Anda di halaman 1dari 2

PENGKAJIAN AWAL KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

No Dokumen: No Revisi : Halaman :


SPO/128/RSIAR/II/2023 0 1/2

RSI ARAFAH
REMBANG
Tanggal Terbit : Ditetapkan Direktur
STANDAR 06 Maret 2023
PROSEDUR
OPERASIONAL dr. H.Nowohadi Tjitrosuwito, Sp.PD
NIK 900011410501209
Pengertian Assesmen yang dilakukan oleh perawat pada pasien di pelayanan instalasi
gawat darurat
Tujuan 1. Untuk menentukan keadaan gawat darurat pada pasien
2. Untuk melakukan penanganan segera keadaan gawat darurat pasien
3. Untuk menentukan rencana pengobatan atau pemulangan pasien.
Kebijakan Semua pasien baru harus di lakukan asesmen keperawatan gawat darurat.
Prosedur A. PERSIAPAN
1. Penampilan petugas:
a) Periksa kerapihan pakaian seragam
b) Periksa kelengkapan atribut
2. Alat – Alat:
a) Rekam medis pasien.
b) Formulir asesmen gawat darurat
B. PELAKSANAAN
1. Perawat melakukan cuci tangan.
2. Perawat mengucapkan salam. " Selamat pagi/siang/sore/malam,
Bapak/lbu”
3. Perawat menyebutkan nama . " Saya..... (nama), sebagai ........
(sebutkan)”
4. Jelaskan maksud dan tujuan asesmen kepada pasien oleh perawat.
5. Isi kolom identitas pasien (nama, tempat tanggal lahir dan nomor
rekam medis) sesuai berkas rekam medis pasien oleh perawat.
6. Catat tanggal dan jam kedatangan pasien oleh perawat.
7. Catat cara masuk pasien, asal pasien, kasus trauma atau tidak oleh
perawat.
8. Tanyakan riwayat alergi obat dan makanan kepada pasien oleh
perawat.
PENGKAJIAN AWAL KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

No Dokumen: No Revisi : Halaman :


SPO/128/RSIAR/II/2023 0 2/2

RSI ARAFAH
REMBANG

9. Lakukan anamnesa meliputi keluhan


pasien, riwayat penyakit dahulu, riwayat
penyakit sekarang, dan riwayat penyakit
keluarga oleh perawat.
10.Lakukan pemeriksaan fisik pasien oleh
perawat.
11.Lakukan evaluasi asesmen nyeri oleh
perawat.
12. Lakukan evaluasi asesmen risiko jatuh
oleh perawat.
13.Lakukan pengkajian status fungsional
pasien oleh perawat.
14.Lakukan pengkajian psikososial,
ekonomi, spiritual, cultural oleh
perawat.
15.Lakukan skrining gizi awal
(Malnutrition Screening Tools) oleh
perawat.
16.Buat diagnosis / masalah keperawatan
oleh perawat.
17.Buat rencana asuhan keperawatan sesuai
dengan diagnosis oleh perawat.
18.Sampaikan terima kasih kepada pasien
atas perhatian dan kerjasamanya.
19.Perawat mengucapkan salam.
20.Perawat melakukan cuci tangan.
21.Dokumentasikan tindakan, bubuhkan
nama dan tanda tangan perawat yang
melakukan pengkajian.
22. Mintakan tanda tangan DPJP sebagai
bukti integrasi asuhan oleh dokter atas
asesmen awal yang dilakukan perawat.
Instalasi

Unit Terkait Instalasi Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai