Anda di halaman 1dari 2

NAMA : Muhammad abdul muin bahajjad

KELAS : AKP 1A
MAPEL : AGAMA ISLAM

1. Jelaskan makna yang dimaksud dalam kata Islam


Jawab: Kata Islam terbentuk dari tiga huruf, yaitu S (sin), L (lam), M (mim)
yang bermakna dasar “selamat” (Salama). Dari pengertian Islam secara
bahasa ini, dapat disimpulkan Islam adalah agama yang membawa
keselamatan hidup di dunia dan di akhirat (alam kehidupan setelah kematian).

2. Jelaskan pula apa yang dimaksud dengan bahagia


Jawab: Dalam pandangan Islam, seseorang yang bahagia adalah seorang
mukmin sholeh yang selalu taat akan menunaikan hak-hak Tuhannya dan
memenuhi hak-hak akan makhluk lainnya dengan berpedoman kepada syariat,
baik lahir maupun batin. Kebahagiaan bukanlah barang komersil yang dapat
dihitung dengan pasti.

3. Uraikan dengan singkat bahagia menurut Imam Algazali


Jawab: Al-Ghazali sendiri telah membagi terpenting terpenting dalam
kebahagiaan menjadi dua yakni; ukhrawi (akhirat) dan duniawi
(dunia). Sedangkan kebahagiaan yang utama menurut Imam Al-Ghazali
adalah kebahagiaan akhirat yang akan kekal abadi.
Dalam pandangannya al-Ghazali, bahwkebahagiaan duniawi hanyalah sebagai
kebahagiaanyangbersifat metaforis. Namunkebahagiaan ukhrawi jugatidak
akan tercapai tanpa melalui duniawi.
Duniawi hanyalah perantara), namun Imam al-Ghazali membaginya dalam
dari lima macam, yaitu;

• Nikmat kebahagiaan akhirat, suatu kebahagiaan yang kekal abadi.


• Nikmat keutamaan jiwa, yang jumlahnya terdapat empat macam, yaitu; akal yang
disempurnakan dengan ilmu, pemeliharaan yang disempurnakan
dengan wara' dengan akal yang haram, syubhat dan maksiat. Keberanian yang
disempurnakan dengan kesungguhan dan keadilan yang dilaksanakan dengan rasa
kesadaran inshaf .
• Nikmat keutamaan badan yaitu kesehatan, kekuatan dan panjang umur.
• Nikmat eksternal yang berupa harta, keluarga, kehormatan dan kehormatan
keluarga.
• Nikmat keutamaan taufik yang berupa hidayah Allah.

Dari komponen kelimanya, menurut al-Ghazali antara satu dengan lainnya


saling membutuhkan. Jika demikian maka kebahagiaan akan tercapai. Namun
kenyataannya, sebagian manusia hanya mengejar kebahagiaan atau menikmati
jasad, sehingga melupakan kebahagiaan akhirat (hakiki).
Meskipunmanusia bahwa keterpenuhan keinginan untuk memenuhi
kebutuhan perut danseksual adalah puncak kebahagiaan. Sejatinya, mereka
telah keliru.

4. Jelaskan pedoman dan petunjuk ajaran islam dalam meraih bahagia duniawi
Jawab: Rasulullah SAW bersabda, ''Empat macam dari kebahagiaan manusia,
yaitu istri yang salehah, anak yang berbakti, teman-temannya adalah orang-
orang yang baik, dan mata pencahariannya berada dalam negaranya sendiri.''
(HR Ad Dailami)
Kebahagian sejati bagi seorang Muslim, sebagaimana hadis di atas, adalah
ketika hidup dalam lingkungan yang baik dan mudah, yaitu memiliki istri
yang salehah, anak-anak yang berbakti, teman-teman yang baik, dan mata
pencaharian mudah. Itulah anugerah terindah yang Allah berikan kepada
manusia untuk kebahagiaannya.

5. Jelaskan pedoman dan petunjuk ajaran Islam dalam meraih bahagia ukhrawi
Jawab: Bahagia ukhrawi adalah bahagia karena ibadah yang dilakukan dengan
tekun dan iman yang terjaga. Inilah bahagia yang abadi, bahagia yang kekal,
dan bahagia yang tidak akan berakhir. Berbeda dengan bahagia dunia yang
sementara, bahagia karena harta melimpah. Bahagia dunia adalah bahagia
yang menipu dan palsu, yang cenderung kepada kesia-siaan dan kemelaratan
di akhirat kelak.

Allah menjamin akan memberikan kebahagiaan hakiki bagi mereka yang


percaya dengan benar. Mereka tetap rukuk dan sujud dalam
situasi apapun. Mereka tetap tenang walaupun di tengah ujian yang
menghadang. tetap taat kepada Allah saat musibah Mereka menerpa. Mereka
tetap bersedekah di saat mereka masih butuh. Inilah bahagia yang abadi.

Maha Benar Allah dengan firman-


Nya: Ulaa ikajazaauhum maghfiratum mirrabbihim wajannaatun tajriimin taht
ihal anhaar khaalidiina fiihaa, wani'ma ajrul'aamiliin (QS Al-Imran
3:136). Arrinya: Balas bagi mereka adalah ampunan dari Tuhan mereka dan
surga-surga yang mengalir di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Dan
itulah sebaik-baik pahala bagi orang-orang yang beramal.

Anda mungkin juga menyukai