Akhlak Mulia & Kepribadian
Kedisplinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
5. Sopan Santun
6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
KETERANGAN
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Ashqar dalam
B kehadiran dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, namun kedisiplinan
dan tanggung jawab masih perlu diarahkan dan masih membutuhkan
adanya pendampingan dari guru. Semoga kedepan kedisplinan dan
tanggung jawab dapat terbentuk dengan mandiri.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Asqhar dalam
B berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik dan jelas
walaupun terkadang masih tidak sesuai dengan konteks yang dibicarakan.
Ashqar memiliki potensi untuk berani berbicara di depan orang banyak,
semoga kedepannya bisa ditingkatkan kembali.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Ashqar memiliki rasa ingin tahu yang tinggi karna selalu
bertanya, walaupun terkadang masih harus distimulasi terlebih dahulu agar
B
dapat mengerjakan sesuai dengan pemahamannya sendiri. Semoga
kedepannya lebih mandiri terkait tugas atau tanggung jawab yang
diberikan.
Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Ashqar saat ini
terlihat belum mampu mengendalikan diri ketika dihadapkan dengan situasi
B
yang terjadi. Kemudian juga Ashqar belum mampu bertindak secara tepat
dalam mengatasi masalah, sehingga perlu untuk diberikan pengertian.
Semoga kedepannya Ashqar lebih mampu menenangkan diri dan dapat
bertindak tepat dalam menghadapi suatu masalah.
Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Ashqar memiliki sikap yang
baik ketika berhadapan dengan guru dan juga temannya, walaupun
B
terkadang masih suka menyela pembicaraan orang lain dan tidak berbicara
sesuai dengan konteks pada saat itu. Alangkah baiknya kedepan Ashqar
belajar untuk menahan diri sgsr tidak menyela pembicaraan baik saat guru
sedang pematerian maupun ketika diskusi dengan teman.
Kepercayaan Diri dalam fase ini berkaitan dengan percaya pada
kemampuan diri sendiri dan siap akan penolakan orang lain. Ashqar
memiliki kemampuan percaya diri yang sangat baik, terlihat ketika di dalam
kelas maupun di luar kelas selalu bersedia mengajukan dirinya sesuai
kemampuan yang dimiliki. Namun terkadang Ashqar juga masih belum
dapat menerima penolakan dari orang lain sehingga perlu diberikan
pengertian. Harapan kedepannya agar Ashqar lebih mampu menerima
keputusan banyak orang ketika tidak sejalan dengan pendapatnya.
B Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Ashqar mampu

10. Pelaksanaan Pembiasaan
ASHQAR
ALMA
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
5. Sopan Santun
6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan namun belum mampu
mengimplementasikan idenya dari produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Ashqar untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
B sudah cukup baik. Untuk pembiasaan lainnya, seperti sholat Duha, semoga
ke depan bisa semakin baik dan konsisten.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Alma dalam kehadiran
dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, demikian juga untuk kepatuhan
terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Alma dalam
berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik dan suara
B
yang jelas, walaupun terkadang Alma masih perlu stimulasi untuk bisa
menyampaikan apa yang ada dalam pikirannya, sehingga terkadang ada
rasa canggung ketika berkomunikasi di depan banyak orang. Semoga
kedepannya bisa ditingkatkan kembali.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Alma dalam fase ini belum terlihat memiliki rasa ingin tahu
terhadap hal-hal yang sedang dipelajari, sehingga terkadang masih harus
distimulasi terlebih dahulu agar dapat mengerjakan sesuai dengan
A
pemahamannya sendiri. Selain itu Alma memiliki potensi kreativitas yang
cukup tinggi dibuktikan ketika pembuatan dessert dalam kegiatan merah
putih di sekolah. Semoga kedepan kreativitasnya tetap dapat
dipertahankan.
Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Alma terlihat
A mampu mengendalikan diri dengan baik juga mampu bertindak secara
tepat ketika dihadapkan dengan situasi yang terjadi baik saat pembelajaran
maupun kegiatan di luar kelas. Semoga kedepannya tetap dipertahankan
dengan baik.
Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
A serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Alma memiliki sikap yang baik
dalam bertingkah laku maupun berbicara dengan guru dan temannya.
Harapannya kedepan agar tetap konsisten dan juga lebih baik.
A Kepercayaan Diri dalam fase ini berkaitan dengan percaya pada
kemampuan diri sendiri dan siap akan penolakan orang lain. Alma memiliki
kemampuan percaya diri yang baik terlihat juga ketika mengikuti
perlombaan dance. Demikian juga Alma memiliki sikap yang mampu

7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
THARIQ
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
5. Sopan Santun
menghargai pendapat orang lain ketika berdiskusi dengan teman.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Alma mampu
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan dan implementasi dari
produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Alma untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
sudah cukup baik. Untuk pembiasaan lainnya, seperti sholat Duha, semoga
ke depan bisa semakin baik dan konsisten.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Thariq dalam
kehadiran dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, demikian juga untuk
kepatuhan terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Thariq dalam
B
berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik dan suara
yang jelas. Semoga kedepannya bisa ditingkatkan kembali agar mulai
berani berbicara di depan orang banyak.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Thariq dalam fase ini belum terlihat memiliki rasa ingin tahu
A terhadap hal-hal yang sedang dipelajari, demikian juga Thariq memiliki
kreativitas yang cukup tinggi terlihat dari pemberian tugas dan tanggung
jawab yang dilakukan secara mandiri.
Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Thariq terlihat
A mampu mengendalikan diri dengan baik juga mampu bertindak secara
tepat ketika dihadapkan dengan situasi yang terjadi baik saat pembelajaran
maupun kegiatan di luar kelas. Semoga kedepannya tetap dipertahankan
dengan baik.
A Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Thariq memiliki sikap yang
baik dalam bertingkah laku maupun berbicara dengan guru dan temannya.

6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
RAIHAN
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
5. Sopan Santun
Harapannya kedepan agar tetap konsisten dan juga lebih baik.
Kepercayaan Diri dalam fase ini berkaitan dengan percaya pada
kemampuan diri sendiri dan siap akan penolakan orang lain. Thariq
A
memiliki kemampuan percaya diri yang cukup baik dan memiliki sikap yang
mampu menghargai pendapat orang lain ketika berdiskusi dengan teman.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Thariq mampu
A
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan dan implementasi dari
produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Thariq untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
A sudah cukup baik, demikian juga dengan pembiasaan Sholat Duha,
semoga tetap konsisten dan tetap semangat.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Raihan dalam
kehadiran dan pengumpulan tugas perlu ditingkatkan kembali, demikian
juga untuk kepatuhan terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Raihan dalam
B
berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik dan suara
yang jelas. Semoga kedepannya bisa ditingkatkan kembali agar mulai
berani berbicara di depan orang banyak.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Raihan dalam fase ini belum terlihat memiliki rasa ingin tahu
terhadap hal-hal yang sedang dipelajari, sehingga terkadang masih harus
B
distimulasi terlebih dahulu agar dapat mengerjakan sesuai dengan
pemahamannya sendiri. Semoga kedepannya lebih mandiri terkait tugas
atau tanggung jawab yang diberikan.
Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Raihan terlihat
B belum mampu mengendalikan diri ketika dihadapkan dengan situasi yang
terjadi, sehingga perlu untuk diberikan pengertian. Semoga kedepannya
Raihan lebih mampu menenangkan diri dan dapat bertindak tepat dalam
menghadapi suatu masalah.
B Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Raihan memiliki sikap yang
baik dengan guru dan temannya. Walaupun terkadang ketika ditanya guru
hanya menjawab dengan seadanya. Alangkah baiknya kedepan Raihan

6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
SABDA
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
belajar untuk lebih bisa tegas dan santun ketika menjawab pertanyaan
guru.
Kepercayaan Diri dalam fase ini berkaitan dengan percaya pada
kemampuan diri sendiri dan siap akan penolakan orang lain. Raihan belum
B terlihat memiliki kemampuan percaya diri yang baik, dan memiliki sikap
yang mampu menghargai pendapat orang lain ketika berdiskusi dengan
teman.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Raihan mampu
A
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan namun belum mampu
mengimplementasikan idenya dari produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Raihan untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
B sudah cukup baik. Untuk pembiasaan lainnya, seperti sholat Duha, semoga
ke depan bisa semakin baik dan konsisten.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Sabda dalam
kehadiran dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, demikian juga untuk
kepatuhan terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Alezar dalam
berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik dan suara
A
yang jelas. Selain itu juga Alezar memiliki keberanian dalam berbicara di
depan orang banyak ditunjukkan dari keberhasilannya ketika menjadi ketua
kelas dan aktif dalam berorganisasi osis. Semoga public speaking
kedepannya semakin baik.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Alezar memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dibuktikan ketika di
kelas selalu aktif bertanya. Demikian juga terkait kreatifitas Alezar mampu
A
secara mandiri mengerjakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan
dengan sangat baik. Semoga kedepannya tetap konsisten dan dapat
ditingkatkan kembali.
A Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Alezar terlihat
mampu mengendalikan diri dengan baik juga mampu bertindak secara
tepat ketika dihadapkan dengan situasi yang terjadi baik saat pembelajaran

5. Sopan Santun
6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
ALBA
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
maupun kegiatan di luar kelas. Semoga kedepannya tetap dipertahankan
dengan baik.
Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
A serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Alezar memiliki sikap yang
baik dalam bertingkah laku maupun berbicara dengan guru dan temannya.
Harapannya kedepan agar tetap konsisten dan juga lebih baik.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Alezar mampu
A
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan dan implementasi dari
produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Alezar untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
A sudah cukup baik, demikian juga dengan pembiasaan Sholat Duha,
semoga tetap konsisten dan tetap semangat.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Alba dalam kehadiran
dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, demikian juga untuk kepatuhan
terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Alba dalam
B
berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik dan suara
yang jelas. Semoga kedepannya bisa ditingkatkan kembali agar mulai
berani berbicara di depan orang banyak.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Alba dalam fase ini belum terlihat memiliki rasa ingin tahu
B terhadap hal-hal yang sedang dipelajari, demikian juga Alba memiliki
kreativitas yang cukup tinggi terlihat dari pemberian tugas dan tanggung
jawab yang dilakukan secara mandiri.
Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Alba terlihat
A mampu mengendalikan diri dengan baik juga mampu bertindak secara
tepat ketika dihadapkan dengan situasi yang terjadi baik saat pembelajaran
maupun kegiatan di luar kelas. Semoga kedepannya tetap dipertahankan
dengan baik.

5. Sopan Santun
6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
SHARLIZ
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
A serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Alba memiliki sikap yang baik
dalam bertingkah laku maupun berbicara dengan guru dan temannya.
Harapannya kedepan agar tetap konsisten dan juga lebih baik.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Alba mampu
A
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan dan implementasi dari
produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Alba untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
B sudah cukup baik. Untuk pembiasaan lainnya, seperti sholat Duha, semoga
ke depan bisa semakin baik dan konsisten.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Sharliz dalam
kehadiran dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, demikian juga untuk
kepatuhan terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Sharliz dalam
B
berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik namun
terkadang suara kurang jelas. Semoga kedepannya bisa ditingkatkan
kembali agar mulai berani berbicara di depan orang banyak.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Sharliz dalam fase ini belum terlihat memiliki rasa ingin tahu
terhadap hal-hal yang sedang dipelajari sehingga terkadang masih harus
distimulasi terlebih dahulu agar dapat mengerjakan sesuai dengan
pemahamannya sendiri. Semoga kedepannya lebih mandiri terkait tugas
atau tanggung jawab yang diberikan.
A Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Sharliz terlihat
mampu mengendalikan diri dengan baik juga mampu bertindak secara
tepat ketika dihadapkan dengan situasi yang terjadi baik saat pembelajaran
maupun kegiatan di luar kelas. Semoga kedepannya tetap dipertahankan

5. Sopan Santun
6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
SYADZA
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
dengan baik.
Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Sharliz memiliki sikap yang
B baik dengan guru dan temannya. Walaupun terkadang ketika ditanya guru
hanya menjawab dengan seadanya. Alangkah baiknya kedepan Sharliz
belajar untuk lebih bisa tegas dan santun ketika menjawab pertanyaan
guru.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Sharliz mampu
A
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan dan implementasi dari
produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Sharliz untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
B sudah cukup baik. Untuk pembiasaan lainnya, seperti sholat Duha, semoga
ke depan bisa semakin baik dan konsisten.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Syadza dalam
kehadiran dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, demikian juga untuk
kepatuhan terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Syadza
B
dalam berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik
namun terkadang suara kurang jelas. Semoga kedepannya bisa
ditingkatkan kembali agar mulai berani berbicara di depan orang banyak.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Syadza belum terlihat memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
karena ketika di kelas belum aktif bertanya. Namun dalam hal kreativitas
A
Syadza mampu secara mandiri mengerjakan tugas dan tanggung jawab
yang diberikan dengan sangat baik. Semoga kedepannya dapat
ditingkatkan kembali.
A Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Syadza terlihat
mampu mengendalikan diri dengan baik juga mampu bertindak secara

5. Sopan Santun
6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
MAHESA
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
tepat ketika dihadapkan dengan situasi yang terjadi baik saat pembelajaran
maupun kegiatan di luar kelas. Semoga kedepannya tetap dipertahankan
dengan baik.
Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
A serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Syadza memiliki sikap yang
baik dalam bertingkah laku maupun berbicara dengan guru dan temannya.
Harapannya kedepan agar tetap konsisten dan juga lebih baik.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Syadza mampu
A
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan dan implementasi dari
produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Syadza untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
B sudah cukup baik. Untuk pembiasaan lainnya, seperti sholat Duha, semoga
ke depan bisa semakin baik dan konsisten.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Mahesa dalam
kehadiran dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, demikian juga untuk
kepatuhan terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Mahesa
B
dalam berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik dan
suara yang jelas. Semoga kedepannya bisa ditingkatkan kembali agar
mulai berani berbicara di depan orang banyak.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Mahesa dalam fase ini belum terlihat memiliki rasa ingin tahu
B terhadap hal-hal yang sedang dipelajari, demikian juga Mahesa memiliki
kreativitas yang cukup tinggi terlihat dari pemberian tugas dan tanggung
jawab yang dilakukan secara mandiri.
A Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan

5. Sopan Santun
6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
QHINQHIN
Akhlak Mulia & Kepribadian
1. Kedisiplinan & Tanggung Jawab
2. Kemampuan Berkomunikasi
3. Inisiatif
4. Pengelolaan Emosi
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Mahesa terlihat
mampu mengendalikan diri dengan baik juga mampu bertindak secara
tepat ketika dihadapkan dengan situasi yang terjadi baik saat pembelajaran
maupun kegiatan di luar kelas. Semoga kedepannya tetap dipertahankan
dengan baik.
Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
A serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Mahesa memiliki sikap yang
baik dalam bertingkah laku maupun berbicara dengan guru dan temannya.
Harapannya kedepan agar tetap konsisten dan juga lebih baik.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Mahesa mampu
A
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan dan implementasi dari
produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Mahesa untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
B sudah cukup baik. Untuk pembiasaan lainnya, seperti sholat Duha, semoga
ke depan bisa semakin baik dan konsisten.
KETERANGAN
Kedispinan dan Tanggung Jawab yang dikembangkan pada fase ini adalah
terkait ketepatan kehadiran, kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku,
A dan tanggung jawab terhadap tugas yang diberikan. Qhintara dalam
kehadiran dan pengumpulan tugas selalu tepat waktu, demikian juga untuk
kepatuhan terhadap peraturan semoga bisa tetap konsisten.
Kemampuan berkomunikasi yang sedang dikembangkan pada fase ini yaitu
mampu melihat lawan bicara, suara yang terdengar jelas, tata bahasa yang
baik, serta ucapan yang mudah dimengerti, singkat dan jelas. Qhintara
B
dalam berkomunikasi dengan guru menggunakan tutur kata yang baik dan
suara yang jelas. Semoga kedepannya bisa ditingkatkan kembali agar
mulai berani berbicara di depan orang banyak.
Inisiatif yang dikembangkan dalam fase ini adalah memiliki rasa ingin tahu,
dan kreatif. Qhintara dalam fase ini mulai memiliki rasa ingin tahu yang
cukup tinggi terhadap hal-hal yang sedang dipelajari, demikian juga
A
Qhintara memiliki kreativitas yang tinggi dibuktikan ketika pembuatan
dessert dalam kegiatan merah putih di sekolah. Semoga kedepan
kreativitasnya semakin baik dan konsisten.
A Pengelolaan Emosi dalam fase ini berkaitan dengan kemampuan
menenangkan diri, mengatasi dorongan emosi yang muncul, dan mampu
bertindak secara tepat dalam mengatasi suatu masalah. Qhintara terlihat

5. Sopan Santun
6. Self Awareness (Kepercayaan
Diri)
7. Jiwa Kompetitif
8. Sosialisasi dan Kerjasama
9. Skill Entrepreneurship
10. Pelaksanaan Pembiasaan
mampu mengendalikan diri dengan baik juga mampu bertindak secara
tepat ketika dihadapkan dengan situasi yang terjadi baik saat pembelajaran
maupun kegiatan di luar kelas. Semoga kedepannya tetap dipertahankan
dengan baik.
Sopan Santun yang dikembangkan dalam fase ini berkaitan dengan sikap
yang baik dalam bertingkah laku dan berbicara dengan teman juga guru,
A serta tidak menyela pembicaraan orang lain. Qhintara memiliki sikap yang
baik dalam bertingkah laku maupun berbicara dengan guru dan temannya.
Harapannya kedepan agar tetap konsisten dan juga lebih baik.
Soft skill yang dikembangkan pada fase ini adalah terkait pengembangan
kreatifitas melalui produk prakarya yang dibuat. Qhintara mampu
A
mengekspresikan keinginannya melalui perencanaan dan implementasi dari
produk-produk prakarya yang dibuat.
Komitmen Qhintara untuk melaksanakan pembiasaan doa disetiap harinya
B sudah cukup baik. Untuk pembiasaan lainnya, seperti sholat Duha, semoga
ke depan bisa semakin baik dan konsisten.