Anda di halaman 1dari 33

Curriculum Vitae

HUBUNGAN INDUSTRIAL

Suatu Sistem hubungan yang terbentuk


antara para pelaku dalam proses produksi
barang dan/atau jasa yang terdiri dari
unsur pengusaha, unsur pekerja/buruh,
dan pemerintah yang didasarkan pada
nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945
UNSUR HUBUNGAN INDUSTRIAL

PEMERINTAH PENGUSAHA PEKERJA & SP/SB


Menjalankan pekerjaan sesuai
Menetapkan kebijakan, Menciptakan kemitraan, tanggung jawabnya menjaga ketertiban
memberikan pelayanan, mengembangkan usaha, demi kelangsungan produksi,
melaksanakan pengawasan, memperluas lapangan kerja, menyalurkan aspirasi secara
penindakan terhadap memberikan kesejahteraan demokratis, mengembangkan
ketrampilan, memajukan perusahaan,
pelanggaran perundang- buruh secara terbuka meningkatkan kesejahteraan anggiota
undangan dan keluarganya

SEMUA PIHAK FOKUS UTK MEWUJUDKAN YANG TERBAIK


UNTUK PERUSAHAAN DAN PEKERJA/BURUH

PASAL 102 UU 13/2003


ARAH KEBIJAKAN HUBUNGAN INDUSTRIAL

Penghargaan terhadap Hak


Asasi Manusia di tempat
kerja (seperti hak
Meningkatkan berserikat)
Kesejahteraan pekerja dan
Keluarga
Mewujudkan Kondisi yang
Kondusif bagi
Pengembangan Usaha
Mewujudkan Hubungan
Industrial yang Harmonis,
Dinamis
Prinsip Hubungan Industrial Pengusaha,pekerja/buruh,pemerintah dan
didasarkan pada persamaan masyarakat umum sama-sama mempunyai
kepentingan semua unsur atas kepentingan atas keberhasilan dan kelangsungan
perusahaan.
keberhasilan dan kelangsungan
perusahaan Pengusaha dan pekerja/buruh adalah mitra
1 yang saling tergantung dan saling
Prinsip membutuhkan.

Hubungan 2
Pengusaha dan pekerja/buruh mempunyai
Industrial hubungan fungsional dan masing-masing
mempunyai fungsi yang berbeda dengan
pembagian kerja atau pembagian tugas,
3
Pengusaha dan pekerja/buruh merupakan
anggota keluarga perusahaan
4
Tujuan pembinaan hubungan industrial
adalah menciptakan ketenangan berusaha
5 dan ketentraman bekerja sehingga dapat
meningkatkan produktivitas perusahaan.

6
Peningkatan produktivitas perusahaan harus
dapat meningkatkan kesejahteraan bersama
(pengusaha dan pekerja).
Faktor Penting
keberlangsungan
usaha
Implementasi
Employee
Engagement
Pengelolaan melalui
Manajemen yang
Kontribusi /
baik
Keterlibatan
(Good Corporate Pekerja/buruh LKS P K B
Governance/GCG) (Employee Bipartit
Engagement)

Anda mungkin juga menyukai