Anda di halaman 1dari 5

SCRIPT IKLAN

SAY NO TO BULLY

[Scene 1 Ext. Di Depan Ruang Perus. Siang]

Randha berjalan memasuki Lorong loker dengan mimic wajah yang


ketakutan

Para pembuli sudah beridiri berjejer di sepanjang Lorong sambil


mengejek randha

[Scene 2. Ext. Di Loker]

Terlihat sticky note badword yang memenuhi dan tertempel di


loker randha, randha menunjukkan ekspresi ketidaknyamanan nya.
Sekelompok Pembuli berjalan melewati randha sambil tertawa
mengejek

Cici berjalan paling terakhir dan memberi tatapan intimidasi


kepada randha

Saat melihat cici berjalan melewati nya, randha langsung


menunduk ketakutan

[scene 3. Lorong menuju Ruang perpus. Siang]

Randha berjalan memasuki ruang perpus dengan membawa beberapa


buku di tangan-nya

Cici berjalan ke arah randha, lalu menyenggol randha hingga


randha terjatuh dan buku yang ia bawa berserakan di lantai
Sekelompok pembully melewati randha sembari tertawa dan
menendang beberapa barang randha.

(close up) asad menginjak tangan randha dengan sengaja

[Scene 4. Di Dalam Ruang Perpus]

Randha duduk di salah satu meja sambil membaca buku, lalu


pembully datang dan langsung mengambil tempat duduk di depan
randha

Cici mengambil tempat duduk di samping randha sembari merangkul


kasar Pundak randha.
Randha menunjukan ekspresi ketakutan

[Scene 4.1. Di Dalam Ruang Perpus]

Said melempari randha dengan remukan kertas, lalu di ikuti oleh


pembully lainnya

Eko duduk di atas meja sembari melakukan physical touch kepada


randha.

[Scene 5. Area Luar Perpus]

Randha berjalan keluar dari perpus


Eko merangkul Pundak randha dan langsung membawa nya ke tempat
sepi
Said mendorong randha hingga randha terperosok ke dinding

Eko dan said langsung mengambil tas randha secara paksa lalu
langsung membuang semua isi yang ada di dalam tas randha ke arah
nya

Randha menunjukkan ekspresi ketakutan dan merasa terancam

Randha mencoba untuk kabur namun asad dan faiz langsung datang
dan menghadang nya

Asad dan faiz langsung melakukan tindakan kekerasan fisik kepada


randha hingga randha merasa kesakitan

Randha yang tersungkur, cici berdiri tepat didepan randha.

Randha mengangkat kepalanya dengan tatapan amarah, cici langsung


menarik kerah baju randha hingga dia berdiri dan terpojokkan
oleh cici

Cici menampar keras pipi randha hingga dia kembali terjatuh


Sekelompok pembuli pergi meninggalkan randha sembari tertawa

[Scene 6. Laut]

Randha berjalan ketengah laut dengan tatapan kosong dan langkah


yang lunglai.

Sesekali dia menghapus air matanya yang jatuh


Randha terhenti sejenak ditengah laut, nafasnya memburu secara
berkala lalu randha menyakiti dirinya sendiri dengan cara
memukul mukul tubuh dan kepala dengan sengaja

Randha merasa gagal karna tidak bisa melindungi dirinya sendiri


dan merasa lemah, dia menyalahi keadaan dirinya sendiri

Flashback start…..

Air mata randha sudah bercucuran, terlihat jelas raut wajah


depresi randha

Lalu randha berteriak keras menunjukkan fase depresinya

[Scene 7. Perpus]

Meaning of the story

Salah satu talent duduk di kursi, dan akan menjelaskan mengenai


bully

Bully itu bisa dilakukan oleh siapapun. Baik itu verbal maupun
non verbal.

Saat ini diindonesia sedang mengalami krisis tentang bully


dikalangan remaja.

Para pelaku bully merasa lega atas perlakuannya karna mereka


melakukan bully sebagai bentuk mengekspresikan diri mereka dan
bersenang-senang, tanpa berfikir 2 kali untuk melakukannya.

Namun bagaimana dengan para korban bully?


Pernahkah terlintas difikiran kalian atas keadaan psikis mereka
atas hal mengerikan yang mereka alami.

Hampir seluruh kasus tentang bully berakhir pada bunuh diri,


karna korban yang tidak bisa menahan serangan bully yang tidak
hanya berimbas pada fisik namun juga mental mereka.

Nah, karna itu kita harus bisa lebih peka terhadap lingkungan
sekitar kita. Bisa jadi kita adalah salah satu pelaku bully atau
mungkin menjadi salah satu korban bully.

Kami menyuarakan aksi say no to bully dan mengajak seluruh


Masyarakat untuk lebih aware terhadap kasus-kasus bully yang ada
disekitar kita.

Katakan tidak untuk bully, ayo sayangi diri sendiri dan hormati
orang lain.

Anda mungkin juga menyukai