PENDAHULUAN
gunung api, yaitu pergerakan magma dari dalam litosfer yang menyusup ke
lapisan yang lebih atas atau sampai ke permukaan bumi. Di dalam litosfer,
Kedalaman dan besar dapur magma ini berbeda-beda, yaitu terdapat yang
letaknya sangat dalam, ada juga yang dekat dengan permukaan bumi. Selain itu,
magma dapat diartikan sebagai bahan-bahan silikat pijar yang terdiri atas bahan
padat (batuan), cairan, dan gas di dalam lapisan kulit bumi (litosfer). Berbagai
macam gas yang terkandung dalam magma, antara lain uap air, oksida belerang
(SO2), gas hidrokarbon atau asam klorida (HCl), dan gas hidrosulfat atau asam
sulfat (H2SO4).
Secara geografis terletak pada posisi 3o10’ Lintang Utara dan 98o23,5’ Bujur
tantangan, dan puncak gunung terdapat hamparan untuk berkemah. Dari puncak
1
2
yang menawan. Jarak dari Kota Berastagi ke tempat awal pendakian Gunung
sejak terakhir meletus tahun 1600. Setelah 410 tahun, Gunung Sinabung Aktif
kembali dan mengalami erupsi pertama Sejak tahun 1600 pada tanggal 29
Agustus 2010.
yang paling sering dialami Oleh pengungsi erupsi Gunung Sinabung, Yaitu
Anxietas. Berdasarkan data kesehatan dari Kabupaten Karo pada tanggal 5-11
Februari 2014 yang, setiap harinya lebih dari 50% Penduduk yang datang ke
pengobatan ISPA untuk satu orang sebesar US$ 5 dan total biaya pengobatan
masih aktif dan keindahan panoramanya maka Penulis membuat karya ilmiah
di Sumatera Utara."
Utara
sekarang
4
faktanya.
Sumatera Utara
tempat keluarnya batuan leleran dan rempah lepas gunung api dari
dalam bumi.
permukaan bumi.
diakibatkan oleh sesuatu yang dilakukan, bisa positif atau negatif atau
dan kondisi yang berisi manusia beserta kegiatannya. Semua hal tersebut
Gunung Sinabung telah Lama tidak aktif sejak terakhir meletus tahun
1600. Setelah 410 tahun, Gunung Sinabung Aktif kembali dan mengalami
dari daerah pantai, dataran rendah dan dataran tinggi serta pegunungan
tanggap darurat.
Penulis mengumpulkan sumber data untuk karya ilmiah ini bersumber dari
data pada karya tulis ilmiah adalah studi pustaka, dengan mengolah data
Utara.
Bab III Penutup, dalam hal ini Penulis mengemukakan kesimpulan dan saran