LK 1 2 Eksplorasi Penyebab Masalah Mella Erfiyanti
LK 1 2 Eksplorasi Penyebab Masalah Mella Erfiyanti
2 Eksplorasi Penyebab
Masalah NAMA: MELLA ERFIYANTI
NO UKG 201699410674
PRODI : PGSD
No Masalah yang telah Hasil eksplorasi penyebab Analisis eksplorasi
diidentifikasi masalah penyebab masalah
1 Pedagogik : Hasil kajian literatur : Setelah dilakukan analisis
Motivasi belajar siswa menurut Sardiman (2001:81) terhadap kajian literatur dan
rendah motivasi belajar memiliki wawancara dapat diketahui
indikator sebagai berikut: penyebab motivasi belajar
a) Tekun menghadapi tugas. siswa yang rendah adalah :
b) Ulet menghadapi 1. Faktor internal siswa
kesulitan (tidak lekas putus baik intelegensi, minat,
asa) konsentrasi belajar
c) Menunjukan minat 2. Faktor eksternal siswa
terhadap bermacam-macam yang termasuk
masalah orang dewasa. keluarga, sekolah dan
d) Lebih senag bekerja mandiri masyarakat
e) Cepat bosan pada tugas rutin 3. Pada lingkungan
f) Dapat sekolah yang
mempertahankan mempengaruhi
pendapatnya motivasinya adalah
sarana dan prasarana
Slameto (2015) faktor belajar serta inovasi guru dalam
dipengaruhi oleh : mengembangan model
1) Faktor Internal, pembelajaran
yang meliputi: 4. Pada lingkungan
a) Sikap Terhadap Belajar keluarga yang
b) Motivasi Belajar Motivasi. mempengaruhi motivasi
c) Konsentrasi Belajar. adalah adanya pola asuh
d) Kemampuan Mengelola yang peduli dan sadar
Bahan Belajar akan pentingnya
e) Kemampuan pendidikan sehingga
Menyimpan Perolehan timbulnya apresiasi
Hasil Belajar. terhadap apa yang
f) Menggali Hasil Belajar dicapai siswa dalam
Yang Tersimpan setiap
g) Kemampuan perkembangannya
Berprestasi Siswa 5. Pada lingkungan
h) Rasa Percaya Diri masyarakat yang
Siswa Dalam proses seharusnya memberikan
belajar pengaruh positif motivasi
i) Intelegensi dan belajar tetapi masih
Keberhasilan Belajar cenderung acuh akan
j) Kebiasaan Belajar Dalam Pendidikan sehingga
kegiatan sehari-hari mempengaruhi motivasi
ditemukan adanya belajar siswa yang ada di
kebiasaan yang kurang baik. lingkungan tersebut
k) Cita-cita Siswa Dalam
rangka tugas perkembangan
2) Faktor Eksternal, yang
meliputi
a) Perhatian guru
sebagai pembina
dalam belajar
b) Sarana dan
prasarana
pembelajaran
c) Kebijakan penilaian
d) Lingkungan sosial siswa
di sekolah
e) Kurikulum sekolah
Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Motivasi
Belajar Menurut . (Dimyati dan
Mujiono, 2002) sebagai berikut:
1) Cita-cita atau Aspirasi Siswa
2) Kemauan Siswa
3) Kondisi Siswa
4) Kondisi lingkungan Siswa
5) Unsur-Unsur Dinamis
dalam Belajar dan
Pembelajaran
Hasil Wawancara :
Sebagaian siswa ini memiliki
motovasi belajar yang rendah,
hal tersebut disebabkan oleh
beberapa faktor diantaranya :
Hasil Wawancara :
Faktor yang menyebabkan
siswa belum memiliki literasi
membaca yang baik, yaitu :
1. Guru kurang memberikan
stimulus pada siswa untuk
berliterasi dengan baik.
2. Di sekolah kurang tersedia
buku penunjang.
Contohnya buku-buku
cerita anak yang menarik.
Numerasi : Hasil kajian Literatur : Setelah dilakukan analisis
Adanya peserta Pemahaman konsep terhadap hasil kajian
didik kelas 5 SD yang merupakan faktor penting literatur dan hasil
belum bisa dalam kegiatan wawancara, dapat
mengerjakan diketahui bahwa penyebab
pembelajaran
perkalian dasar. masalah kesulitan siswa
(Santrock, 2011:295)
dalam memahami materi
oprasi hitung baik itu
Pemahaman konsep memiliki penjumlahan, perkalian
hubungan ataupun pembagian
yang erat dalam minat siswa adalah :
dalam belajar 1. Faktor yang
(Hö ft & Bernholt, 2019:622) bersumber dari diri
sendiri yaitu
pemahaman konsep kompetensi awal
merupakan tujuan dasar dalam berhitung
pembelajaran matematika. rendah.
2. Kompetensi guru
Ketika siswa sudah mengerti
dalam hal setrategi
konsep matematika maka
siswa tersebut akan pembelajaran
dengan mudah berhitung kurang.
menyelesaikan masalah dalam 3. Guru kurang
pelajaran matematika. memahami teory
Jacques (2015:1) belajar.
Hasil Wawancara :
Sebagian siswa mengalami
kesulitan belajar. Hal ini
disebabkan oleh:
1. Kompetensi awal siswa
dalam berhitung rendah.
2. Kompetensi guru dalam
hal strategi pembelajaran
berhitung kurang.
3. Guru kurang memahami
teory belajar.
Hasil wawancara :
1. Wali murid kurang
terlibat dalam proses
pembelajaran
2. Kurangnya keterlibatan
orang tua dalam mengikuti
rapat program sekolah.
3 Pemanfaatan Hasil kajian literatur : Setelah dilakukan analisis
teknologi/inovasi Nikolopoulou dan Gialamas terhadap kajian literatur dan
dalam pembelajaran (2016) mengelompokkan wawancara dapat diketahui
belum dimanfaatkan tantangan penggunaan TIK penyebab pemanfaatan
secara optimal dalam proses pembelajaran dari teknologi/inovasi dalam
tiga aspek, yaitu kurangnya pembelajaran belum
dukungan (lack of support), dimanfaatkan secara
kurangnya kepercayaan (lack of optimal adalah :
confidence), dan kurangnya 1. Faktor internal guru baik
perlengkapan (lack of usia, intelegensi maupun
equipment). minat
Selain itu kendala pemanfaatan 2. Faktor eksternal
TIK dalam pembelajaran yang yaitu sarpras yang
dihadapi guru di sekolah adalah terbatas
: 3. Pada lingkungan yaitu
1. Sarana dan prasarana kondisi geografis yang
pendukung yang terbatas. berbeda-beda.
Sarana dan prasarana yang
dimaksud adalah komputer,
laptop, dan infokus.
2. Ketersediaan
jaringan internet dan
sinyal.
3. Ketersediaan listrik.
4. Pengetahuan teknis guru
tentang teknologi informasi
dan komunikasi yang
terbatas.
5. Ketakutan dan
pertimbangan dampak
negatif dari
penyalahgunaan
penggunaan alat berupa
handphone (HP) dan laptop
di sekolah.
6. Kurangnya pelatihan TIK,
kurangnya kesempatan
mengembang diri dan lain
sebagainya.
7. Kurangnya waktu yang guru
miliki. Mereka tidak punya
cukup waktu untuk
merencanakan pelajaran
teknologi yang luar biasa
atau menjelajahi berbagai
aspek world wide web
(www) atau perangkat
lunak. Sebagian guru
berkomentar bahwa
dibutuhkan lebih banyak
waktu untuk merancang
proyek yang mencakup
penggunaan teknologi baru
daripada menyiapkan
pelajaran untuk mengajar
dengan cara tradisional
dengan buku dan lembar
kerja.
1) Profesionalisme guru
dalam penerapan model-
model pembelajaran inovatif
masih belum sesuai harapan.
Hal ini terlihat baik dari aspek
pengetahuan maupun
keterampilan sebagian guru
yang masih rendah dalam
menerapkan model-model
pembelajaran inovatif
2) Rendahnya kualitas
pelatihan/workshop yang
diikuti dan rendahnya
komitmen dan motivasi guru
untuk menerapkan model-
model pembelajaran inovatif.
Karenanya, direkomendasikan
pada pemerintah agar
pemerintah meningkatkan
kualitas penyelenggaraan
pelatihan/workshop bagi guru
dan melakukan upaya upaya
nyata dalam meningkatkan
komitmen dan motivasi guru
untuk menerapkannya.
Hasil Wawancara :
Sebagian guru belum
memanfaatan teknologi/inovasi
dalam pembelajaran secara
optimal, hal tersebut
disebabkan oleh beberapa
faktor diantaranya :
mengajar
adalah suatu aktivitas
mengorganisasi atau mengatur
lingkungan sebaik-baiknya dan
menghubungkannya dengan
peserta
didik sehingga
terjadi proses belajar.
(S. Nasution, 1995)
Hasil Wawancara :
Faktor yang menyebabkan
guru belum memaksimalkan
pembelajaran inovatif, yaitu :
1. Tingkat pemahaman
guru terhadap model-
model pembelajaran
inovatif masih kurang
Kreatifitas guru dalam
membuat model
pembelajaran yang
masih minim