TEGANGAN TARIK/TEKAN AKIBAT LENTUR

. Setiap bagian vertikal dari pembebanan balok horizontal akan m

gaya geser dan atau momen bending, yang besarnya dapat diten
perhitungan diagram gaya geser dan momen bending sehingga setia
vertikal suatu tahanan karena gaya geser dan atau momen ben
terjadi dari diagram benda bebas suatu segmen balok harus
kesetimbangan
. Tahanan dalam ini merupakan fungsi bentuk dan luas penarnpang
dapat dinyatakan sebagai tegangan geser dan tegangan bending dal

. Untuk keperluan desain dan analisis balok adalah perlu untuk

tegangan yang terjadi pada lokasi tertentu untuk membandin
tegangan yang terjadi terhadap tegangan ijin bahan yang digunakan
. Momen bending umumnya menjadi dasar desain balok.
 MOMEN BENDING/
. Untuk keperluan analisis dan desain balok, perlu bekerja dengan h
antara tegangan bending, momen bending, dan sifat-sifat
penampang.
. Pada pekerjaan analisis, tegangan telah ditentukan, sedangkan
desain tegangan ijin digunakan untuk menentukan material
menggunakan dasar hubungan yang sama, yang disebut rumus lentu

. Gambar a menunjukkan pandangan

samping bagian kecildaribalok tumpuan
sederhana dengan distribusi tegangan
pada lokasi tertentu

. Gambar b adalah penampang balok.

Balok adalah simetris terhadap sumbu X-
X dan sumbu Y-Y. Garis X-X adalah
sumbu netraldari potongan melintang.
. Lebar balok dinyatakan b

MOMEN BENDING
. Jarak sumbu netral keluas
infinitesimal a dilambangkan dengan
b.
. Jarak dari sumbu netral ke luas
infinitesimal a dilambangkan dengan
y. Jarak dari sumbu netral ke segmen
terluar penampang dilambangkan
dengan c

. Tegangan lentur (baik tarik maupun tekan) yang bekerja pada se

balok (jarak c dari sumbu netral) dilambangkan dengan Sb (max).
. Tegangan bending maksimum ini yang bekerja pada segmen terlua
bagian yang paling penting.

. Prinsip kesebandingan, tegangan bending pada jarak y dari su

(dilambangkan Sb) dapat dinyatakan sebagai:

MOMEN BENDING
. Gaya adalah tegangan kali luas, maka gaya yang ditimbulkan pa
adalah

. Momen dari gaya terhadap sumbu X-X dapat dihitung sebagai :

. Momen total terhadap sumbu X-X dari semua gaya internal yang b
luasan dapat ditulis :

. Sehingga,

MOMEN BEND
. Rumus Tegangan :

. Tegangan adalah proporsional terhadap jarak dari sumbu netral, da

ditulis pernyataan untuk tegangan bending yang terjadi pada suat
dari sumbu netral :

. Tegangan bending ijin :

dimana

MR = momen bending ijin (N.m)

Sb(all) = tegangan bending ijin (Pa)
MOMEN BEND
. Balok merupakan struktural material yang umum, dan karena men
rumus lentur adalah dasar untuk analisis dan desain balok, ru
memiliki keterbatasan.
. Rumus lentur ini valid jika memenuhi kriteria sebagai berikut :
1. Balok harus lurus sebelum pembebanan.
2. Balok harus homogen, mengikuti hukum Hooke, dan n
modulus elastisitas sama, baik untuk tarik maupun untuk tekan.
3. Beban dan reaksi harus terletak pada bidang vertikal yang tega
terhadap sumbu longitudinal balok.
4. Balok harus mempunyai penampang yang seragam.
5. Tegangan bending maksimum tidak boleh mencapai batas
sional.
6. Balok harus memiliki ketahanan tekuk (buckling resistance) ya
7. Semua bagian komponen balok harus memiliki ketahanan te
yang cukup.
8. Panjang balok harus proporsional terhadap lebarnya
Sebuah balok kantilever, dimensi : lebar 60 mm, tinggi 200
panjang 6 m. Balok terbuat dari baja struktural dengan tegangan be
165 MPa, mendapat pembebanan yang bervariasi secara merata da
ujung bebas hingga 1000 N/m pada dinding.

Ditanyakan :
a. Diagram gaya geser dan momen lentur.
b. Besar tegangan bending maksimum.
c. Apakah balok cukup kuat
b. Besar tegangan bending maksimum

c. karena tegangan bending ijin 165 MPa sedangkan tegangan bending maks
yang terjadi adalah 30 MPa maka balok dapat digunakan

Sebuah pipa standard-weight steel terbuat dari stainless ste

diameter nominal 100 mm, digunakan sebagai cantilever bea
panjang 4 m dari ujung tetap (fixed end)
Ditanyakan :
a. Diagram gaya geser dan momen lentur.
b. momen lentur maksimum.
c. Apakah pipa cukup kuat jika diketahui lentur ijin 200 Mpa
b. Modulus penampang (S)

Mmaks = 7200 Nm
c. Tegangan bending ijin 200 MPa > tegangan bending maksimurn yang terjadi
Mpa. (AMAN)

Sebuah baJok tumpuan sederhana direncanakan dibuat dari b

dengan pengelasan plat baja ukuran 300 mm X 12 mm dengan
ukuran 250 mm x 12 mm. Balok jenis ini sering digunakan dalam k

bangunan menggunakan batu, sebagaikusen yang melingkupibukaa

misal pintu dan jendela.
Jika balok menyangga beban dinding 9 kN/m, dengan panjang ben
tentukan
a. Persamaan momen lentur dan gambar diagramya
b. momen lentur maksimum.
c. Apakah balok cukup kuat jika diketahui lentur ijin 150 Mpa
Jarak c ke segmen atas : sehingga :
dengan : maka :

a. Momen Lentur CONTOHSO

b. Mmaks = 2.813 x 10^4 Nm

Tegangan lentur maksimum

Tegangan lentur maksimum (12.614 Mpa) < tegangan lentur ijin (150 Mpa)…AM

TUGAS
3*b kN STB. GANJIL
a,b kN/m

7m

STB. GENAP
HITUNG TEGANGAN LENTUR
MAKSIMUM
AT LENTUR

zontal akan menghasilkan

a dapat ditentukan dari
sehingga setiap bagian
u momen bending yang
balok haruslah dalam
 s penarnpang balok yang
an bending dalam.

perlu untuk menghitung

membandingkan nilai
ang digunakan.
alok.
BENDING/LENTUR
erja dengan hubungan di
an sifat-sifat geometris

n, sedangkan pekerjaan
n material Keduanya
ut rumus lentur

BENDING/LENTUR
kerja pada segmen terluar
gan Sb (max).
segmen terluar merupakan

rak y dari sumbu netral

N BENDING/LENTUR
itimbulkan pada luas a

g sebagai :
nternal yang bekerja pada

MEN BENDING/LENTUR

mbu netral, dapat juga

adi pada suatu jarak y

I/c disebut modulus penampang

(S) satuan m3.
MEN BENDING/LENTUR
n karena menggunakan
sain balok, rumus ini

agai berikut :

ooke, dan nilai dari

untuk tekan.
tikal yang tegak lurus

ncapai batas propor-

resistance) yang cukup.

ketahanan tekuk lokal

a
CONTOH SOAL 1
 tinggi 200 mm dan
n tegangan bending ijin
cara merata dari nol pada

CONTOH SOAL 1
n bending maksimum

CONTOH SOAL 2
stainless steel dengan
antilever beam dengan

200 Mpa
CONTOH SOAL 2
rn yang terjadi = 137.1

CONTOH SOAL 3
ibuat dari bentuk T
2 mm dengan plat baja
akan dalam konstruksi

ingkupibukaan di nding,

n panjang bentang 5 m,

150 Mpa

CONTOH SOAL 3
ONTOHSOAL 3
 n (150 Mpa)…AMAN

NJIL

w = 1.2*b kN/m

w = 1.5*b kN/m

8.5 m