Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL PERENCANAAN USAHA ROTI BAKAR SWEETY

Projek mata kuliah pendidikan kewirausahaan.

Oleh:

RICHARD MAEL MANALU


AGUS SATRIADI MANALU
CHELSY SHALOMITA SIHOTANG
BETTY SITOMPUL

PROGRAM STUDI S1 – PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2023
KATA PENGANTAR
Saya dengan rendah hati ingin mempersembahkan proposal investasi ini kepada
Anda, para pemangku kepentingan yang terhormat, dengan harapan dapat memaparkan
potensi dan peluang yang terkandung dalam usaha kami, ROTI BAKAR SWEETY. Sebagai
perusahaan yang berfokus pada penyediaan roti bakar sweety, kami berkomitmen untuk
memberikan kontribusi positif dalam memenuhi kebutuhan konsumsi yang berkualitas di
jaman sekarang yang terus berkembang.

Proposal ini merinci visi kami untuk menjadi pemimpin di industri ini dengan
memanfaatkan kehandalan memasak, teknologi yang mendukung, dan pelayanan pelanggan
yang unggul. Kami percaya bahwa dengan dukungan dan kerjasama Anda, kami dapat
memperluas cakupan layanan, menghadirkan inovasi yang lebih menarik dan bermanfaat,
dan menjawab tuntutan pasar yang terus berubah.

Semoga proposal ini dapat memberikan wawasan yang mendalam mengenai potensi
pertumbuhan dan keberlanjutan usaha kami. Kami berharap dapat menjadikan Anda sebagai
mitra strategis yang berharga dalam mewujudkan visi besar ini.

Terima kasih atas perhatian dan waktu berharga Anda.

Medan, Desember 2023

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

pokok bagi individu dan bisnis. Perkembangan terhadap kebutuhan pangan yang
pesat, ditandai dengan peningkatan jumlah penjual makanan, seperti kue, makanan kering,
dan makanan berat, telah mengubah gaya hidup masyarakat menuju mobilitas tinggi.

Melihat transformasi ini, usaha penyedia roti bakar sweety menjadi semakin krusial
dalam mendukung kualitas pangan yang baik. Dengan demikian, usaha penyedia makanan
tidak hanya menjadi penyedia layanan saja, tetapi juga menjadi pilar penting dalam
membangun masyarakat yang sehat.

Usaha roti bakar sweety akan membuat makanan yang memiliki rasa yang enak
dengan harga yang cukup murah dan aman untuk dikonsumsi karena tidak menggunakan
bahan kimia yang berbahaya,serta memiliki kandungan gizi yang cukup
Perumusan Usaha
1. Bagaimana tips untuk membuka usaha roti bakar yang baik dan benar serta tidak merugi.
2. Bagaimana cara mengantisipasi persaingan usaha bisnis yang semakin ketat saat ini.
3. Bagaimana caranya agar kita bisa meraih kesuksesan dalam berbisnis roti bakar.

1. Visi dan Misi Usaha


Visi Usaha : Menciptakan sebuah usaha yang unggul dengan kualitas yang terbaik serta
menyehatkan kesehatan tubuh, dan mendirikan usaha mandiri .
Misi usaha : Memberikan hasil produk kualitas roti bakar yang terbaik dan memberikan
pelayanan yang terbaik kepada konsumen.

2. Tujuan
1. Menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan kewirausahaan dalam melakukan kegiatan
usaha.
2. Mewujudkan kemampuan dan kemantapan dalam berwirausahaan untuk meningkatkan
kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
3. Membudayakan semangat, sikap, prilaku dan kemampuan kewirausahaan di kalangan
mahasiswa dan masyarakat yang mampu di andalkan dan terdepan dalam berwirausaha.
4. Memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya.

3. Manfaat Usaha
1. Manfaat dibidang ekonomi : Keuntungan yang didapat cukup besar
2. Manfaat bagi pemilik : Menjadikan sebagai pengalaman dalam berbisnis
3. Manfaat bagi masyarakat : memenuhi kebutuhan makanan
BAB II
PRODUKSI BISNIS ROTI BAKAN SWEETY
DAN ANALISIS BISNIS

1. Produk
Roti Bakar

2. Aneka rasa produk roti bakar


1. Coklat
2. Kacang
3. Keju
4. Strawberry
5. Nanas
6. Blueberry
7. Srikaya
8. Durian

3. Analisis Aspek Finansial


1. Harga
Nanas : Rp. 11.000
Strawberry : Rp. 11.000
Kacang : Rp. 11.000
Coklat : Rp. 11.000
Blueberry : Rp. 11.000
Srikaya : Rp. 11.000
Keju : Rp. 12.000
Durian : Rp. 12.000
Kombinasi 2
rasa tanpa keju / Durian : Rp. 14.000
Kombinasi 2 rasa : Rp. 15.000 (dengan rasa keju/ Durian)
Kombinasi 3 rasa : Rp. 16.000
2. Modal
Peralatan dan perlengkapan :
Gerobag : Rp. 3.200.000
Kompor Gas : Rp. 500.000
Tabung Gas 3 kilo : Rp. 100.000
Besi Panggangan : Rp. 300.000
Toples (6 pcs) : Rp. 100.000
Pisau (2 pieces) : Rp. 30.000
Lap Tangang (3 pieces) : Rp. 30.000
Kotak sampah dan ember : Rp. 30.000
Bola Lampu(3 pcs) : Rp. 100.000
Saklar(1 pc) : Rp 40.000
Kabel(1 Roll) : Rp. 50.000
Merek Usaha Atau Banner (2 meter) : RP. 100.000
TOTAL perlengkapan dan peralatan : Rp. 4.580.000

Bahan Baku (per hari) :


Roti (10 bungkus) : Rp. 100.000
Selai Nanas (1kg) : Rp. 20.000
Selai Strawberry (1 kg) : Rp. 20.000
Selai Kacang (1 kg) : Rp. 20.000
Selai Coklat (1 kg) : Rp. 20.000
Selai Blueberry (1 kg) : Rp. 20.000
Selai Srikaya (1 kg) : Rp. 20.000
Selai Duren (1 kg) : Rp. 20.000
Keju Prozit : Rp. 18.000
Susu Kental manis putih : Rp.70.000 (10 kaleng, 380gram )
Mentega (1 kg) : Rp. 16.000
Kertas Pembungkus Coklat :Rp. 10.000
Plastik Pembungkus (kresek putih) : Rp. 7. 000
Garpu Plastik Kecil (50 pcs) : Rp. 3.000
Karet Gelang 95 bungkus) : Rp. 5.000
TOTAL UNTUK BAHAN BAKU (per hari) : Rp. 369.000
TOTAL UNTUK BAHAN BAKU(per bulan) : Rp. 11.070.000

Biaya Operasional (per Bulan)


Gaji Karyawan : Rp. 2.000.000
Lisrik dan air : Rp. 300.000
Sewa Temapat : Rp. 500.000
Isi Tabung gas (untuk bulan ke dua dan seterusnya) : Rp. 100.000
Total biaya operasional bulan pertama : Rp. 2.800.000
Total biaya operasional bulan ke dua dst : Rp. 2.900.000
TOTAL BIAYA UNTUK BULAN PERTAMA : Rp. 18.450.000
TOTAL BIAYA BULAN KEDUA DST : Rp. 13.970.000

3. Laba Rugi
Asumsi penjualan per hari 50 tangkap roti bakar Total penjualan per bulan :
50 tangkap roti x Rp. 11.000/ tangkap x 30 hari = Rp. 16.500.000
Bulan pertama :
Penjualan per bulan : Rp. 16.500.000
Biaya : Rp. 18.450.000
Kerugian : Rp. 1.950.000

Bulan ke dua :
Penjualan per bulan : Rp. 16.500.000
Biaya : Rp. 13.970.000
Kerugian bulan pertama : Rp. 1.950.000
Keruntungan bulan kedua : Rp. 580.000

Penjualan bulan ke tiga:


Penjualan per bulan : Rp. 16.500.000
Biaya : Rp. 13.970.000
Keuntungan bulan ke ketiga : Rp. 2.350.000
BAB III
ANALISIS SWOT

A. Faktor Internal
1. Strength (Kekuatan)
• Tidak memerlukan banyak waktu dalam penyajiannya
• Harga dapat terjangkau oleh semua kalangan masyarakat atau konsumen
• Rasa yang lebih nikmat dan gurih, karena kualitas dan kebersihannya selalu kami
utamakan • Banyak jenis rasa
• Perlengkapannya mudah di dapatkan 2. Weakness (Kelemahan)
• Apabila tempatnya kurang ramai maka permintaan akan sedikit
• Jika harga sembako naik otomatis harga jual roti bakar juga ikut naik tapi kualitas
rasa roti bakar tidak akan berkurang dari sebelumnya

B. Faktor Eksternal
1. Opportunities (Peluang atau Kesempatan)
• Sebagai makanan pengganti makanan pokok/cemilan
• Pemasaran cukup mudah
• Menambah rasa baru yaitu rasa Durian
• bisa dinikmati oleh semua usia
1. Threats (Ancaman)
Banyaknya pesaing
BAB IV
ANALISIS PASAR DAN PEMASARAN

A. Analisis Pasar
1. Target Pasar
Usaha ini berlokasi di tempat yang strategis atau dipinggir jalan (sekitar kampus)
2. Persaingan
3. Sasaran Pembeli Semua kalangan masyarakat

B. Strategi Pemasaran
1. Dari mulut ke mulut
bercerita dengan teman-teman kita atau keluarga untuk mempromosikan usaha kita
2. Dengan menggunakan media internet facebook, twitter, blog
3. Pengembangan Pasar menambah pasar baru untuk memperluas jangkauan yang sudah
dimiliki
4. Pengembangan Produk menambahkan rasa yang mungkin tidak ada di pesaing lain
5. Langkah-langkah promosi
- Memberikan potongan harga 10% untuk pembelian roti diatas Rp 40.000, pada malam
minggu
- Setiap pembelian 1 roti bakar akan mendapatakan 1 kupon dan setiap 10 kupon yang
terkumpul akan mendapatkan satu roti bakar dengan 1 rasa secara gratis
BAB V
PERENCANAAN BISNIS

A. Metode Pelaksanaan Program


1. Metode Pengumpulan Data mencatat segala jenis aktifitas dan kendala-kendala apa saja
yang dapat menghambat kelancaran usaha
2. Survei Bahan Baku menjalin kerja sama dengan salah satu pabrik roti maupun toko roti
yang menjual bahan baku
3. Sosialisasi kepada masyarakat memberi secara cuma-cuma kepada tetangga sekitar dan
pelanggan 5 orang pertama
4. Penjualan atau pemasaran produk Setelah selesai segala aktifitas kuliah, bisanya dilakukan
dari sore hingga malam hari
5. Pembagian hasil kerja Keuntungan dibagi rata

B. Rencana Usaha
1. Rencana Jangka Pendek Menambah pengalaman kerja didalam usaha bisnis, dan
meningkatkan kreativitas
2. Rencana Jangka Menengah Menjadi seorang pengusaha muda yang sukses
3. Rencana Jangka Panjang Meningkatkan mutu dan kualitas dari usaha saya ini
BAB VI
PENUTUP

Semoga proposal ini dapat diterima dan dapat bermanfaat bagi kita semua. Tidak lupa kami
mengucap syukur kepada TUHAN YME karena atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya kami
dapat menyelesaikan proposal bisnis kami. Dan tidak lupa pula kami ucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam pembuatan proposal ini. Semoga saran
dan kritik dapat menjadi acuan atau pelajaran bagi saya semua untuk dapat menjadi lebih baik
lagi dihari esok. Atas segala waktu dan perhatiannya kami mengucapkan terima kasih

Anda mungkin juga menyukai