PT. Jaya perusahaan yang bergerak dibidang jasa manufaktur furniture. Perusahaan telah berdiri
sejak 10 tahun lalu. Perusahaan menjual barangnya untuk kepentingan eksport dan penjualan lokal.
Laporan keuangan PT. Jaya dapat dilihat dalam lampiran paling akhir soal.
Penjelasan terkait laporan laba rugi yang telah disusun perusahaan (dalam juta rupiah sama
seperti satuan dalam tabel).
a. Dalam biaya karyawan, biaya untuk pembelian seragam pabrik sebesar 500 dan seragam kantor
sebesar 100, beban outing karyawan yang dilaksanakan pada hari ulang tahun perusahaan
sebesar 600. Penggantian uang kesehatan sebesar 900. Penggantian uang kesehatan masuk
dalam slip gaji karyawan sebagai pendapatan karyawan.
b. Perusahaan memperoleh pesanan khusus dari instansi pemerintah sebesar 200.000 yang tidak
akan berulang pada periode berikutnya. Pesanan tersebut di luar order reguler dari instansi
pemerintah. Atas pendapatan tersebut telah dipotong PPh pasal 22 sebesar 3.000. Sistem
akuntansi perusahaan mencatat pajak yang telah dipotong sebagai pajak dibayar dimuka. HPP
atas pesanan khusus tersebut sebesar 30% dengan biaya marketing yang dikeluarkan sebesar
2.500.
c. Beban depresiasi kendaraan dan peralatan kantor dihitung dari tabel berikut ini.
Mobil dinas adalah kendaraan yang digunakan oleh pimpinan perusahaan pada level tertentu. Mobil
ini dibawa pulang oleh pimpinan tersebut, namun bahan bakar dan perawatannya ditanggung oleh
perusahaan. Biaya depresiasi dialokasian ke HPP sebesar 80%.
d. Termasuk beban iklan dan pemasaran terdapat biaya entertainment yang tidak ada daftar
nominatifnya sebesar 250.
e. Termasuk dalam beban administrasi adalah:
Biaya penurunan nilai piutang sebesar 80 yang dihitung menurut PSAK yang dihitung
berdasarkan bukti obyektif.
Biaya penurunan persediaan bahan baku dan barang jadi 240
Beban pajak bumi dan bangunan sebesar 100
Biaya perjalanan dinas, termasuk biaya perjalanan dinas keluarga direksi dan
komisaris sebesar 120
f. Termasuk dalam beban operasional lain adalah:
Pemberian beasiswa kepada putra-putri karyawan yang tidak mampu sebesar 400 dan
mahasiswa kurang mampu di universitas negeri kota tersebut 600
Bantuan kegiatan yang diselenggarakan secara lokal dalam rangka CSR perusahaan yaitu
untuk kegiatan sosial & keagamaan 300, pengembangan olahraga 800, pembangunan
infrastruktur sosial 700 dan pembangunan sarana pendidikan 1.200.
Beban perawatan mobil dinas sebesar 80 dan bahan bakar sebesar 320..
g. Perusahaan memiliki total deposito sebesar 4.000 dengan bunga rata-rata 5%. Perusahaan
memiliki utang bank untuk keperluan modal kerja sebesar 2.000 dengan bunga rata-rata 7,5%.
h. Pendapatan sewa dikenakan pajak final 10%. Perusahaan mencatat nilai pendapatan sewa ini
secara netto.
i. Dividen PT. Last telah dikenakan pajak sebesar 35% dan PT. Friend dikenakan pajak sebesar
20%. Perusahaan mencatat pendapatan ini secara nett setelah pajak yang dibayarkan di LN.
Investasi di PT. Friend dijual pada tahun 2012 dengan keuntungan yang juga dikenakan pajak
20%.
j. Perusahaan mencatat investasi di PT. Bianglala dan PT. Cakra dengan metode ekuitas. Laba PT.
Bianglala sebesar 30.000 dan dividen yang dibayarkan selama tahun tersebut 20.000. Laba PT.
Cakra 50.000 dan dividen yang dibayarkan sebesar 40.000. Kedua perusahaan ini tidak terdaftar
di bursa.
k. Pendapatan hasil investasi jangka pendek berupa dividen 850 (setelah dipotong pajak 15%),
capital gain yang telah terealisasi 150 dan capital gain yang belum terealisasi 400
l. Keuntungan penjualan aset tetap yang dilakukan diakhir tahun. Peralatan yang telah habis masa
pakai menurut pajak dan akuntansi dijual. Nilai sisa peralatan tersebut menurut akuntansi 300
dijual dengan harga 1.200.
m. Perusahaan mencatat pajak yang dibayarkan sebagai pajak diterima dimuka kecuali untuk
penghasilan yang dikenakan pajak final dan pajak yang dibayarkan di luar negeri yang dicatat
sebesar penghasilan netto.
n. Selain pajak yang telah disebutkan di atas, perusahaan telah membayar angsuran PPh 25
selama tahun 2012 sebesar 50.000. PPh 22 sebesar 5.000 (termasuk 3000 dari pesanan khusus),
PPh 24 dari penghasilan luar negeri, PPh 23 dari dividen PT. Cakra.
Diminta :
1. Hitung pajak perusahaan dengan terlebih dahulu menghitung penghasilan kena pajak
perusahaan dengan melakukan rekonsiliasi fiskal dengan menggunakan kertas kerja yang ada di
lembar paling belakang soal. Untuk masing-masing koreksi sertakan alasan dan perhitungan!
2. Hitung kredit pajak PPh 24 atas penghasilan yang diterima perusahaan dari luar negeri. Buatlah
koreksi pencatatan atas pendapatan dari luar negeri yang seharusnya dibuat perusahaan
sehingga pencatatannya konsisten dengan penghasilan yang lain.
3. Hitung total kredit pajak dan pajak yang harus dibayarkan di akhir tahun. Buatlah jurnal untuk
memunculkan beban dan liabilitas pajak kini?
4. Hitung berapa jumlah angsuran pajak untuk tahun 2013 dengan memperhatikan penghasilan
tidak teratur yaitu keuntungan penjualan kendaraan dan investasi yang dijual.
Laba Rugi PT. Jaya
Untuk Tahun yang berakhir 31 Desember 2019 (dalam ribuan rupiah)
Pendapatan 940.000