Nama : Windah Nur Hidayah

Kelas PGSD 3, Pembelajaran Sosial Emosional

REFLEKSI RUANG KOLABORASI TOPIK 1

1. Apakah hal menarik yang telah Anda pelajari?

Hal menarik yang saya pelajari dari mata kuliah pembelajaran sosial emosional pada
topik 1 ini saya menyadari bahwasanya emosi dalam diri kita sendiri dapat kita
kendalikan, hal tersebut apabila kita sudah dapat mengenali diri kita sendiri kita
dapat mengendalikan emosi yang nantinya akan mempengaruhi kehidupan sosial
kita. Sebagai guru saya harus bisa mengelola/mengendalikan emosi saya karna
apabila tidak dilakukan akan mempengaruhi kegiatan belajar mengajar.

Dalam pembelajaran sosial emosional saya menyadari pentingnya SEL, yang dapat
mempengaruhi efektivitas dalam pembelajaran.terdapat 5 komponen SEL apabila
guru mempelajari komponen tersebut dapat membantu mempermudah guru dalam
mengelola kelas, membawa kelas dalam suasana yang aman, nyaman dan berpikah
pada peserta didik. 5 komponen tersebut ialah; self-awarenees,self-management,
Responsible decision making, social awarenees, dan relationship skills.

2. Apakah ada hal baru yang dapat Anda terapkan dalam kegiatan mengajar nantinya?

Hal baru yang dapat saya terapkan dalam kegiatan mengajar nantinya adalah
mengajak peserta didik untuk menghargai perspektif orang lain dan membantu
mereka berempati dan menunjukan kasih sayang tidak peduli siapa mereka atau apa
latar belakang mereka.

3. Apakah tantangan yang akan Anda hadapi dalam proses pembelajaran materi ini?
Mengapa?

Tantangan yang akan dihadapi dalam proses pembelajaran materi ini yaitu, sebagai
guru kita harus memahami dengan matang mengenai komponen-komponen SEL agar
nantinya dapat diterapkan dalam pembelajaran dan kesiapan peserta didik dan
lingkungan terhadap SEL.

4. Sebutkan tiga hal menarik yang telah Anda pelajari! Kemukakan dengan alasan atau
contoh berupa gambar/foto untuk memperjelas jawaban Anda.
- Tujuan penndidikan nasional menurut Ki Hajar Dewantara dapat dicapai
dengan menerapkan Pembelajaran Sosiaal Emosional pada guru maupun
peserta didik, dimana nantinya peserta didik tidak hanya menjaadi
individu yang cerdas secara akademik akan tetapi menjadi individu yang
pandai dalam mengenali dan mengelola emosi, pandaii dalam
membangun hubungan sosial, dan cerdas dalam pengambilan keputusan.
- Komponen-komponen Pembelajaran Sosial Emosional berdasarkan
CASEL sangat relevan dengan tujuan dan pedoman pendidikan Indonesia
dimana peserta didik diharapkan menjadi pelajar yang memiliki Profil
Pelajar Pancasila.
 - Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional juga dapat menjadi strategi
sekolah dalam memastikan well-being peserta didik sehingga proses
belajar yang dialami di sekolah dan diluar sekolah menjadi sebuah proses
konstruktif dan menyenangkan.
5. Sebutkan dua hal penting yang Anda pelajari! Kemukakan dengan alasan atau contoh
berupa gambar/foto untuk memperjelas jawaban Anda.

1. Kesadaran emosi: Mempelajari untuk mengenali dan memahami emosi sendiri

serta emosi orang lain. Hal ini melibatkan kemampuan untuk mengidentifikasi emosi
yang dirasakan, mengekspresikan emosi dengan tepat, dan mengelola emosi dengan
baik. Kesadaran emosi membantu individu untuk mengembangkan kecerdasan
emosional yang penting dalam berinteraksi dengan orang lain dan mengatasi
tantangan emosional.

2. Keterampilan sosial: Mempelajari keterampilan sosial yang diperlukan untuk

berinteraksi dengan orang lain secara efektif. Ini termasuk kemampuan
berkomunikasi dengan baik, mendengarkan dengan empati, membangun hubungan
yang sehat, bekerja dalam waktu, dan memecahkan konflik dengan cara yang
konstruktif. Keterampilan sosial yang baik membantu individu untuk membangun
hubungan yang positif, mengatasi konflik, dan bekerja sama dengan orang lain dalam
berbagai situasi sosial.

6. Sebutkan satu hal yang Anda ingin coba dan terapkan dalam kelas! Jelaskan alasan
Anda!

Pembelajaran manajemen konflik: Guru dapat mengajarkan siswa cara mengatasi

konflik dengan cara yang konstruktif dan membangun solusi yang adil. Ini dapat
dilakukan melalui permainan peran, diskusi kelompok, atau latihan penyelesaian
masalah.

Saya ingin menerapkan pembelajaran tersebut karena saya rasa hal ini membantu
peserta didik untuk memahami satu sama lain, menghargai pendapat orang lain dan
berperan aktif dalam pembelajarannantinya.