Anda di halaman 1dari 6

Nama : Kholifah

NIM : 2281130443

1. Pengembangan kurikulum PAI merupakan kegiatan atau proses yang mengkaitkan satu
komponen dengan yang lainnya untuk menghasilkan kurikulum yang lebih baik pada
pendidikan Aama Islam (PAI). Proses tersebut meliputi kegiatan menyusun (desain),
pelaksanaan, penilaian, dan penyempurnaan kurikulum pendidikan Agama dengan
berupaya menggali ajaran dan nilai-nilai Islam serta mengkaji pemikiran dan teori-teori
pendidikan Islam untuk dijadikan landasan berpijak dalam pengembangan kurikulum PAI
a. Jelaskan secara praktis langkah-langkah dalam proses pengembangan kurikulum !

Proses pengembangan kurikulum PAI adalah kegiatan atau aktivitas untuk


memperbarui rencana pendidikan yang mencakup tujuan, isi, metode, dan evaluasi
sesuai dengan ajaran Islam. Berikut adalah langkah-langkah praktis dalam proses
pengembangan kurikulum PAI :

1. Menetapkan tujuan kurikulum PAI yang sesuai dengan visi, misi, dan tujuan
pendidikan nasional, serta kebutuhan dan karakteristik peserta didik.
2. Menyusun isi kurikulum PAI yang mencerminkan nilai-nilai Islam, relevan dengan
perkembangan zaman, dan bermutu secara akademik.
3. Menentukan metode kurikulum PAI yang efektif, kreatif, dan inovatif, serta
memperhatikan prinsip-prinsip pembelajaran yang bermakna, aktif, interaktif, dan
menyenangkan.
4. Menyediakan sumber belajar kurikulum PAI yang beragam, menarik, dan memadai,
baik berupa buku teks, bahan ajar, media, sumber daya manusia, maupun
lingkungan.
5. Mengembangkan instrumen evaluasi kurikulum PAI yang valid, reliabel, dan
objektif, serta mengukur pencapaian kompetensi peserta didik secara komprehensif
dan autentik.
6. Melakukan implementasi kurikulum PAI dengan melibatkan semua pemangku
kepentingan, seperti guru, peserta didik, orang tua, masyarakat, dan pemerintah.
7. Melakukan penilaian dan perbaikan kurikulum PAI secara berkelanjutan,
berdasarkan hasil evaluasi, masukan, dan saran dari berbagai pihak.
b. berdasarkan analisis anda terhadap masalah fundasional dan empiris pendidikan
Islam. Buatlah rekomendasi yang dapat dijadikan landasan dalam pengemangan
kurikulum PAI !

Masalah fundasional pendidikan Islam adalah masalah yang berkaitan dengan konsep,
paradigma, dan tujuan pendidikan Islam yang belum jelas, konsisten, dan relevan
dengan tantangan zaman. Masalah empiris pendidikan Islam adalah masalah yang
berkaitan dengan implementasi, evaluasi, dan perbaikan pendidikan Islam yang belum
efektif, efisien, dan bermutu.

Berdasarkan masalah-masalah tersebut, rekomendasi yang dapat dijadikan landasan


dalam pengembangan kurikulum PAI adalah sebagai berikut:

➢ Mengembangkan kurikulum PAI yang berbasis kompetensi, nilai, dan karakter,


yang mengintegrasikan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik peserta didik, serta
mengakomodasi kebutuhan, minat, dan bakat mereka.
➢ Mengembangkan kurikulum PAI yang bersifat fleksibel, dinamis, dan adaptif, yang
dapat menyesuaikan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan sosial
budaya, serta memperhatikan konteks lokal, nasional, dan global.
➢ Mengembangkan kurikulum PAI yang bersifat holistik, integratif, dan interaktif,
yang menghubungkan antara wahyu dan akal, dunia dan akhirat, agama dan sains,
serta teori dan praktik.
➢ Mengembangkan kurikulum PAI yang bersifat transformatif, kritis, dan humanis,
yang mampu membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman, berilmu,
berakhlak, dan beramal, serta mampu berkontribusi bagi kemajuan peradaban

c. Buatlah analisis (evaluasi) terhadap pelaksanaan kurikulum 2013, meliputi; analisis


dokumen kurikulum; analisis pelaksanaan dan analisis hasil dan dampak kurikulum
!

Analisis dokumen kurikulum adalah proses untuk mengkaji isi, struktur, dan
karakteristik kurikulum 2013, baik pada tingkat satuan pendidikan maupun
nasional. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian, keterpaduan, dan
keterlaksanaan kurikulum 2013 dengan standar nasional pendidikan, kebutuhan peserta
didik, dan tuntutan zaman. Beberapa aspek yang dapat dianalisis dalam dokumen
kurikulum adalah:
➢ Visi, misi, dan tujuan kurikulum 2013, serta keterkaitannya dengan visi, misi, dan
tujuan pendidikan nasional.
➢ Kompetensi inti dan kompetensi dasar kurikulum 2013, serta keterkaitannya dengan
standar kompetensi lulusan, standar isi, dan standar proses.
➢ Materi pembelajaran kurikulum 2013, serta keterkaitannya dengan kompetensi inti,
kompetensi dasar, dan standar isi.
➢ Penyusunan silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) kurikulum 2013,
serta keterkaitannya dengan standar proses, standar penilaian, dan standar sarana
prasarana.
➢ Buku teks dan bahan ajar kurikulum 2013, serta keterkaitannya dengan materi
pembelajaran, kompetensi inti, kompetensi dasar, dan standar isi.

Analisis pelaksanaan kurikulum adalah proses untuk mengamati, mengukur, dan


menilai kinerja guru, peserta didik, dan sekolah dalam melaksanakan kurikulum
2013. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas, efisiensi, dan kualitas
pelaksanaan kurikulum 2013, serta faktor-faktor pendukung dan penghambatnya.
Beberapa aspek yang dapat dianalisis dalam pelaksanaan kurikulum adalah:

➢ Kesiapan guru, peserta didik, dan sekolah dalam melaksanakan kurikulum 2013,
meliputi aspek pengetahuan, keterampilan, sikap, dan motivasi.
➢ Proses pembelajaran kurikulum 2013, meliputi aspek perencanaan, pelaksanaan,
dan evaluasi pembelajaran, serta penggunaan metode, media, sumber belajar, dan
strategi pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013.
➢ Keterlibatan dan kerjasama antara guru, peserta didik, orang tua, masyarakat, dan
pemerintah dalam melaksanakan kurikulum 2013, serta mekanisme komunikasi,
koordinasi, dan supervisi yang efektif dan efisien.
➢ Fasilitas dan sarana prasarana yang tersedia dan digunakan dalam melaksanakan
kurikulum 2013, serta keterkaitannya dengan standar sarana prasarana dan standar
pengelolaan.
➢ Hambatan dan tantangan yang dihadapi dalam melaksanakan kurikulum 2013, serta
upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi dan mengantisipasinya.

Analisis hasil dan dampak kurikulum adalah proses untuk mengidentifikasi,


menginterpretasi, dan mengevaluasi capaian dan dampak kurikulum 2013 terhadap
peserta didik, guru, sekolah, dan masyarakat. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui
relevansi, akuntabilitas, dan ketercapaian kurikulum 2013, serta implikasi dan
rekomendasinya untuk pengembangan kurikulum selanjutnya. Beberapa aspek yang
dapat dianalisis dalam hasil dan dampak kurikulum adalah:

➢ Pencapaian kompetensi peserta didik, meliputi aspek kognitif, afektif, dan


psikomotorik, serta keterkaitannya dengan standar kompetensi lulusan, standar
penilaian, dan standar mutu.
➢ Perubahan perilaku peserta didik, meliputi aspek sikap, nilai, dan karakter, serta
keterkaitannya dengan kompetensi inti, kompetensi dasar, dan standar proses.
➢ Dampak kurikulum 2013 terhadap guru, meliputi aspek profesionalisme,
kesejahteraan, dan kepuasan kerja, serta keterkaitannya dengan standar kompetensi
guru, standar pengawas sekolah, dan standar pengelolaan.
➢ Dampak kurikulum 2013 terhadap sekolah, meliputi aspek akreditasi, akuntabilitas,
dan kemandirian, serta keterkaitannya dengan standar isi, standar proses, dan
standar sarana prasarana.
➢ Dampak kurikulum 2013 terhadap masyarakat, meliputi aspek partisipasi,
kontribusi, dan pemberdayaan, serta keterkaitannya dengan visi, misi, dan tujuan
pendidikan nasional.

2. Buatlah desain kurikulum sederhana (dapat berupa rekomendasi sebagai wujud dari
pengembangan kurikulum yang sudah ada) meliputi tema-tema tersebut di bawah ini.
(silahkan dipilih salah satu dari tema di bawah ini)
a. Pengembangan kurikulum Mata Pelajaran PAI di Sekolah Umum
b. Pengembangan kurikulum berbasis Islam dan sains
c. Pengembangan kurikulum berbasis Religious Culture
d. Pengembangan kurikulum berbasis pendidikan karakter
e. Pengembangan kurikulum berbasis multicultural
Desain Kurikulum PAI di Sekolah Umum

Tujuan:

- Meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT

- Membentuk akhlak mulia dan budi pekerti luhur

- Mengembangkan potensi, kecerdasan, dan minat siswa

- Menumbuhkan rasa cinta tanah air dan nilai-nilai kebangsaan

- Mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan global

Kompetensi Dasar:

- Mampu membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur'an dan Hadits

- Mampu mengenal dan menghayati aqidah Islam

- Mampu berperilaku sesuai dengan norma-norma akhlak Islam

- Mampu memahami dan mengamalkan hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari

- Mampu mengapresiasi sejarah dan kebudayaan Islam

Materi Pokok:

- Al-Qur'an dan Hadits: membaca, menafsirkan, dan menghafal ayat-ayat dan hadits-hadits
pilihan

- Aqidah: mengenal sifat-sifat Allah, malaikat, kitab, rasul, hari akhir, dan qada-qadar

- Akhlak: mengenal dan menerapkan akhlak terpuji dan menjauhi akhlak tercela
- Fiqh: mengenal dan melaksanakan ibadah wajib dan sunnah, serta hukum-hukum muamalah,
munakahat, jinayah, dan waris

- Tarikh: mengenal dan menghargai sejarah dan peradaban Islam, serta tokoh-tokoh Islam

Metode Pembelajaran:

- Ceramah: menyampaikan materi secara sistematis dan menarik

- Tanya jawab: mengajukan dan menjawab pertanyaan terkait materi

- Diskusi: berbagi pendapat dan pengalaman tentang topik tertentu

- Demonstrasi: menunjukkan cara melakukan sesuatu secara praktis

- Simulasi: menirukan situasi nyata dalam konteks tertentu

- Penugasan: memberikan tugas individu atau kelompok untuk menguji pemahaman dan
keterampilan

- Evaluasi: mengukur pencapaian kompetensi melalui tes tertulis, lisan, atau praktik

Sumber Belajar:

- Buku teks PAI

- Al-Qur'an dan terjemahannya

- Kitab-kitab hadits dan tafsir

- Buku-buku referensi tentang aqidah, akhlak, fiqh, dan tarikh

- Media audio-visual seperti rekaman, video, atau film

- Internet dan sumber-sumber online yang terpercaya

Anda mungkin juga menyukai