Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

FAKTOR-FAKTOR PERTUMBUHAN EKONOMI

DI INDONESIA

Diajukan untuk memenuhi tugas Individu pada mata kuliah IAD/ISD/IBD

Dosen Pengampu:
Drs. Asbar Tantu, M.H.

Oleh:
Ruliyanti (233112003)

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS AL-KHAIRAAT PALU
2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
rahmat serta hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah
yang berjudul "Pengertian IAD, IBD dan ISD serta Metode Ilmiah dan Langkah-
langkah Operasionalnya" ini.

Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak Drs. Asbar Tantu, M.H.
selaku Dosen Pengampu yang sudah memberikan tugas makalah ini, serta teman-
teman sekalian yang telah membantu dan mendukung sehingga makalah ini dapat
terselesaikan pada waktu yang telah di tentukan, guna untuk memenuhi tugas pada
mata kuliah IAD, IBD, ISD.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna.
Untuk itu penulis berharap adanya saran maupun kritik yang membangun guna
melengkapi kekurangan makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberi manfaat
kepada kita semua.

Sabtu, 13 Januari 2024

Penulis
DAFTAR ISI

SAMPUL..................................................................................................................i

KATA PENGANTAR.............................................................................................ii

DAFTAR ISI...........................................................................................................iii

BAB I

PENDAHULUAN....................................................................................................1

3. Latar Belakang...................................................................................................1

B. Rumusan
Masalah................................................................................................1

C. Tujuan..................................................................................................................1

BAB II

PEMBAHASAN......................................................................................................2

A. Pengertian IAD, IBD, dan


ISD.............................................................................2

B. Metode
Ilmiah......................................................................................................5

C. Langkah-langkah Operasional.............................................................................7

BAB III

PENUTUP................................................................................................................9

A. Kesimpulan..........................................................................................................9

B. Saran..................................................................................................................10
DAFTAR
PUSTAKA.............................................................................................11

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pertumbuhan ekonomi adalah proses perubahan kondisi perekonomian


suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama
periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses
kenaikan kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk
kenaikan pendapatan nasional. Pertumbuhan ekonomi sering disama artikan
dengan pembangunan ekonomi, tetapi pada dasar nya dua hal itu berbeda
pengertiannya. Dengan ada nya pertumbuhan ekonomi maka akan ada
pembangunan ekonomi dimana dengan pertumbuhan ekonomi itu sendiri akan
memuncul kan pembangunan pembangunan ekonomi. Banyak faktor yang
mempengaruhi laju pertumbuhan ekonomi Indonesia, baik faktor pendorong
maupun faktor penghambat.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka kami


merumuskan beberapa rumusan masalah sebagai berikut:

1. Apakah pengertian pertumbuhan ekonomi?

2. Apa teori tentang pertumbuhan ekonomi?

3. Apakah faktor-faktor yang menentukan pertumbuhan ekonomi?


C. Tujuan

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah:

1. Untuk menjelaskan pengertian pertumbuhan ekonomi.

2. Untuk menjelaskan perbedaan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.

3. Untuk menjelaskan teori tentang pertumbuhan ekonomi.

4. Untuk menjelaskan faktor-faktor yang menetukan pertumbuhan ekonomi.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Konsep Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi (Economic Growth) adalah perkembangan kegiatan


dalam perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang diproduksikan
dalam masyarakat bertambah dan kemakmuran masyarakat meningkat. Masalah
pertumbuhan ekonomi dapat dipandang sebagai masalah makro ekonomi dalam
jangka panjang. Perkembangan kemampuan memproduksi barang dan jasa
sebagai akibat pertambahan faktor-faktor produksi pada umumnya tidak selalu
diikuti oleh pertambahan produksi barang dan jasa yang sama besarnya.

Prof. Simon Kuznets mendefinisikan pertumbuhan ekonomi itu adalah


kenaikan jangka panjang dalam kemampuan suatu negara untuk menyediakan
semakin banyak barang barang ekonomi kepada penduduknya. Kemampuan ini
tumbuh sesuai dengan kemajuan teknologi, penyesuaian kelembagaan, dan
ideologi yang diperlukannya.

Definisi ini memiliki tiga komponen:

1. Pertumbuhan ekonomi suatu bangsa terlihat dari meningkatnya secara


terus- menerus persediaan barang.
2. Teknologi maju merupakan faktor dalam pertumbuhan ekonomi yang
menentukan derajat kemampuan dalam penyediaan aneka macam barang
kepada penduduk; dan kepada penduduk.
3. Penggunaan teknologi secara luas dan efisien memerlukan penyesuaan di
bidang kelembagaan dan ideologi sehingga inovasi yang dihasilkan oleh
ilmu pengetahuan dapat dimanfaatkan secara tepat dimanfaatkan.
4. Teori pertumbuhan ekonomi sebagai penjelasan mengenai faktor mengenai
faktor- faktor apa yang menentukan kenaikan ouput per kapita dalam
jangka panjang, dan mengenai bagaimana faktor mengenai bagaimana
faktor-faktor tersebut berinteraksi faktor satu sama lain sehingga terjadi
proses pertumbuhan.

Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan ekonomi adalah


proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan
menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu.

B. Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan


kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan
pendapatan nasional. Sedangkan pembangunan ekonomi adalah suatu proses
kenaikkan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan memperhitungkan
adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan perubahan fundamental dalam
struktur ekonomi suatu negara dan pemerataan pendapatan bagi penduduk suatu
negara.

Pembangunan ekonomi tidak dapat lepas dari pertumbuhan ekonomi,


pembangunan ekonomi mendorong pertumbuhan ekonomi, dan sebaliknya
pertumbuhan ekonomi memperlancar proses pembangunan ekonomi.

Perbedaan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi, yaitu:

1. Pertumbuhan ekonomi:

a. Merupakan proses naiknya produk per kapita dalam jangka panjang


b. Tidak memperhatikan pemerataan pendapatan
c. Tidak memperhatikan pertambahan penduduk
d. Belum tentu dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat
e. Pertumbuhan ekonomi belum tentu disertai dengan pembangunan ekonomi

2. Pembangunan ekonomi:

a. Merupakan proses perubahan yang terus menerus menuju perbaikan


termasuk usaha meningkatkan produk per kapita
b. Memperhatikan pemerataan pendapatan termasuk pemerataan
pembangunan dan hasil-hasilnya
c. Memperhatikan pertambahan penduduk
d. Memperhatikan pertambahan penduduk
e. Pembangunan ekonomi selalu dibarengi dengan pertumbuhan ekonomi

Pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi memiliki persamaan


yaitu:

a. Kedua-duanya merupakan kecenderungan di bidang ekonomi

b. Pokok permasalahan akhir adalah besarnya pendapatan per kapita

c. Kedua-duanya menjadi tanggung jawab pemerintah dan memerlukan dukungan


rakyat

d. Kedua-duanya berdampak pada kesejahteraan rakyat

Indikator yang digunakan untuk menghitung tingkat pertumbuhan


ekonomi yaitu:

1. Produk Domestik Bruto (PDB), yaitu nilai barang dan jasa dalam suatu negara
yang diproduksikan oleh faktor-faktor produksi milik warga negara tersebut dan
negara asing.

2. Produk Nasional Bruto (PNB), yaitu nilai barang dan jasa yang dihitung
hanyalah barang dan jasa yang diproduksikan oleh faktor-faktor produksi yang
dimiliki oleh warga negara dari negara yang pendapatan nasionalnya dihitung.
C. Teori-Teori Pertumbuhan Ekonomi

1. Teori Pertumbuhan Klasik

Menurut pandangan ahli-ahli ekonomi Klasik ada empat faktor yang


mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, yaitu jumlah penduduk, jumlah stock
barang-barang modal, luas tanah, dan kekayaan alam, serta tingkat teknologi yang
digunakan. Walaupun menyadari bahwa pertumbuhan ekonomi tergantung kepada
banyak faktor, ahli-ahli ekonomi Klasik terutama menitikberatkan perhatiannya
kepada pengaruh pertambahan penduduk kepada pertumbuhan ekonomi.

Dalam teori pertumbuhan mereka, dikemukanan suatu teori yang


menjelaskan perkaitan antara pendapatan per kapita penduduk dan jumlah
penduduk. Teori tersebut dinamakan teori penduduk optimum. Apabila terdapat
kekurangan penduduk, produksi marjinal adalah lebih tinggi daripada pendapatan
per kapita. Maka pertambahan penduduk akan menaikkan pendapatan per kapita.
Akan tetapi jika penduduk semakin banyak maka akan berlaku hukum hasil lebih
yang semakin berkurang, yaitu produksi marjinal akan mulai mengalami
penurunan.

2. Teori Schumpeter

Teori Schumpeter menekankan tentang pentingnya peranan pengusaha di


dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi. Dalam teori ini ditunjukkan bahwa
para pengusaha merupakan golongan yang akan terus menerus membuat
pembaharuan atau inovasi dalam kegiatan ekonomi. Inovasi tersebut meliputi:
memperkenalkan barang baru, mempertinggi efisien cara memproduksi dalam
menghasilkan sesuatu barang, memperluas pasar suatu barang ke pasaran yang
baru, mengembangkan sumber bahan mentah yang baru dan mengadakan
perubahan dalam organisasi dengan tujuan mempertinggi efisiensi kegiatan
perusahaan. Berbagai kegiatan inovasi ini akan memerlukan investasi baru

3. Teori Harrod-Domar

Teori Harrod-Donar dalam analisisnya bertujuan menerangkan syarat yang


harus dipenuhi supaya suatu perekonomian dapat mencapai pertumbuhan yang
teguh atau steady growth dalam jangka panjang. Teori ini beranggapan bahwa
modal harus dipakai secara efektif, karena pertumbuhan ekonomi sangat
dipengaruhi oleh peranan pembentukan modal tersebut.

4. Teori Pertumbuhan Neo Klasik

Abramovits dan Solow dalan teori pertumbuhan Neo Klasik


mengemukakan bahwa faktor terpenting dalam mewujudkan pertumbuhan
ekonomi bukanlah pertambahan modal dan pertambahan tenaga kerja. Faktor
yang paling penting adalah kemajuan teknologi dan pertambahan kemahiran dan
kepakaran tenaga kerja.

D. Faktor-Faktor Pertumbuhan Ekonomi

Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak


terlepas dari permasalahan kesenjangan dalam pengelolaan perekonomian, dimana
para pemilik modal besar selalu mendapatakan kesempatan yang lebih luas
dibandingkan dengan para pengusaha kecil dan menengah yang serba kekurangan
modal. Disamping itu akses untuk mendapatkan bantuan modal ke perbankan juga
lebih memihak kepada para pengusaha besar dibandingkan denngan pengusaha
ekonomi lemah.

Di samping itu, pertumbuhan ekonomi dan perdagangan internasional juga


memberikan dampak yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Ketidakpastian perekonomian dan perdagangan dunia yang semakin meningkat
menyebabkan kemungkinan-kemungkinan pertumbuhan ekonomi yang kurang
memuaskan bagi bangsa Indonesia.

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi adalah:

1. Faktor sumber daya manusia


Sama halnya dengan proses pembangunan, pertumbuhan ekonomi juga
dipengaruhi oleh SDM. Sumber daya manusia merupakan faktor terpenting
dalam proses pembangunan, cepat lambatnya proses pembangunan tergantung
kepada sejauhmana sumber daya manusianya selaku subjek pembangunan
memiliki kompetensi yang memadai untuk melaksanakan proses
pembangunan.
2. Faktor Sumber Daya Alam
Sebagian besar negara berkembang bertumpu kepada sumber daya alam dalam
melaksanakan proses pembangunannya. Namun demikian, sumber daya alam
saja tidak menjamin keberhasilan proses pembanguan ekonomi, apabila tidak
didukung oleh kemampaun sumber daya manusianya dalam mengelola sumber
daya alam yang tersedia. Sumber daya alam yang dimaksud dinataranya
kesuburan tanah, kekayaan mineral, tambang, kekayaan hasil hutan dan
kekayaan laut.
3. Faktor Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat
mendorong adanya percepatan proses pembangunan, pergantian pola kerja
yang semula menggunakan tangan manusia digantikan oleh mesin-mesin
canggih berdampak kepada aspek efisiensi, kualitas dan kuantitas serangkaian
aktivitas pembangunan ekonomi yang dilakukan dan pada akhirnya berakibat
pada percepatan laju pertumbuhan perekonomian.
4. Faktor Budaya
Faktor budaya memberikan dampak tersendiri terhadap pembangunan
ekonomi yang dilakukan, faktor ini dapat berfungsi sebagai pembangkit atau
pendorong proses pembangunan tetapi dapat juga menjadi penghambat
pembangunan. Budaya yang dapat mendorong pembangunan diantaranya
sikap kerja keras dan kerja cerdas, jujur, ulet dan sebagainya. Adapun budaya
yang dapat menghambat proses pembangunan diantaranya sikap anarkis,
egois, boros, KKN, dan sebagainya.
5. Sumber Daya Modal
Sumber daya modal dibutuhkan manusia untuk mengolah SDA dan
meningkatkan kualitas IPTEK. Sumber daya modal berupa barang-barang
modal sangat penting bagi perkembangan dan kelancaran pembangunan
ekonomi karena barang-barang modal juga dapat meningkatkan produktivitas.

Faktor-faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi diantaranya adalah:

1.Korupsi
Korupsi akan mempersulit pembangunan karena akan membuat kekacauan dan
ketidakefisienan dalam pembelanjaan.

2. Laju Inflasi

Inflasi akan berdampak pada menurunnya indeks kepercayaan konsumen karena


masyarakat cenderung mengurangi belanja karena berhati-hati terhadap resiko
kenaikkan harga tinggi.

3. Tingkat Suku Bunga

Tingkat suku bunga akan mempengaruhi investasi.

4. Kenaikkan Harga Bahan Bakar Minyak

Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) mempengaruhi pertumbuhan


ekonomi nasional karena dampak kebijakan tersebut menimbulkan "multiplayer
effect" menyeluruh terhadap perekonomian.

5. Situasi keamanan yang tidak kondusif

Ada beberapa pandangan untuk menciptakan kondisi ekonomi yang kokoh


dibutuhkan stabilitas politik dan keamanan. Investor yang pada saat ini dianggap
sebagai salah satu yang berperan dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara tidak
akan mau menanamkan modalnya (investasi jangka pendek maupun jangka
panjang) jika keamanan tidak stabil.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pertumbuhan dan pembangunan ekonomi adalah permasalahan setiap


negara. Pertumbuhan ekonomi merupakan suatu faktor yang menentukan
pembangunan ekonomi baik dinegara maju maupun berkembang. Semakin baik
pertumbuhan ekonomi suatu negara maka semakin baik pula pembangunan
ekonomi di negara tersebut. Adanya pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi
keberhasilan pembangunan ekonomi. Terdapat banyak faktor yang mendorong
dan menghambat pertumbuhan ekonomi. Diperlukan usaha untuk dapat
mengoptimalkan. pengelolaan sumber-sumber daya di Indonesia untuk
meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

B. Saran

Untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih baik


pemerintah bersama rakyat Indonesia harus dapat mengoptimalkan penggunaan
sumber-sumber daya yang ada di Indonesia yang sangat banyak dan berlimpah
bahkan banyak sumber daya Indonesia yang tidak dimiliki oleh negara lain.
Pemerintah harus dapat memberantas korupsi yang merupakan faktor utama
penghambat pertumbuhan ekonomi dan ilegaloging serta penyelundupan sumber
daya alam Indonesia ke negara lain, selain itu pemerintah haruslah
mengembangkan infrastruktur, meningkatkan taraf pendidikan masyarakat agar
kualitas sumber daya manusia Indonesia meningkat sehingga mampu mengelola
sumber daya alam. Indonesia secara optimal bukan dikeloka oleh negara lain, agar
sumber daya yang dimiliki Indonesia dapat digunakan dan dimanaatkan oleh
rakyat kita sendiri, bukan untuk negara lain.

DAFTAR PUSTAKA

http://beilmin.blogspot.co.id/2017/10/makalah-pertumbuhan-ekonomi.html?m=1,
diakses tanggal 7 April 2018.

http://tugasloespadamanajemen 113unsri.blogspot.co.id, diakses tanggal 7 April


2018.

Anda mungkin juga menyukai