Anda di halaman 1dari 4

‫ َا ُهلل َأ ْكرَب ُ َا ُهلل َأ ْكرَب ُ َك ِبرْي ً ا َوالْ َح ْم دُ هلِل ِ َك ِثرْي ً ا َو ُس ْب َح َان‬، ُ ‫ َا ُهلل َأ ْكرَب‬، ُ ‫ َا ُهلل َأ ْكرَب‬، ُ ‫ َا ُهلل َأ ْكرَب‬،

ُ ‫ َا ُهلل َأ ْكرَب‬، ُ ‫ َا ُهلل َأ ْكرَب‬، ُ ‫ َا ُهلل َأ ْكرَب‬، ُ ‫ َا ُهلل َأ ْكرَب‬، ُ ‫َا ُهلل َأ ْكرَب‬
‫ َأ ْشهَدُ َأ ْن اَل َهل‬.‫ َأِلهَّن َا ِم ْن تَ ْق َوى الْ ُقلُ ْو ِب‬،‫ َالْ َح ْمدُ هلِل ِ اذَّل ِ ي َأ َم َر ِع َبا َد ُه ِب َت ْع ِظمْي ِ َش َعا ِء ِر ِه‬. ُ‫ َ ِو ِهلل الْ َح ْمد‬، ُ ‫هللا َأ ْكرَب‬ ُ ‫هللا َو‬ ُ ‫ آل َهل إ اَّل‬. ‫هللا بُ ْك َر ًة َوَأ ِص ْياًل‬ ِ
‫ِإ‬ ‫ِإ‬
‫ َاللهم َص ِ ّل َو َسمِّل ْ عَىَل َس ِ ّي ِداَن‬.‫ َح َس ُن الْ ُخلُ ِق َوالْ َم ْح ُب ْو ِب‬،ُ ‫ َوَأ ْشهَدُ َأ َّن َس ِ ّي ِداَن ُم َح َّمدً ا َع ْبدَ ُه َو َر ُس ْوهُل‬.‫ هَل ُ عَاَّل ُم الْ ُغ ُي ْو ِب‬،‫هللا َو ْحدَ ُه اَل رَش ِ يْ َك‬ ُ ‫اَّل‬
‫ِإ‬
َ ‫ُم َح َّم ٍد َوعَىَل آهِل ِ َوحَص ْ ِب ِه اذَّل ِ ْي َن اَن لُ ْوا غُ ْف َر َان ُّاذلن ُْو ِب َأ َّما ب َ ْعدُ فَ َيا َأهُّي َا النَّ ُاس ات َّ ُقوا‬
‫هللا َح َّق تُ َقا ِت ِه َو َال تَ ُم ْوتُ َّن ِاالَّ َو َانْمُت ْ ُم ْس ِل ُم ْو َن‬

Ma’âsyiral Muslimîn Rahîmakumullâh

Di tengah masa pandemi Covid 19 yang begitu panjang, himpitan ekonomi semakin terasa. Kesulitan
memenuhi kebutuhan keluarga semakin mendesak, bahkan hingga berdampak konflik keluarga dan
kriminalitas. Untuk itu dibutuhkan uluran tangan, sikap gotong royong, membantu kesulitan orang lain dan
meningkatkan sikap kedermawanan di tengah masyarakat.

Alhamdulillah, kini Indonesia kembali dikukuhkan sebagai negara 10 besar paling dermawan di dunia
dengan skor 69% mengungguli beberapa negara di bawahnya yaitu Nigeria (52%), Australia (49%), dan
Selandia Baru (47%). Ini sebagaimana yang dilaporkan Charities Aid Foundations (CAF) dalam A Global
Pandemic Special Report 2021. Ternyata kesulitan ekonomi yang menerpa Indonesia akibat pandemi Covid
19 tidak menyebabkan turunnya tingkat kedermawanan masyarakat. Hal lain yang membahagiakan bahwa
ternyata angka tertinggi sumber kedermawanan itu berasal dari zakat, infak, sedekah dan wakaf (ZISWAF).
Allâhu Akbar (3x), walillâhil hamd.

Ma’âsyiral Muslimîn Rahîmakumullâh

Pada dasarnya manusia berpotensi kikir (QS An-Nisa’: 128). Namun pada sisi lain manusia juga berpotensi
menjadi dermawan. Yakni dermawan dalam artian ikhlas memberi, menolong atau rela berkorban di jalan
Allah. Baik dengan harta, bahkan dengan jiwa dan raganya. Baik berupa bantuan infak dan sedekah maupun
bantuan tenaga dan pikiran dalam memecahkan permasalahan.

Dermawan (sakhâ’) merupakan sikap tengah antara boros dan kikir. Jika kikir adalah menahan harta pada
situasi yang semestinya harus memberi, maka boros adalah mengeluarkan harta dalam situasi yang
semestinya harus ditahan. Sementara dermawan adalah memberikan harta dengan senang hati dalam kondisi
memang wajib memberi, sesuai kepantasan tanpa mengharap imbalan apapun. Baik imbalan berupa pujian,
balasan, kedudukan, ataupun sekedar ucapan terima kasih.

Secara psikologis, bagi kaum dermawan, Allah menjamin tidak akan diterpa kekhawatiran dan kesedihan
dalam hidupnya. Sebagaimana firman-Nya:

َ ‫َاذَّل ِ َين يُ ْن ِف ُق‬


َ ‫ون َأ ْم َوالَه ُْم اِب لل َّ ْيلِ َوالهَّن َا ِر رِس ًّ ا َوعَاَل ِن َي ًة فَلَه ُْم َأ ْج ُرمُه ْ ِع ْندَ َرهِّب ِ ْم َواَل خ َْو ٌف عَلَهْي ِ ْم َواَل مُه ْ حَي ْ َزن‬
)274 :‫ُون (البقرة‬

Artinya, “Orang-orang yang menafkahkan hartanya di malam dan di siang hari secara tersembunyi dan
terang-terangan, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan
tidak (pula) mereka bersedih hati.” (QS al-Baqarah: 274) Selain orang dermawan tidak akan mengalami
kekhawatiran dan kesedihan, juga dikabarkan Rasulullah saw, setiap pagi orang dermawan didoakan oleh
dua malaikat yang turun ke bumi, sebagaimana sabdanya:

)‫ َاللهم َأ ْعطِ ُم ْم ِساًك تَلَ ًفا (متفق عليه‬:‫ول اآْلخ َُر‬ ُ ‫َما ِم ْن ي َ ْو ٍم يُ ْصب ُِح الْ ِع َبا ُد ِفي ِه اَّل َملَاَك ِن يَزْن ِ اَل ِن فَ َي ُق‬
ُ ‫ َاللهم َأ ْعطِ ُمنْ ِفقًا َخلَ ًفا َوي َ ُق‬:‫ول َأ َحدُ مُه َا‬
‫ِإ‬
Artinya, “Tiada hari dimana para hamba masuk waktu pagi hari melainkan ada dua malaikat yang turun
kepadanya, kemudian salah satunya berdoa: ‘Ya Allah, berilah (rejeki) pengganti kepada orang yang
berinfak’; sedangkan yang lain berdoa: ‘Ya Allah, timpakanlah kehancuran kepada orang yang kikir.”
(Muttafaq ‘alaih) Betapa indahnya menjadi orang dermawan, di dalam dirinya tertanam rasa kasih sayang,
kemurahan hati dan kerelaan berbagi. Orang dermawan tidak akan takut miskin, dan bahkan yakin Allah
akan memberikan balasan berlipat ganda baik di dunia maupun di akhirat nanti. Allâhu Akbar (3x),
walillâhil hamd.

Ma’âsyiral Muslimîn Rahîmakumullâh

Pada pelaksanaan Idul Qurban tahun ini, seyogyanya kita jadikan momentum untuk meningkatkan sikap
kedermawanan di antara kita. Selain menjadi cara ampuh untuk mengurangi beban orang lain di tengah
pandemi, juga menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dan kepada sesama. Pada prakteknya,
tepatnya sebelum melakukan penyembelihan hewan kurban, ada doa yang dianjurkan untuk dibaca terlebih
dahulu. Doa tersebut menjadi harapan agar Allah menerima ibadah kurban kita: ‫َاللهم َه ِذ ِه ِمنْ َك َو لَ ْي َك فَتَ َقبَّ ْل ِميِّن ْ اَي‬
‫ِإ‬
ُ ‫َك ِرمْي‬ Artinya, "Ya Tuhanku, hewan ini adalah nikmat dari-Mu, dan dengan ini aku bertaqarrub kepada-Mu.

Karenanya wahai Tuhan Yang Maha Pemurah, terimalah taqarrub-ku." Senada dengan uraian tersebut,
Allah memerintahkan para pekurban agar membagikan sebagian dagingnya kepada orang-orang fakir. ‫فَلُك ُوا‬
)28 :‫ِمهْن َا َوَأ ْط ِع ُموا الْ َباِئ َس الْ َف ِق َري (احلج‬ Artinya, “Maka makanlah sebagian darinya (daging kurban) dan (sebagian

lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang fakir. (QS al-Hajj: 28) Maka tegaslah, bahwa salah satu
hikmah kurban adalah mengajarkan kita untuk berbagi dan belajar bersikap dermawan kepada orang lain.

Dari berbagi daging, para pekurban belajar mengasah kedermawanan untuk berbagi dalam bentuk lain. Baik
berbagi dalam bentuk kebutuhan jasmani (materi), maupun kebutuhan ruhani (spiritual). Ini sesuai gambaran
dari Rasulullah saw dalam sabdanya:

ِ ‫ َوالْ َب ِخ ْي ُل ب َ ِع ْي ٌد ِم َن‬.‫ ب َ ِع ْي ٌد ِم َن النَّ ِار‬،‫ قَ ِريْ ٌب ِم َن الْ َجنَّ ِة‬،‫ قَ ِريْ ٌب ِم َن النَّ ِاس‬،‫هللا‬
،‫ ب َ ِع ْي ٌد ِم َن الْ َجنَّ ِة‬،‫ ب َ ِع ْي ٌد ِم َن النَّ ِاس‬،‫هللا‬ ِ ‫َا َّلس ِخ ُّي قَ ِريْ ٌب ِم َن‬
ِ ‫الس ِخ ُّي َأ َح ُّب ىَل‬
)‫ (رواه الرتمذي‬.‫هللا ِم ْن عَا ِب ٍد خِب َ ْي ٍل‬ َّ ‫ َوالْ َجا ِه ُل‬.‫قَ ِريْ ٌب ِم َن النَّ ِار‬
‫ِإ‬
Artinya, “Orang dermawan dekat dengan Allah, dekat dengan manusia, dekat dengan surga, dan jauh dari
neraka. Orang kikir jauh dari Allah, jauh dari manusia, jauh dari surga dan dekat dengan neraka. Sementar
orang bodoh yang dermawan lebih disukai oleh Allah daripada ahli ibadah yang kikir.” (HR at-Tirmidzi)
Dalam hadits tersebut Rasulullah saw menjelaskan, orang dermawan tidak hanya dekat kepada Allah dan
manusia, lebih dari itu, ia juga dekat dengan surga dan jauh dari api neraka. Sebaliknya, orangkikir jauh dari
Allah dan manusia, namun mendekatkan dirinya ke api neraka. Begitu buruknya orang kikir, orang bodoh
yang dermawan lebih disukai oleh Allah daripada orang ahli ibadah tapi kikir. Allâhu Akbar (3x), walillâhil
hamd.

Ma’âsyiral Muslimîn Rahîmakumullâh

Harta yang disumbangkan oleh kaum dermawan tidak akan berkurang sedikit pun, apalagi membuatnya
menjadi miskin. Justru Allah akan menggantinya dengan pahala berlipatganda dan mengucurkan keberkahan
pada harta dan keluarganya. Orang dermawan akan dilapangkan rejekinya oleh Allah, dicintai Allah dan
manusia. Sungguh indah dan istimewa pribadi orang-orang dermawan, karena banyak jaminan
keberuntungan yang akan didapatkannya. Inilah spirit ibadah kurban, menempa umat Islam menjadi
pribadi-pribadi yang dermawan.

Selain menjadi bukti kepatuhan kepada Allah dan Rasul-Nya, juga dapat menjadi amalan ampuh dalam
menghadapi masa pandemi, yakni dengan meningkatkan kedermawanan di antara kita.

‫ فَاس َت ْغ ِف ُرو ُه ن َّ ُه ه َُو التَّ َّو ُاب َّالر ِح ُمي‬،‫ َون َ َف َعيِن َو اَّي مُك ْ ِب َما ِفي ِه ِم َن اآْلاَي ِت َوا ِّذل ْك ِر الْ َح ِك ِمي‬،‫هللا يِل َولَمُك ْ يِف ال ُقرآ ِن الْ َع ِظ ِمي‬
ُ َ‫اَب َرك‬
‫ِإ‬ ‫ِإ‬
‫‪Khutbah II‬‬

‫َا ُهلل َأ ْكرَب ُ ‪َ ،‬ا ُهلل َأ ْكرَب ُ ‪َ ،‬ا ُهلل َأ ْكرَب ُ ‪َ ،‬ا ُهلل َأ ْكرَب ُ ‪َ ،‬ا ُهلل َأ ْكرَب ُ ‪َ ،‬ا ُهلل َأ ْكرَب ُ ‪َ ،‬ا ُهلل َأ ْكرَب ُ ‪َ ،‬وهلِل ِ الْ َح ْم دُ َالْ َح ْم دُ هلِل ِ اذَّل ِ ْي َأ َم َراَن اِب ْص اَل حِ‪،‬‬
‫ِإْل‬
‫هللا َو ْحدَ ُه اَل رَش ِ يْ َك هَل ُ‪َ ،‬وَأ ْشهَدُ َأ َّن َس ِّيدَ اَن ُم َح َّمدً ا َع ْب دُ ِ‬
‫هللا‬ ‫الصاَل حِ‪َ ،‬وبَنَّي َ لَنَا ُس ُب َل الْ َفاَل حِ‪َ .‬وَأ ْشهَدُ َأ ْن اَل هَل َ اَّل ُ‬ ‫َو َحثَّنَا عَىَل َّ‬
‫ِإ ِإ‬
‫َو َر ُس وهُل ُ‪َ .‬اللهم َص ِّل َو َس مِّل ْ َواَب ِركْ عَىَل َس ِّي ِداَن ُم َح َّم ٍد‪َ ،‬وعَىَل آهِل ِ َوحَص ْ ِب ِه َو َم ْن تَ ِب َعه ُْم ْح َس ٍان ىَل ي َ ْو ِم ِّادل ْي ِن َأ َّما ب َ ْع دُ ‪:‬‬
‫ِإ‬ ‫ِإِب‬
‫هللا َو َمآلِئ َكتَ ُه‬ ‫هللا َأ َم َرمُك ْ ِبَأ ْم ٍر بَدَ َأ ِف ْي ِه ِبنَ ْف ِس ِه َوثَىَّن ِف ْي ِه ِب َماَل ِئ َك ِت ِه‪ ،‬ف َق ا َل تَ َع اىَل ‪َّ :‬ن َ‬ ‫هللا َون َ ْفيِس ِب َت ْق َوى ِ‬
‫هللا‪َّ .‬ن َ‬ ‫وصيمُك ْ ِع َبا َد ِ‬ ‫فَُأ ِ‬
‫ِإ‬ ‫ِإ‬
‫هللا عَلَ ْي ِه َو َسمَّل َ ‪َ :‬م ْن َصىَّل عَيَل َّ َصاَل ًة‬
‫هللا َصىَّل ُ‬ ‫ول ِ‬ ‫ون عَىَل النَّيِب ِّ ‪ ،‬يَآ َأهُّي َا اذَّل ِ َين آ َمنُوا َصلُّوا عَلَ ْي ِه َو َسلِّ ُموا ت َ ْس ِلميًا‪َ .‬وقَا َل َر ُس ُ‬ ‫يُ َصل ُّ َ‬
‫وابركْ عىَل َس ِّي ِداَن َون َ ِبيِّنَا ُم َح َّم ٍد َوعَىَل آهِل ِ َوحَص ْ ِب ِه َأمْج َ ِعنْي َ ‪َ ،‬و ْار َض اللهم َع ِن الْ ُخلَ َفا ِء‬ ‫هللا عَلَ ْي ِه هِب َا َعرْش ً ا‪َ .‬اللهم ص ِّل وسمِّل ْ ِ‬ ‫َصىَّل ُ‬
‫الص َحاب َ ِة اَأْل ْك َر ِمنْي َ ‪َ ،‬و َع ِن التَّا ِب ِعنْي َ َو َم ْن تَ ِب َعه ُْم ْح َس ٍان ىَل ي َ ْو ِم ِّادل ْي ِن‬
‫َّالر ِاش ِد ْي َن َأيِب بَ ْك ٍر َومُع َ َر َو ُعثْ َم َان َوعَيِل ٍ ّ ‪ ،‬و َع ْن َس اِئ ِر َّ‬
‫ِإ‬ ‫ِإِب‬
‫ات اَأْل ْحيآ ِء ِمهْن ُ ْم َو ْاَأل ْم َو ِات‪َ .‬اللهم َأ ْص ِل ْح لَنَ ا ِديْنَنَ ا اذَّل ِ ْي ُه َو ِع ْص َم ُة َأ ْم ِراَن ‪،‬‬ ‫ات َو ْامل ُ ْس ِل ِمنْي َ َو ْامل ُ ْس ِل َم ِ‬
‫َاللهم ا ْغ ِف ْر ِللْ ُمْؤ ِم ِننْي َ َو ْاملُْؤ ِمنَ ِ‬
‫َوَأ ْص ِل ْح لَنَا ُدنْ َيااَن الَّيِت ِفهْي َا َم َع ُاشنَا‪َ ،‬وَأ ْص ِل ْح لَنَا آ ِخ َرتَنَا الَّيِت ِفهْي َا َم َعادُاَن ‪َ ،‬و ْاج َع ِل الْ َح َي ا َة ِزاَي َد ًة لَنَ ا يِف ْ لُك ِّ َخرْي ٍ ‪َ .‬اللهم اَل تَدَ ْع لَنَ ا‬
‫قَ َض ْي َتهُ‪َ ،‬واَل َم ِريْ ًض ا اَّل َش َف ْي َتهُ‪َ ،‬واَل َحا َج ًة ِم ْن َح َواِئ ِج ادلُّ نْ َيا اَّل قَ َض ْيهَت َا َويَرَّس ْ هَت َا لَنَ ا اَي َأ ْك َر َم‬ ‫َذنْ ًب ا اَّل غَ َف ْرتَ هُ‪َ ،‬واَل َديْنً ا اَّل‬
‫ِإ‬ ‫ِإ‬ ‫ِإ‬ ‫ِإ‬
‫َاللهم ا ْدفَ ْع َعنَّا ْال َب َال َء َو ْا َلواَب َء َو َّالز َال ِز َل َو ْا ِمل َح َن‪َ ،‬و ُس ْو َء ال ِفنَت ِ َما َظه ََر ِمهْن َا َو َم ا ب َ َط َن‪َ ،‬ع ْن بَدَل ِ اَن‬ ‫اَأْل ْك َر ِمنْي َ ‪َ ،‬ويَآ َأ ْر َح َم َّالرامِح ِ نْي َ‬
‫نْدُ و ِني ِْس َيا َخآ َّص ًة َو َساِئ ِر ْال ُبدْل َ ِان ْامل ُ ْس ِل ِمنْي َ عآ َّم ًة اَي َر َّب الْ َع ال َ ِمنْي َ ‪َ .‬ربَّنَ ا آ ِتن َا ىِف ادلُّ نْ َيا َح َس نَ ًة َوىِف اآْل ِخ َر ِة َح َس نَ ًة َو ِقنَ ا عَ َذ َاب‬
‫ِإ‬
‫هللا ي َ ْأ ُم ُر اِب لْ َع دْ لِ َوا ْح َس ِان َو يْت آ ِء‬ ‫هللا‪َّ ،‬ن َ‬ ‫النَّ ِار‪َ .‬ربَّنَا َظلَ ْمنَا َأنْ ُف َسنَا َو ْن لَ ْم تَ ْغ ِف ْر لَنَا َوتَ ْرمَح ْ نَا لَنَ ُك ْونَ َّن ِم َن الْ َخارِس ِ ْي َن ِع َبا َد ِ‬
‫ِإ‬ ‫ِإْل‬ ‫ِإ‬ ‫ِإ‬
‫ِذى ْال ُق ْرىَب َويَهْن َى َع ِن ْال َف ْحش آ ِء َو ْامل ُ ْن َك ِر َو ْال َب ْغ ِي ي َ ِع ُظمُك ْ لَ َعلَّمُك ْ تَ َذكَّ ُر ْو َن‪َ .‬و ْاذ ُك ُروا َ‬
‫هللا الْ َع ِظمْي َ ي َ ْذ ُك ْرمُك ْ‪َ ،‬و ْاش ُك ُر ْو ُه عَ َىل ِن َع ِم ِه‬
‫هللا َأ ْكرَب ُ‬
‫يَ ِز ْدمُك ْ‪َ ،‬وذَل ِ ْك ُر ِ‬

Anda mungkin juga menyukai