RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Oleh : Andi Setiawan, S.Pd.SD

Satuan Pendidikan : SDN 2 WONOREJO

Kelas / Semester : V (Lima) / 1
Tema 2 : Udara Bersih Bagi Kesehatan
Sub Tema 2 : Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan
Pembelajaran : 2
Muatan Terpadu : IPA
Alokasi Waktu : 10 menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)

KI 1 : Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan
bertanggung jawab dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangga, dan negara.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa
ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-
benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menunjukkan keterampilan berfikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap
perkembangannya.

B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR

IPA
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2. Menjelaskan organ pernapasan 3.2.1 menemukan informasi tentang
dan fungsinya pada hewan dan berbagai penyakit yang berhubungan
manusia, serta cara dengan organ pernapasan manusia.
memelihara kesehatan organ
pernapasan manusia
4.2. Membuat model sederhana 4.2.1 mampu membuat bagan penyebab
organ pernapasan manusia berbagai penyakit yang berhubungan
dengan organ pernapasan manusia.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Setelah mencermati teks bacaan yang disajikan dan melihat video mengenai
“gangguan pernapasan Manusia”, siswa mampu menemukan informasi tentang
berbagai penyakit yang berhubungan dengan organ pernapasan manusia.
 Setelah mencari informasi dari teks bacaan dan melakukan pengamatan pada video
tentang “gangguan pernapasan Manusia” , siswa mampu membuat bagan penyebab
berbagai penyakit yang berhubungan dengan organ pernapasan manusia.
  Melalui diskusi kelompok mengenai “Gangguan Organ Pernapasan Manusia”, siswa
dapat membuat bagan penyebab berbagai penyakit yang berhubungan dengan organ
pernapasan manusia dengan tepat.
 Dengan membuat kliping, siswa mampu menyajikan gambar cara menjaga
pernapasan supaya sehat denga bertanggung jawab.

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan 1 menit
keyakinan masing-masing, dilanjutkan dengan guru
memberikan salam.
(Religius: beriman dan bertaqwa)
 Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa.
(Mandiri : kedisiplinan siswa)
 Guru menyiapkan fisik dan psikhis anak dalam
mengawali kegiatan pembelajaran serta menyapa
anak.
Inti Langkah-Langkah Pembelajaran 8 Menit
 Siswa menjawab pertanyaan guru mengenai
gangguan pada organ pernapasan manusia
 Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok, masing-
masing kelompok beranggotakan 4 siswa.
 Siswa melihat video dan menggali informasi tentang
penyakit yang berhubungan dengan organ
pernapasan pada manusia. (DARING)
 Siswa menggali informasi tentang penyakit yang
berhubungan dengan organ pernapasan pada
manusia melalui teks bacaan yang
disediakan.(LURING)
 Masing-masing kelompok berdiskusi untuk
menuliskan dari hasil pengamatan video tadi dan
menulisnya dilembar kerja.
 Siswa diminta untuk menjawab pertanyaan pada
lembar kerja sebagai evaluasi individu
 Kegiatan ini ditujukan agar siswa paham tentang KD
IPA 3.2 (Mandiri : kerja keras, kreatif, disiplin,
rajin belajar)
Penutup  Guru bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 1 menit
rangkuman hasil belajar.
 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari
(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan
keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran)
E. PENILAIAN PEMBELAJARAN
Bagan Penyakit Organ Pernapasan Manusia

KD IPA 3.2 dan 4.2

Perlu
Baik Sekali Baik Cukup
Aspek Bimbingan
4 3 2 1
Pengetahuan Bagan dibuat Bagan dibuat Bagan kurang Bagan tidak
tentang dengan tepat dengan tepat, tepat tepat,
penyakit pada disertai penjelasan penjelasan penjelasan
organ penjelasan kurang lengkap kurang lengkap kurang
pernapasan yang lengkap namun benar namun benar lengkap dan
manusia dan benar kurang benar
Keterampilan Bagan sangat Bagan sangat Bagan mudah Bagan agak
dalam mudah dibaca mudah dibaca dibaca namun sulit dibaca
mengolah dan sangat dan mudah agak sulit dan
informasi mudah dimengerti dimengerti dimengerti
dalam bentuk dimengerti
bagan
Sikap Cermat dan Mandiri
Diisi dengan catatan khusus hasil pengamatan terhadap sikap siswa yang sangat
baik dan perlu pendampingan, digunakan sebagai data dalam rekapitulasi
perilaku sikap.

Mengetahui Wonorejo, 28 September 2022

Kepala Sekolah, Guru Kelas V

SULATIN,S.Pd ANDI SETIAWAN, S.Pd.SD

NIP 19700215 200012 2 001 NIP. 19880222 202012 1 005
Lampiran 1
LAMPIRAN MATERI

Penyakit pada Sistem Pernapasan

Organ pernapasan manusia terdiri atas hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Setiap organ
tersebut dapat mengalami gangguan akibat kuman penyakit yang berasal dari lingkungan atau
kebiasaan hidup tak sehat.

Berikut beberapa contoh gangguan pada sistem pernapasan manusia.

1. Emfisema, merupakan penyakit pada paru-paru. Paru-paru mengalami pembengkakan

karena pembuluh darah pada paru-paru kemasukan udara.
2. Asma, merupakan kelainan penyumbatan saluran pernapasan yang disebabkan oleh
alergi debu, bulu, atau perubahan cuaca. Kelainan ini dapat diturunkan dan dapat
kambuh jika suhu lingkungan cukup rendah atau keadaan dingin.
3. Kanker paru-paru. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit paling berbahaya. Sel-
sel kanker pada paru-paru terus tumbuh tidak terkendali. Penyakit ini lama-kelamaan
dapat menyerang seluruh tubuh. Salah satu pemicu kanker paru-paru adalah kebiasaan
merokok.
4. Tuberkulosis (TBC), merupakan penyakit paru-paru yang disebabkan
oleh Mycobacterium tuberculosis. Bakteri tersebut menimbulkan bintil-bintil pada
dinding alveolus. Jika penyakit ini menyerang dan dibiarkan semakin luas, dapat
menyebabkan sel-sel pada paru-paru mati. Akibatnya paru-paru akan menguncup atau
mengecil. Hal tersebut menyebabkan para penderita TBC napasnya sering terengah-
engah.
5. Bronkitis, merupakan gangguan pada cabang batang tenggorokan akibat infeksi.
Gejalanya adalah penderita mengalami demam dan menghasilkan lendir yang
menyumbat batang tenggorokan. Akibatnya penderita mengalami sesak napas.
6. Influenza (flu), merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus influenza. Penyakit
ini timbul dengan gejala bersin-bersin, demam, dan pilek.

Penyakit Asma

Asma adalah penyakit penyumbatan saluran pernapasan yang disebabkan oleh alergi. Pencetus
alergi misalnya udara dingin, rambut, bulu, kotoran, debu, atau tekanan psikologis.

Gejala awal penyakit asma berupa:

1. batuk terutama pada malam atau dini hari,

2. sesak napas,
3. napas berbunyi yang terdengar jika pasien mengembuskan napasnya,
4. rasa berat di dada, dan
5. dahak sulit keluar.

Dalam perkembangannya pasien berpenyakit asma dapat mengalami gejala berat. Gejala berat
adalah keadaan gawat darurat yang mengancam jiwa. Gejala berat asma meliputi:

1. serangan batuk hebat,

2. sesak napas yang berat,
 3. napas tersengal-sengal,
4. sianosis (kulit kebiruan) yang dimulai dari sekitar mulut,
5. sulit tidur (posisi tidur yang nyaman adalah dalam keadaan duduk), dan
6. kesadaran menurun.

Bila mengalami gejala-gejala tersebut, memeriksakan diri ke dokter adalah langkah terbaik.
Sebab kasus ini bisa menjadi ancaman serius bagi kesehatan kita bila tidak segera ditangani
dengan tepat.

Video Materi IPA Kelas 5 Tema 2 Subtema 2 “Gangguan Sistem Pernapasan”

https://youtu.be/bc6RCJzSUBo
Lampiran 2
Laporan Kerja Pengamatan Diskusi Kelompok Peserta Didik
Kelas / Semester : V (Lima) / 1
Tema 2 : Udara Bersih Bagi Kesehatan
Sub Tema 2 : Pentingnya Udara Bersih bagi Pernapasan
Pembelajaran : 2
Muatan Terpadu : IPA

Nama Kelompok :
Anggota : 1………………………………
2………………………………
3………………………………
4………………………………

Hasil pengamatan video dan bacaan teks materi jenis penyakit pada sistem pernapasan
manusia :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
Lampiran 3
Lembar Kerja Individu
1. Penyakit jangka panjang atau kronis pada saluran pernapasan yang ditandai dengan
peradangan dan penyempitan saluran napas yang menimbulkan sesak atau sulit
bernapas adalah ………..
a. inflenza b. asma c. radang d. bronchitis
2. Berikut adalah penyakit yang disebabkan oleh polusi udara, kecuali ………………
a. maag b. sesak napas c. batuk d. paru-paru
3. Berikut adalah faktor penyebab gangguan pernapasan, kecuali ……..
a. Faktor fisik c. Faktor lingkungan
b. Faktor penyakit d. Faktor keamanan
4. Gejala awal penyakit asma adalah……….
a. Batuk pada malam hari c. Sulit tidur
b. Serangan batuk hebat d. Napas tersengal-sengal
5. Faktor lingkungan yang menyebabkan terjadinya gangguan pada organ pernapasan
adalah ..
a. bronkitis c. asap kendraaan
b. kelainan alat pernapasan d. kanker paru-paru

Kunci Jawaban.
1. B
2. A
3. D
4. A
5. C
Pedoman skor penilaian lembar kerja individu
Skor per poin : 10 x 5 = 100
Nilai maksimum = 100
Lampiran 4
INSTRUMEN PENILAIAN
a. Jurnal Penilaian Sikap
Nama Catatan Butir Tindak Hasil
No Tanggal
Siswa Perilaku Sikap Lanjut
1
2
3
4
5
b. Rubrik Observasi Penilaian Sikap Saat Diskusi
No Tanggal

1 Mampu bekerja sama dengan teman

2 Membantu teman yang kesulitan

3 Mau menerima pendapat teman

4 Bertanggungjawab menyelesaikan tugas

Sangat baik Baik Cukup Perlu bimbingan

Nama
No memenuhi 4 memenuhi 3 memenuhi 2 memenuhi 1
Siswa
kriteria kriteria kriteria kriteria

1
2
3
4
5