DEMAM DENGUE DAN DEMAM

BERDARAH DENGUE
No. Dokumen SOP.PUSK,PTS.UTRIY
ANIS-PU/01
SOP No. Revisi 00

Tanggal Terbit 02 Januari 2018

Halaman 01
PUSKESMAS
DESSY WULANTARI, S.ST
PUTUSSIBAU
NIP. 19731225 199203 2 002
UTARA

Pengertian Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue adalah penyakit infeksi
yang disebabkan oleh virus Dengue
Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah langkah penatalaksaan
kasus Demam Dengue dan Demam Berdarah Dengue
Kebijakan Kebijakan Kepala Puskesmas Nomor 16 Tahun 2018 Tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis di Puskesmas Putussibau Utara
Referensi Pelayanan Klinis di Puskesmas Putussibau Utara
KMK Nomor 514 Tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer
Prosedur 1. Petugas melakukan anamnesis
2. Petugas melalukan pemeriksaan fisik
3. Petugas meminta pemeriksaan penunjang ke petugas laboratorium
4. Petugas menegakkan diagnosis
5. Petugas memberikan terapi
a. Tata Laksana Demam Dengue
Obat antipiretik (Parasetamol 3x500 - 1000mg) dan kompres hangat
bila demam.
b.Tata Laksana Demam Berdarah Dengue (DBD) :
Adakah tanda kedaruratan: yaitu syok, muntah terus menerus,
kejang, kesadaran menurun, muntah darah, berak darah. Bila ada
maka pasien perlu dirujuk ke RS,
Apabila tidak ada tada kedaruratan, periksa uji Torniquet dan hitung
trombosit
Bila uji Torniquet positif dan trombosit s 100.000 ul, pasien dirujuk
ke RS.
Bila uji Tornique tnegatif dengan trombosit > 100.000 ul atau normal,
pasien bole pulang dengan pesan dating kembali setiap hari sampai
suhu turn. Anjurkan pasien banyak minum. Beri antipiretik golongan
parasetamol. Apabila selama di rumah demam tidak turn pada sakit
hari ketiga, evaluasi tanda Klinis adakah tanda - tanda syok (gelisah,
akral dingin, sakit perut, beak hitam, kencing berkurang). Bila periu
periksa Hb, Hmt dan trombosit. Apabila terdapat tanda syok atau
terdapat peningkatan Hmt dan atau penurunan trombosit segera
 rujuk ke RS
Petugas memberikan Konseling dan Edukasi
a. Menganjurkan pasien tirah baring selama mash demam
b. Menganjurkan untuk mengonsumsi cairan dan elektrolit per oral
(jus buah, sirop, susu, air putih)
Unit Terkait 1. Pelayanan Umum
2. Pelayanan Kefarmasian

Rekaman Historis Perubahan

No Yang Direvisi Isi perubahan Ket