Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2848/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan: Dusun Panebunggu
4. Tanggal Perjalanan
: 28 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :
Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Panebunggu pada masa pandemik covid kami
tetap melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan rumah ibu hamil yaitu Ny.Kasma dengan GII PI A0,
Gestasi 30 Minggu, Ibu jarang memeriksakan ke hamilannya , Ibu mengatakan
sering merasa pusing, susah tidur, dan jarang minum tablet tambah darah
yang di berikan bidan dengan alasan bayi yang diperut nya akan semakin
besar sehingga susah untuk mengedan pada saat melahirkan, di lakukan
pemeriksaan TD: 90/60 MmHg
 Melakukan kunjungan PUS yang tidak ber-kb atas nama Ny.masriana dengan
jumlah anak 5 orang, ibu mengatan menggunakan kb alami dengan alasan kb
yang di gunakan seperti, suntik dan pil tidak cocok karena tidak haid.
 Melakukan kunjungan Lansia yang memiliki riwayat HT atas nama Ny.Yupe 52
Tahun bapak mengeluh pusing dan jantung berdebar, dilakukan pemerisaan
TD:150/90 MmHg, Ibu mengatakan jarang minum obat penurun tekanan
darah, dan hanya minum ramuan.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu memiliki Riwayat persalinan terakhir dengan retensio plasenta,


melahirkan di tolong oleh Dukun, dan jarang minum tablet tambah darah.
 PUS tidak ber-KB dengan alasan tidak Haid
 Lansia hanya mengandalkan ramuan dari pada obat yang di berikan
dokter sehingga TD tidak terkontrol.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu hamil pentingnya melakukan pemeriksaan selama


6 kali kunjungan serta pentingnya tablet tambah darah yang wajib di
minum setiap ibu hamil minimal 90 tablet selama hamil untuk mencegah
pendarahan pada saat persalinan danpost partus.
 Memberikan penjelasan kepada Ibu tentang macam-macam KB dan efek
sampingnya yang tidak berbahaya untuk kesehatan Ibu.
 Menjelaskan kepada LANSIA bahaya HT yang tidak terkontrol sehingga
menganjurkan keluarga dan LANSIA untuk sering memeriksakan Tekanan
daranya dan minum obat secara teratur yang diberikan dokter.

Karya Bersama, 28 Desember 2022

PenanggungJawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2839/XII/2022/UPTP-PSKY


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan: Dusun Taranja
4. Tanggal Perjalanan
: 27 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan: Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Taranja pada masa pandemik covid kami tetap
melakukanpendataan dan pemetaans asaran Bumil, Bersalin, Nifas dan bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan rumah ibu hamil Atas nama Ny.Sunarti ibu hamil KI
dengan Gestasi GII PI A0, Umur Kehamialan 12 Minggu, Riwayat persalinan
terakhir Normal, di tolong oleh Bidan, dilakukan pemeriksaan
TD:100/80MmHg, Ibu mengatakan belum memeriksaan kehamilannya karena
sering pusing danmual-muntah.
 Melakukan kunjunga PUS atas nama Ny.Diana jumlah anak 2 orang, Umur 36
Tahun yang DO KB karena alasan sudah berumur dan masih Haid.
 Melakukan Kunjungan Balita yang tidak dating Posyandu selama 3 Bulan
berturut-turut An.Risal dengan alasanan anaknya tidak lagi di suntik.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu hamil K1 yang belum pernah kontak dengan Bidan atau tenaga
kesahatan dengan Umur kehamilan Timester 1 yaitu 11 Minggu.
 PUS dengan Umur 40 tahun tidak ber-KB dengan alasan sudah tidak bisa
hamil tapi masih Haid.
 Orang tua yang tidak membawa anaknya keposyandu dengan alasan
anaknya sudah mendapatkan imunisasi lengkap.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu dan suami pentingya ibu hamil melakukan


pemeriksakan terutama di awal kehamilannya untuk pemeriksaan
Kesehatan ibu dan tablet tamba darah, mengurangi mual-muntah agar
nutrisi untuk janin tetap ada.
 Menganjurkan kepada Ibu dan bapak untuk menggunakan alat
kontrasepsi, serta menjelaskan kepada Ibu bahwa pemahaman ibu salah,
yang benar adalah selama ibu masih haid kemungkinan besar untuk hamil
masih ada dengan resiko usia ibu sudah 40 tahun.
 Menganjurkan ibu untuk membawa anaknya dating keposyandu,
melakukan penimbangan untuk mengetahuit umbuh kembang anak di
masa emas yaitu usia sampai 5 tahun.

Karya Bersama, 27 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2828/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Saloaya
4. Tanggal Perjalanan : 26 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Saloaya pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu hamil atas nama Ny.Herianti gestasi GII P0
A1, umur kehamilan minggu, selama kehamilan ibu baru 2 kali kontak
dengan bidan atau melakukan pemeriksaan kehamilan, ibu mengatakan
jarang minum tambah darah karena mual setelah meminumnya, dilakukan
pemeriksaan TD:100/60 MmHg, keadaan janin baik, ibu tampak cemas
dengan persalinanya, dimana Riwayat persalinan kemarin kala 1 lama.
 Melakukan kunjungan PUS yang tidak ber KB atas nama Ny.Fismawati
madani dengan umur 30 tahun, jumlah anak 2, anak terakhir 11 bulan.
 Melakukan kunjungan Balita yang tidak datang keposyandu selama 2 bulan
atas nama An.Safira dan shesan dengan alasan sudah tidak di suntik.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu melakukan pemeriksaan kehamilan hanya 2 kali dengan trimester ke


tiga sedangakan seharusnya ibu hamil memeriksaan kehamilannya minimal
dengan usiah kandungan 32 minggu, ibu hamil jarang minum tablet tambah
darah denga alasan mual- muntah.
 PUS dengan 30 tahun tidak ber-kb dan memiliki anak di bawah 2 tahun
 Orang tua yang tidak membawa anaknya ke posyandu dengan alasan covid.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada ibu hamil tentang pentingnya ibu hamil melakukan


pemeriksaa kehamilan, minimal 4 kali selama hamil salah satu manfaatnya
adalah untuk merencanakan persalinan yang aman dan mencegah komplikasi
yang mungkin terjadi selama ke hamil dan pasca persalinan, serta menjelaskan
pentingnya ibu hamil minum tablet tambah darah minimal 90 Tablet selama
hamil.
 Menjelaskan kepada ibu dan bapak manfaat kb, macam-macam kb dan
efeksamping yang mungkin di timbulkan selama penggunaan kb yang tidak
membahayaka kesehatan.
 Menjelaskan kepada orang tua tentang protokol kesehatan yang di lakukan
selama pandemik covid di posyandu sehingga pentingnya ibu membawah
anaknya ke posyandu untuk mendapatak pengetahuan tentang tumbuh
kembang anak.

Karya Bersama, 26 Desember 2022

PenanggungJawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2808/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Peburo
4. Tanggal Perjalanan
: 23 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Peburo pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasar pada 12 indikatorkeluargaSehat dan tetapmematuhiprotokol Kesehatan
denganmemakai masker, jaga jarak dan cucitangan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu Hamil atas nama Ny.Arni,Ibu dengan


umur kehamilan 10 Minggu belum pernah memeriksakan ke hamilannya,
dimana Ibu hamil di anjurkan memeriksakan kehamilannya minimal 6 kali
kunjungan selama Hamil.
 Melakukan kunjungan PUS yang tidak ber KB atas nama Ny.Satriani
dengan Umur 38 tahun jumlah anak 6 orang..
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidakber KB atas nama Ny.Sukma Umur
35 tahun, Ibu dengan Jumlah anak 3 Orang mengatakan masih haid dan
tidak akan hamil karena sering haid selama menggunakan KB..

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu belum pernah kontak dengan petugas Kesehatan atau bidan utuk
melakukan pemeriksaan Kehamilan
 Ibu tidak ber KB dengan alasan sudah tua dan tidak akan hamil pada hal
ibu masih menstruasi.
 Ibu tidak ber-KB dengan alasan tidak cocok karena sering haid.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu bahwa Ibu hamil diharuskan untuk memeriksan


kehamilannya minimal 6 kali selama kehamilan, untuk mengurangi terjadinya
komplikasi kehamilan dan persalinan.
 Menganjurkan kepada ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masih termasuk PUS yang beresiko.
 Menjelaskan kepada Ibu alat kontrasepsi manfat dan efek sampingnya yang
tidak berpengaruh terhadap Kesehatan ibu.

Karya Bersama, 23 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor094/2777/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Bukit husada
4. Tanggal Perjalanan
: 20 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan
: Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Bukit husada pada masa pandemik covid kami
tetap melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah pada ibu hamil atas nama Ny.Risma dengan
umur kehamilan 24 minggu, Ibu mengatakan baru 1 kali memeriksakan
kehamilannya karena tidak ada keluhan. Pada hari yang sama saya
mendatangi Rumah ibu Yuyun yang sudah tiga bulan belum pernah
memeriksakan kehamilannya kebidan atau dokter, dengan alasan tidak ada
keluhan.
 Melakukan kunjungan Nifas dan Neonatus Kf1 dan Kn1 Ny.Rina Ibu
mengatakan ASI belum lancer sehingga anaknya sangat rewel.
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidakber KB atas nama Ny.Asmi Umur 36
tahun, Ibu dengan Jumlah anak 4 Orang mengatakan setiap menggunakan
alat kontrasepsi tidak cocok.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu mengatakan tidak memeriksakan kehamilannya secara rutin karena tidak


ada keluhan
 Ibu mengatakan ASI nya belum lancar sehingga bayinya rewel
 Ibu tidak ber KB dengan alasan KB yang di gunakan tidak cocok.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu pentingnya Ibu hamil melakukan pemeriksaan


kehamilan minimal 6 kali selama hamil utuk mencegah komplikasi kehamilan
dan persalinan yang beresiko.
 Menganjurkan Ibu banyak minum air putih serta menambah porsi makan dan
makan-makanan yang sehat dan bergisi untuk menghasilkan produksi ASI
yang sehat sehingga kecukupan gisi yang di butuhkan utuk tubuh ibu dan
bayinya tercukupi.
 Menganjurkan kepada ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masih termasuk PUS yang beresiko, serta menjelaskan macam-macam KB dan
efek samping penggunaanya.

Karya Bersama, 20 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2760/XII/2022/UPTP-PSKY


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan: Dusun Morobio
4. Tanggal Perjalanan
: 17 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Morobio pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan rumah ibu hamil Atas nama Ny.Alini ibu hamil KI
dengan Gestasi GI P0 A0, Umur Kehamialan 11 Minggu, Riwayat persalinan
terakhir Normal, di tolong oleh Bidan, dilakukan pemeriksaan
TD:100/80MmHg, Ibu mengatakan belum memeriksakan kehamilannya karena
sering pusing dan mual-muntah.
 Melakukan kunjunga PUS atas nama Ny.Asrini neni anak 3 orang, Umur 40
Tahun yang DO KB karena alasan sudah berumur tapi masih Haid.
 Melakuakan Kunjungan Balita yang tidak dating Posyandu selama 3 Bulan
berturut-turut An.Gibran dengan alasan anaknya tidakl agi di suntik.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu hamil K1 yang belum pernah kontak dengan Bidan atau tenaga
kesahatan dengan Umur kehamilan Timester 1 yaitu 11 Minggu.
 PUS dengan Umur 40 tahun tidak ber-KB dengan alasan sudah tidak bisah
hamil tapi masih Haid.
 Orang tua yang tidak membawa anaknya keposyandu

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu dan suami pentingya ibu hamil melakukan


pemeriksaaan terutama di awal kehamilan untuk pemeriksaan Kesehatan
ibu dan pemberian obat selain tablet tambah darah, mengurangi mual-
muntah agar nutrisi untuk janin tetap ada.
 Menjganjurkan kepada Ibu dan bapak untuk menggunakan alat
kontrasepsi, serta menjelaskan kepada Ibu bahwa pemahaman ibu salah,
yang benar adalah selama ibu masi haid kemungkinan besar utuk hamil
masih ada dengan resiko usia ibu sudah 40 tahun.
 Menganjurkan ibu untuk membawa anaknya dating keposyandu,
melakukan penimbangan untuk mengetahui tumbuh kembng anak di masa
emasya yaitu usia sampai 5 tahun.

Karya Bersama, 17 Desember 2022

PenanggungJawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS
PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2401.a/XII/2022/UPTP-PSKY


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Morobio
4. Tanggal Perjalanan : 15 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaans asaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi.
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Morobio pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu hamil atas nama Ny.Anita gestasi GI P0


A0, umur kehamilan 32 minggu, selama kehamilan ibu barua 3 kali kontak
dengan bidan atau melakukan pemeriksaan kehamilan, ibu mengatakanj
arang minum tambah darah karena mual setelah meminumnya, dilakukan
pemeriksaan TD:90/60 MmHg, keadaan janin baik, ibu tampak cemas dengan
persalinanya, dimana Riwayat persalinan kemarin kala 1 lama.
 Melakukan kunjungan PUS yang tidak ber KB atas nama Ny.Alia dengan
umur 35 tahun, jumlah anak 3, anak terakhir 9 tahun.
 Melakukan kunjungan Balita yang tidak dating keposyandu selama 2 bulan
atas nama An.Sahra dan Ar.Citra dengan alasan anaknya sudah tidak di
suntik.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu melakukan pemeriksaan ke hamilan hanya 2 kali di trimester ke tiga


sedangak seharusnya ibu hamil memeriksaan kehamilannya minimal
dengan usiah kandungan 32 minggu, ibu hamil jarang minum tablet tambah
darah denga alasan mual,muntah.
 PUS dengan 40 tahun tidak ber-kb dan memiliki bayi
 Orang tua yang tidak membawa anaknya ke posyandu dengan alasan
anaknya sudah tidak di suntik.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada ibu hamil tentang pentingnya ibu hamil melakukan


pemeriksaa kehamilan, minimal 4 kali selama hamil salah satu manfaatnya
adalah untuk merencanakan persalinan yang aman dan mencegah komplikasi
yang mungkin terjadi selama ke hamil dan pasca persalinan, serta menjelaskan
pentingnya ibu hamil minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama
hamil.
 Menjelaskan kepada ibu dan bapak manfaat kb, macam-macam kb dan
efeksamping yang mungkin di timbulkan selama penggunaan kb yang tidak
membahayaka kesehatan.
 Menjelaskan kepada orang tua tentang protokol kesehatan yang di lakukan
selama pandemik covid di posyandu sehingga pentingnya ibu membawah
anaknya ke posyandu untuk mendapatak pengetahuan tentang tumbuh
kembang anak.

KaryaBersama, 15 Desember 2022

PenanggungJawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2721.a/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Saloaya
4. Tanggal Perjalanan : 14 Desember 2022
5. MaksudPerjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Saloaya pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasarkan pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu Hamil atas nama Ny.Aisyah ,Ibu dengan
umur kehamilan 30 Minggu baru melakukan pemeriksaan kehamilan
sebanyak 2 kali, dimana Ibu hamil di anjurkan memeriksakan
kehamilannya minimal 6 kali kunjungan selama Hamil.
 Melakukan kunjungan Nifas dan Neonatus Kf1 dan Kn1 Ny.Narmeti Ibu
mengatakan ASI belum lancer sehingga anaknya sangat rewel.
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidak ber KB atas nama Ny.Hj.Naima
Umur 36 tahun, Ibu dengan Jumlah anak 5 Orang mengatakan masih haid
dan tidak akan hamil karena sudah RESTI.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu belum pernah melakukan pewmeriksaan kehamila pada Trimester 2


 Ibu mengtaka Bayinya rewel dad ASI nya belum lancar
 Ibu tida kber KB denganal alsan sudah tua dan tidak akan hamil padahal
ibu masih menstruasi.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu bahwa Ibu hamil diharuskan untuk memeriksan


kehamilannya minimal 6 kali selama kehamilan, untuk mengurangi terjadinya
komplikasi kehamilan dan persalinan.
 Menganjurkan Ibu banyak minum air putih serta menambah porsi makan dan
makan-makanan yang sehat dan bergisi untuk menghasilkan produksi ASI
yang sehat sehingga kecukupan gisi yang di butuhkan utuk tubuh ibu dan
bayinya tercukupi
 Menganjurka kepada ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masih termasuk PUS yang beresiko.

Karya Bersama, 14 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan :
Surat Tugas Nomor 094/2710/XII/2022/UPTP-PSKY 1
2. Nama Petugas :
Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan :
Dusun Bukit Husada
4. Tanggal Perjalanan :
12 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan :
Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Bukut Husada pada masa pandemik covid kami
tetap melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah pada ibu hamil atas nama Ny.Resky dengan
umur kehamilan 28 minggu, Ibu mengatakanbaru 2 kali memeriksakan
kehamilannya
 Melakukan kunjunga LANSI yang memilki Riwayat HT dan jarang menguntrol
tekana darah nya atas nama Ny.Sade.
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidak ber KB atas nama Ny.Aliana Umur 19
tahun ahak terakhir 10 bulan, Ibu mengatakan tidak cocok menggunakan KB
karena sering haid

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu mengatakan tidak memeriksakan kehamilannya secara rutin karena tidak


ada keluhan
 Pasien LANSIA yang tidak rutin memeriksakan darahnya dengan Riwayat
Hipertensi
 PUS tidak ber-KB dengan alasan KB yang di gunakan tidak cocok.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu pentingnya Ibu hamil melakukan pemeriksaan


kehamilan minimal 6 kali selama hamil utuk mencegah komplikasi kehamilan
dan persalinan yang beresiko.
 Menganjurakan Keluarga Lansia untik rutin memeriksakan tekakan darahnya
agar bisah terkontrol dan rutin minum obat yang diberikan petugas kesehatan
 Menganjurkan kepada ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masih termasuk PUS yang beresiko.

Karya Bersama, 12 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021

LAPORAN DINAS
PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2700/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Morobio
4. Tanggal Perjalanan : 10 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaans asaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Morobio pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cucit angan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu Hamil atas nama Ny.Amriani,Ibu dengan


umur kehamilan 24 Minggu baru melakukan pemerisaan kehamilan
sebanyak 2 kali, dimana Ibu hamil di anjurkan memeriksakan
kehamilannya minimal 6 kali kunjungan selama Hamil.
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu hamil atas nama Ny.Asriani , Ibu belum
pernah kontak dengan petugas Kesehatan atau bidan denga nusia
kehamilan 10 minngu dengana lasan ibu akan memeriksakan
kehamilannya Ketika perutnya sudah membesar.
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidak ber KB atas nama Ny.Darmia
Umur 33, Ibu dengan Jumlah anak 4 Orang mengatakan setiap Kb yang di
gunakan tidak cocok karena sering Haid.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu belum pernah melakukan pewmeriksaan kehamila pada Trimester 2


 Ibu belum pernah kontak dengan petugas Kesehatan atau bidan utuk
melakukan pemeriksaan Kehamilan
 Ibu tidak ber KB dengan alasan KB yang di gunakan tidak cocok karena
sering Haid

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu bahwa Ibu hamil diharuskan untuk memeriksan


kehamilannya minimal 6 kali selama kehamilan, untuk mengurangi terjadinya
komplikasi kehamilan dan persalinan.
 Menganjurkan kepada ibu untuk dating kefasilita skesehatan untuk
melakukan pemeriksaan kehamilan
 Menganjurkan kepadai bu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masiht ermasuk PUS yang beresiko.

Karya Bersama, 10 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2688/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Peburo
4. Tanggal Perjalanan : 09 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :
Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Peburo pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan rumah ibu hamil yaitu Ny.Anita dengan GII PI A0,
Gestasi 30 Minggu, Ibu jarang memeriksakan ke hamilannya , Ibu mengatakan
sering merasa pusing, susah tidur, dan jarang minum tablet tambah darah
yang di berikan bidan dengan alasan bayi yang diperut nya akan semakin
besar sehingga susah untuk mengedan pada saat melahirkan, di lakukan
pemeriksaan TD: 90/60 MmHg
 Melakukan kunjungan PUS yang tidak ber-kb atas nama Ny.Kiran dengan
jumlah anak 5 orang, ibu mengatan menggunakan kb alami dengan alasan kb
yang di gunakan seperti, suntik dan pil tidak cocok karena tidak haid.
 Melakukan kunjungan Lansia yang memiliki riwayat HT atas nama Ny.Indo
aming 52 Tahun bapak mengeluh pusing dan jantung berdebar, dilakukan
pemerisaan TD:150/90 MmHg, Ibu mengatakan jarang minum obat penurun
tekanan darah, dan hanya minum ramuan.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu memiliki Riwayat persalinan terakhir dengan retensio plasenta,


melahirkan di tolong oleh Dukun, dan jarang minum tablet tambah darah.
 PUS tidak ber-KB dengan alasan tidak Haid
 Lansia hanya mengandalkan ramuan dari pada obat yang di berikan
dokter sehingga TD tidak terkontrol.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu hamil pentingnya melakukan pemeriksaan selama


6 kali kunjungan serta pentingnya tablet tambah darah yang wajib di
minum setiap ibu hamil minimal 90 tablet selama hamil untuk mencegah
pendarahan pada saat persalinan danpost partus.
 Memberikan penjelasan kepada Ibu tentang macam-macam KB dan efek
sampingnya yang tidak berbahaya untuk kesehatan Ibu.
 Menjelaskan kepada LANSIA bahaya HT yang tidak terkontrol sehingga
menganjurkan keluarga dan LANSIA untuk sering memeriksakan Tekanan
daranya dan minum obat secara teratur yang diberikan dokter.

Karya Bersama, 09 Desember 2022

PenanggungJawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2671.a/XII/2022/UPTP-PSKY


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan: Dusun Taranja
4. Tanggal Perjalanan
: 08 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan: Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Taranja pada masa pandemik covid kami tetap
melakukanpendataan dan pemetaans asaran Bumil, Bersalin, Nifas dan bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan rumah ibu hamil Atas nama Ny.Eka sulianty ibu hamil
KI dengan Gestasi GII PI A0, Umur Kehamialan 12 Minggu, Riwayat persalinan
terakhir Normal, di tolong oleh Bidan, dilakukan pemeriksaan
TD:100/80MmHg, Ibu mengatakan belum memeriksaan kehamilannya karena
sering pusing danmual-muntah.
 Melakukan kunjunga PUS atas nama Ny.Asriani jumlah anak 2 orang, Umur
36 Tahun yang DO KB karena alasan sudah berumur dan masih Haid.
 Melakukan Kunjungan Balita yang tidak dating Posyandu selama 3 Bulan
berturut-turut An.Adifa dengan alasanan anaknya tidak lagi di suntik.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu hamil K1 yang belum pernah kontak dengan Bidan atau tenaga
kesahatan dengan Umur kehamilan Timester 1 yaitu 11 Minggu.
 PUS dengan Umur 40 tahun tidak ber-KB dengan alasan sudah tidak bisa
hamil tapi masih Haid.
 Orang tua yang tidak membawa anaknya keposyandu dengan alasan
anaknya sudah mendapatkan imunisasi lengkap.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu dan suami pentingya ibu hamil melakukan


pemeriksakan terutama di awal kehamilannya untuk pemeriksaan
Kesehatan ibu dan tablet tamba darah, mengurangi mual-muntah agar
nutrisi untuk janin tetap ada.
 Menganjurkan kepada Ibu dan bapak untuk menggunakan alat
kontrasepsi, serta menjelaskan kepada Ibu bahwa pemahaman ibu salah,
yang benar adalah selama ibu masih haid kemungkinan besar untuk hamil
masih ada dengan resiko usia ibu sudah 40 tahun.
 Menganjurkan ibu untuk membawa anaknya dating keposyandu,
melakukan penimbangan untuk mengetahuit umbuh kembang anak di
masa emas yaitu usia sampai 5 tahun.

Karya Bersama, 08 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2669/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Panebunggu
4. Tanggal Perjalanan : 07 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Panebunggu pada masa pandemik covid kami
tetap melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
bayi Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu hamil atas nama Ny.Istiara gestasi GII P0
A1, umur kehamilan minggu, selama kehamilan ibu baru 2 kali kontak
dengan bidan atau melakukan pemeriksaan kehamilan, ibu mengatakan
jarang minum tambah darah karena mual setelah meminumnya, dilakukan
pemeriksaan TD:100/60 MmHg, keadaan janin baik, ibu tampak cemas
dengan persalinanya, dimana Riwayat persalinan kemarin kala 1 lama.
 Melakukan kunjungan PUS yang tidak ber KB atas nama Ny.Wahtuti madani
dengan umur 30 tahun, jumlah anak 2, anak terakhir 11 bulan.
 Melakukan kunjungan Balita yang tidak datang keposyandu selama 2 bulan
atas nama An.Furqon dan shesan dengan alasan sudah tidak di suntik.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu melakukan pemeriksaan kehamilan hanya 2 kali dengan trimester ke


tiga sedangakan seharusnya ibu hamil memeriksaan kehamilannya minimal
dengan usiah kandungan 32 minggu, ibu hamil jarang minum tablet tambah
darah denga alasan mual- muntah.
 PUS dengan 30 tahun tidak ber-kb dan memiliki anak di bawah 2 tahun
 Orang tua yang tidak membawa anaknya ke posyandu dengan alasan covid.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada ibu hamil tentang pentingnya ibu hamil melakukan


pemeriksaa kehamilan, minimal 4 kali selama hamil salah satu manfaatnya
adalah untuk merencanakan persalinan yang aman dan mencegah komplikasi
yang mungkin terjadi selama ke hamil dan pasca persalinan, serta menjelaskan
pentingnya ibu hamil minum tablet tambah darah minimal 90 Tablet selama
hamil.
 Menjelaskan kepada ibu dan bapak manfaat kb, macam-macam kb dan
efeksamping yang mungkin di timbulkan selama penggunaan kb yang tidak
membahayaka kesehatan.
 Menjelaskan kepada orang tua tentang protokol kesehatan yang di lakukan
selama pandemik covid di posyandu sehingga pentingnya ibu membawah
anaknya ke posyandu untuk mendapatak pengetahuan tentang tumbuh
kembang anak.

Karya Bersama, 07 Desember 2022

PenanggungJawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2657/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Saloaya
4. Tanggal Perjalanan
: 06 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Saloaya pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasar pada 12 indikatorkeluargaSehat dan tetapmematuhiprotokol Kesehatan
denganmemakai masker, jaga jarak dan cucitangan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu Hamil atas nama Ny.Masnia ,Ibu dengan
umur kehamilan 10 Minggu belum pernah memeriksakan ke hamilannya,
dimana Ibu hamil di anjurkan memeriksakan kehamilannya minimal 6 kali
kunjungan selama Hamil.
 Melakukan kunjungan PUS yang tidak ber KB atas nama Ny.Fitri dengan
Umur 38 tahun jumlah anak 6 orang..
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidakber KB atas nama Ny.Sadra Umur
35 tahun, Ibu dengan Jumlah anak 3 Orang mengatakan masih haid dan
tidak akan hamil karena sering haid selama menggunakan KB..

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu belum pernah kontak dengan petugas Kesehatan atau bidan utuk
melakukan pemeriksaan Kehamilan
 Ibu tidak ber KB dengan alasan sudah tua dan tidak akan hamil pada hal
ibu masih menstruasi.
 Ibu tidak ber-KB dengan alasan tidak cocok karena sering haid.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu bahwa Ibu hamil diharuskan untuk memeriksan


kehamilannya minimal 6 kali selama kehamilan, untuk mengurangi terjadinya
komplikasi kehamilan dan persalinan.
 Menganjurkan kepada ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masih termasuk PUS yang beresiko.
 Menjelaskan kepada Ibu alat kontrasepsi manfat dan efek sampingnya yang
tidak berpengaruh terhadap Kesehatan ibu.

Karya Bersama, 06 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor094/2642.a/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Bukit Husada
4. Tanggal Perjalanan
: 05 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan
: Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Bukut husada pada masa pandemik covid kami
tetap melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah pada ibu hamil atas nama Ny.Amriani dengan
umur kehamilan 24 minggu, Ibu mengatakan baru 1 kali memeriksakan
kehamilannya karena tidak ada keluhan. Pada hari yang sama saya
mendatangi Rumah ibu Yuyun yang sudah tiga bulan belum pernah
memeriksakan kehamilannya kebidan atau dokter, dengan alasan tidak ada
keluhan.
 Melakukan kunjungan Nifas dan Neonatus Kf1 dan Kn1 Ny.Anita sakaria Ibu
mengatakan ASI belum lancer sehingga anaknya sangat rewel.
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidakber KB atas nama Ny.Amina Umur 36
tahun, Ibu dengan Jumlah anak 4 Orang mengatakan setiap menggunakan
alat kontrasepsi tidak cocok.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu mengatakan tidak memeriksakan kehamilannya secara rutin karena tidak


ada keluhan
 Ibu mengatakan ASI nya belum lancar sehingga bayinya rewel
 Ibu tidak ber KB dengan alasan KB yang di gunakan tidak cocok.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu pentingnya Ibu hamil melakukan pemeriksaan


kehamilan minimal 6 kali selama hamil utuk mencegah komplikasi kehamilan
dan persalinan yang beresiko.
 Menganjurkan Ibu banyak minum air putih serta menambah porsi makan dan
makan-makanan yang sehat dan bergisi untuk menghasilkan produksi ASI
yang sehat sehingga kecukupan gisi yang di butuhkan utuk tubuh ibu dan
bayinya tercukupi.
 Menganjurkan kepada ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masih termasuk PUS yang beresiko, serta menjelaskan macam-macam KB dan
efek samping penggunaanya.

Karya Bersama, 05 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2629/XII/2022/UPTP-PSKY


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Morobio
4. Tanggal Perjalanan : 02 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Morobio pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan rumah ibu hamil Atas nama Ny.Arni ibu hamil KI
dengan Gestasi GI P0 A0, Umur Kehamialan 11 Minggu, Riwayat persalinan
terakhir Normal, di tolong oleh Bidan, dilakukan pemeriksaan
TD:100/80MmHg, Ibu mengatakan belum memeriksakan kehamilannya karena
sering pusing dan mual-muntah.
 Melakukan kunjunga PUS atas nama Ny.Asri neni anak 3 orang, Umur 40
Tahun yang DO KB karena alasan sudah berumur tapi masih Haid.
 Melakuakan Kunjungan Balita yang tidak dating Posyandu selama 3 Bulan
berturut-turut An.Aisyah dengan alasan anaknya tidakl agi di suntik.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu hamil K1 yang belum pernah kontak dengan Bidan atau tenaga
kesahatan dengan Umur kehamilan Timester 1 yaitu 11 Minggu.
 PUS dengan Umur 40 tahun tidak ber-KB dengan alasan sudah tidak bisah
hamil tapi masih Haid.
 Orang tua yang tidak membawa anaknya keposyandu

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu dan suami pentingya ibu hamil melakukan


pemeriksaaan terutama di awal kehamilan untuk pemeriksaan Kesehatan
ibu dan pemberian obat selain tablet tambah darah, mengurangi mual-
muntah agar nutrisi untuk janin tetap ada.
 Menjganjurkan kepada Ibu dan bapak untuk menggunakan alat
kontrasepsi, serta menjelaskan kepada Ibu bahwa pemahaman ibu salah,
yang benar adalah selama ibu masi haid kemungkinan besar utuk hamil
masih ada dengan resiko usia ibu sudah 40 tahun.
 Menganjurkan ibu untuk membawa anaknya dating keposyandu,
melakukan penimbangan untuk mengetahui tumbuh kembng anak di masa
emasya yaitu usia sampai 5 tahun.

Karya Bersama, 02 Desember 2022

PenanggungJawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS
PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2611.a/XII/2022/UPTP-PSKY


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Missulu
4. Tanggal Perjalanan : 01 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan : Pendataan dan pemetaans asaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi.
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Missulu pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu hamil atas nama Ny.Yuliana gestasi GI P0


A0, umur kehamilan 32 minggu, selama kehamilan ibu barua 3 kali kontak
dengan bidan atau melakukan pemeriksaan kehamilan, ibu mengatakanj
arang minum tambah darah karena mual setelah meminumnya, dilakukan
pemeriksaan TD:90/60 MmHg, keadaan janin baik, ibu tampak cemas dengan
persalinanya, dimana Riwayat persalinan kemarin kala 1 lama.
 Melakukan kunjungan PUS yang tidak ber KB atas nama Ny.Asnati dengan
umur 35 tahun, jumlah anak 3, anak terakhir 9 tahun.
 Melakukan kunjungan Balita yang tidak dating keposyandu selama 2 bulan
atas nama An.asisa dan Ar.rasyid dengan alasan anaknya sudah tidak di
suntik.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu melakukan pemeriksaan ke hamilan hanya 2 kali di trimester ke tiga


sedangak seharusnya ibu hamil memeriksaan kehamilannya minimal
dengan usiah kandungan 32 minggu, ibu hamil jarang minum tablet tambah
darah denga alasan mual,muntah.
 PUS dengan 40 tahun tidak ber-kb dan memiliki bayi
 Orang tua yang tidak membawa anaknya ke posyandu dengan alasan
anaknya sudah tidak di suntik.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada ibu hamil tentang pentingnya ibu hamil melakukan


pemeriksaa kehamilan, minimal 4 kali selama hamil salah satu manfaatnya
adalah untuk merencanakan persalinan yang aman dan mencegah komplikasi
yang mungkin terjadi selama ke hamil dan pasca persalinan, serta menjelaskan
pentingnya ibu hamil minum tablet tambah darah minimal 90 tablet selama
hamil.
 Menjelaskan kepada ibu dan bapak manfaat kb, macam-macam kb dan
efeksamping yang mungkin di timbulkan selama penggunaan kb yang tidak
membahayaka kesehatan.
 Menjelaskan kepada orang tua tentang protokol kesehatan yang di lakukan
selama pandemik covid di posyandu sehingga pentingnya ibu membawah
anaknya ke posyandu untuk mendapatak pengetahuan tentang tumbuh
kembang anak.

KaryaBersama, 01 Desember 2022

PenanggungJawab UKM Pelapor

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan : Surat Tugas Nomor 094/2631.a/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas : Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan : Dusun Tobengo
4. Tanggal Perjalanan : 03 Desember 2022
5. MaksudPerjalanan : Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Tobengo pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasarkan pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah Ibu Hamil atas nama Ny.Sariana ,Ibu dengan
umur kehamilan 30 Minggu baru melakukan pemeriksaan kehamilan
sebanyak 2 kali, dimana Ibu hamil di anjurkan memeriksakan
kehamilannya minimal 6 kali kunjungan selama Hamil.
 Melakukan kunjungan Nifas dan Neonatus Kf1 dan Kn1 Ny.Amina Ibu
mengatakan ASI belum lancer sehingga anaknya sangat rewel.
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidak ber KB atas nama Ny.Rina Umur
36 tahun, Ibu dengan Jumlah anak 5 Orang mengatakan masih haid dan
tidak akan hamil karena sudah RESTI.

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu belum pernah melakukan pewmeriksaan kehamila pada Trimester 2


 Ibu mengtaka Bayinya rewel dad ASI nya belum lancar
 Ibu tida kber KB denganal alsan sudah tua dan tidak akan hamil padahal
ibu masih menstruasi.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu bahwa Ibu hamil diharuskan untuk memeriksan


kehamilannya minimal 6 kali selama kehamilan, untuk mengurangi terjadinya
komplikasi kehamilan dan persalinan.
 Menganjurkan Ibu banyak minum air putih serta menambah porsi makan dan
makan-makanan yang sehat dan bergisi untuk menghasilkan produksi ASI
yang sehat sehingga kecukupan gisi yang di butuhkan utuk tubuh ibu dan
bayinya tercukupi
 Menganjurka kepada ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masih termasuk PUS yang beresiko.

Karya Bersama, 03 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021
LAPORAN DINAS

PROGRAM KIA

1. Dasar Penugasan :Surat Tugas Nomor 094/2715.a/XII/2022/UPTP-PSKY 1


2. Nama Petugas :
Harda, A.Md.Keb
3. Tujuan Perjalanan :
Dusun Peburo
4. Tanggal Perjalanan :
13 Desember 2022
5. Maksud Perjalanan :
Pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan
Bayi
6. Hasil Kunjungan, antara lain :

Proses pelaksanaan :

Adapun hasil kegiatan di Dusun Peburo pada masa pandemik covid kami tetap
melakukan pendataan dan pemetaan sasaran Bumil, Bersalin, Nifas dan Bayi
Berdasar pada 12 indikator keluarga Sehat dan tetap mematuhi protokol
Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.

 Melakukan kunjungan Rumah pada ibu hamil atas nama Ny. assky dengan
umur kehamilan 28 minggu, Ibu mengatakanbaru 2 kali memeriksakan
kehamilannya
 Melakukan kunjunga LANSI yang memilki Riwayat HT dan jarang menguntrol
tekana darah nya atas nama Ny.Ude.
 Melakukan kunjungan Rumah Ibu tidak ber KB atas nama Ny.lia Umur 19
tahun ahak terakhir 10 bulan, Ibu mengatakan tidak cocok menggunakan KB
karena sering haid

Permasalahan yang dihadapi :

 Ibu mengatakan tidak memeriksakan kehamilannya secara rutin karena tidak


ada keluhan
 Pasien LANSIA yang tidak rutin memeriksakan darahnya dengan Riwayat
Hipertensi
 PUS tidak ber-KB dengan alasan KB yang di gunakan tidak cocok.

Kesimpulan / Saran Perbaikan :

 Menjelaskan kepada Ibu pentingnya Ibu hamil melakukan pemeriksaan


kehamilan minimal 6 kali selama hamil utuk mencegah komplikasi kehamilan
dan persalinan yang beresiko.
 Menganjurakan Keluarga Lansia untik rutin memeriksakan tekakan darahnya
agar bisah terkontrol dan rutin minum obat yang diberikan petugas kesehatan
 Menganjurkan kepada ibu untuk menggunakan alat kontrasepsi karena ibu
masih termasuk PUS yang beresiko.

Karya Bersama, 13 Desember 2022

Penanggung Jawab UKM pelapor:

Indrawati, A.Md. Keb Harda, A.Md.Keb


Nip.198202222006042021

Anda mungkin juga menyukai