Anda di halaman 1dari 5

UJIAN TENGAH SEMESTER

GASTRONOMI

Disusun Untuk Memenuhi Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Gastronomi


Dosen Pengampu: Prof. Dr. Dra. Marwanti M.Pd.

Galih Dwi Anjasmoro


20511244029
Pendidikan Teknik Boga (D)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK BOGA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2022
1. Pada bidang kuliner gastronomi banyak dibicarakan sebagai ilmu yang terkait kegiatan
mengolah hingga menikmati suatu hidangan. Jelaskan mengenai pengertian gastronomi

Gastronomi menurut para ahli memiliki beberapa pengertian. Seperti yang dikatakan
oleh Fossali yang merupakan seorang pakar gastronomi, gastronomi adalah ilmu yang
mempelajari tentang keterkaitan antara budaya dan makanan sebagai salah satu produk
budaya. Sedangkan menurut Eni, yang merupakan salah satu pakar gastronomi
menjelaskan bahwa gastronomi merupakan segala sesuatu yang berkaitan dengan seni,
praktik, dan kajian tentang pemilihan, preparasi, produksi, penyajian dan penikmatan
berbagai makanan dan minuman. Sehingga dapat disimpulkan bahwa gastronomi
merupakan sebuah ilmu yang mempelajari tentang hal yang berhubungan dengan seni
dalam makanan seperti seni dalam proses produksi, seni dalam proses penyajian, dan juga
seni dalam mengkonsumsi makanan tersebut.
2. Apa yang membedakan Gastronomi Indonesia dengan Gastronomi Negara Barat.
Secara garis besar tidak banyak menjadi pembeda antara gastronomi Indonesia dengan
gastronomi negara barat. Dalam gastronomi negara barat, terdapat 4 hal yang mereka kaji
yaitu mengenai sejarah (asal muasal bahan baku dan letak dibudidayakan, budaya (faktor
yang mempengaruhi makanan tersebut dikonsumsi oleh masyarakat setempat), geografis
(faktor lingkungan yang mempengaruhi makanan tersebut), dan metode memasak (tentang
bagaimana proses pemasakan makanan tersebut).
Sedangkan pada gastronomi Indonesia terdapat satu aspek lagi yang menjadi bahan
kajian, yaitu aspek aspek adat istiadat. Aspek ini berisi tentang filosofi atau cerita warisan
pusaka dibalik makanan tersebut.
3. Diversifikasi pangan sangat bagus terjadi di Indonesia. Bukan hanya pangan utamanya yang
sangat beragam tetapi juga bahan pangan nabati hewani serta sayur dan buah yang
menghasilkan hidangan yang beragam pula. Analisislah mengapa makanan atau kuliner di
Indonesia sangat beragam dan bagaimana prosesnya?
Proses diversifikasi pangan di negara Indonesia terjadi disebabkan oleh beberapa hal,
diantaranya:
 Letak Gografis
Negara Indonesia merupakan negara kepulauan yang sangat luas. Luasnya wilayah
tersebut menyebabkan perbedaan letak geografis pada berbagai daerah. Sebagai contoh
daerah yang terletak pada dataran tinggi memiliki komoditas perkebunan tanaman
tertentu yang cocok pada suhu dingin seperti teh, apel, atau kopi. Berbeda halnya dengan
daerah pada dataran rendah yang memiliki komoditas perkebunan seperti padi, kelapa,
atau pisang. Perbedaan ini menyebabkan masyarakat tersebut akan beradaptasi dan akan
mengolah sayur atau buah buahan yang tumbuh dengan subur didaerah mereka.
Selain pangan nabati, pangan hewani juga bergantung pada letak geografis suatu
wilayah. Wilayah yang memiliki letak geografis pada pesisir pantai pasti akan memiliki
berbagai macam olahan masakan dari ikan atau hewan laut. Berbeda dengan daerah yang
berada didataran tinggi, mereka akan memanfaatkan olahan makanan yang berasal dari
peternakan seperti daging sapi, susu sapi, ataupun keju.
 Budaya dan adat istiadat
Budaya dan adat istiadat merupakan salah satu faktor yang menyebabkan diversifikasi
pangan di Indonesia. Sebagai contoh masyarakat suku Sunda memiliki makanan dengan
cita rasa khas yaitu perpaduan rasa asam dan juga pedas. Berbeda dengan Suku Jawa
yang memiliki cita rasa makanan dominan rasa manis.
 Suhu dan Iklim Cuaca
Suhu dan ilkim cuaca juga sangat berpengaruh terhadap diversifikasi pangan.
Masyarakat yang tinggal pada dataran tinggi atau yang tinggal pada lingkungan dengan
suhu dingin akan membuat olahan makanan yang panas. Hal ini bertujuan untuk
menghangatkan tubuh mereka pada suhu lingkungan yang dingin. Berbeda dengan
masyarakat yang tinggal pada daerah dataran rendah atau pesisir pantai yang tidak perlu
menghangatkan tubuh mereka.

4. Gastronomi Indonesia unik, autentik, dan sangat menarik untuk dielaborasi. Selain itu,
gastronomi Indonesia juga memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan negara-
negara lain. Akan tetapi, mengapa masih terdapat banyak permasalahan berkaitan dengan
hal tersebut dan bagaimana solusi yang dapat dilakukan untuk memperbaiki dan
mengembangkan gastronomi di Indonesia? Beri 4 contoh permasalahan dan alternatif
pemecahannya?
 Globalisasi
Globalisasi memiliki berbagai macam dampak dalam prosesnya, termasuk dampak
buruk. Dalam bidang gastronomi, globalisasi banyak membawa berbagai macam
makanan baru yang berasal dari luar negeri. Namun dengan masuknya makanan dari luar
secara cepat, membuat makanan tradisional Indonesia menjadi kurang diminati. Hal ini
disebabkan karena masyarakat lebih memilih makanan luar dibandingkan dengan
makanan tradisionalnya sendiri.
Permasalahan ini dapat diselesaikan dengan mengadakan berbagai macam festival
makanan ataupun pameran makanan. Dengan diselenggarakannya acara tersebut akan
membuat minat masyarakat terhadap makanan tradisional Kembali.
 Kurang dikenal
Kurang dikenal disini disebabkan oleh kurangnya penyebaran informasi terhadap
makanan tradisional tertentu. Pada saat ini masih banyak masyarakat yang tidak
mengetahui makanan tradisional dari daerahnya sendiri. Permasalahan ini dapat
diselesaikan dengan pemerintah atau masyarakat melakukan promosi terhadap makanan
tersebut. Seperti membuat artikel, membuat video membahas makanan tersebut dan
disebarluaskan melalui media seperti Youtube ataupun televisi.
 Tidak mengikuti perkembangan zaman
Tidak dapat dipungkiri penyebab hilangnya makanan tradisional di masyarakat
disebabkan karena makanan tradisional tersebut tidak mengikuti perkembangan zaman.
Dimulai dari proses pembuatannya yang kuno dan proses pengemasannya yang tidak
hygiene.
Hal ini dapat diselesaikan dengan melakukan inovasi dan modernisasi pada makanan
tradisional. Dimulai dari proses pemasakannya yang lebih modern sehingga lebih bersih
dan juga proses pengemasan menggunakan mesin. Pengemasan menggunakan mesin
akan membuat makanan lebih tahan lama dan dapat lebih mudah untuk disebar luaskan.
 Permasalahan politik
Sejak zaman dahulu sudah ada beberapa makanan yang diakui oleh negara lain. Hal
ini disebabkan karena makanan tersebut kurang terkenal dan kurang diminati oleh
masyarakat, sehingga dapat dengan mudah diakui oleh negara lain. Dalam permasalahan
ini peran pemerintah sangatlah penting, pemerintah dapat mengajukan makanan
tradisional tersebut milik negara Indonesia kepada pihak tertentu seperti UNESCO
o

Anda mungkin juga menyukai