Anda di halaman 1dari 14

BORE GAUGE / CYLINDER GAUGE

BORE GAUGE / CYLINDER GAUGE


Bore gauge atau juga deikenal dengan cylinder gauge ialah alat ukur yang dipakai guna
mengukur diameter silinder. Di bagian atas terdapat dial gauge dan di bagian bawahnya
terdapat measuring point yang bisa bergerak bebas. Dial gauge yang terletak diatas dilepas
caranya yaitu longgarkan securing position dial gaugenya. Sedangkan ujung batang
pengukur (measuring point) akan bergerak bila ditekan dan jarum pada dial gaugenya,
antara 0.mm_ akan bergerak dari jarak standarnya . disisi lain dapat replacement rod yang
panjangnya beragam tergantung pada kebutuhan, yang dilengkapi dengan replacement
securing thread. Semacam mur pengikat yang berfungsi untuk mengunci supaya
replacement rod dan washernya tidak lepas ketiak bore gauge digunakan.

BORE
BLOK
SILINDER
MEKANISME BORE GAUGE SET GAUGE / CYLINDER GAUGE

perpa Sisi

ng
Mel
sh
Merjga memiliki
: Bore gauge/ cylinder gauge
beberapa ukura, dimulai dari 10-100 mm.

DIAMETER SILINDER

Bore gauge di gunakan jga untuk mengukur diameter silinder.

KEOVALAN DAN KETIRUSAN


Ketirusan, adalah bentuk keausan silinder jika dilihat dari bagian samping silinder. Bentuk
keausan ini akan berbentuk tirus karena ada perbedaan diameter silinder bagian bawah dan
atas. Perbedaan ini akan menunjukan besar ketirusan. Keovalan, adalah bentuk keausan
silinder mesin jika dilihat dari bagian atas. Silinder yang normal, pasti akan berbentuk
lingkaran sempurna jika dilihat dari atas. Namun ketika terjadi keausan di salah satu sisi
silinder, bentuknya pun menjadi lebih oval.
Cara mengukur keovalan dan ketirusan silinder.

Untuk melakukan pengukuran silinder mesin, kita perlu tools khusus yang disebut Cylinder
Bore Gauge. Alat ini dapat mengukur diameter silinder dengan ketepatan mencapai 0,01
mm. Namun sebelum melakukan pengukuran, kita perlu melalukan penyetelan pada alat ini.

Nama nama komponen cylinder bore gauge

Dial gauge. Komponen ini akan menunjukan skala ukuran dengan satuan mili
meter.

 Lock position. Komponen ini berfungsi menahan agar dial gauge tetap diam
saat bore gauge digunakan.
 Grip. Komponen ini berfungsi sebagai pegangan ketika mengaplikasikan bore
gauge.
 Replacement rod. Komponen berupa batang dengan panjang yang bervariasi
untuk mengukur banyak silinder yang mempunyai diameter berbeda.
 Replacement washer. Sama halnya dengan replacement rod, namun
replacement washer memiliki ketebalan yang kecil. Berkisar 0,5 mm.
 Measuring point. Berupa tonjolan yang apabila ditekan akan menggerakan
jarum dial gauge.
SKALA PENGUKURAN PADA DIAL GAUGE TEST DIAL GAUGE

TEST DIAMETER

TEST DIAMETER LINKARANG PISTON


PROSEDUR PENGUKURAN
Ukurlah diameter silinder dengan jangka sorong

Misalnya diperoleh hasil pengukuran 87 mm

PILIH REPLACEMENT ROD YANG PANJANGNYA LEBIH BESAR DARI HSL.


PENGUKURAN DG. JS.MIS. 88 mm
PASANG REPLACEMENT ROD PD. BORE GAGE

SETINGLAH DIAL GAUGE PADA POSISI JARUM MENUNJUKAN ANGKA 0.

HASIL PENGUKURANNYA IALAH


DIAMETET SILINER
= 88,20 – 0,05 = 88,15mm.
PROSEDUR PENGUKURAN 2
Ukurlah diameter silinder dengan jangka sorong

MISALNYA MEMPEROLEH HASIL PENGUKURAN 87mm.

PILIH REPLACEMENT ROD YANG PANJANGNYA LEBIH BESAR DARI HSL.


PENGUKURAN DENGAN JANGKA SORONG MIS. 88 mm
PASANG REPLACEMENT ROD PADA BORE GAUGE

met Kump

Kle

Sta

SETINGLAH MICROMETER LUAR PADA UKURAN 88mm.

MERAPATKAN BORE GAUGE PADA MICROMETER DENGAN CARA


DIGOYANG HINGGGA POSISI JARUM TEPAT BERADA PADA ANGKA
SETING 0.
SEBELUM MELAKUKAN PENGUKURAN PASTIKA DIAL GAUGE SUDAH
DIKALIBRASI. YAITU DENGAN POSISI JAMRUM TEPAT BERADA PADA
POSISI ANGKA 0

MASUKKAN REP. ROD. KEDALAM SILINDER. GOYANGKAN TANGKAI


BATANG. KE KIRI-KANAN SEHINGGA DIPEROLEH POSISI TEGAK LURUS.
BACA PENYIMPANGAN JARUM PENUNJUK PADA DIAL GAUGE.
APABILA PENYIMPANGAN JARUM KE KANAN 0,12mm. MAKA DIAMETER
SILINER :
= 88 – 0,12
= 87,88 mm.

BACA PENYIMPANGAN JARUM PENUNJUK PADA DIAL GAUGE.


APABILA PENYIMPANGAN JARUM KEKIRI O,05mm. MAKA DIAMETER
SILINER :
= 88 + 0,05
= 88,05mm
TELESCOPING GAGE

SMALL HOLE GAGE

CONTOH PENGGUNAAN.
DIAL KALIPER GAUGE DCG

CONTOH PENGGUNAANYA.
UKUR BOS KLEP
DENGAN JANGKA
SORONG
MISALNYA HASIL
YANG DIPEROLEH
=8,40mm.
SETELAH ITU SETEL MICROMETER PADA 8,50mm.

.TEMPATKANLAH LOG DCG DIANTARA ANVIL DAN SPILDLE MICROMETER.

.CARI POSISI TEGAK LURUS


.STEL PADA POSISI 0 DCG.
.TEKAN TOMOL DCG, LALU MASUKA LUG KEDALAM BOS KLEP
.CARI POSISI TEGAK LURUS
.BACA PENYIMPANGAN JARUM DCG.
.MISALNYA 0,13mm. HASIL PENGUKURAN DIAMETER BOS KLEP
= 8,50 – 0,13 = 8,37mm.

Anda mungkin juga menyukai