Posisi dan peranan kecerdasan emosional dalam pendidikan islam

Nuraini lamanepa

22301011110

Bahasa Indonesia

ABSTRAK

Posisi dan peranan kecerdasan emosional dalam pendidikan islam menjelaskan bahwa
kecerdasan emosional merupakan kemampuan seseorang untuk mengelola emosinya sendiri
dan emosi orang lain. Kecerdasan emosional merupakan faktor penting dalam keberhasilan
seseorang, baik dalam bidang pendidikan, karier, maupun kehidupan sosial. Dalam
pendidikan islam, kecerdasan emosional memiliki posisi sangat penting. Kecerdasan
emosional merupakan salah satu aspek yang harus dikembangkan dalam pendidikan islam.
Hal ini karena kecerdasan emosional merupakan salah satu faktor yang menentukan
keberhasilan seseorang dalam mencapai tujuan pendidikan islam, yaitu membentuk manusia
yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, dan mampu berkontribusi dalam kehidupan
bermasyarakat.

1. Latar belakang

Perkembangan zaman yang semakin pesat menuntut manusia untuk memiliki kecerdasan
emosional yang tinggi. Kecerdasan emosional merupakan kemampuan seseorang orang
mengenali, memahami dan mengelolah emosi diri sendiri dan orang lain secara efektif.
Kecerdasan emosional yang tinggi dapat membantu seseorang untuk menghadapi berbagai
tantangan dalam kehidupan seperti, stres, konflik, dan tekanan. Islam sebagai agama yang
rahmatan lil alamin memiliki perhatian yang besar terhadap perkembangan emosi manusia.
Islam mengajarkan bahwa emosi merupakan hal yang penting dalam kehidupan manusia.
Namun emosi harus dikelolah dengan baik agar tidak merugikan diri sendiri dan orang lain.
Dalam hal ini pendidikan islam memiliki peran penting dalam mengembangkan kecerdasan
emosional siswa. Pendidikan islam dapat memberikan pemahaman tentang pentingnya
kecerdasan emosional, serta mengajarkan berbagai keterampilan dan nilai-nilai yang dapat
membantu siswa untuk mengembangkan kecerdasan emosionalnya.
 Artikel ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang posisi dan
peranan kecerdasan emosional dalam pendidikan islam. Artikel ini juga dapat menjadi
referensi bagi para pendidik IsIam untuk mengembangkan kecerdasan emosional siswa.

Berikut adalah beberapa contoh posisi dan peranan kecerdasan emosional dalam
pendidikan IsIam:

 Kecerdasan emosional dapat membantu siswa untuk memahami dan

mengelolah emosinya sendiri. Hal ini penting karena emosi yang tidak
dikelolah dengan baik dapat menyebabkan berbagai masalah seperti, stress,
konflik, dan perilaku yang merugikan.
 Kecerdasan emosional dapat membantu siswa untuk memahami dan
menghargai emosi orang lain. Hal ini penting karena kemampuan untuk
memahami dan menghargai emosi orang lain dapat membantu siswa untuk
membangun hubungan yang positif dengan orang lain.
 Kecerdasan emosional dapat membantu siswa untuk mengambil keputusan
yang tepat. Keputusan yang diambil berdasarkan emosi yang tidak dikelolah
dengan baik cenderung tidak rasional dan merugikan.

Kecerdasan emosional merupakan hal yang penting untuk dikembangkan dalam

pendidikan islam. Pendidikan islam dapat memberikan pemahaman tentang pentingnya
kecerdasan emosional serta mengajarkan berbagai keterampilan dan nilai-nilai yang dapat
membantu siswa untuk mengembangkan kecerdasan emosionalnya. Kecerdasan emosional
juga merupakan salah satu aspek penting dari akhlak. Akhlak merupakan tujuan utama
pendidikan islam. Dengan kecerdasan emosional yang baik, seseorang akan mampu
mengendalikan emosinya, berprilaku baik, dan membina hubungan yang harmonis dengan
orang lain.

Peranan kecerdasan emosional pendidikan islam dapat membantu peserta didik

mengenali dan memahami emosinya sendiri. Peserta didik perlu belajar untuk mengenali
emosinya sendiri baik emosi positif maupun negatif. Dengan mengenali emosinya sendiri
peserta didik akan dapat memahami penyebab dan dampak emosi tersebut. Dan membantu
peserta didik membina hubungan yang harmonis dengan orang lain

Pendidikan islam dapat berperan dalam mengembangkan kecerdasan emosional peserta

didik melalui berbagai pendekatan, antara lain:
  Pendekatan keteladanan. Pendidik perlu menjadi teladan bagi peserta didik
dalam hal pengendalian emosi dan perilaku yang baik.
 Pendekatan pembiasaan. Pendidik perlu membiasakan peserta didik untuk
melakukan hal-hal yang dapat mengembangkan kecerdasan emosional, seperti:
 Membaca dan merenungkan ayat-ayat Al-Qur'an dan hadis yang
berkaitan dengan akhlak
 Melatih keterampilan-keterampilan kecerdasan emosional

Dengan mengembangkan kecerdasan emosional peserta didik pendidikan islam dapat

mewujudkan tujuannya untuk membentuk manusia yang berakhlak mulia.

Alasan saya memilih topik artikel tentang posisi dan peranan kecerdasan emosional
dalam pendidikan islam karena menurut saya artikel ini merupakan topik yang sangat penting
untuk dibahas mengingat kecerdasan emosional merupakan faktor penting dalam
keberhasilan seseorang, baik dalam bidang pendidikan, karier, maupun kehidupan sosial. Dan
artikel ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi para pendidik, khususnya yang
ingin mengembangkan kecerdasan emosional dalam pendidikan islam.