Anda di halaman 1dari 4

L.K.2.

1 EKSPLORASI ALTERNATIF SOLUSI

NAMA : ASWARIDA

NAMA INSTANSI : SD NEGERI 2 WAISAI

Masalah Penyebab Kategorisasi Alternatif Solusi Kelebihan Kekurangan Mitigasi


dalam Masalah Masala
Pembelajaran
1 2 3 4 5 6 7
Rendahnya Kurangnya Penggunaan Pembelajaran yang Adapun 1 . Peserta 1.
motovasi minat belajar model dilakukan di dalam indikasi dalam didik kurang Meningkatkan
belajar peserta didik pembelajaran kelas bisa dibilang mencapai perhatian kreatifitas guru
peserta didik pada tidak kreatif. berhasil apabila motivasi saat dalam proses
pada pembelajaran siswa bergerak belajar dapat pembelajara pembelaqjaran
pelajaran IPA dikelas 4 aktif dan terjadi dikelompokkan n .
Bahasa (PEDAGOGIK) timbal balik antara sebagai berikut berlansung . 2.
Indonesia dan guru dan siswa, (1) terdapat 2 . Guru Meningkatkan
IPA Kelas4 yang hasilnya hasrat dan kurang kreatifitas
pada tema 6 dapat timbul keinginan optimal pada peserta
cita citaku motivasi belajar belajar (2) memberikan didik .
dan sub tema siswa yang baik. terjadi motivasi 3 . Dapat
1 Aku dan cita Motivasi belajar ini kebutuhan dan kepada memberikan
citaku pada dapat timbul dari dorongan peserta didik. motivasi
pembelajaran factor dalam untuk belajar 3 . Peserta kepada
1 (intrinsic) yaitu (3) terdapat didik kurang peserta didik
keinginan belajar, harapan dalam percaya diri untuk belajar
kemauan dan diri dan cita dalam lebih giat .
hasrat untuk cita untuk memecahkan
membangun diri masa depan masalah pada
sendiri untuk (4) terjadinya pembelajara
mencapai cita – penghargaan n
cita. Namun ketika belajar
kemudian factor (5) terjadinya
lain yang timbul pembelajaran
ialah factor dari yang menarik
luar atau (6) terciptanya
ekstrinstik. Factor lingkungan
ekstrinstik ialah belajar dengan
terjadinya kondisi
lingkungan belajar kondusif,
dengan kondisi sehingga
kondusif, seorang siswa
kemudian adanya bisa belajar
penghargaan dan dengan efektif
kemauan belajar dan efisien
yang menarik Uno (2016)
keinginan siswa.
Adapun indikasi
dalam mencapai
motivasi belajar
dapat
dikelompokkan
sebagai berikut (1)
terdapat hasrat
dan keinginan
belajar (2) terjadi
kebutuhan dan
dorongan untuk
belajar (3)
terdapat harapan
dalam diri dan cita
cita untuk masa
depan (4)
terjadinya
penghargaan
ketika belajar (5)
terjadinya
pembelajaran yang
menarik (6)
terciptanya
lingkungan belajar
dengan kondisi
kondusif, sehingga
seorang siswa bisa
belajar dengan
efektif dan efisien
Uno (2016). Belajar
dan Motivasi
adalah dua
komponen yang
saling berkaitan.
Belajar merupakan
perubahan tingkah
laku secara
potensial dan
secara relative
permanen terjadi
sebagai hasil dari
penguatan
(reinforced
practice) yang
berlandaskan
tujuan agar
mencapai tujuan
tertantu atau
praktik ( Uno,
2016). Menjadi
guru memiliki
tugas untuk dapat
menumbuhkan
keinginan belajar
siswa/ motivasi
belajar. Menjadi
guru yang baik
perlu mendorong
siswa untuk
senantiasa
beraktifitas agar
mencapai tujuan
pembelajaran dan
dapat
mendapatkan hasil
belajar yang
sempurna.
Meningkatkan
motivasi siswa
dalam belajar
mampu dilakukan
dengan pemberian
perhatian dari guru
sehingga motivasi
sangat diperlukan
oleh guru untuk
mendukung
profelitasnya
sebagai 584 guru
sehingga guru
dapat memberikan
dampak positif
pada peserta didik
dan
pembelajaran,Pada
saat kegiatan
belajar mengajar di
dalam kelas guru
harus
menggunakan
media
pembelajaran agar
para siswa lebih
semangat dalam
mengikuti
pembelajaran.
Aqib (2015:50)
menyatakan media
pembelajaran
merupakan
perantara segala
sesuatu yang dapat
digunakan untuk
menyalurkan
pesan dan
merangsang
terjadinya proses
belajar pada si
pembelajar. Media
pembelajaran yang
digunakan dalam
kegiatan
pembelajaran
dapat
mempengaruhi
efektivitas
pembelajaran
(Rajagukguk et all,
2021

Anda mungkin juga menyukai