Anda di halaman 1dari 3

Tugas Tutorial : ke 3

Nama : SANDRINA DEWI


NIM : 042980549
Kelas :6B
Jurusan : Administrasi Negara
Mata Kuliah : Usaha – usaha Milik Negara dan Daerah
Tanda tangan :

Soal :

1. Jelaskan mengapa kita harus memahami metode privatisasi? Dan jelaskan pula
keuntungan dari Metode kontrak manajemen dari Sudut Pemerintah !
2. Apa yang harus diperhatikan dan dicapai oleh Pemerintah dalam melakukan
restrukturisasi ? jelaskan mengapa suatu perusahaan /organisasi perlu
direkayasa?dan jelaskan pula latar belakang terjadinya konsolidasi?dan jelaskan
pula alasan terjadinya merger?
3. Mengapa kebijakan BUMN merupakan andalan bagi perekonomian
pemerintah? dengan tidak mengabaikan pengembangan usaha kecil, menengah
dan koperasi, apa yang menjadi tujuan pemerintah untuk tetap berkomitmen
mengembangkan sektor korporasi? dan apa yang menjadi kunci keberhasilan
program reformasi BUMN? Dan pengelompokan BUMN dalam holding dapat
memberikan berbagai keuntungan sebutkan?
JAWABAN :
1. Kita harus memahami metode privatisasi karena kita bisa menghindar dari perdebatan
kosong tentang makna privatisasi. Selama ini yang kerap diartikan sebagai privatisasi adalah
penjualan aset publik kepada pihak swasta yang bisa dilihat pada komposisi kepemilikan aset,
misalnya. Jadi, jika belum ada transaksi maka tidak terjadi privatisasi.
Keuntungan metode kontrak manajemen dari segi pemerintahan adalah mempertahankan
kepemilikan, selanjutnya pemerintah dapat mengatasi masalah keahlian manajerial dan teknis
melalui kontrak manajemen. Keuntungan lain, alih teknologi dapat diperoleh dari kontrak
manajemen.

2. Pemerintah dalam melakukan restrukturisasi BUMN harus memperhatikan grand design


pencapaian ekonomi selama periode kepemimpinan dan mengakibatkan strategi
pencapaiannya akan terintegrasi secara sistematis. Hasil yang dicapai oleh pemerintah dalam
melakukan restrukturisasi adalah mencapai efisiensi dan profitisasi BUMN.
Perusahaan perlu direkayasa organisasi karena mengubah pola pikir organisasi secara
keseluruhan. Selama rekayasa ulang, sumber daya yang dimiliki organisasi sekarang,
kemampuan, dan kompetensi inti dianggap tidak relevan karena manajer sedang mencoba
mencari apakah proses kerja dapat didesain dengan lebih baik. Keputusan perubahan secara
radikal ini dibutuhkan oleh organisasi untuk bisa mengembalikan organisasi dan keseluruhan
bisnisnya ke keadaan yang diinginkan.
Terjadinya konsolidasi karena adanya gabungan dua atau lebih perusahaan untuk membentuk
perusahaan (korporasi) yang baru sama sekali dengan melikuidasi perusahaan lama.
Perusahaan baru ini mengambil alih aset dan liabilitas perusahaan-perusahaan pembentuknya.
Konsolidasi pada umumnya terjadi pada perusahaan-perusahaan yang berukuran relatif hampir
sama. Para pemegang saham perusahaan lama diberi sejumlah saham dalam perusahaan baru
sebagai pengganti yang jumlahnya bergantung pada ukuran perusahaan-perusahaan yang
dikonsolidasi.
Merger terjadi apabila adanya transaksi yang sah di mana dua atau lebih perusahaan
menggabungkan operasionalnya melalui bursa saham, namun hanya tinggal satu entitas
perusahaan yang masih ada. Tujuan dari merger adalah untuk mencapai sasaran strategis dan
sasaran finansial tertentu guna memperkuat kedudukan dan stabilitas perusahaan. Oleh karena
itu, merger biasanya dilakukan oleh perusahaan yang lebih besar untuk mendapatkan aset atau
saham-saham perusahaan yang lebih kecil.

3. Kebijakan BUMN merupakan andalan bagi perekonomian pemerintah karena akan


mendatangkan pendapatan, melalui dividen, pajak maupun devisa, menggerakkan pasar modal
maupun mitra dalam menjaga stabilitas nilai tukar rupiah tatkala ada gejolak yang sangat
tinggi.
Tujuannya adalah menciptakan kondisi dan mendorong agar perusahaan- perusahaan di
Indonesia dapat memberikan sumbangan yang terbaik bagi kesejahteraan bangsa dan bagi
konsumen.
Kunci keberhasilan program reformasi BUMN terletak pada perubahan paradigma dari
pengelolaan BUMN yang semula masih berskala domestic dengan profit awareness yang
rendah di mana masih menekankan atau berorientasi kepada public social service harus di ubah
menjadi BUMN yang dikelola secara profesional dengan profit awareness yang tinggi dan
value creation yang tinggi yang hanya dapat dilakukan oleh mereka yang mempunyai dedikasi
dan profesionalisme yang tinggi.
Pengelompokan BUMN dalam holding memungkinkan terjadinya peningkatan penciptaan
pasar perusahaan (market value creation) dan peningkatan keunggulan kompetitif.

Anda mungkin juga menyukai