Anda di halaman 1dari 17

TUGAS BESAR

MATA KULIAH PEMINDAHAN TANAH MEKANIK (PTM)

DAN ALAT BERAT WHEEL LOADER

Disusun Oleh :

Raihan Nurhadi
NIM 2101321025

Dosen Pengampu :

Ir. Kusumo Dradjad S. S.T., M.Si., CSP., IPU., ASEAN.Eng.


NIP 196001081985041002

PROGRAM STUDI D-III KONSTRUKSI SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena telah
melimpahkan rahmat dan hidayahNya. Sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan makalah tepat waktu. Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas besar
pada mata kuliah PTM dan Alat Berat dan sekaligus untuk meningkatkan
pengetahuan mengenai alat berat wheel loader, mengelola data, dan menganalisa
produktifitas serta biaya.

Dalam makalah ini, penulis menyertakan hasil tinjauan pustaka, spesifikasi alat,
metode kerja, analisa produktifitas dan biaya, serta analisis perhitungan penulis.
Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan, bantuan, serta dorongan dari berbagai
pihak, laporan ini tidak akan terwujud dengan baik dan dapat selesai dalam waktu
yang tepat. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Allah SWT, yang telah senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya.


2. Bapak Ir. Kusumo Dradjad S. S.T., M.Si., CSP., IPU., ASEAN.Eng. sebagai
dosen pengampu mata kuliah PTM dan Alat Berat yang telah membimbing
dalam penyusunan makalah ini.
3. Orang tua dan teman teman yang memberikan dukungan moral dan doa
kepada penulis

Penulis berharap dengan adanya makalah ini, dapat menambah wawasan pembaca
terkait alat berat wheel loader . Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh
dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun penulis
mengharapkan demi meningkatkan kualitas makalah penulis.

Depok, 12 Desember 2023

(Raihan Nurhadi)

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ ii


DAFTAR ISI ..................................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR .........................................................................................................iv
BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................................. 5
1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 5
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................ 5
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................................... 5
BAB 2 PEMBAHASAN .................................................................................................... 6
2.1 Pengertian Wheel Loader .................................................................................. 6
2.2 Bagian Alat Wheel Loader ................................................................................ 7
2.3 Kegunaan Wheel Loader ................................................................................... 8
2.4 Spesifikasi Wheel Loader .................................................................................. 9
2.5 Metode Kerja Wheel Loader........................................................................... 10
2.6 Potensi Bahaya Kerja Wheel Loader ............................................................. 11
2.7 Antisipasi Bahaya Kerja Wheel Loader......................................................... 12
2.8 Analisis Produksi dan Biaya Wheel Loader .................................................. 13
BAB 3 PENUTUP ........................................................................................................... 16
3.1 Kesimpulan ...................................................................................................... 16
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 17

iii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Wheel Loader ……………………………………………………………. 6


Gambar 2. 2 Bagian Bagian Wheel Loader …………………………………………… 7
Gambar 2. 3 Spesifikasi Wheel Loader ……………………………………………….. 9
Gambar 2. 4 Metode V Shape ………………………………………………………… 10
Gambar 2. 4 Metode Cross Loading ……………………………..…………………… 10
Gambar 2. 4 Metode Load and Carry ………………………………………………… 11

iv
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Wheel loader adalah salah satu alat berat yang biasa digunakan manusia
untuk membantu mengerjakan pekerjaan yang bersifat berat atau susah.
Wheel loader adalah tractor dengan roda yang dilengkapi perlengkapan
kerja yaitu bucket yang berfungsi untuk menggali (digging), membawa
(carrying), dan memuat (loading). Wheel loader memiliki bucket yang lebih
besar dibandingkan excavator, sehingga pada saat kondisi tertentu wheel
loader dapat bekerja dengan produktivitas lebih tinggi. Alat ini biasanya
digunakan pada dunia industri antara lain pertambangan, kehutanan, dan
pembangunan kota (infrastruktur).
Maka dari itu, dalam tugas besar ini akan menjelaskan tentang
pengertian, kegunaan, spesifikasi hingga cara menganalisis produktivitas
alat wheel loader.

1.2 Rumusan Masalah


Berikut adalah perumusan masalah yang akan dibahas pada makalah ini:
1. Bagaimanakah spesifikasi dari alat berat wheel loader?
2. Apa sajakah kegunaan dari alat berat wheel loader?
3. Bagaimanakah metode kerja dari alat berat wheel loader?
4. Bagaimanakah analisis produksi dan biaya dari berat wheel loader?

1.3 Tujuan Penulisan


Penulisan makalah ini bertujuan untuk:
1. Mengetahui dan memahami spesifikasi dari alat berat wheel loader.
2. Mengetahui dan memahami kegunaan dari alat berat wheel loader.
3. Mengetahui dan memahami metode kerja dari alat berat wheel loader.

5
4. Mengetahui dan memahami cara menganalisis produksi dan biaya dari
berat wheel loader.

BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Wheel Loader

Gambar 2. 1 Wheel Loader

Sumber : https://www.cat.com/en_ID/products/new/equipment/wheel-
loaders/compact-wheel- loaders/15969988.html

Menurut PAKKI, Wheel loader merupakan jenis alat berat yang berfungsi
untuk memuat berbagai macam material ke dalam dumper atau truk. Terdapat 2
jenis Wheel Loader, Wheel loader beroda besi (dozel shovel) dan Wheel Loader
beroda karet (ban). Wheel loader merupakan traktor dengan roda karet yang
dilengkapi dengan bucket. Wheel loader umumnya digunakan untuk medan yang
memiliki permukaan kokoh, keras dan bagus karena jenis loader ini memiliki
mobilitas yang tinggi. serta tidak diperlukan traksi yang besar (umumnya material
yang dikerjakan dalam keadaan gembur dan tidak berat).

6
2.2 Bagian Alat Wheel Loader
Berikut adalah gambar bagian dari alat Wheel Loader.

Gambar 2.2 Bagian – Bagian Wheel Loader

Keterangan :

1. Bucket
2. Lift Arm
3. Tilt Lever
4. Bucket Cylinder
5. Front Working Lamp
6. ROPS
7. Rear Wheel
8. Turn Signal Lamp
9. Head Lamp
10. Lift Cylinder
11. Front wheel
12. Rear Working Lamp
13. Rear Combination Lamp
14. Radiator
15. Engine

7
2.3 Kegunaan Wheel Loader
Menurut Wikipedia, Wheel Loader adalah mesin alat berat yang
digunakan dalam konstruksi untuk memindahkan atau memuat material
seperti tanah , batu , pasir , puing-puing pembongkaran, dll. ke dalam atau
ke jenis mesin lain (seperti dump truck , conveyor belt , feed-hopper ).

1. Pemuatan dan Transportasi Material


Tujuan utama dari wheel loader adalah mengangkut material
longgar dan memuatnya ke dalam truk atau alat angkut lainnya. Ini
sangat berguna di lokasi konstruksi, tambang, dan operasi
pertambangan.
2. Persiapan Lokasi
Wheel loader sering digunakan dalam kegiatan persiapan
lokasi, termasuk perataan dan penggalian tanah. Mereka dapat
memindahkan jumlah material besar dengan cepat, membuatnya
efisien untuk membentuk tanah sebelum proyek konstruksi dimulai.
3. Pembersih Salju
Di daerah dengan salju tebal, wheel loader yang dilengkapi
dengan pisau salju atau pemutar salju digunakan untuk
membersihkan salju. Mereka dapat membersihkan jalan, tempat
parkir, dan area lain dengan efisien.
4. Manajemen Limbah
Wheel loader memainkan peran penting dalam manajemen
limbah, terutama di pusat daur ulang dan tempat pembuangan
sampah. Mereka dapat memindahkan dan menangani material
limbah berukuran besar, membantu menjaga kebersihan dan
keteraturan di lokasi tersebut.
5. Penggalian
Meskipun tidak se spesialis ekskavator, wheel loader dapat
digunakan untuk pekerjaan penggalian ringan, terutama di tanah
yang lebih lunak. Mereka dapat menggali ke dalam tanah dan
memuat material yang digali ke dalam truk.

8
2.4 Spesifikasi Wheel Loader
Spesifikasi Wheel Loader adalah detail teknis tentang mesin,
termasuk ukuran, kapasitas, daya mesin, dan fitur-fitur lainnya. Pengertian
spesifikasi Wheel Loader adalah deskripsi rinci tentang karakteristik dan
kemampuan mesin tersebut. Spesifikasi ini membantu dalam pemilihan dan
pemahaman tentang performa serta kecocokan mesin dengan kebutuhan
proyek konstruksi.

Berikut adalah Spesifikasi Wheel Loader CAT 920K

Gambar 2. 3 Spesifikasi Wheel Loader CAT 920K

Sumber : https://www.cat.com/en_ID/products/new/equipment/wheel-

loaders/compact-wheel-loaders/15969988.html

9
2.5 Metode Kerja Wheel Loader
Ketika bongkar muat dilakukan, loader akan bergerak maju dan
arm akan diangkat ke atas truk. Selanjutnya, bucket diputar ke bagian
bawah secara perlahan sampai material mengisi bak truk. Nantinya, bucket
yang kosong akan diputar kembali menuju ke atas lalu mundur secara
perlahan.

1. Metode V Shape

Gambar 2. 4 Metode V Shape

Metode V-shape loading merupakan metode loading dimana


posisi truk membentuk sudut “V” terhadap face penggalian.
Loader bergerak ke depan untuk pemuatan kemudian mundur
dengan sedikit berbelok, untuk melakukan proses dumping
atau pembuangan.

2. Metode Cross Loading

Gambar 2. 4 Metode Cross Loading

Metode Cross Loading Merupakan salah satu cara pemuatan


wheel loader dimana kedua alat wheel loader maupun tempat
dumping atau truk bergerak., tidak hanya mengandalkan
mobilitas alat loader, melainkan juga dibantu oleh mobilitasnya

10
alat angkut (dump truck). Metode ini paling sering digunakan
untuk alat dozer shovel, Karena sifat mobilitasnya yang rendah,
sehingga sulit melakukan gerakan-gerakan manuver. Untuk itu
supaya proses loading lebih efektif maka dibantu dengan
mobilitas alat angkut yang maju mundur. dozer shovel cukup
mengambil material dengan cara maju mundur dengan posisi
saling berpotongan . Karena posisi Alat Loader dengan
pengangkut saling berpotongan. Maka itu disebut sebagai Cross
Loading Method.

3. Metode Load and Carry

Gambar 2. 4 Metode Load and Carry

Metode Load and carry adalah metode loading dengan cara


loader mengangkut material sendiri kearah tempat timbunan
lain biasanya metode ini digunakan apabila jarak angkutnya
tidak terlalu jauh. wheel loader membentuk garis yang saling
tegak lurus atau huruf L. Ketentuan untuk metode ini adalah
jarak angkut tidak boleh lebih dari 150m.

2.6 Potensi Bahaya Kerja Wheel Loader


Berdasarka Pedoman Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
untuk Konstruksi Jalan dan Jembatan PUPR (No. 004/Bm/2006), Pekerjaan
Penghamparan.

Pekerjaan Penghamparan mempunyai potensi bahaya terhadap tenaga


kerja yaitu :

1) Terjadi iritasi pada kulit dan paru-paru akibat debu agregat


yang kering,

2) Terjadi kecelakaan menumpahkan agregat pada dump truck,

11
3) Terluka oleh mesin wheel loader karena pengoperasian tidak
benar,

4) Terjadi kecelakaan akibat tertabrak lalu lintas kendaraan,

5) Terjadi kecelakaan akibat penimbunan material sementara,


sebelum dihampar,

6) Kecelakaan akibat tanah di pinggir bahu jalan tidak stabil,

7) Gangguan lalu lintas penduduk sekitar,

8) Terluka oleh peralatan kerja akibat jarak antar pekerja terlalu


dekat.

2.7 Antisipasi Bahaya Kerja Wheel Loader


Berdasarka Pedoman Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan
Kerja untuk Konstruksi Jalan dan Jembatan PUPR (No. 004/Bm/2006),
Antisipasi pencegahan terhadap bahaya yang ditimbulkan akibat Pekerjaan
Penghamparan yaitu :

1) Diadakan penyiraman terhadap agregat yang telah dihampar


sebelum ditutup,

2) Pengoperasian dump truck harus dilakukan oleh tenaga


terampil dan berpengalaman, dan dijaga agar tidak ada orang
lain yang berkepentingan berada di dekat dump truck.

3) Operator harus terampil dan berpengalaman dan pengoperasian


grader harus dilakukan dengan metode yang benar,

4) Pemasangan rambu-rambu dan petugas pengatur lalu lintas,

5) Penimbunan material harus di tempat yang aman atau material


agar segera dihampar,

6) Dilakukan pemeriksaan stabilitas tanah terutama pada pinggir


bahu jalan,

12
7) Penyediaan jalan sementara bagi penduduk sekitar,

8) Senantiasa menjaga jarak aman antara pekerja satu dan pekerja


lainnya.

2.8 Analisis Produksi dan Biaya Wheel Loader


Nama alat = Wheel Loader

Tipe alat = CAT 920K

Panjang jalan = 1 km

Lebar jalan =5m

Tebal galian = 1,8 m

Kapasitas bucket = 2,5 m3

Kecepatan (v isi) = 23,33 m / menit

Kecepatan (v kosong) = 23,33 m / menit

Jarak operasi I shape = 5 m

Faktor bucket (k) =1

Fix time (FT) = 0,3

Efisiensi (E) = 0,83

Pertanyaan :

1. Hitunglah produksi alat dalam 1 jam!


2. Hitunglah jumlah alat yang dibutuhkan!
3. Hitunglah Harga Satuan Pekerjaan apabila harga sewa alat Rp. 400.000,-
/ jam dan biaya operasional Rp. 150.000,-/ jam dengan profit 10% !
4. Hitung harga penawaran dengan PPh 2,5% !

13
Penyelesaian:

1. Produksi alat dalam 1 jam


Produksi Maksimum
𝑞 = 𝑞 ′ × 𝑘 = 2,5 × 1 = 2,5 𝐿𝑚3
𝐿 𝐿 5 5
𝐶𝑇 = + + 𝐹𝑇 = + + 0,3 = 0,73 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
𝑣 𝑖𝑠𝑖 𝑣 𝑘𝑜𝑠𝑜𝑛𝑔 23,33 23,33
60 × 𝑞 60 × 2,5
𝑄′ = = = 205,88 𝐿𝑚3 /𝑗𝑎𝑚
𝐶𝑇 0,73
Produksi Nyata
𝑄 = 𝑄′ × 𝐸 = 205,88 𝐿𝑚3 /𝑗𝑎𝑚 × 0,83 = 170,88 𝐿𝑚3 /𝑗𝑎𝑚

Produktivitas pengangkutan dalam 1 jam


Produktivitas = Q x jumlah alat
= 170,88 x 2
= 341,76 𝐿𝑚3 /𝑗𝑎𝑚
v loose 11.250
Total waktu dibutuhkan = = 341,76 = 33 𝑗𝑎𝑚
𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠

2. Jumlah alat yang dibutuhkan


Volume Galian = panjang jalan x lebar jalan x kedalaman galian
= 1000 x 5 x 1,8 = 9.000 𝑚3
Swell Factor = 1,25
V loose = v galian x swell factor
= 9.000 x 1,25 = 11.250 𝑚3
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑔𝑎𝑙𝑖𝑎𝑛
Durasi 1 Alat = = 11.250/170,88 = 66 𝑗𝑎𝑚
𝑄

Jam Kerja = 7 jam/hari


Hari Kerja = 5 hari
Jam Kerja Tersedia = 35 jam
𝐷𝑢𝑟𝑎𝑠𝑖 1 𝐴𝑙𝑎𝑡 66
Kebutuhan Alat = 𝐽𝑎𝑚 𝐾𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑇𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎 = 35 = 1,88 ≈ 2 𝐴𝑙𝑎𝑡

14
3. Harga Satuan Pekerjaan (HSP)
BP & O = Harga Sewa Alat + Biaya Operasional
= Rp. 400.000,- + Rp. 150.000,-
= Rp. 550.000,-/jam
Biaya Pekerjaan = BP & O x jumlah alat x jam kerja
= Rp. 550.000,-/jam x 2 x 33 jam
= Rp. 36.300.000,-
Biaya Profit = 10 % x Biaya Pekerjaan Pengangkutan
= 10 % x Rp. 36.300.000,-
= Rp. 3.630.000,-
Biaya Aktual = Biaya Pekerjaan + Biaya Profit
= Rp. 36.300.000,- + Rp.3.630.000,-
= Rp. 39.930.000,-
Harga Satuan Pekerjaan = Biaya Aktual / Volume pengangkutan
= Rp. 39.930.000,- / 9.000 𝑚3
= Rp. 4.436,66 /𝑚3

4. Harga Penawaran
Harga Penawaran = Biaya Aktual + (PPh x Biaya Aktual)
= Rp. 39.930.000,- + (2,5% x Rp.
39.930.000,-)
= Rp. 39.930.000,- + Rp. 998.250,-
= Rp. 40.928.250,-
Harga Penawaran per 𝑚3 = Harga Penawaran / Volume
pengangkutan
= Rp. 40.928.250,- / 9000 𝑚3
= Rp. 4.547,58 /𝑚3

15
BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Kesimmpulan dari makalah berisikan materi wheel loader ini adalah:
1. Menurut PAKKI, Wheel loader merupakan jenis alat berat yang
berfungsi untuk memuat berbagai macam material ke dalam
dumper atau truk. Wheel loader merupakan traktor dengan roda
karet yang dilengkapi dengan bucket.
2. Tujuan utama dari wheel loader adalah mengangkut material
longgar dan memuatnya ke dalam truk atau alat angkut lainnya. Ini
sangat berguna di lokasi konstruksi, tambang, dan operasi
pertambangan.
3. Terdapat 2 jenis Wheel Loader, Wheel loader beroda besi (dozel
shovel) dan Wheel Loader beroda karet (ban).
4. Terdapat 3 Metode Kerja wheel loader, Metode yang pertama
adalah v shape dimana lintasan wheel loader membentuk huruf v,
Metode yang kedua adalah cross loading dimana wheel loader dan
dump truck saling bersilangan dalam proses loading material,
Metode yang ketiga adalah load and carry dimana loader
mengangkut material sendiri kearah tempat timbunan lain.

16
DAFTAR PUSTAKA
https://pakki.org/berita_detail/wheel-loader

https://arparts.id/komponen-pada-wheel-loader/

https://en.wikipedia.org/wiki/Loader_(equipment)

https://visionlink-blog.blogspot.com/2014/07/pengenalan-alat-berat-3wheel-
loader.html

https://drafter-otodidak.blogspot.com/2012/10/v-shape-loading-dan-cross-
loading.html

https://heru06susanto.blogspot.com/2017/04/pemindahan-tanah-mekanis-
pekerjaan.html

17

Anda mungkin juga menyukai