Menyusun Program Pelatihan
Menyusun Program Pelatihan
P.854900.011.01
Judul Unit :
Menyusun Program Pelatihan
Elemen Kompetensi
(EK)
1. Menentukan kualifikasi program pelatihan
2. Menentukan persyaratan peserta
3. Menyusun kurikulum pelatihan
4. Menyusun silabus pelatihan
5. Menentukan sumberdaya pelatihan
6. Memvalidasi program pelatihan
Program
Pelatihan
● program pelatihan adalah penjabaran dari mata
pelatihan yang ada dalam kurikulum secara rinci
sistimatis dan terpadu yang mengarah pada
tercapainnya tujuan dan kualifikasi
keterampilan yang telah ditetapkan.
● Acuan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL
PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
KEMENTERIAN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
REPUBLIK INDONESIA NO KEP.
185/LATTAS/XII/2013
Alur Penyusunan Program
Pelatihan Penyusunan Program Pelatihan
Analisis Kebutuhan
1
Pelatihan
Kualifikasi (KKNI)
Okupasi
Identify
Needs
Plan and
Review
Organize
Training Training
Deliver
Training
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi yang
Dibutuhkan
Tujuan TNA :
Mengidentifikasi kompetensi.
Hal ini bisa dilakukan dengan :
Menentukan - Formal asessment masing-masing calon trainee
Kompetensi - Menanyakan langsung kepada calon trainee
sekarang - Menanyakan kepada supervisor, manager dll
- Analisis catatan customer complaint
Model TNA – Penjelasan
#2
TAHAP DESKRIPSI
Kompetensi yang
GAP = diharapkan–
Identifikasi Gap
Kompetensi
Sekarang
Peraturan Baru
Lemahnya Keahlian Organizational
Dasar analysis
Komplain staf/
Customer
Kualitas Pekerjaan yang Job
buruk
analysis
Terjadinya kesalahan
berulang
Deadline sering tidak
tercapai Person
Tingkat Kecelakaan analysis
Tinggi
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi
yang
Dibutuhkan
TNA
Kebutuhan Siapa ?
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi yang
Dibutuhkan
1. Kebutuhan Perusahaan
2. Kebutuhan Jabatan
3. Kebutuhan Individu
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi yang
Dibutuhkan
1. Kebutuhan
Perusahaan
Hasil analisis makro terhadap profil SDM
saat ini dibandingkan dengan kondisi
seharusnya untuk menunjang sasaran-
sararan perusahaan masa kini dan masa
depan
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi yang
Dibutuhkan
2. Kebutuhan
Jabatan
- Kompetensi apa yang dibutuhkan untuk memenuhi
persyaratan jabatan🡪 Hasil analisis jabatan
- Sejauh mana kompetensi umum karyawan (K,S,A)
yang berkaitan dengan tugas-tugasnya 🡪 Melalui
survey, angket, observasi
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi yang
Dibutuhkan
3. Kebutuhan Individu
Teknik Analisis
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN TEKNIK ANALISIS
TNA
Identifikasi Kebutuhan -Force Field Analysis
Perusahaan -Cause and Effect Diagram
-SWOT Analysis
Identifikasi Kebutuhan Task Analysis
Jabatan
Identifikasi Kebutuhan -Kuesioner
Individu -Interview
-Observasi
-Performance Test
-Personal Record
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi yang
Dibutuhkan
Proses TNA
1.: What should be assessed
2. Why should it be assessed
3. How should it be assesed
4. When should it be assessed
5. Who should it be assessedand carry out
the assessment
6. Where will it be assessed
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi
yang
Dibutuhkan
What should be assessed
1. Bagaimana Kondisi a. Kebutuhan Organisasi :
kerja terkini Perubahan peraturan,
(berdasarkan peralatan baru, prosedur
indikator-indikator) barukomplain customer dll
b. Kebutuhan Jabatan :
Kualitas pekerjaan buruk,
kesalahan berulang,
deadline tidak tercapai
c. Kebutuhan personal :
kebutuhan promosi,
kepuasan karyawan
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi
yang
Dibutuhkan
What should be assessed
2. Menentukan apakah gejala tersebut MASALAH
atau
KEBUTUHAN
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi
yang
Dibutuhkan
Why should it be assessed
Mengapa diperlukan identifikasi
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi
yang
Dibutuhkan
How should it be assessed
Metode pengumpulan data TNA
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi
yang
Dibutuhkan
When should it be assessed
Kapan dan durasi dilaksanakan TNA
EK 1 : Mengidentifikasikan Kompetensi yang
Dibutuhkan
Responsible To :
1. Manage, arrange and coordination for training activities
2. Conduct internal and external training new product, refresh, technical and
operator
3. Set up training facilities
4. Manage training program and training schedule
5. Manage training centre as PIC
6. Design and implement training program, assessment and evaluation tools and
follow up training
7. Manage training report and budget for all training activities
8. Manage the trainer activities for all internal and external schedule
9. Report all training and competence development Regional 1 to Had Office Jakarta
Fokus
TNA
STANDAR
KOMPETENSI
penjelasan lebih lanjut
Kode Unit tentang judul unit dan dapat
berisi informasi tambahan
Judul Unit tentang unit tersebut
Deskripsi Unit
Elemen Kriteria Unjuk Kerja rumusan tentang tindakan –
tindakan yang harus
1. 1.1 K, S, A dilakukan agar suatu tugas
2. 1.2 dapat diselesaikan dengan
3 1.3 baik
4. 2.1
Kriteria unjuk kerja adalah
2.2
sama dengan uraian tugas
Batasan Variabel dan menjadi patokan untuk
menilai pelaksanaan suatu
Panduan Penilaian
pekerjaan oleh seseorang
Berisi tentang panduan pelaksanaan
pengujian dan unit kompetensi yang
mungkin dipersyaratkan.
EK 1 : Menentukan kualifikasi program
pelatihan
1. Nama Program Pelatihan
8. Persyaratan Instruktur
3. Jenjang
9. Kurikulum
4. Tujuan Program
10. Silabus
Kualifikasi
Nama Jabatan
Program
Pelatihan
Cluster
(Taylor
Made)
EK 1 : Menentukan kualifikasi program
pelatihan KKNI (NQF)
Nama Kualifikasi 9
Program
8
Pelatihan
7
1. Penamaan program pelatihan
dengan kualifikasi mengacu kepada 6
Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia (KKNI) sesuai 5
Prresiden
Peraturan No. 8 Tahun
2012. 4
2. Level 1 – 9
Nama :Program
3. Contoh Pelatihan : 3
Registered Securities Analyst
2
1
EK 1 : Menentukan kualifikasi program
pelatihan
Nama Jabatan
Program
Pelatihan
1. Penamaan program pelatihan dengan jabatan mengacu
kepada Kualifikasi Baku Jenis Pekerjaan Indonesia
2. Contoh :
Nama Program : Teknisi Pertambangan dan Metalurgi
(Golongan
Pelatihan Pokok 3117)
EK 1 : Menentukan kualifikasi program
pelatihan
Nama Cluster
Program (Taylor
Pelatihan Made)
1. Penamaan program pelatihan dengan mengacu
cluster atau kebutuhan industri atau permintaan
pengguna
2. Contoh :
Nama Program Pelatihan : Operator Mesin CNC Type
.....
EK 1 : Menentukan kualifikasi program
pelatihan
Kode
Program
X 00 0 0 0 0 0 00 00
(1) Kategori, diisi dengan huruf dari kategori lapangan usaha (KBLI)
(2) Golongan Pokok, diisi dengan 2 digit angka sesuai dengan nama
golongan pokok lapangan usaha.
(3) Golongan, diisi dengan 1 digit angka sesuai nama golongan lapangan
usaha
(4) Sub golongan, diisi dengan 1 digit angka sesuai dengan nama sub
golongan lapangan usaha
(5) Kelompok, diisi dengan 1 digit angka sesuai dengan nama kelompok
lapangan usaha
EK 1 : Menentukan kualifikasi program
pelatihan
Tujuan
Program
❑ Tujuan pelatihan adalah abstraksi yang menggambarkan kemampuan,
kondisi, standar yang harus dicapai peserta pelatihan sampai dengan akhir
proses pelatihan kerja
❑ Cakupan :
a. Subyek (peserta pelatihan)
b. Pernyataan ingin dicapai (kompeten/Belum kompeten)
c. Kata kerja aktif seperti: menyusun, mengelola, menggunakan, dan
seterusnya
d. Obyek yang dipelajari
e. Cakupan pelatihan
f. Merupakan kalimat yang menggambarkan keseluruhan tujuan pelatihan
g. Menggambarkan uraian ringkas jabatan/pekerjaan.
EK 1 : Menentukan kualifikasi program
pelatihan
Tujuan
Program
❑ Contoh 1 : Program Pelatihan Registered Securitis Analyst
Setelah menyelesaikan pelatihan ini, peserta kompeten dalam melakukan analisis efek
dalam industri pasar modal Indonesia sesuai prosedur yang berlaku
Persyaratan
Instruktur
❑ Kompetensi Metodologi Pelatihan dibuktikan dengan minimal Sertifikat Pelatihan
Metodologi Pelatihan dan atau sertifikat kompetensi metodologi pelatihan yang
diterbitkan oleh instansi berwenang.
❑ Kompetensi Teknis yang dimiliki sesuai dengan program pelatihan dibuktikan dengan
minimal Sertifikat Pelatihan atau Sertifikat Kompetensi teknis yang relevan sesuai unit
kompetensi yang akan dilatihkan dan diterbitkan oleh instansi berwenang.
EK 2 : Menentukan persyaratan peserta
pelatihan
Persyaratan
Peserta
1.1
1.2
Jumlah I
II Unit Kompetensi
Inti
2.1 Mengelola konflik Sjk.pm00.00 1 1 2
9.01
2.2
Jumlah II 1 1 2
III OJT
Jumlah III
EK 3 : Menyusun Kurikulum
Pelatihan
On The Job
Training
On the Job Training (OJT) adalah kegiatan peserta pelatihan melakukan praktek / unjuk
kerja secara nyata di perusahaan/tempat kerja dengan bimbingan instruktur/pekerja yang
ditugasi untuk membimbing guna mendapatkan pengalaman kerja sesuai materi pelatihan
yang ditempuh pada saat berlatih di tempat pelatihan
EK 4 : Menyusun Silabus
Pelatihan
Silabus
Silabus adalah uraian pokok tentang elemen kompetensi, kriteria unjuk kerja, materi
pelatihan tentang pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja serta jam pelatihan yang
harus disampaikan oleh pelatih kepada peserta dalam proses pelatihan.
EK 4 : Menyusun Silabus
Pelatihan
Perkiraan
Materi Pelatihan
Elemen Waktu (JPL)
KUK Indikator Unjuk Kerja
Kompetensi
P K S P K
Menentukan Nama program
kualifikasi pelatihan
program ditentukan
pelatihan berdasarkan
pemaketan/penge
masan kompetensi.
Perpustakaan
Akomodasi, katering
Bahan dan peralatan
Tujuan validasi :
Mendapatkan program pelatihan sesuai
dengan kebutuhan pemangku kepentingan