Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

PERTUMBUHAN EKONOMI
NASIONAL
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Economics Dosen Pengampu:

Rahmi Andini Syamsuddin, S.K.M., M.B.A.

OLEH :
AMELIA FADILAH
NAJAMUDDIN NASRULLAH
NAUFAL MAJID
NURMALA INDAH PRATIWI
SENDI FARIZ IBRAHIM
WIRA HASMI SUTISNA

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN
BISNIS UNIVERSITAS
PAMULANG
1
2023

2
KATA PENGANTAR
Pertama pertama marilah kita panjatkan puji dan Syukur kehadirat Allah SWT., karena atas
limpahan karunianya kami mampu menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu, makalah ini
bertujuan memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah economics, dengan judul:
“Pertumbuhan Ekonomi Nasional”.

Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada dosen pengampu economics
yang telah memberikan tugas kepada kami, seingga dengan diberikan tugas ini membuat kita
mempelajari lebih rinci dan dalam mengenai perrtumbuhan ekonomi serta kami juga berharap
agar makalah yang kami buat dapat dipelajari sehingga bisa menambah pengetahuan para
pembaca. Dalam penulisan makalah ini, kami dari tim penulis merasa makalah ini jauh dari kata
sempurna karena keterbatasan pengetahuan dan waktu yang diberikan, maka kami memerlukan
kritik dan saran dari para pembaca yang membangun demi penyempurnaan, pembenahan, serta
memotivasi penulis dalam menulis makalah berikutnya.

Selain itu, kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Rahmi Andini Syamsuddin, S.K.M.,
M.B.A. dan juga rekan rekan mahasiswa yang telah memberikan kontribusi dan motivasi dalam
penyelesaian makalah ini, berkat bantuan dan dorongan tersebut, kami dapat menyelesaikan
tugas kelompok makalah ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Kami berharap semoga
makalah yang kami buat, bisa bermanfaat dan bisa dijadikan acuan dalam pembelajaran.

Tangerang Selatan, 27 November 2023

Kelompok II

3
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
PENDAHULUAN.........................................................................………………………………………...4
1.1 LATAR BELAKANG.................................................................................................................4
1.2 RUMUSAN MASALAH.............................................................................................................5
1.3 TUJUAN PENULISAN...............................................................................................................5
1.4 MANFAAT PENULISAN...........................................................................................................5
PEMBAHASAN...........................................................................................................................................6
1. Definisi pertumbuhan ekonomi dan faktor yang mendukung....................................................6
2. Sektor-sektor ekonomi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi...........................................8
3. Kebijakan fiskal dan moneter yang mendukung pertumbuhan ekonomi..................................9
4. Tantangan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi..................................................................10
5. Peluang untuk Mencapai Pertumbuhan Ekonomi.....................................................................12
PENUTUP..................................................................................................................................................13
A. Kesimpulan.....................................................................................................................................13
B. Saran...............................................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................14

4
LATAR BAB I
BELAKANG PENDAHULUAN
Pertumbuhan ekonomi sebagai indikator utama yang digunakan untuk menilai
keberhasilan pembangunan ekonomi suatu negara. Namun, pertumbuhan ekonomi tidak
mencakup semua aspek penting yang terkait dengan kesejahteraan ekonomi. Oleh karena itu,
beberapa indikator laina juga digunakan untuk mengukur keberhasilan pembangunan
ekonomi, seperti pendapatan perkapita, peningkatan lapangan pekerjaan, kesejahteraan
masyarakat, sistem pemerintahan, dan urbanisasi. Namun, penting untuk diingat bahwa
pertumbuhan ekonomi saja tidak selalu mencerminkan kesejahteraan yang merata di seluruh
lapisan masyarakat. Terkadang, pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat memperburuk
kesenjangan sosial dan ekonomi jika manfaatnya tidak didistribusikan secara adil di antara
semua orang.

Pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan dalam kemampuan suatu perekonomian dalam


memproduksi barang dan jasa dalam suatu periode waktu tertentu. Secara khusus,
pertumbuhan ekonomi diukur melalui perubahan dalam Produk Domestik Bruto (PDB)
suatu negara dalam kurun waktu tertentu, biasanya per tahun. Ini mencakup peningkatan
produksi dan pendapatan nasional suatu negara dari waktu ke waktu. Pertumbuhan ekonomi
sering dianggap sebagai indikator utama keberhasilan ekonomi suatu negara, karena
pertumbuhan yang kuat cenderung menghasilkan peningkatan kesempatan kerja, pendapatan
per kapita, standar hidup, dan kemajuan ekonomi secara umum. Namun, penting untuk
dicatat bahwa pertumbuhan ekonomi tidak selalu mencerminkan distribusi pendapatan yang
merata di dalam masyarakat. Ketimpangan ekonomi, distribusi yang tidak merata dari
manfaat pertumbuhan, dan masalah lingkungan adalah beberapa aspek yang perlu
dipertimbangkan bersama dengan pertumbuhan ekonomi.

Sangat penting memahami pertumbuhan ekonomi karena hal ini memberikan wawasan
yang mendalam tentang arah dan kondisi perekonomian suatu negara. Beberapa alasan kunci
mengapa pemahaman tentang pertumbuhan ekonomi menjadi penting, yaitu Pertumbuhan
ekonomi yang kuat dapat membawa manfaat langsung kepada masyarakat dengan
5
menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan per kapita, serta meningkatkan
akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur, Bagi pemimpin pemerintah
dan pengambil kebijakan, pemahaman tentang pertumbuhan ekonomi memungkinkan
mereka untuk merencanakan kebijakan yang tepat untuk mempromosikan pertumbuhan
yang berkelanjutan, menyesuaikan kebijakan fiskal dan moneter, serta mengidentifikasi
sektor- sektor yang perlu didukung untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Pemahaman
tentang pertumbuhan ekonomi membantu negara untuk mengevaluasi seberapa mandiri
mereka secara ekonomi. Pertumbuhan ekonomi yang sehat dapat membantu mengurangi
ketergantungan pada bantuan asing atau faktor eksternal lainnya. Pertumbuhan ekonomi
yang stabil cenderung mendorong investasi dan inovasi.

6
RUMUSAN MASALAH
A. Jelaskan Pertumbuhan Ekonomi dan faktor yang mendukung pertumbuhan ekonomi
B. Bagaimana sektor-sektor ekonomi dan peran yang menjadi penggerak utama
pertumbuhan ekonomi.
C. Jelaskan kebijakan fiskal dan moneter yang diterapkan oleh pemerintah untuk
mendorong pertumbuhan ekonomi.
D. Jelaskan tantangan tantangan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi
E. Jabarkan peluang untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.

TUJUAN PENULISAN
A. Untuk memahami faktor-faktor yang mendukung pertumbuhan ekonomi
B. Mampu memahami sektor ekonomi yang menjadi penggerak utama daam pertumbuhan
ekonomi
C. Mampu mempresentasikan kebijakan fiskal dan moneter yang mampu mendorong
pertumbuhan ekonomi
D. Mampu menjelaskan efek globalisasi terhadap pertumbuhan ekonomi
E. Untuk mengetahui tantangan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi
F. Untuk mengetahui peluang untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

MANFAAT PENULISAN
A. Untuk menjadi acuan atau referensi pembelajaran
B. Untuk memperluas wawasan pembaca
C. Untuk menjabarkan contoh dan dampak dari kebijakan fiskal dan moneter
terhadap pertumbuhan ekonomi
D. Untuk menjelaskan tantangan tantangan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi
E. Untuk menjelaskan peluang untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang
berkelanjutan dan inklusif.

7
BAB II
PEMBAHASAN

1. Definisi pertumbuhan ekonomi dan faktor yang mendukung

A. Definisi Pertumbuhan Ekonomi


Pertumbuhan Ekonomi adalah peningkatan dalam kemampuan suatu perekonomian
dalam memproduksi barang dan jasa dalam suatu periode waktu tertentu. Secara
khusus, pertumbuhan ekonomi diukur melalui perubahan dalam Produk Domestik
Bruto (PDB) suatu negara dalam kurun waktu tertentu, biasanya per tahun. Ini
mencakup peningkatan produksi dan pendapatan nasional suatu negara dari waktu
ke waktu. Pertumbuhan ekonomi sering dianggap sebagai indikator utama
keberhasilan ekonomi suatu negara, karena pertumbuhan yang kuat cenderung
menghasilkan peningkatan kesempatan kerja, pendapatan per kapita, standar hidup,
dan kemajuan ekonomi secara umum. Namun, penting untuk dicatat bahwa
pertumbuhan ekonomi tidak selalu mencerminkan distribusi pendapatan yang
merata di dalam masyarakat. Ketimpangan ekonomi, distribusi yang tidak merata
dari manfaat pertumbuhan, dan masalah lingkungan adalah beberapa aspek yang
perlu dipertimbangkan bersama dengan pertumbuhan ekonomi.

B. Faktor yang mendukung pertumbuhan ekonomi


Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi terdapat faktor faktor yang mendukung
pertumbuhan ekonomi, sebagai berikut :
 Investasi
Memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi terutama di beberapa
sektor, berikut beberapa cara investasi dalam mendukung pertumbuhan
ekonomi, seperti :
 Investasi dalam infrastruktur, teknologi, dan sumber daya manusia
membantu meningkatkan kapasitas produksi suatu negara. Infrastruktur yang
baik, seperti jaringan transportasi yang efisien, listrik yang andal, dan
telekomunikasi yang canggih, dapat meningkatkan produktivitas dalam
berbagai sektor ekonomi.

8
 Investasi dalam infrastruktur keuangan, seperti perbankan, pasar modal, dan
lembaga keuangan lainnya, dapat meningkatkan akses ke modal bagi bisnis
kecil dan menengah, yang seringkali merupakan motor pertumbuhan
ekonomi.

 Teknologi
Dengan berkembangnya teknologi yang semakin canggih, teknologi sendiri
memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi, sebagai berikut :
 Inovasi teknologi dapat meningkatkan cara produksi, termasuk penggunaan
mesin canggih dan sistem produksi yang lebih efisien.
 Inovasi teknologi membantu meningkatkan kualitas produk, yang dapat
meningkatkan daya saing suatu perusahaan atau negara di pasar global.
 Kemajuan teknologi informasi menghubungkan orang dari seluruh dunia,
memungkinkan kolaborasi lintas batas dan pertukaran pengetahuan yang
luas.
 teknologi sendiri menjadi sumber besar lapangan kerja, menciptakan peluang
bagi individu untuk berkontribusi dan bertumbuh dalam sektor yang terus
berkembang.

 Sumber Daya Manusia


Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan elemen kunci dalam mendukung
pertumbuhan ekonomi. Berikut adalah beberapa cara di mana SDM berperan
dalam mendorong pertumbuhan ekonomi:
 Keterampilan dan Pengetahuan: SDM yang terampil dan berkualitas tinggi
dapat meningkatkan produktivitas kerja di berbagai sektor ekonomi.
 Tenaga Kerja yang Kompetitif: SDM yang terampil meningkatkan daya
saing suatu negara di pasar global, memungkinkan partisipasi yang lebih kuat
dalam perdagangan internasional.
 Kesejahteraan Karyawan: SDM yang merasa dihargai dan mendapatkan
kesejahteraan yang memadai cenderung lebih produktif, yang pada gilirannya
meningkatkan kinerja perusahaan dan kontribusinya terhadap pertumbuhan
ekonomi.
 Kewirausahaan: SDM yang berwirausaha dapat menciptakan lapangan kerja
baru dan memperluas basis ekonomi lokal.

9
 Infrastruktur
Infrastruktur memainkan peran penting dalam mendukung pertumbuhan
ekonomi dengan menyediakan fondasi yang diperlukan bagi aktivitas
ekonomi. Berikut adalah cara di mana infrastruktur mendukung pertumbuhan
ekonomi :
 Transportasi : Jaringan jalan raya, rel kereta api, pelabuhan, dan bandara
yang baik memfasilitasi mobilitas barang dan orang, membuka akses ke
pasar yang lebih luas, mengurangi biaya logistik, dan meningkatkan efisiensi
perdagangan.
 Pengembangan Wilayah: Infrastruktur yang terintegrasi dan terhubung
dengan baik dapat mendukung pembangunan wilayah, mendorong urbanisasi
yang teratur, dan mengurangi kesenjangan antara daerah perkotaan dan
pedesaan.
 Inklusivitas Sosial: Infrastruktur yang merata dan inklusif membawa
manfaat ekonomi kepada seluruh masyarakat, bukan hanya kepada segmen-
segmen tertentu.
 Infrastruktur Hijau: Infrastruktur yang ramah lingkungan dan
berkelanjutan membantu melindungi lingkungan alam dan memperhitungkan
kebutuhan generasi masa depan.

2. Sektor-sektor ekonomi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi


Berikut beberapa sektor yang mempunyai peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi
:
 Sektor Industri
Konstruksi : Sektor konstruksi membangun infrastruktur fisik seperti jalan, jembatan,
gedung, dan fasilitas publik lainnya yang merupakan landasan pertumbuhan ekonomi.
Manufaktur : Sektor manufaktur memproduksi barang-barang yang diperlukan dalam
kehidupan sehari-hari, mulai dari peralatan rumah tangga hingga kendaraan dan mesin
industri.

 Sektor Jasa
Pariwisata : Sektor pariwisata menyediakan pendapatan melalui wisatawan lokal dan
internasional, mendukung sektor perhotelan, transportasi, dan layanan terkait lainnya.

1
0
 Sektor Teknologi dan Komunikasi
Inovasi dan Teknologi : Sektor ini mencakup pengembangan teknologi baru, industri
kreatif, serta platform dan layanan digital yang mempercepat pertumbuhan dan efisiensi
bisnis.
Telekomunikasi: Infrastruktur telekomunikasi yang maju memungkinkan akses
informasi yang cepat dan efisien, mendukung perdagangan, bisnis, dan pertukaran
informasi global.

 Sektor Kesehatan dan Pendidikan


Kesehatan : Sektor kesehatan memainkan peran penting dalam meningkatkan
produktivitas tenaga kerja dan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.
Pendidikan : Investasi dalam pendidikan meningkatkan kualitas SDM, yang pada
gilirannya mendukung inovasi dan perkembangan ekonomi.

3. Kebijakan fiskal dan moneter yang mendukung pertumbuhan ekonomi


- Kebijakan fiskal
adalah aturan dan strategi yang dilakukan pemerintah untuk menjaga pemasukan dan
pengeluaran negara agar tetap stabil sehingga negara bisa mengalami pertumbuhan.
Tujuan kebijakan fiskal adalah untuk memacu pertumbuhan ekonomi serta untuk
mencapai kestabilan ekonomi suatu negara. Tak hanya itu saja kebijakan fiskal
mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, seperti pengeluaran pemerintah dapat
mempengaruhi permintaan agregat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi,
penurunan pajak atau peningkatan belanja pemerintah dapat meningkatkan daya beli
Masyarakat sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi. Kebijakan fiskal
sendiri memiliki jenis-jenis, berikut kami paparkan :
 Kebijakan Fiskal Ekspansif
Dilakukan dengan menaikkan belanja negara dan menurunkan tingkat
pajak. Kebijakan ini dilakukan diharapkan daya beli Masyarakat Kembali
naik dan mampu menaikkan pertumbuhan ekonomi.
 Kebijakan Fiskal Kontraktif
Dilakukan unntuk menurunkan daya beli Masyarakat dan mengatasi inflasi
dengan menurunkan belanja negara serta menaikkan tingkat pajak. Itu
dilakukan jika pemerintah melihat kondisi perekonomian sedang ekspansi.

1
1
- Kebijakan Moneter
Adalah Langkah Langkah yang diambil bank sentral suatu negara untuk mengatur
pasokan uang yang beredar. Tujuan dari kebijakan moneter adalah untuk
mencapai dan menjaga kestabilan harga, mempromosikan pertumbuhan ekonomi
yang sehat, dan menjaga stabilitas sistem keuangan. Kebijakan moneter memiliki
beberapa instrument, antara lain :
 Menaikkan atau menurunkan suku bunga
 Menambahkan atau mengurangi cadangan bank
 Menentukan rasio cadangan wajib bank
Kebijakan moneter memiliki dampak untuk mendorong pertummbuhan ekonomi,
berikut kami paparkan :
- Stabilisasi ekonomi masih terjaga
Ditunjukkan melalui mengatur jumlah uang yag beredarecara seimbang
dengan jumlah barang dan jasa. Jika jumlah uang yang beredar melebihi atau
lebih sedikit dari jumlah uang yang beredar, perekonomian akan terganggu
bahkan bisa terjadi inflasi.
- Membuka kesempatan kerja
Kebijakan moneter berpengaruh terhadap kesempatan kerja. Jika
perekonomian stabil, hal itu akan mendorong dunia usaha untuk melakukan
investasi baru hasilnya tercipta lapangan pekerjaan dan kebutuhan tenaga
kerja baru akan bertambah, sehingga tingkat pengangguran menurun.

4. Tantangan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi


Tantangan dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang perlu diatasi :
 Infrastruktur
Infrastruktur yang belum memadai masih menjadi hambatan bagi pertumbuhan
ekonomi. Penyediaan infrastruktur yang memadai diperlukan untuk mendukung
konektivitas dan mobilitas barang dan orang di seluruh negeri. Investasi besar
dalam infrastruktur harus menjadi prioritas pemerintah untuk memperbaiki
kemampuan logistik dan mempercepat pertumbuhan ekonomi. infrastruktur yang
belum memadai masih menjadi hambatan bagi pertumbuhan ekonomi.
Penyediaan

10
infrastruktur yang memadai diperlukan untuk mendukung konektivitas dan
mobilitas barang dan orang di seluruh negeri. Investasi besar dalam infrastruktur
harus menjadi prioritas pemerintah untuk memperbaiki kemampuan logistik dan
mempercepat pertumbuhan ekonomi.
 Peningkatan Kualitas Pendidikan
tantangan lain yang dihadapi adalah perlunya peningkatan kualitas pendidikan
dan pelatihan. Sumber daya manusia yang terampil dan berkualitas merupakan
aset berharga bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Pendidikan yang
berkualitas dan program pelatihan yang relevan harus didorong untuk
mempersiapkan tenaga kerja yang kompeten dan adaptif dalam menghadapi
perubahan teknologi dan tuntutan pasar global.
 Ketimpangan Ekonomi
Salah satu masalah utama yang dihadapi Indonesia adalah ketimpangan ekonomi
yang signifikan antara wilayah perkotaan dan pedesaan, serta antara kelompok
masyarakat. Sebagian besar pertumbuhan ekonomi terpusat di wilayah perkotaan,
sementara daerah pedesaan masih menghadapi kesulitan dalam mengakses
infrastruktur dan layanan dasar. Upaya harus difokuskan pada pengembangan
ekonomi daerah pedesaan, menciptakan lapangan kerja, dan memperkuat sektor
pertanian sebagai motor pertumbuhan di wilayah tersebut
 Ketergantungan sumber daya alam
Indonesia masih menghadapi tantangan dalam diversifikasi ekonomi dan
mengurangi ketergantungannya pada sektor sumber daya alam, terutama minyak
dan gas serta pertambangan. Diversifikasi ekonomi ke sektor manufaktur, jasa,
dan teknologi akan membantu menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan
nilai tambah produk domestik, dan mengurangi kerentanan terhadap fluktuasi
harga komoditas global.
 Ketimpangan Pendapatan dan Kemiskinan
Meskipun pertumbuhan ekonomi terjadi, masalah ketimpangan pendapatan dan
kemiskinan masih menjadi perhatian. Distribusi pendapatan yang tidak merata
dapat menyebabkan ketidakadilan sosial dan potensi ketegangan. Kebijakan yang
mendorong inklusivitas ekonomi, akses ke pendidikan dan kesehatan yang lebih

11
baik, serta perlindungan sosial bagi masyarakat yang rentan akan membantu
mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi.

5. Peluang untuk Mencapai Pertumbuhan Ekonomi

Peluang pertama yang harus disoroti adalah populasi yang besar dan beragam Indonesia.
Dengan lebih dari 270 juta penduduk, Indonesia menawarkan pasar domestik yang potensial bagi
perusahaan lokal dan internasional. Pertumbuhan pendapatan dan meningkatnya daya beli
konsumen menunjukkan peluang besar bagi sektor ritel, jasa, dan industri manufaktur.

Selanjutnya, sektor industri kreatif juga merupakan peluang besar bagi ekonomi Indonesia.
Negara ini memiliki kekayaan budaya, seni, dan kerajinan yang luar biasa. Pengembangan sektor
ini dapat memberikan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan ekspor, serta
mempromosikan citra positif Indonesia di kancah global.

Selain itu, Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah, termasuk pertanian,
tambang, dan energi terbarukan. Pengelolaan yang bijaksana terhadap sumber daya ini dapat
memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi negara ini, dengan
mengurangi ketergantungan pada impor dan mendorong sektor industri dalam negeri.

12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pertumbuhan Ekonomi adalah adalah peningkatan dalam kemampuan suatu
perekonomian dalam memproduksi barang dan jasa dalam suatu periode waktu tertentu.
Secara khusus, pertumbuhan ekonomi diukur melalui perubahan dalam Produk Domestik
Bruto (PDB) suatu negara dalam kurun waktu tertentu, biasanya per tahun. Untuk
mendukungkan pertumbuhan ekonomi terdapat faktor faktor yang mendukung, seperti
investasi, sumber daya manusia, infrastruktur dan teknologi. Tak hanya itu saja Adapun
sektor sektor yang mendukung pertumbuhan ekonomi, seperti sektor pariwisata, sektor
infrastruktur, sektor jasa, sektor manufaktur, sektor insudtri sampai sektor pertanian.
Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi terdapat kebijakan yang harus diterapkan,
seperti kebijakan fiskal dan kebijakan moneter. Kebijakan Fiskal adalah aturan dan
strategi yang dilakukan pemerintah untuk menjaga pemasukan dan pengeluaran negara
agar tetap stabil sehingga negara bisa mengalami pertumbuhan. Tujuan kebijakan fiskal
adalah untuk memacu pertumbuhan ekonomi. Kebijakan Moneter adalah Langkah
Langkah yang diambil bank sentral suatu negara untuk mengatur pasokan uang yang
beredar. Tujuan dari kebijakan moneter adalah untuk mencapai dan menjaga kestabilan
harga, mempromosikan pertumbuhan ekonomi yang sehat, dan menjaga stabilitas sistem
keuangan.
Dalam menuju pertumbuhan ekonomi terdapat tantangan yang perlu dihadapi, seperti
keterbatasan infrastruktur, ketergantungan sumber daya alam, kurangnya kualitas
Pendidikan, ketimpangan ekonomi, dan ketimpangan pendapatan dan kemiskinan. Selain
tantangan, ada peluang dalam menuju pertumbuhan ekonomi populasi yang besar dan
beragam Indonesia. Dengan lebih dari 270 juta penduduk, Indonesia menawarkan pasar
domestik yang potensial bagi perusahaan lokal dan internasional. Pertumbuhan
pendapatan dan meningkatnya daya beli konsumen menunjukkan peluang besar.

B. Saran
Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi, seharusnya dilakukan Pembangunan
infrastruktur, pemerataan lapangan pekerjaan, dan melakukan peningkatan pada sektor
sektor ekonomi dan meningkatkan kualitas dan meratakan Pendidikan yang ada.
13
DAFTAR PUSTAKA

Dewi, Y. (2023, Maret 21). Globalisasi Ekonomi dan Bagaimana Dampaknya terhadap Perekonomian
Indonesia? 1-3, hal. 1-2.

Gramedia. (2022, maret 23). Pengertian Pertumbuhan Ekonomi: Ciri-Ciri, Faktor dan Metode
Pengukurannya. Ekonomi, hal. 1-2.

Julia. (2023, September 29). Dampak Globalisasi Ekonomi Terhadap Perekonomian Indonesia. Ekonomi,
hal. 1-4.

Kompas.com. (2022, September 30). Dampak dan Pengaruh Globalisasi Ekonomi bagi Indonesia. Skola,
hal. 1-2.

Kompas.com. (2022, september 11). Pertumbuhan Ekonomi: Pengertian, Ciri, dan Faktor yang
Mempengaruhinya. Money, hal. 1-2.

Kompasiana. (2023, juni 2023). Peluang dan Tantangan Bagi Ekonomi Indonesia. Pertumbuhan Ekonomi,
hal. 1-2.

Kumparan. (2021, Desember 28). 4 Pengaruh Kebijakan Moneter dalam Perekonomian. Pertumbuhan
Ekonomi, hal. 1.

Lia, P. (2023, juli 27). Menghadapi Tantangan Ekonomi di Indonesia, Peluang dan Tantangan.
Pertumbuhan Ekonomi, hal. 1-2.

Luvina, D. (2023, Maret 21). Pengaruh Globalisasi terhadap Ekonomi Politik di Indonesia. Ekonomi, hal. 1-
2.

Rangkuti, M. (2023). Kebijakan Moneter dan Fiskal: Mengupas Pengertian, Tujuan, Jenis, Perbedaan, dan
Contohnya di Indonesia. Kebijakan untuk Pertumbuhan Ekonomi, 1.

14
SOAL DISKUSI
1. Kenapa negara membutuhkan banyak warga negaranya untuk menjadi pengusaha,
jelaskan (no. 5 di modul)
Jawaban : Pengusaha menciptakan peluang kerja bagi orang lain. Semakin banyak
pengusaha, semakin banyak peluang kerja yang tersedia bagi warga negara, mengurangi
tingkat pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi.

2. Bagaimana cara mengelola krisis dalam jangka pendek dan jangka Panjang, kebijakan
apa yang dikeluarkan pemerintah untuk mengatasi krisis? Jelaskan (no. 6 di modul)
Jawaban : Dalam mengelola krisis, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang,
pemerintah dapat mengambil beberapa kebijakan dan strategi. contohnya:
1. merancang sistem informasi 2. mengklasifikasikan krisis
3. membentuk tim ahli manajemen krisis
4. berkomunikasi secara konsisten

3. Menyelesaikan studi kasus


a. Apa yang akan anda lakukan agar barang yang sudah naik harganya bisa diterima
oleh pasar.
b. Jika anda sebagai seorang manajer pemasaran apakah anda setuju dengan kenaikan
harga barang yang anda jual.
Berikan alasan secara ilmiah, jika setuju dengan kenaikan ataupun tidak
setuju. (no.7 di modul)
Jawaban :
a. dengan lakukan riset pasar global produk apaa yang sedang booming di
masyarakat, menciptakan produk yang menarik dan tidak hanya itu saja membuat
kemasan baru yang lebih menarik, memperbarui kualitas kemasan dan
mempercantik packaging untuk pengiriman barang
b. setuju karena kalo kita tidak menaikkan harga barang yang kita jual kita tidak
dapat menutup biaya operasional perusahaan

15

Anda mungkin juga menyukai