SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN

STUDI KASUS PENERAPAN SML

DI RSGM MARANATHA

POLTEKKES
KELOMPOK 11 BANDUNG
SML KELOMPOK 11
ANGGOTA KELOMPOK
Debby Nur Chairunnisa Lukman Arasyid
P17333121014 P17333121033

Zidhan Harisbaya
P17333121070

Syifa Nur Hazima

Fanny Maharani
P17333121061
1P17333121023
SML KELOMPOK 11

Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 7 Tahun 2019

Latar
tentang persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit
menyatakan Penyehatan Air adalah upaya penanganan
kualitas dan kuantitas air di rumah sakit yang terdiri dari

Belakang air untuk keperluan hygiene sanitasi, air minum, dan air
untuk pemakaian khusus agar dapat menunjang
kesinambungan pelayanan di rumah sakit. belakang
menjelaskan alasan mengapa dilakukan sebuah penelitian
dan mengidentifikasikan masalah umum yang ada di
lapangan.
SML KELOMPOK 11

RUMUSAN MASALAH
Bagaimana perencanaan system manajemen lingkungan air bersih
di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Maranatha dengan menggunakan
analisis SWOT?
SML KELOMPOK 11

Tujuan
Tujuan Umum Tujuan Khusus c. Untuk mengetahui
Mengetahui a. Untuk mengetahui latar rencana pelaksanaan
perencanaan sistem belakang masalah sebelum program dan tujuan
manajemen lingkungan
adanya perencanaan diadakan program
program penyehatan air penyehatan air bersih
air bersih di Rumah bersih.
Sakit Gigi & Mulut d. Untuk mengetahui
b. Untuk mengetahui
Maranatha dengan alur rencana
keadaan parameter air
menggunakan analisis bersih sebelum dilakukan pelaksanaan program
SWOT. program dan sesudah penyehatan air bersih
SML KELOMPOK 11

Manfaat
Bagi Institusi Bagi Peneliti Bagi Rumah Sakit
Datap menambah Dapat Menambah wawasan Mendapatkan kerja sama
referensi mahasiswa lain dan pengalaman bagi antar program studi
untuk penelitian peneliti setelah melakukan Kesehatan Lingkungan
selanjutnya mengenai perencanaan program Poltekkes Kemenkes
perencanaan program penyehatan air bersih Bandung dengan
penyehatan air bersih menggunakan analisis Lembaga tempat
menggunakan analisis SWOT. penelitian yaitu di Rumah
SWOT. Sakit Gigi dan Mulut
Maranatha.
SML KELOMPOK 11

Pengertian Rumah Sakit

Menurut WHO (World Health Organization), rumah sakit adalah
bagian integral dari suatu organisasi sosial dan kesehatan
dengan fungsi menyediakan pelayanan paripurna
(komprehensif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan
pencegahan penyakit (preventif) kepada masyarakat. Rumah
sakit juga merupakan pusat pelatihan bagi tenaga kesehatan
dan pusat penelitian medik.
SML KELOMPOK 11

Klasifikasi Rumah Sakit

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 3 Tahun 2020 Tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah
Sakit. Klasifikasi Rumah Sakit dibagi menjadi 2 yaitu Klasifikasi
Rumah Sakit Umum dan Klasifikasi Rumah Sakit Khusus. Rumah
Sakit Umum terdiri atas, Rumah Sakit umum kelas A,B,C, dan D.
Sedangkan Rumah Sakit Khusus terdiri atas, Rumah Sakit Khusus
Kelas A,B, dan C.
SML KELOMPOK 11

Jenis Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020
Tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit Jenis Pelayanan kesehatan kategori
Rumah Sakit terdiri dari:
Rumah Sakit Umum
Pelayanan medik dan penunjang medik
pelayanan keperawatan dan kebidanan
pelayanan nonmedik
Rumah Sakit Khusus
memeberikan pelayanan utama pada satu bidang atau satu jenis penyakit tertentu
berdasrkan disiplin ilmu, golongan umur, organ, jenis penyakit, atau kekhususan
lainnya.
SML KELOMPOK 11

Ruang Lingkup Kesehatan Lingkungan

Rumah Sakit

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 7

Tahun 2019 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah
Sakit meliputi sanitasi pengendalian berbagai faktor
lingkungan fisik, kimiawi, biologi, dan sosial psikologi di rumah
sakit.
SML KELOMPOK 11

Persyaratan Ruangan Bangunan dan

Halaman Rumah Sakit

Ruang bangunan dan halaman rumah sakit adalah semua

ruangan atau unit dan halaman yang ada di dalam batas
pagar rumah sakit (bangunan fisik dan kelengkapannya) yang
di pergunakan unntuk berbagai keperluan dan kegiatan rumah
sakit.
SML KELOMPOK 11

Kualitas dan kuantitas air yang dibutuhkan rumah

sakit harus terjamin sesuai dengan persyaratan
Peraturan Menteri Kesehatan No. 7 tahun 2019.
Secara kuantitas, rumah sakit harus menyediakan
Penyediaan
air minum minimum 5 liter per tempat tidur per Air Bersih
hari. Dengan mempertimbangkan kebutuhan ibu
yang sedang menyusui, penyediaan volume air bisa
sampai dengan 7,5 liter per tempat tidur perhari.
SML KELOMPOK 11

Sistem Sistem manajemen lingkungan menurut ISO 14001 : 2004

adalah sistem yang meliputi struktur organisasi, rencana
Manajemen kegiatan, tanggung jawab, hingga pemeliharaan kebijakan
lingkungan pada suatu perusahaan. Sistem ini merupakan
Lingkungan bagian dari sistem manajemen lingkungan yang telah
diakui secara internasional. Pengakuan secara
internasional tersebut dibuktikan melalui sertifikat yang
dikeluarkan oleh badan sertifikat di bawah koordinasi
organisasi standar internasional.
SML KELOMPOK 11

Sejarah RSGM Maranatha

Rumah Sakit Gigi Dan Mulut (RSGM) Maranatha merupakan wujud
nyata pengembangan dari Poliklinik Maranatha yang telah menjadi
pendukung utama pelayanan kesehatan di kalangan internal
Universitas Kristen Maranatha dan masyarakat umum di daerah
sekitarnya selama bertahun-tahun. Pengembangan tersebut ditunjang
dengan pengadaan dan pemutakhiran fasilitas penunjang,
peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta penambahan jenis
dan kualitas layanan kesehatan khususnya dalam bidang kesehatan
gigi dan mulut.
SML KELOMPOK 11

Visi dan Misi RSGM Maranatha

Visi
“Menjadi rumah sakit Gigi dan Mulut Pendidikan terunggul dan pusat rujukan di bidang
pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang berbasis bukti, mandiri dan sustainable.’’
Misi
1. Menyelenggarakan pelayanan dan pendidikan kesehatan gigi dan mulut berbasis
teknologi terkini serta pengembangan SDM yang berkelanjutan
2. Menyelenggarakan pelayanan dan pendidikan kesehatan gigi dan mulut berbasis
bukti dengan melakukan kajian ilmiah.
3. Mengoptimalkan poteni pasar dalam pengembangan rumah sakit yang mandiri dan
berdaya saling tinggi
4. Mengembangkan secara berkesinambungan dalam meningkatkan mutu pelayanan
dan keselamatan pasien.
SML KELOMPOK 11

Hasil Pengukuran Kualitas Kimia Air Bersih

SML KELOMPOK 11

Program Rumah Sakit Dalam Sistem

Penyediaan Air bersih

Dalam mengelola penyediaan Air Bersih RSGM Maranatha

menerapkan sistem pemantauan terhadap kualitas air secara
berkala, melakukan pembersihan dan pemeliharaan yang rutin
terhadap penyediaan air bersih, melakukam pemantauan rutin
terhadap perpipaan air bersih.
SML KELOMPOK 11

Identifikasi Masalah
Permasalahan di RSGM Maranatha terletak di Kualitas Kimia Air Bersih
Parameter Besi (Fe) karena ada beberapa filter air yang sudah berkarat
dan kurangnya pemantauan oleh Sanitarian terkait air bersih tersebut.
Selain itu, sistem perpipaan air bersih RSGM Maranatha menyatu dengan
Universitas Maranatha sehingga sistem perpipaan yang terlalu panjang
dapat mengalami beberapa masalah, seperti penurunan tekanan yang
signifikan, peningkatan risiko kebocoran, peningkatan biaya operasional,
serta penurunan efisiensi keseluruhan sistem. Hal ini akan mengakibatkan
penurunan kinerja sistem perpipaan secara keseluruhan.
SML KELOMPOK 11

Analisis SWOT merupakan bentuk analisis situasi dan

kondisi yang bersifat deskriptif (memberi gambaran).

Analisis
Analisis ini menempatkan situasi dan kondisi sebagai
faktor masukan, kemudian dikelompokkan menurut
kontribusinya masing-masing. Analisa ini secara logis
dapat membantu dalam proses pengambilan keputusan
sehingga dapat digunakan sebagai alat efektif untuk SWOT
menganalisis faktor- faktor yang mempengaruhi
perusahaan, sebagai proses pengambilan keputusan
untuk menentukan strategi.
SML KELOMPOK 11
Analisis SWOT
Faktor Internal Strength (Kekuatan)
SDM Sarana dan Prasarana Sarana dan Prasarana
Terdapat tenaga sanitarian RSGM Maranatha tersedia rata rata Parameter mikrobiologi (E.coli
yang dapat melakukan air bersih sebanyak 14.000 dan Coliform) telah memenuhi
RSGM Maranatha tersedia
liter/hari. Sehingga kuantitas air syarat sesuai dengan
pemeriksaan fisik air bersih bersihrata rataPermenkes
menurut air bersihno
sebanyak
7
setiap 1-3 bulan sekali tahun14.000 liter/hari.
2019 memenuhi Sehingga
kebutuhan.
Pemenkes no 32 tahun 2017.
Pengukuran air bersih kuantitas
Kualitas airwarna,
fisik (bau, bersihTDS,
menurut
Operasional
didampingi oleh pihak ke 3 Permenkes
kekeruhan, no 7 tahun
dan suhu)air 2019
bersih di
sumber air bersih RSGM
memenuhi Maranatha
kebutuhan. Terdapat kebijakan
secara rutin setiap 6 bulan memenuhi syarat menurut lingkungan mengenai
sekali Permenkess no 32 tahun 2017.
Penyehatan Air Bersih
SML KELOMPOK 11
Analisis SWOT
Faktor Internal Weakness (Kelemahan)

SDM Sarana dan Prasarana Operasional

Sumber air yang masih menyatu
Kualitas kimia air bersih di RSGM
dengan kampus Maranatha
Hanya terdapat 1 (satu) Maranatha,
RSGMparameter
Maranatha fe dengan
tersedia mengakibatkan dibutuhkan sistem
orang tenaga sanitarian hasil 1,086
ratamg/L
rata tidak memenuhi
air bersih sebanyak perpipaan yang cukup panjang
syarat 14.000
menurutliter/hari.
PermenkesSehingga
no 32 untuk mengalirkan air dari sumber
tahun 2017 dengan
kuantitas airbaku mutu
bersih 1 mg/L
menurut ke penampungan, mengakibatkan
Penutup air pada proses
Permenkes penyaringan
no 7 tahun 2019 pada saat proses pemenuhan
penampungan air akan memakan
memenuhi kebutuhan.
air bersih berkarat
waktu cukup lama.
Adanya temuan penutup air yang
berkarat pada proses penyaringan
SML KELOMPOK 11
Analisis SWOT
Faktor Eksternal
Opportunities (Peluang) Threats (Ancaman)
Adanya Peranturan Menteri Kurangnya sistem pengelolaan /
Kesehatan Nomor 32 Tahun 2017 pemantauan dari sanitarian terhadap
Tentang Standar Baku Mutu RSGM Maranatha tersedia
penyehatan air bersih
Kesehatan Lingkungan dan rata rata air bersih sebanyak
Kurangnya
14.000 liter/hari. tenaga sanitarian di RSGM
Sehingga
Persyaratan Kesehatan Air Untuk
kuantitas airMaranatha, risiko yang dapat terjadi
bersih menurut
Keperluan Hygiene Sanitasi.
Permenkes no 7 tahun
adalah 2019adanya peran pengganti
tidak
Adanya Peraturan Menteri Kesehatan
memenuhi kebutuhan.
Nomor 7 Tahun 2019 Tentang sanitarian untuk menggantikan
Kesehatan Lingkungan rumah sakit tugasnya.
SML KELOMPOK 11
Analisis SWOT

Strategi WO Strategi SO
Usulan anggaran pembelian fasilitas
Membuat sumber air bersih baru di peralatan pemeliharan untuk air bersih.
lingkungan RSGM Maranatha dan Membuat penganggaran untuk pembelian
RSGM Maranatha tersedia
dekat dengan tempat penampunganrata rata airperalatan baru untuk menggatin peralatan
bersih sebanyak
air agar rumah sakit mempunyai 14.000 liter/hari.
yang telah rusak
Sehingga
sumber air bersih sendiri kuantitas airAdanya
bersih menurut
pemantauan dan pemeliharan
Permenkes no 7 tahun 2019
secara rutin
memenuhi kebutuhan.
oleh tenaga sanitarian
Optimalisasi peran fungsi sanitarian RSGM
Maranatha
SML KELOMPOK 11

Kesimpulan
Berdasarkan data yang diperoleh dari RSGM Maranatha,
ditemukan bahwa parameter kimia air bersih terutama Besi (Fe),
tidak memenuhi baku mutu yang ditetapkan oleh Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2017 Tentang
Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan
Kesehatan Air Untuk Keperluan Hygiene Sanitasi. Hal ini
dikarenakan karena ada beberapa filter air yang sudah berkarat
dan kurangnya pemantauan oleh sanitarian, yang dapat
menyebabkan gangguan Kesehatan jika digunakan dalam
kehidupan sehari- hari.
SML KELOMPOK 11

Saran
01. 02. 03.
Melakukan evaluasi Melakukan sistem Melakukan perbaikan atau
menyeluruh terhadap sistem pemantauan yang terus- penggantian infrastruktur
penyediaan air, termasuk menerus terhadap kualitar yang rusak atau usang,
sumber air, infrastruktur air untuk mendeteksi termasuk pipa, filter, dan
pipa, dan metode perubahan atau kontaminasi sistem penyaringan, guna
pengolahan, untuk yang mungkin terjadi dan memastikan air yang
mengidentifikasi penyebab segera mengambil Tindakan dihasilkan sesuai standar
ketidakmemadainya. perbaikan baku mutu yang digunakan.
SML KELOMPOK 11

Saran
01. 02. 03.
Menyediakan edukasi dan Mengimplementasikan teknologi Menyusun kebijakan
pelatihan kepada sanitarian yang tepat dan sesuai untuk pengelolaan air bersih
san seluruh staff rumah sakit membersihkan air yang tidak yang ketat, untuk
memenuhi syarat, seperti sistem
terkait pentingnya mengurangi risiko
filtrasi dan teknologi lainnya
mempertahankan kebersihan pencemaran dan
yang dapat menghilangkan
air bersih, dan Langkah – kontaminan dan meningkatkan memastikan penggunaan
Langkah yang tepat untuk kualitas air bersih. air bersih yang efisien
mencegah kontaminasi.
SML KELOMPOK 11

Terima Kasih