Oleh: Balgysh Hajanah A. | NIM 2311101010 | Progam Studi Arsitektur 2023 Dengan adanya perbedaan, manusia terklasifikasikan menjadi berbagai kelompok. Namun, dari hal tersebut pula, manusia didefinisikan sebagai makhluk yang kaya akan makna, ras, identitas, dll. Maka, sikap yang perlu dimiliki setiap manusia adalah toleransi kepada sesama, tanpa menganggap buruk pedapat yang berbeda dengan nilai-nilai yang sudah ditanamkan dalam hidupnya. Secara etimologi, kata “toleransi” berasal dari bahasa Latin “tolerare” yang berarti sabar dan menahan diri. Secara terminologi , toleransi mengacu pada sikap yang tidak memaksakan kehendak, tidak mencela, dan tidak merendahkan orang lain karena perbedaan yang ada. Menurut KBBI, Toleransi merupakan bersikap menenggang (menghargai, membiarkan, membolehkan), pendirian (pendapat, pandangan, kepercayaan, kebiasaan, kelakuan, dan sebagainya) yang berbeda dan atau yang bertentangan dengan pendiriannya. Sedang, menurut Muchlas Samai dan Hariyanto, toleransi diartikan sebagai Sebuah sikap menerima secara terbuka orang lain yang tingkat kematangan dan latar belakangnya berbeda. Dapat disimpulkan, bahwasanya Toleransi adalah suatu sikap saling menghargai, menghormati, dan menerima perbedaan antara individu atau kelompok dalam hal keyakinan, pendapat, atau kepercayaan. Adapun tujuan-tujuan dari sikap toleransi adalah sebagai berikut: 1. Menciptakan kerukunan sosial. 2. Meningkatkan pemahaman antar individu atau kelompok. 3. Mendorong dialog dan komunikasi yang konstruktif. 4. Membangun keadilan dan kesetaraan. 5. Menciptakan lingkungan yang inklusif. Banyak sekali manfaat yang dapat kita capai dengan menumbuhkan sikap toleransi berikut. Lantas, bagaimana cara kita menumbuhkan sikap berikut? Yaitu dengan menerapkan unsur-unsur berikut dalam kehidupan sehari-hari. 1. Memberikan Kebebasan atau Kemerdekaan Setiap manusia memiliki kebebasan untuk berpikir, bergerak, dan memilih agama atau kepercayaan mereka sendiri. Kebebasan ini harus dijaga dan dilindungi oleh setiap negara.
2. Mengakui Hak Setiap Orang
Sikap ini encakup pengakuan terhadap hak setiap individu untuk menentukan perilaku mereka sendiri, asalkan tidak melanggar hak orang lain.
3. Menghormati Keyakinan Orang Lain
Tidak ada yang memiliki hak untuk memaksakan keyakinan mereka kepada orang lain. Setiap orang memiliki hak atas keyakinan pribadi mereka. 4. Saling Mengerti Untuk menciptakan sikap ini penting bagi kita untuk saling mengerti dan menghormati satu sama lain. Tanpa saling pengertian, akan sulit untuk mencapai toleransi yang sejati.
Jadi, kesimpulan yang dapat kita ambil adalah menghargai perbedaan
sangatlah penting diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat terutama di negeri Indonesia dengan berbagai macam ras,budaya, dan agama demi terciptanya lingkungan “Bhineka Tunggal Ika”.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita