan orang lain seperti menghargai materi
yang disampaikan dosen, dan menghargai adanya perbedaan pendapat.Hal
tersebut merupakan salah satu bentuk sikap menghargai dalam
komunikasib interpersonal antara dosen dan mahasiswa yang bertujuan
untuk membentuk kepribadian mahasiswa.

c. Sikap mendukung, keefektifan dalam komunikasi aqntaroribadi


dibutuhkan adanya sikap mendukung, sehingga diantara pihak yang
melakukan komunikasi memiliki komitmen untuk mendukung

9
terselenggaranya interaksi secara terbuka sehingga komunikasib efektif
dapat terwujud.

d. Sikap positif, sikap positif dalam komunikasi sangat penting untuk


mewujudkan interaksi yang efektif. Pada indikator sikap postif tersebut
dapat dimaknai bahwa didalam sebuah komunikasi dibutuhkan adanya
respon positif dikedua pihak yakni dosen dan mahasiswa.

e. Kesamaan (equality), kesetaraan merupakan kesadaraan dalam memiliki


kepentingan yang sama, kedua pihakab yang bersangkutan sama-sama
bernilai berharga, daan salipng memerlukan. Kesetaraan yang dimaksud
yaitu berupa pengakuan atau kesadaran, serta kerelaaan untuk
menempatakn diri setara (tidak ada kata superior ataupun inferior) dengan
lawan komunikasi sehingga dapat mewujudkan komunikasi yang efektif.

Berdasarkan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Fauzan


(2016) berdasarkan hasil penelitianya dapat disimpulkan bahwa
komunikasi interpersonal antara dosen dan mahasiswa terhadap akademik
menunjukan tingkat yang sangat tinggi. Dapat dimaknai bahwa adanya
pendekatan mahasiswa terhadap dosen dapat memberikan banyak dampak
positif bagib mahasiswa yang akan cenderung memiliki wawasan luas
serta komunikatif. Oleh karna itu komunikasi interpersonal antara dosen
dan mahasiswa pada ruang lingkup perkuliahan perlu sangat untuk
diperhatikan untuk saat menunjang prestasi akademik mahasiswa.

10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dekat, saling menyampaikan dan menerima pesan secara simultan
dan spontan, baik melalui kata-kata maupun ekspresi non verbal. Beberapa
faktor yang memengaruhi komunikasi interpersonal antara dan hubungan
komunikasi antara dosen dan mahasiswa memiliki dampak yang besar
terhadap motivasi belajar serta pencapaian akademik mahasiswa. Jenis
komunikasi ini terjalin ketika dua individu berinteraksisecara mahasiswa
mencakup kejelasan pesan, tingkat keakraban, kepercayaan, kesetaraan
dan kesamaan. Komunikasi interpersonal yang efektif dan menyenangkan
dapat memudahkan proses penyampaian pesan dan berdampak positif pada
peningkatan prestasi belajar mahasiswa. Oleh karena itu, perhatian
terhadap kualitas komunikasi interpersonal menjadi penting dalam
interaksi antara dosen dan mahasiswa.

B. Saran
Saya menyadari makalah yang saya buat ini masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun akan kami terima dengan
evaluasi kedepannya.

11
DAFTAR PUSTAKA
.I, F. (2016). Pengaruh komunikasi interpersonal dosen dan mahasiswa terhadap
Prestasi akademik.

Annisa, S. (2021). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Dalam RAnah Politik.


EduPsyCouns.

Audah, M. (2019). Etika Komunikasi Interpersonal mahasiswa ilmu komunikasi


fakultas dakwah dan komuikasi kepada dosen melalui smartphon.

Elva, R. R. (2019). komunikasi interpersonal. Jl.sokajaya No.59, purwokerto.

fauzi, A. (2015). Pengaruh Komunikasi Interpersonal antara Dosen Dan


Mahasiswa Terhadap Motivasi Belajar Dan Presesi akademik Mahasiswa.

M.I.Kom, d. D. (2023). Komuniaksi intreperpersonal mahasiswa dengan dosen.


jl. Kaliuarang-Yogyakarta 55581.

Yosua, R. M. (2014). Pola komunikasi interpersonal dosen dalam meningkatkan


presentasi belajar mahasiswa ilmu komunikasi.

12

Anda mungkin juga menyukai