Anda di halaman 1dari 8

CV VENUS INTI PERMATA

RINGKASAN EKSEKUTIF

RINGKASAN EKSEKUTIF
(CV VENUS INTI PERMATA – SK IUP NO. 188.4/096/ESDM/DPMPTSP/2020)

1. Pendahuluan
CV Venus Inti Permata bermaksud untuk melakukan usaha penambangan timah
yang berlokasi di Blok Irat, Desa Irat, Kecamatan Payung, Kabupaten Bangka
Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yang secara geografis, lokasi
penyelidikan di Blok Irat ini terletak pada 106°08’0,49” BT, 2°39’33,73” LS hingga
106°10’10,1323” BT, 2°40’38,79” LS. Studi Kelayakan dimaksudkan untuk
memperoleh informasi secara rinci seluruh aspek yang berkaitan dengan
kelayakan ekonomis dan teknis usaha pertambangan, termasuk dampak
lingkungan serta perencanaan pasca tambang. Perubahan Studi Kelayakan ini
yaitu perubahan sumber daya dan cadangan, produksi pertahun, dan
penambahan umur tambang.

2. Keadaan Umum
Lokasi Izin Usaha Pertambangan (IUP) CV Venus Inti Permata terletak di Blok
Irat, Desa Irat, Kecamatan Payung, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung SK IUP No. 188.4/096/ESDM/DPMPTSP/2020
dengan total 400 Ha. Lokasi penambangan Blok Irat berjarak ± 78 km atau
dengan lama perjalanan ± 1 jam 44 menit dari Kota Pangkal Pinang.

Laporan Revisi Studi Kelayakan ii


CV VENUS INTI PERMATA
RINGKASAN EKSEKUTIF

3. Geologi dan Keadaan Endapan


Secara geologi, lokasi izin usaha CV Venus Inti Permata berada di atas Formasi
Formasi Tanjung Genting dan Alluvium. Formasi Tanjung Genting terdiri dari
perselingan batupasir dan batulempung dan Alluvium terdiri dari material lumpur,
lempung, pasir, kerikil, dan kerakal serta residual gravel yang kaya akan timah.
Endapan timah yang ada terbentuk karena adanya proses pelapukan dan erosi
yang tinggi pada batuan induk serta mengalami transportasi menuju ketinggian
permukaan yang lebih rendah seperti sungai, pantai, dan rawa-rawa yang
kemudian membentuk endapan timah plaser (sekunder).

4. Estimasi Sumber Daya dan Cadangan


Metode yang digunakan dalam estimasi sumber daya mineral adalah metode
polygon yang mengacu pada KCMI-2017 yang tercantum dalam Peraturan
Menteri ESDM tentang Klasifikasi Sumber Daya Endapan Timah dengan
didasarkan pada singkapan, titik bor, informasi geologi lainnya, dan peta
penyebaran bijih timah. Asumsi dan batasan-batasan perhitungan sumber daya
bijih timah yang digunakan adalah :
❖ Ketebalan lapisan bijih timah yang diperhitungkan yaitu tebal >0.50 m vertical
thickness.
❖ Satu titik bor mewakili daerah pengaruh berupa poligon, satu poligon mewakili
lapisan bijih timah sesuai dengan jumlah lapisan yang ditembus titik bor.
❖ Jarak pengaruh titik bor maksimum.
❖ SG (Spesific Gravity) bijih timah

Estimasi sumber daya CV Venus Inti Permata disupervisi oleh Competent


Person Indonesia (CPI), Bapak Achmad Albani CPI (IAGI) No. 141, seorang
geologis yang memiliki pengalaman lebih dari 18 tahun dalam eksplorasi bijih
timah sekunder maupun pengembangan bisnis pertimahan di Kepulauan
Bangka Belitung.

Jumlah sumber daya mineral logam timah (sekunder) Blok Irat CV Venus Inti
Permata sebesar 13.364 Ton Sn dengan total luas sebaran timah 176 Ha.

Laporan Revisi Studi Kelayakan iii


CV VENUS INTI PERMATA
RINGKASAN EKSEKUTIF

Sumber Daya
Nama Tereka Tertunjuk Terukur Compet
Luas
Blok/ IUP Tonase WOHG Tonase WOHG Tonase WOHG ent
(Ha)
Prospek (Ton (Kg (Ton (Kg (Ton (Kg Person
Sn) Sn/m3) Sn) Sn/m3) Sn) Sn/m3)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Achmad
Blok Irat VIPM 176 151 0,40 1.213 0,63 12.000 0,41
Albani
Total 176 151 0,40 1.213 0,63 12.000 0,41

Pemodelan dan perhitungan cadangan timah dilakukan untuk mendapatkan


model bentuk bijih dan besaran cadangan berkategori yang juga digunakan
sebagai dasar untuk pembuatan desain tambang. Pembuatan model dapat
dilakukan dengan menggunakan software tambang dalam bentuk block model.
Suatu taksiran cadangan harus mencerminkan secara tepat kondisi geologi dan
karakter/sifat mineralisasi, serta sesuai dengan tujuan evaluasi.
Jumlah cadangan timah sekunder Blok Irat, Desa Irat, Kecamatan Payung
sebesar 13.213 ton Sn dengan total luas sebaran timah 166 Ha dan cadangan
timah sekunder di tahun 2023 sebesar 10.389 ton Sn dengan total luas sebaran
timah 132 Ha.

Cadangan
Nama Terkira Terbukti
Jenis Luas Competent
Blok/ IUP Tonase WOHG Tonase WOHG
Material (Ha) Person
Prospek (Ton (Kg (Ton (Kg
Sn) Sn/m3) Sn) Sn/m3)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Muhammad
Timah
Blok Irat VIPM 166 1.213 0,63 12.000 0.41 Fiko
Sekunder
Adyanugrah
Total 166 1.213 0,63 12.000 0.41

Cadangan Tahun 2023


Nama Terkira Terbukti
Jenis Luas Competent
Blok/ IUP Tonase WOHG Tonase WOHG
Material (Ha) Person
Prospek (Ton (Kg (Ton (Kg
3
Sn) Sn/m ) Sn) Sn/m3)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Muhammad
Timah
Blok Irat VIPM 132 1.213 0,63 9.176 0.40 Fiko
Sekunder
Adyanugrah
Total 132 1.213 0,63 9.176 0.40

Laporan Revisi Studi Kelayakan iv


CV VENUS INTI PERMATA
RINGKASAN EKSEKUTIF

5. Geoteknik, Hidrologi dan Hidrogeologi


Kajian geoteknik dilakukan berdasarkan penyelidikan lapangan, bermaksud
untuk mengambil sampel material penutup dan bijih timah yang berada di area
penambangan. Rekomendasi tinggi jenjang yang dihasilkan adalah lereng aman
pada single slope di ketinggian 10 m dengan sudut 50º, pada desain pit lereng
aman pada overall slope di ketinggian 30 m dengan sudut 50º, dan untuk
dumping area di ketinggian 20 m dengan sudut 20º.
Analisa hidrologi dan hidrogeologi dilakukan untuk melihat perubahan tata guna
lahan/pemanfaatan lahan terhadap mempengaruhi ketersediaan air tanah baik
secara kuantitas maupun kualitas. Pada penambangan timah dengan metode
tambang semprot, diperlukan adanya pengaturan sistem pengaliran
air/managemen sirkulasi air karena proses kegiatan penambangan sangat
membutuhkan air. Penyediaan pompa untuk dewatering/pengeringan pit
tambang adalah 1 set pompa jenis Dongfeng 24HP. Kemampuan pompa mesin
penggerak adalah 30 m3/jam dengan efisiensi pompa 85%.

6. Rencana Penambangan
Kegiatan penambangan di Blok Irat dilakukan dengan sistem tambang terbuka
yang menggunakan metode tambang semprot. Hal ini mempertimbangkan
fleksibiltas dan efektifitas operasi, ketersediaan unit serta penerapan teknologi
yang terbukti. Kegiatan penambangan tambang semprot merupakan kombinasi
antara excavator, pompa hisap (mesin PS 120 dan pompa 6 inch) dan sluice
box. Excavator berfungsi mendorong feed menuju pompa hisap, dan dibantu
monitor yang mendapat supply air bersih dari high pressure pump untuk
pembentukan slury (campuran pasir dan air) dengan persen solid 20% (80% air
dan 20% pasir), yang kemudian akan dihisap dengan menggunakan pompa
melalui pipa sebagai alat transportasi menuju sluice box.
Pencapaian rencana produksi tambang timah dilakukan secara bertahap dengan
memperhitungkan program kegiatan awal yaitu persiapan penambangan
(konstruksi). Berdasarkan parameter penambangan dan produksi di atas, maka
kegiatan penambangan timah di daerah CV Venus Inti Permata akan

Laporan Revisi Studi Kelayakan v


CV VENUS INTI PERMATA
RINGKASAN EKSEKUTIF

berlangsung selama kurang lebih 7 tahun dengan estimasi rata-rata produksi per
tahun sebesar kurang lebih 2.800 ton pasir konsentrat timah.

7. Rencana Pengolahan dan Pemurnian


Pengolahan material bijih timah diawali dengan kegiatan pencucian bijih timah
menggunakan sluice box. Konsentrat pasir timah hasil pencucian dengan kadar
63% - 65%, kemudian diolah untuk ditingkatkan kadarnya menggunakan
willoughby box untuk kemudian dilanjutkan ke pengering (tin dryer) sehingga
diperoleh kadar akhir konsentrat sebesar >70% Sn. Recovery pencucian
menggunakan metode ini adalah 96% - 99%.

Laporan Revisi Studi Kelayakan vi


CV VENUS INTI PERMATA
RINGKASAN EKSEKUTIF

CV Venus Inti Permata dalam pengolahan dan pemurniannya bekerjasama


dengan jasa peleburan salah satunya adalah CV Venus Inti Perkasa pada tahun
2022 sebagai pemilik izin industri peleburan yang terletak di Kota
Pangkalpinang. Rencananya akan menggunakan 2 tanur listrik dengan
kapasitas 2 x 20 ton/hari dan tanur bakar dengan kapasitas 2 x 15 ton/hari.

8. Infrastruktur Penambangan
Infrastruktur yang akan dibangun sebelum pelaksanaan kegiatan penambangan
di Blok Irat ini yaitu jalan tambang dan sarana pengolahan dan peleburan yang
berkerjasama dengan CV Venus Inti Perkasa. Fasilitas pendukung lain berupa
bengkel, kantor, pos keamanan, poliklinik, tempat ibadah, tangki bahan bakar,
penanganan limbah B3, dan kolam pengendapan yang semuanya berada di
kawasan Desa Irat, Kecamatan Payung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

9. Lingkungan dan Keselamatan Kerja


Pelaksanaan pengelolaan dan pemantauan lingkungan dilakukan berdasarkan
dokumen lingkungan yang telah disetujui yakni Dokumen AMDAL, dimana
pemantauan terhadap kualitas lingkungan udara dan air akan dilaksanakan
secara berkala.
Sistem Managemen Keselamatan Pertambangan (SMKP) pada kegiatan
penambangan Blok Irat dibuat guna memastikan keselamatan pekerja tambang
terlindungi berdasarkan Keputusan Menteri Energi dan Sumberdaya
Mineral Nomor : 1806K/30/MEM/2018.

10. Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat


Program ini akan dilaksanakan dengan semangat meningkatkan inisiatif dan
semangat keswadayaan masyarakat, mengembangkan sumber daya manusia,
dan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengelola dan
memanfaatkan potensi sumber daya alam dan lingkungannya secara
berkelanjutan. Program yang dilakukan berupa bantuan terhadap pendidikan
dan program kesehatan masyarakat serta dalam hal kemitraan berupa
penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

Laporan Revisi Studi Kelayakan vii


CV VENUS INTI PERMATA
RINGKASAN EKSEKUTIF

11. Organisasi dan Tenaga Kerja


Perencanaan struktur organisasi yang efektif diperlukan untuk memastikan
terlaksananya kegiatan penambangan dapat dilaksanakan secara baik dan
sesuai rencana. Proses rekrutmen dilakukan untuk mendapatkan pekerja-
pekerja yang tepat sesuai dengan bidang pekerjaan masing-masing. Penilaian
dan pengembangan pekerja juga perlu dilakukan untuk mengetahui kinerja
pekerja serta potensi pengembangan yang disesuaikan dengan kebutuhan.

12. Pemasaran
Kajian pemasaran dilakukan untuk mengetahui tingkat permintaan pembeli
(buyer) atas produk yang dihasilkan dari kegiatan penambangan timah di Blok
Irat, ditinjau dari sisi pembelian dalam negeri maupun luar negeri. Produk ingot
logam timah yang dihasilkan oleh Pabrik Peleburan CV Venus Inti Perkasa ini
merupakan target ekspor luar negeri, sehingga tidak ada pemasaran yang
dilakukan untuk kebutuhan dalam negeri. Penggunaan harga jual sebesar USD
21.000 per ton Sn merupakan kajian harga yang konservatif dan dapat
digunakan dalam kajian studi kelayakan ini.

13. Investasi dan Analisis Kelayakan


Penilaian kelayakan investasi penambangan Blok Irat CV Venus Inti Permata
dilakukan berdasarkan rencana penambangan selama 7 tahun dari yang semula
5 tahun ditambah 2 tahun, berdasarkan aliran kas keluar (cash flow). Aliran kas
ini dibentuk dari beberapa parameter yaitu nilai penjualan bijih timah (sales),
biaya operasi penambangan dan pengolahan bijih timah (operating cost),
depresiasi, amortisasi, pajak dan lain-lain.

Tahun Produksi Harga Pendapatan


2022 1.537 300.300.000 461.591.130.000
2023 2.200 306.306.000 673.873.200.000
2024 2.000 312.312.000 624.624.000.000
2025 2.000 318.318.000 636.636.000.000
2026 1.600 324.324.000 518.918.400.000
2027 889 330.330.000 293.564.271.000

Laporan Revisi Studi Kelayakan viii


CV VENUS INTI PERMATA
RINGKASAN EKSEKUTIF

Estimasi total investasi yang diperlukan untuk melaksanakan penambangan Blok


Irat ini adalah sebesar Rp 86.635.331.667,- yang terdiri dari biaya investasi pra
penambangan (izin, eksplorasi, studi kelayakan, dll) serta investasi peralatan
tambang.
Biaya operasional (Harga Pokok Produksi) adalah biaya-biaya yang dibutuhkan
untuk menghasilkan setiap kg bijih timah, yang terdiri dari biaya pengupasan
tanah penutup, biaya penambangan lapisan timah serta biaya pengolahan dan
pemurnian. Total biaya operasional ini adalah sebesar Rp 195.000,- per Kg Sn.
Parameter analisa kelayakan ekonomi Blok Irat adalah sebagai berikut :
❖ Total volume penambangan sebesar 4,1 jt m3 per tahun
❖ Harga logam ingot timah sebesar USD 21.000
❖ Investasi modal sendiri
❖ Pajak perusahaan sebesar 25%
❖ Royalti kepada Pemerintah sebesar 3%
Penilaian kelayakan ekonomi menggunakan aliran kas diskonto (discounted
cashflow) menunjukkan angka Internal Rate of Return (IRR) penambangan Blok
Irat selama 7 tahun adalah 49% dengan NPV sebesar Rp 195.634.280.970-.

14. Kesimpulan
Analisa keekonomian menggunakan metode aliran kas diskonto (discounted
cashflow) dilakukan untuk menilai tingkat kelayakan penambangan cadangan
bijih timah di Blok Irat, CV Venus Inti Permata. Analisa keekonomian yang
dilakukan menunjukkan bahwa penambangan cadangan bijih timah blok Irat
layak untuk dilanjutkan, dimana IRR yang dihasilkan sebesar 49% lebih besar
dari biaya investasi kapital (WACC) serta periode pengembalian (PBP) selama
1,91 tahun yang lebih rendah dari umur proyek.

Laporan Revisi Studi Kelayakan ix

Anda mungkin juga menyukai