emission
computerized
tomography (SPECT)
Kelompok 3
Department of Physics
Faculty of Science and Data Analytics
Sepuluh Nopember Institute of Technology (ITS)
01
Introduction
Introduction
Sumber : siemens-healthineers.com
Sumber : siemens-healthineers.com
Kelebihan SEPCT tidak semahal PET karena SPECT center lebih mudah
diakses. Sedangkan kekurangan SPECT yaitu citranya mempunyai sensitifitas
dan detail yang kurang dibandingkan PET
02
Radiofarmaka
99m
Tc
Karakteristik yang harus dipenuhi untuk memperoleh radiofarmaka ideal dalam tujuan diagnostik
salah satunya yaitu waktu paruh pendek. Radiofarmaka yang mendekati karakteristik tersebut
adalah 99mTc
Sumber 03
01 Waktu Paruh
Sumber untuk
6,02 jam mendapatkan 9mTc
adalah dari BATAN
dan menggunakan
generator 99mTc.
Kegunaan 04
02 Radiasi 80% digunakan dalam
diagnosis di kedokteran
Memancarkan nuklir. Seperti bone scan,
87,87% sinar myocardial perfusion
gamma 140,5 keV, imaging, functional brain
imaging.
(Purwati, 2016)
Peluruhan 99mTc
Ada tiga transisi sinar gamma yang
terjadi dari peluruhan 99mTc
menjadi 99Tc.
● Transisi γ1 98,6 % dengan
energi 2,1 keV
● Transisi γ2 87,87 % dengan
energi 140,5 keV
● Transisi γ3 1,4 % dengan
energi 142,6 keV
(sumber : hyperphysics.edu)
03
Jenis-Jenis
Radiofarmaka
99m
Tc
JENIS - JENIS 99mTc
2 99m
Tc-MDP Small Molecule Bone Scan
3 99m
Tc-DMSA Small Molecule Renal Cortical Imaging
6 99m
Tc-EC Small Molecule Renal Function Study
7 99m
Tc-RBC Radiolabeled Cells Micro Bleeding Detection; Hepatic Hemangioma
8 99m
Tc-Phytate Colloid Liver/Spleen Scan: Lymphoscintigraphy
9 99m
Tc-BRIDA Small Molecule Hepatobiliary/Gallbladder Scan
10 99m
Tc-ECD Small Molecule Brain SPECT
11 99m
Tc-Octreotide Peptide Somatostatin Receptor + Tumors
04
Kesimpulan
Kesimpulan
Prosedur pencitraan ini menggunakan
radiofarmaka Tc-99m mulai dari penyuntikan
sampai pengambilan citra dengan kamera
gamma, sehingga dapat disimpulkan bahwa
SPECT menggunakan ilmu fisika nuklir dalam
pengaplikasiannya
Terimakasih