Anda di halaman 1dari 15

ORGANISASI OLAHRAGA

Dosen pengampu:
Dr. Alficandra, S.Pd,. M.Pd

Disusun oleh:
Hany Safitri (226610151)
Hamdika Yoran Siputra (226610063)
Irwan Efendi (226610058)
Imam Prayugo Putra S (226610040)
Galeh (226610140)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PENJASKESREK


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM RIAU
2023/2024

i
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,

kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,

hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah

tentang Organisasi Olahraga.

Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan

dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembautan makalah ini. Untuk itu kami

menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam

pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, kami meyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan

baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan

terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki

makalah ilmiah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya

untuk masyarakat ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.

Pekanbaru, Mei 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah............................................................................... 2
C. Tujuan................................................................................................... 2
D. Manfaat ................................................................................................ 2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Organisasi.................................................................................... 3
B. Pengertian Organisasi Olahraga.................................................................. 4
C. Jenis-Jenis Organisasi Olahraga..................................................................... 5
D. Ciri-Ciri Organisasi Olahraga......................................................................... 6
E. Induk Organisasi Olahraga............................................................................. 7

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan..................................................................................................... 10
B. Saran............................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Kata Olahraga sangat sering kita dengar. Bukan hanya didengar tetapi setiap orang
pernah melaksanakan olahraga. Olahraga merupakan suatu aktivitas. Dan disetiap
aktivitas sehari-hari merupakan aktivitas olahraga. Setiap orang yang bergerak adalah
orang yang melakukan olahraga. Jadi olahraga adalah suatu aktivitas gerak tubuh.
Gerak yang dimaksud seperti berjalan, berlari, berdiri, jongkok, melompat, meloncat,
melempar, menggenggam dan sebagainya. Dengan demikian aktivitas sehari-hari yang
kita lakukan adalah olahraga.

Organisasi adalah kumpulan dua orang atau lebih yang memiliki tujuan yang
sama. beberapa teori oleh ahli menyebutkan jika organisasi adalah bentuk
persekutuan.Mereka bekerjasama secara formal dan terikat demi tercapainya suatu
tujuan. Dengan kata lain, dalam organisasi terdapat atasan dan bawahan.Menurut
Chester L Bernard, organisasi adalah sebuah sistem kerjasama antara dua orang atau
lebih yang memiliki visi dan misi yang sama.Di Indonesia, Prof. Dr. M. Pradjudi
Armosudiro menjelaskan bahwa organisasi adalah struktur pembagian kerja. Termasuk
di dalamnya hubungan kerjasama antar kelompok pemegang posisi.

Dalam bidang keolahragaan, maka organisasi yang dibentuk berkaitan dengan


kegiatan yang bergerak di bidang olahraga. Organisasi olahraga mempunyai peranan
yang sangat penting terhadap kegiatan olahraga. Organisasi sebagai wadah kegiatan
olahraga dan menangani semua aktivitas olahraga dalam rangka mencapai prestasi yang
maksimal. Organisasi olahraga berkembang sesuai dengan kebutuhan yang semakin
lama semakin luas tujuannya. Suatu organisasi memerlukan aturan-aturan yang harus
ditaati oleh semua anggota agar tujuan organisasi tersebut tercapai, maka timbul
Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) agar tidak terjadi
penyelewengan. Organisasi Olahraga adalah sekumpulan orang yang menjalin kerja

1
sama dengan membentuk organisasi untuk penyelenggaraan Olahraga sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.

B. Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian Organisasi
2. Apakah pengertian organisasi Olahraga ?
3. Apa saja jenis-jenis dalam organisasi olahraga?
4. Apa saja induk organisasi cabang olahraga internasional dan nasional?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui defenisi organisasi
2. Untuk menngetahui pengertian organisasi olahraga.
3. Untuk mengetahui Jenis-jenis organisasi olahraga
4. Untuk mengetahui induk organisasi cabang olahraga internasional dan nasional

D. Manfaat

1. Agar mahasiswa mampu mengetahui defenisi organisasi


2. Agar mahasiswa mampu mengetahui pengertian organisasi olahraga
3. Agar mahasiswa mampu menjelaskan jenis-jenis organisasi dalam olahrga
4. Agar mahasiswa mampu dan memahami induk organisasi cabang olahrga
internasional dan nasional

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Organisasi

Organisasi adalah sekelompok orang dalam wadah untuk sebuah misi bersama.
Dalam ilmu sosial, organisasi dipelajari oleh para peneliti dari berbagai disiplin
ilmu, terutama sosiologi, ekonomi, ilmu politik, psikologi, dan manajemen. Studi
tentang organisasi sering disebut studi organisasi (studi organisasi), perilaku
organisasi (perilaku organisasi), atau analisis organisasi (analisis organisasi).
Berikut ini terdapat beberapa pengertian organisasi menurut para ahli, terdiri
atas:
1. Stoner M

Mengatakan bahwa organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui


mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.

2. James D. Mooney

Mengemukakan bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk


mencapai tujuan bersama.

3. Stephen P. Robbins

Menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan


secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas
dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok
tujuan.

4. Prof Dr. Sondang P. Siagian

Mendefinisi kanorganisasi ialah setiap bentuk persekutuan antara dua orang atau
lebih yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam rangka pencapaian suatu
tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan yang mana terdapat seseorang / beberapa

3
orang yang disebut atasan dan seorang / sekelompok orang yang disebut dengan
bawahan.

B. Pengertian Organisasi Olahraga

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ada dua pengertian olahraga.
Pengertian olahraga yang pertama adalah gerak badan untuk menguatkan dan
menyehatkan tubuh (seperti sepak bola, berenang, lempar lembing). Pengertian
olahraga berikutnya adalah aktivitas yang melibatkan fisik dan keterampilan dari
individu atau tim, dilakukan untuk hiburan.

Organisasi olahraga adalah sekumpulan orang yang menjalin kerja sama dengan
membentuk organisasi untuk penyelenggaraan Olahraga sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan. Organisasi olahraga merupakan perkumpulan yang
saling memiliki hubungan kerja sama. Tujuannya adalah, untuk menyelenggarakan
kegiatan olahraga. Kegiatan tersebut akan dijalankan, sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan. Adapun ketentuan yang menjelaskannya, terdapat pada
Pasal 1 Angka 24 UU Nomor 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional.

Dalam bidang keolahragaan, maka organisasi yang dibentuk berkaitan dengan


kegiatan yang bergerak di bidang olahraga. Organisasi olahraga mempunyai peranan
yang sangat penting terhadap kegiatan olahraga. Organisasi sebagai wadah kegiatan
olahraga dan menangani semua aktivitas olahraga dalam rangka mencapai prestasi yang
maksimal. Organisasi olahraga berkembang sesuai dengan kebutuhan yang semakin
lama semakin luas tujuannya. Suatu organisasi memerlukan aturan-aturan yang harus
ditaati oleh semua anggota agar tujuan organisasi tersebut tercapai, maka timbul
Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) agar tidak terjadi
penyelewengan.

Dalam aktivitas organisasi, keuangan merupakan bagian penting untuk membiayai


segala kegiatan dalam organisasi. Keuangan yang menggerakkan seluruh bagian organ,

4
oleh karenanya maka setiap organisasi haruslah mempunyai keuangan. Hampir dapat
dipastikan bahwa dalam anggaran dasar dan anggaran organisasi mengenal sumber
keuangan berasal dari beberapa kemungkinan, antara lain: (1) iuran anggota, (2)
bantuan dari pemerintah atau pihak ketiga, (3) sumbangan yang sah dan tidak mengikat,
(4) usaha lain yang sah berdasarkan hukum yang berlaku. Dengan demikian tanpa
adanya dukungan dana maka pembinaan tidak akan tercapai. Dukungan tersebut sangat
erat kaitannya agar dapat diwujudkan program terpadu guna mendukung seluruh
kegiatan olahraga sehingga prestasi yang maksimal akan dapat tercapai. Untuk
pembinaan olahraga diperlukan pendanaan yang tidak sedikit oleh karena sistem
pembinaan ini akan mencakup dan melibatkan seluruh sistem dan jajaran yang ada di
Indonesia. Untuk lebih detail dan memahami tentang organisasi olahraga
diperlukan manajemen olahraga yang baik.

C. Jenis-Jenis Organisasi Olahraga


Berdasarkan jenisnya organisasi olahraga dapat dibedakan menjadi 3 jenis yaitu :

1. Publik

Organisasi olahraga publik merupakan sebuah badan, yang pengelolaannya


merupakan hasil kolaborasi kerja sama, yakni antara sektor privat dan instansi
pemerintah. Kedua nya akan saling bertanggung jawab, dalam melaksanakan
program rekreasi dan pemeliharaan bidang olahraga.

2. Nirlaba

Organisasi nirlaba lebih bersifat sebagai relawan atau sukarela, maka


tugasnya membantu dalam keputusan, evaluasi dan kebijakan. Secara ringkasnya,
semua aktivitas tersebut akan selalu berhubungan dengan kegiatan olahraga

5
3. Komersial

Suatu organisasi komersial memang didirikan untuk membuat berbagai


aktivitas, yang akan menghasilkan keuntungan. Contoh dari kegiatan komersial
tersebut yakni pertandingan olahraga profesion.

D. Ciri-ciri Organisasi Olahraga

Untuk memudahkan dalam mengenali sebuah organisasi, maka berikut beberapa


cirinya, yaitu:

1. Memiliki Anggota

Sebuah perkumpulan dapat berubah funsi menjadi organisasi, apabila memiliki


beberapa anggota yang terdaftar.

2. Terdapat Tujuan, Visi Dan Misi Dalam Programnya

Sekelompok orang yang membentuk suatu organisasi, pastinya sudah memiliki


tujuan, visi dan misi dalam program kerjanya. Karena dengan semua bekal tersebut,
setiap anggotanya akan saling bekerjasama untuk mencapai tujuannya.

3. Kesepakatan Dalam Bekerjasama

Dalam pembentukan suatu organisasi olahraga, para anggotanya akan saling


memiliki kesepakatan kerjasama. Tanpa adanya unsur tersebut, semua target yang
sudah terencana tidak akan tercapai, secara efektif dan efisien. Beberapa
kesepakatan kerjasama yang dibuat, dapat berupa prosedur, program, dan ketentuan
lainnya.

6
4. Berlandaskan Peraturan

Setiap organisasi pasti memiliki peraturan sendiri, saat pertama kali terbentuk.
Tujuannya adalah untuk dapat mengatur sumber daya yang sudah ada, agar selalu
dapat saling bersinergi. Selain itu, juga berfungsi untuk menciptakan suatu
manajemen yang solid, dalam organisasi tersebut.

5. Pembagian Tugas dan Tanggung Jawabnya Jelas

Jika ada peraturan dalam suatu organisasi, pastinya akan ada pembagian tugas serta
tanggung jawab pada setiap anggotanya. Caranya dengan membentuk beberapa
divisi secara terpisah, yang akan menjalankan dan bertanggung jawab pada setiap
tugasnya.

6. Inventaris Sarana Dan Prasarana

Inventaris sarana dan prasarana seperti kantor, uang, sumber daya manusia dan
lainnya, merupakan hal yang harus ada pada suatu organisasi. Tanpa semua atribut
tersebut, akan sulit untuk dapat melakukan sistem kerja yang efektif secara efisien.

E. Induk Organisasi Olahraga

Olahraga adalah kegiatan yang bertujuan untuk menyehatkan raga setiap


individu yang melakukannya. Sementara itu, Induk olahraga juga merupakan
organisasi, yang memiliki kaitan dengan seluruh kegiatan olahraga. Adapun bentuk
aktifitasnya, dapat berupa kompetisi atau pertandingan resmi yang ritin
diselenggarakan. Contohnya seperti PON, Olimpiade, Asian Games, dan lain
sebagainya. Induk Organisasi Olahraga juga memiliki fungsi sebagai badan yang
membina, mengembangkan, dan bertanggung jawab terhadap satu cabang olahraga.
Organisasi ini juga akan merancang peraturan permainan, yang seterusnya akan di
standarisasikan.

7
Induk pemersatu atlit olahraga merupakan sebuah organisasi yang menaungi
cabang olahraga. Baik itu terkait peraturan dalam permainan maupun hal-hal lain
mengenai olahraga yang bersangkutan. Induk lembaga olahraga terbagi atas
berbagai cabang olahraga. Fungsinya adalah untuk mengembangkan, membina,
serta mengkoordinasikan satu jenis maupun gabungan cabang olahraga. Di dunia,
terdapat ratusan induk organisasi olahraga. Namun di Indonesia, terdapat tujuh
induk yang cukup ternama. Mereka mencakup olahraga Sepak Bola, Bulu Tangkis,
Voli, Basket, Pencak Silat, Catur, dan Panjat Tebing. Sebelum menjelajah mengenai
keseluruhan induk organisasi tersebut, sebaiknya kita mengenal dulu apa itu
organisasi.

Beberapa contoh organisasi olahraga di Indonesia yang tergabung dalam


KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia):

1. PSSI (Persatuan Sebak Bola Seluruh Indonesia)

Di Indonesia, nama PSSI sangat tenar di bandingkan dengan organisasi


olahraga lainnya. Sepak bola tanah air seakan menjadi tontonan yang paling
menarik bagi masyarakat Indonesia.nPrestasi timnas yang cukup memukau di liga-
liga persahabatan hingga saat ini berusaha memasuki kancah World Cup, ternyata
menjadi antusiasme rakyat Indonesia. PSSI berdiri pada tanggal 19 April 1930. Saat
ini ketua umumnya adalah Mochamad Iriawan. Sekalipun begitu banyak isu miring
yang menerpa organisasi ini mulai dari mafia sepak bola dan lainnya, nyatanya
organisasi olahraga ini masih kokoh berdiri.

2. Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI)

Berdiri pada 5 Mei 1951, PBSI memiliki prestasi yang memukau dalam
mendidik dan membina para atlet mereka. Sektor ganda putera terutama saat ini
mencapai popularitasnya.Prestasi atlet bulu tangkis indonesia memang tidak perlu
diragukan lagi. nama marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya serta Mohamad

8
Ahsan dan Hendra Setiawan merajai dunia.Saat ini, ketua umum organisasi ini
adalah Agung firman Sampurna. Beliau juga menjabat sebagai Ketua BPK RI.

3. Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia PBVSI

Organisasi yang mengurusi bola voli Tanah Air ini memiliki atlet yang
disegani mancanegara. Timnas voli putra dan putri Indonesia meraih nama pada
SEA Games 2019 di Filipina. Timnas voli putra Indonesia kala itu meraih medali
emas. Mereka mencapainya tanpa merasakan satu set kekalahan pun. Sementara itu
timnas voli putri meraih medali perunggu pada acara yang sama. Prestasi ini tentu
tidak luput dari pengaruh PBVSI dalam memfasilitasi atlet mereka. Organisasi ini
berdiri pada tanggal 22 Januari 1955. Ketua Umum PBVSI saat ini adalah Imam
Sudjarwo.

4. Perbasi (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia)

Berdiri pada tanggal 23 Oktober 1951, organisasi ini tidak kalah tenar
dengan cabang olahraga lainnya. Bahkan pada tahun 2023 nanti, organisasi ini akan
menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket. Meskipun tidak banyak yang mengenal
nama-nama atlet yang bernaung di bawahnya, namun cabang olahraga ini sukses
memberikan nama bagi Indonesia.

5. IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia)

Berdiri pada 18 Mei 1948, IPSI sangat menarik perhatian masyarakat pada
ajang Asian games 2018. Ketua umumnya adalah Prabowo Subianto. Sebagai
olahraga yang murni berasal dari Indonesia, organisasi ini memiliki kiprah yang
baik di mancanegara.

6. Percasi (Persatuan catur Indonesia)

Berdiri pada tanggal 23 Oktober 1951, ketua saat ini adalah Utut Adianto.

9
7. FPTI (Federasi Panjat Tebing Indonesia)

FPTI adalah Federasi Panjat Tebing Indonesia yang berdiri pada tanggal 21
April 1988. Olahraga ini mendapat tempat di hari masyrakat selepas Asian Games
2018.

10
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Organisasi olahraga adalah sekumpulan orang yang menjalin kerja sama


dengan membentuk organisasi untuk penyelenggaraan Olahraga sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan. Organisasi olahraga merupakan
perkumpulan yang saling memiliki hubungan kerja sama. Tujuannya adalah,
untuk menyelenggarakan kegiatan olahraga. Sementara itu, Induk olahraga juga
merupakan organisasi, yang memiliki kaitan dengan seluruh kegiatan olahraga.
Adapun bentuk aktifitasnya, dapat berupa kompetisi atau pertandingan resmi
yang ritin diselenggarakan. Contohnya seperti PON, Olimpiade, Asian Games,
dan lain sebagainya. Salah satu organisasi olahraga adalah PSSI, PSBI, IPSI,
perbasi dan lain sebagainya.

B. Saran

Pada saat pembuatan makalah Penulis menyadari bahwa banyak sekali


kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Dengan sebuah pedoman yang bisa
dipertanggungjawabkan dari banyaknya sumber Penulis akan memperbaiki
makalah tersebut. Oleh sebab itu penulis harapkan kritik serta sarannya
mengenai pembahasan makalah dalam kesimpulan di atas.

11
DAFTAR PUSTAKA

https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian-organisasi-menurut-para-ahli/
https://www.volimaniak.com/2014/07/pengertian-organisasi-olahraga.html
https://beritaku.id/organisasi-olahraga-indonesia-daftar-tahun-berdiri-dan-alamat/

12

Anda mungkin juga menyukai