Anda di halaman 1dari 35

BAB I

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sekolah menengah kejuruan (SMK) merupakan lembaga yang
mempunyai tugas untuk mempersiapkan dan membekali anak didiknya
dengan wawasan ilmu pengetahuan dan tekologi (IPTEK), dan
mempersiapkan lulusannya dengan kedisiplinan serta keterampilan
professional dibidang teknologi sesuai dengan tuntutan dunia usaha/dunia
industri (DU/DI) pada umumnya.
Berdasarkan tuntutan tersebut maka departemen pendidikan nasional
menerapkan kurikulum 2009 yang mencantumkan praktik kerja industri
(prakerin) sebagai bagian dari kurikulum yang harus diikuti oleh siswa SMK
sebagai wahana untuk pemberian bekal kemampuan keterampilan yang sesuai
serta pengembangan diri tamatan yang berorientasi dan juga melibatkan dunia
usaha/dunia industri (DU/DI) didalamnya sebagai proses pendidikan dan
pelatihan yang dilakukan diluar sekolah.
Dalam hal ini setelah melakukan kegiatan praktik kerja industri
(PRAKERIN) penulis mendapatkan sesuatu yang baru untuk penulis jadikan
sebagai bahan laporan ujian prakerin. alasan penulis memilih judul laporan
“membuat poster iklan studio 123 Menggunakan Corel Draw X7” yang akan
penulis jelaskan dibab selanjutnya karena penulis tertarik akan adanya dan
terdapat banyak manfaat yang bisa digunakan oleh banyak orang.
Sesuai dengan kebijakan tersebut, SMK Islam Asy-Syafi’iyyah
memiliki kurikulum yang wajib dilakukan oleh anak didiknya yaitu program
pendidikan praktik kerja industri (PRAKERIN). Yang mana hasil dari apa
yang didapatkan siswa tersebut mencangkup pembuatan serta dilanjutkan
dengan sidang penguji laporan sebagai salah satu syarat mengikuti Ujian
Akhir Nasional (UAN).

1
1.2 Dasar Hukum
Prakerin adalah ketentuan dan ketetapan dari dinas pendidikan serta
didukung oleh sekolah masing-masing dan memiliki dasar-dasar ketentuan
sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Akhir Nasional (UAN).Dan dasar
hukumnya adalah:
A. UUD 1945 alinea ke-4
Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara
indonesia yang melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah
darah indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia
yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial,
maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan indonesia itu dalam suatu
undang-undang dasar negara indonesia, yang terbentuk dalam suatu
susunan negara republik indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan
berdasarkan kepada ketuhanan yang maha esa,kemanusiaan yang adil dan
beradab, persatuan indonesia, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan, serta dengan
mewujudkan suatu keadilan bagi seluruh rakyat indonesia.
B. UU RI NO.22 Tahun 2003
Bahwa tanggung jawab pendidikan harus melibatkan peran serta
masyarakat oleh karena itu, keterlibatan dunia usaha/dunia industri
(eksternal) untuk memajukan pendidikan dalam proses mencerdaskan anak
bangsa adalah suatu bagian yang sangat diharapkan, karena pada akhirnya
akan dapat mendorong kemajuan pembangunan secara nasional.
Selain didalam PP No.29 Tahun 1990 pasal 3 ayat 2 tentang
pendidikan menengah kejuruan mengutamakan kesiapan siswa untuk
memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap professional untuk
dapat bekerja dalam bidang tertentu.
Hal ini sejalan dengan kebijakan link and match yang
dicadangkan pada dasarnya merupakan cara memandang bahwa

2
pendidikan bagian integral dari kehidupan masyarakat. Oleh karena itu
pendidikan harus dirancang dan dilaksanakan dalam kaitan yang harmonis,
selaras dengan aspirasi kebutuhan yang tumbuh dan berkembang di
masyarakat.

C .KEP MEN DIK BUD No.323/U/1997


Guna menjamin adanya keterkaitan dan keselarasan sektor pendidikan
dengan dunia kerja, pemerintah telah mencadangkan program pendidikan
sistem ganda (PSG) pada jenjang pendidikan menengah kejuruan
(SMK) sejak tahun 1994 melalui pembentukan majlis pendidikan jurusan
berdasarkan keputusan bersama kadin dengan men dik bud sampai
dikeluarkan SK men dik bud no.323/U/1997.
D. KEP MEN DIK BUD No.080/U/1993
Atas dasar itu maka pendidikan (education not just for the sake of
education) tetapi harus merupakan bagian-bagian integral dari upaya
pengembangan SDM, dan jelas perencanaannya sebagai instrumental
pembangunan dalam menghasilkan manusia-manusia pelaku
pembangunan.

1.2. Tujuan Dan Sasaran


1.2.1. Tujuan
A.Tujuan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)
Praktek kerja industri (PRAKERIN) adalah suatu
pembelajaran ganda dengan kata lain yaitu pembelajaran diluar
kelas dan bertempat dilembaga-lembaga industri atau di instansi
yang bisa menampung peserta didik umtuk menggalih ilmu
ganda.Tujuan diselenggarakannya praktek kerja
industri(PRAKERIN) adalah untuk menggalih potensi peserta
didik, selain itu peserta didik juga diuji untuk mengetes
kemampuan mereka dalam menghadapi dunia luar (dunia
kerja),untuk menjadikan peserta didik agar lebih mandiri terhadap
apa yang mereka kerjakan dan untuk mempersiapkan kualitas,

3
peserta didik juga diharuskan meningkatkan mental mereka
menghadapi dunia kerja nantinya. Penyelenggaraan praktek kerja
industri (PRAKERIN) pada SMK bertujuan untuk:
a. Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja
yang memiiki tingkat pengetahuan, keterampilan, etos kerja
yang sesuai dengan tuntunan lapangan pekerjaan
b. Memperkokoh Link and match antara SMK dan Dunia Kerja.
c. Meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses pendidikan dan
proses pelatihan kerja berkualitas.
d. Memberi pengakuan dan Penghargaan terhadap pengalaman
kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.

B.Tujuan pembuatan laporan


Tujuan pembuatan laporan ini antara lain:
1. Sebagi salah satu syarat untuk menyelesaikan pembelajaran
sistem ganda (PSG) di SMK ISLAM ASY SYAFI-IYYAH.
2. Agar para siswa terlatih untuk mempertanggung jawabkan
sesuatu yang telah dilakukan.
3. Agar siswa mampu membuat laporan tertulis secara sistematis.
4. Menggumpulkan data guna kepentingan institusi pendidikan
dan dirinya.

1.2.2 Sasaran Prakerin


Adapun sasaran yang diharapkan sekolah dari program praktik
kerja industri (PRAKERIN) adalah sebagai berikut:
a. Menyiapkan siswa/siswi untuk dapat terjun langsung didunia
kerja.
b. Memperdalam arti kerja dalam situasi yang sebenernya.
c. Para siswa mampu mengembangkan ilmu yang didapatnya
disekolah.
1.4 Waktu Dan Tempat Pelaksanaan

4
A.Waktu Pelaksanaan
Adapun waktu pelaksanaan praktek kerja industri (PRAKERIN)adalah:
Tanggal 2 oktober s/d 30 desember 2023.
B.Tempat Pelaksanaan
Tempat: STUDIO 123
Alamat: Jl. Tanjungsari, Kec. Karangampel, Kab. Indramayu, Jawa Barat.

BAB II
URAIAN UMUM

1.1 Gambaran singkatDU/DI


2.1.1 Sejarah Studio 123

Studio 123 dibangun pada tahun 2021 tepatnya pada tanggal 26


desember oleh bapak H. Abdullah Thohir selaku pemilik studio itu sendiri.
Sebelum studio ini dibangun dulunya adalah tempat gudang material lalu
dibangun menjadi usaha dalam bidang fotografi ini. Studio ini mulai
berkembang pada awal hari raya idul fitri sampai sekarang, studio ini juga
memiliki cabang di cirebon yang bernama Dewi Studio, tepatnya di jalan
gunung jati desa karangreja sebelum jembatan karangsembung. Namun di
cabang cirebon itu belum bisa menerima foto untuk grup/kelas seperti yang
terletak di karangampel yaitu studio 123, dan hanya menerima untuk foto
selfie saja.

5
2.1.2 Profil Studio 123

VISI
Ingin menghasilkan foto yang lain dari pada yang lain

MISI
Menambah pengetahuan dan referensi untuk lebih berkembang
lagi

2.2 Tata Tertib Studio 123


 Jaga kebersihan lingkungan,
 Sebelum pulang kerja harap bereskan terlebih dahulu tempat kerja.
 Harus sopan kepada yang lebih tua
 Saling menghargai,
 Jangan sering izin atau tidak masuk kerja.

2.4 Tata Letak Ruang

6
Gambar 2.1 Lantai

BAB III
URAIAN KHUSUS

3.1. Pengertian editor

Corel Draw adalah sebuah software yang merupakan pengolah grafis


dengan berbasis vektor atau garis, dimana unsur dasar yang mendasarinya
adalah garis. Keuntungan dari grafis jenis vektor ini adalah gambar akan
mempunyai ukuran kapasitas file yang relatif kecil apabila dibandingkan
dengan pengolah grafis berbasis bitmap. Namun demikian, versi
CorelDRAW terbaru sudah menyertakan filter-filter efek pengolah bitmap
dalam fungsi tersendiri, yang dapat dipakai untuk memanipulasi penataan
objek dalam sebuah komposisi gambar yang diinginkan. Semuanya terpulang
pada kreativitas dan imajinasi penggunanya.

Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989 sampai sekarang


CorelDRAW sudah dikembangkan sampai versi X8 oleh Corel Corporation
yang berpusat di Otawa, Canada. Sotfware ini sendiri sangat banyak diminati
terutama oleh para perancang grafis atau desainer grafis karena lebih mudah

7
digunakan untuk mendesain, seperti mendesain logo perusahaan, poster,
banner, packaging dan masih banyak yang lainnya.

3.2 Sejarah Awal CorelDRAW

Corel Corporation awalnya didirikan oleh Dr. Michael Cowpland pada


tahun 1985. Beliau merupakan seorang staf dari Corel Corporation, menjual
produk Corel kepada Intel Based Desktop Publishing System, yang
merupakan sejarah awal dibuatnya CorelDRAW. Kemudian pada tahun 1987,
Corel Corporation merekrut Michel Bouillon dan Pat Beirnet sebagai
programer. Akhirnya CorelDRAW atau tepatnya CorelDRAW 1.0 dirilis pada
tahun 1989 bersamaan dengan diluncurkannya Windows 3.1.

Sejak pertama dirilis, Corel Corporation merasa memiliki sebuah


produk yang istimewa di tangan mereka. Sebagai software grafis pertama
untuk platform Windows, CorelDRAW telah mengubah cara orang dalam
mengekspresikan ide-ide dalam mendesain, dan para pengguna telah percaya
sekaligus menikmati program tersebut sejak saat itu.

3.3 Format File CorelDRAW

CorelDRAW merupakan software editor grafik dengan jenis format


grafik vektor dan grafik raster. Format file utama dari CorelDRAW adalah
*.cdr. Satu kelemahan yang dimiliki software CorelDRAW adalah tidak dapat
membuka file format *.cdr yang lebih baru dengan software versi di
bawahnya. Namun demikian, pengguna masih bisa membuka dan mengedit
beragam file ekstensi *.cdr dengan software lain seperti: Adobe Illustrator,
Corel PaintShop Photo Pro, Corel WordPerfect Office, Inkscape, LibreOffice,
Macromedia Freehand, Microsoft Visio 2002, sK1, Xara Designer Pro, dan
Xara Photo & Graphic Designer.

3.4 Sejarah Versi CorelDRAW

8
CorelDRAW Versi 1.0 (1989)

CorelDRAW Versi 1.0 ini berjalan di bawah Windows 3.0 dan 3.1.
CorelDRAW ditransformasikan ke dalam ilustrasi serius yang mampu
menggunakan font. Instalasi software ini hanya menggunakan 2 disket 3.5
inch. Software ini sudah memadai untuk membuat kartu undangan, kartu
nama, logo, dan kop surat. Di versi ini sering mengalami perombakan
ulang sampai menempuh 5 kali update dalam jangka waktu 1 Januari 1989
sampai 2 Februari 1990.

CorelDRAW Versi 2.0 (1990)

Dalam Versi 2.0 banyak fitur baru antara lain Envelope Tool (Untuk
memecah teks atau objek menggunakan shape utama), Extrusion (untuk
mensimulasi gambar dan volume dalam objek) dan Perspective (Untuk
memecah objek sepanjang sudut X dan Y menjadi bidang yang yang
perspective).

CorelDRAW Versi 2.5 (1991)

Versi ini hadir pada September 1991.

CorelDRAW Versi 3.0 (1992)

Di versi yang diluncurkan pada 15 Mei 1992 ini CorelDRAW


melakukan perbaikan di efisiensi memory sehingga kinerja corelDRAW
bisa lebih cepat. Kini desain dapat dilihat atau di preview secara real-time
tanpa harus tampilan wireframe lagi. Corel PHOTO-PAINT juga
diluncurkan pada versi ini.

CorelDRAW Versi 4.0 (1993)

Pada versi 4.0 yang rilis pada 20 Mei 1993 ini CorelDRAW sudah
dilengkapi dengan multi-page. Kemampuannya ditingkatkan sebagai

9
software desktop publishing seperti Page Maker. Hanya saja, di versi
ini harus dibayar dengan penggunaan Resource computer yang lebih
tinggi

CorelDRAW Versi 5.0 (1994)

CorelDRAW versi ini yang rilis pada 27 Mei 1994 lumayan


populer dan cukup lama digunakan oleh para Desainer Grafis karena
dilengkapi dengan Colour Management, Kalibrasi Layar, Printer,
Scanner, Effect Powerclip, Artistic Media, Lens dan Bitmap Effect.
Hanya saja versi ini hanya bisa menyimpan file dengan jumlah nama
maksimal 8 karakter.

CorelDRAW Versi 6.0 (1995)

Karena dengan hadirnya Windows 95, CorelDRAW versi 32-bit ini


pun disesuaikan agar bisa berjalan baik di sistem operasi baru tersebut.
Dalam versi ini tidak banyak fitur baru yang ditambahkan. Versi ini
dirilis pada 14 Mei 1995.

CorelDRAW Versi 7.0 (1996)

CorelDRAW Versi 7.0 yang dirilis 9 Oktober 1996 ini lebih stabil
dari versi sebelumnya. Banyak fitur baru yang ditambahkan, antara
lain : Keunggulan dari setiap versi sebelumnya, Properti bar yang
sensitif (Context-sensitive Property bar), Print Preview dengan Zoom
dan Pan, Scrapbook (untuk melihat, menggeser dan menempatkan
objek), mencetak ke dalam HTML, Draft dan Enhanced
display, Interactive Fill dan Blend tools, Transparency tools, Natural
Pen tool, Find & Replace wizard, Mengubah vector menjadi Bitmap
(Convert To Bitmaps), Pengecek Ejaan (Spell Checker), Kamus
(Thesaurus) dan pengecek susunan bahasa (Grammar Checker), Corel
Scan and Corel Barista (Dokumen Pertukaran Format Berbasis Java)

10
juga termasuk dalam versi ini. Versi ini lebih cepat dari yang
sebelumnya dan tidak perlu upgrade hardware untuk menggunakan
aplikasi ini.

CorelDRAW Versi 8.0 (1997)

CorelDRAW versi ini rilis pada 27 Oktober 1997 hadir dengan fitur
Drop Shadow, Distortion Tools, dll. Tapi diperlukan spek hardware
yang besar khususnya memory untuk bisa menggunakannya dengan
lancar dan stabil.

CorelDRAW Versi 9.0 (1999)

CorelDRAW Versi 9.0 yang rilis pada 31 Agustus 1999 ini


memiliki fitur tambahan di antaranya : CorelR.A.V.E. (Untuk Animasi
vector), Perfect Shapes, Web Graphics Tools (untuk membuat element-
elemen yang interaktif seperti button HTML), Penyortir Halaman (Page
Sorter), Dokumen Multibahasa (Multilingual Document Support), dan
Petunjuk Windows (Navigator Windows).

CorelDRAW Versi 10.0 (2000)

Pada versi 10.0 ini terdapat versi tambahan seperti : Buka, Simpan,
Import dan Eksport dalam format SVG. Dirilis pada 13 November
2000.

CorelDRAW Versi 11.0 (2002)

Fitur baru dalam CorelDRAW versi 11.0 yang rilis pada 1 Agustus
2002 ini adalah : Kumpulan simbol-simbol yang langsung dapat
diambil, Pemotong Gambar (Untuk Desain Web), Pressure-Sensitive,
vector brushes, 3 Point-Curve (Untuk Menggambar).

11
CorelDRAW Versi 12.0 (2004)

Pada CorelDRAW 12.0 yang dirilis pada 10 Februari 2004


ditambahkan fitur yang biasa ada di AutoCAD seperti Dynamic
Guideline dan Snap to Object sehingga menggambar akan lebih presisi
dan sempurna. Namun proses print pada versi ini sangat lambat.

CorelDRAW Versi X3 (2006)

Versi ini dirilis pada 17 Januari 2006. Fitur baru dari versi ini
adalah : Shapping Tools memotong dengan mengklik 2 kali (software
vector pertama yang mampu untuk memotong sebuah grup vector dan
bitmap dalam waktu yang sama), Smart fill tool,
Chamfer/Fillet/Scallop/Emboss tool, Ruang pengaturan Gambar (Image
Adjustment Lab), Menjiplak/Trace menjadi terintegrasi di dalam
CorelDRAW di bawah kendali PowerTRACE.

CorelDRAW Versi X4 (2008)

Dirilis pada 22 Januari 2008. Versi ini dibuat untuk mengatasi


kompatibilitas dengan Windows Vista. Beberapa fitur juga
ditambahkan seperti : Layanan pengidentifikasi huruf (font) terkait di
dalam CorelDRAW, ConceptShare, Table tool, independent page
layers, live text formatting, mendukung file kamera *.RAW.

CorelDRAW Versi X5 (2010)

Versi ini dirilis pada 23 Februari 2010 dan kompatible dengan


processor multicore dan Sistem Operasi Windows 7. Fitur tambahannya
adalah : pengaturan isi (Corel CONNECT), Pengelolaan Warna, Alat-
alat Grafis dan Animasi, pengembangan Kinerja Multi-core, Konten

12
Digital Bernilai Tinggi (profesional huruf/fonts, clip arts, dan foto-
foto), Pengisyaratkan objek (Object Hinting), pixel view, Mesh tool
ditingkatkan dengan fitur transparansi, menambahkan dukungan sentuh
(Added Touch Support), dan mendukung berbagai format file. Corel
dalam versi ini juga telah mengembangkan Tool Transform yang mana
dapat membuat banyak salinan dari satu objek.

CorelDRAW Versi X6 (2012)

Dirilis pada tanggal 20 Maret 2012. Versi ini telah tersedia 2 versi,
yaitu 32-bit dan 64-bit, tidak banyak fitur yang ditambahkan ke dalam
versi ini, hanya beberapa penyempurnaan dari fitur sebelumnya.

CorelDRAW Versi X7 (2014)

Dalam versi X7 yang dirilis pada 27 Maret 2014 ini CorelDRAW


hadir dengan banyak sekali perubahan dibanding versi sebelumnya,
diantaranya adalah desain interface yang dapat disesuaikan secara
penuh dengan mengambil konsep Metro Desain. Workspace lebih
interaktif, fill & transparency tool yang bisa dikontrol sesuai keinginan.
Kemudahan untuk memilih font dengan tampilan yang lebih nyaman,
terdapat special effect pada photo editing, layout dan drawing tool yang
lebih presisi, dukungan terhadap resolusi tinggi dan multi-display,
terdapat QR code generator dan beberapa perbaikan serta peningkatan
baik itu pada desain maupun kinerja.

CorelDRAW Versi X8 (2016)

Versi CorelDRAW X8 dirilis pada tanggal 15 Maret 2016. Sejak


pertama kali dirilis, CorelDRAW mendapat banyak sekali feedback
positif dari penggunanya, karena pada update kali ini Corel Corporation

13
benar-benar memanfaatkan teknologi desain yang semakin berkembang
pesat. Ditambah dengan fitur-fitur terbaru yang sangat memudahkan
para desainer grafis dalam membuat banyak project. [©RSI]

3.5 Macam-macam Menu Bar pada CorelDRAW:

1. File
 New berfungsi untuk membuat Graphic Baru dengan Layout kosong
(blank)
 New Form Template berfungsi untuk membuat Graphic Baru dari file
template dengan desain yang sudah disediakan oleh penyedia
CorelDraw. dengan extention CDT.
 Open berfungsi untuk membuka file (Data) yang pernah dibuat,
tentunya dengan extention CDR.
 Close berfungsi untuk menutup lembar graphic yang sedang dibuka.
 Close All berfungsi untuk menutup semua lembar graphic yang terbuka
dengan sekali klik.
 Save berfungsi untuk menyimpan Graphic yang sedang dibuat atau
menyimpan graphic yang sedang di edit.
 Save As berfungsi untuk menyimpan file dengan nama yang baru,
biasanya digunakan untuk file yang sudah tersimpan kemudian
disimpan kembali dengan nama file yang berbeda.
 Acquire Image berfungsi untuk mengambil gambar dari scanner,
tentunya driver scanner sudah terinstall.
 Import berfungsi untuk mengambil file dari folder lain, baik itu berupa
gambar, foto, atau teks dengan extention yang lumayan banyak. namun
yang sering digunakan adalah JPG, PNG, EPS, CDR.
 Export berfungsi untuk menyimpan graphic, baik itu yang sedang
dibuat atau yang pernah dibuat dengan extention yang berbeda.
 Print Merge berfungsi untuk mencetak dengan menggabungkan pada
file dengan extention TXT.

14
 Print Setup berfungsi untuk menentukan jenis printer yang akan
dipakai, serta mengatur ukuran kertas, jenis kertas serta set warna atau
monochrome.
 Exit berfungsi untuk keluar dari Program CorelDraw yang terbuka.
2. Edit
 Undo berfungsi untuk membatalkan satu atau dua perintah sebelumnya
dalam pengeditan CorelDraw
 Redo berfungsi untuk mengembalikan perintah yang sudah dibatalkan
oleh perintah undo
 Repeat berfungsi untuk mengulangi langkah terakhir yang dilakukan
dalam pengeditan
 Cut berfungsi untuk menghapus objek dan menyimpannya di memori
(clipboard) sehingga dapat ditampilkan kembali dengan perintah paste
 Copy berfungsi untuk menyalin objek dan tersimpan di memori
(clipboard)
 Paste berfungsi untuk menampilkan objek-objek yang ada di memori
(objek yang di-cut atau di-copy)
 Paste Special berfungsi untuk mengaktifkan objek dari
hasil cut atau copy dari program lain disertai dengan alternatif lain,
yang kebanyakan mengambil sumber copy atau cut dari program
Microsoft Word.
 Duplicate berfungsi untuk membuat duplikat atau salinan satu atau
lebih objek yang terpilih saat itu juga
 Select All berfungsi untuk memilih semua objek yang ada pada
graphic, baik itu berupa objek atau teks
 Find and Replace berfungsi untuk mencari dan mengganti kata atau
kalimat yang pernah dibuat sebelumnya
 Insert New Object berfungsi untuk membuat objek dari program lain
dan kembali ke CorelDRAW dengan membawa objek tersebut
3. View

15
 Wireframe berfungsi untuk menampilkan objek/gambar hanya outline
saja, tanpa menampilkan warna garis, isi, dan efek yang berfungsi
untuk mempercepat pengeditan pada layar
 Full Screen Preview berfungsi untuk menampilkan objek satu layar
penuh yang terdapat dalam graphic yang aktif
 Rulers berfungsi untuk menampilkan penggaris di atas dan disamping
jendela aplikasi
 Grid berfungsi untuk menampilkan titik-titik bantu pada layar aplikasi
 Guidelines berfungsi untuk memunculkan garis bantu
 Show berfungsi untuk menampilkan hasil edit yang kita buat
 Snap to Grid berfungsi untuk mengubah atau memindahkan
berdasarkan grid
 Snap to Guidelines berfungsi untuk memindahkan atau mengubah
objek dengan merapat guide lines (garis bantu)
 Grid and Ruler Setup berfungsi untuk menentukan satuan skala baik
inchi, milimeter atau pixel
 Guidelines Setup berfungsi untuk menentukan posisi guide pada
layout
 Dynamic Guides Setup berfungsi untuk menyediakan ketentuan dalam
membuat garis bantu dinamis

16
4. Layout
 Insert Page berfungsi untuk menyisipkan atau menambahkan halaman
 Delete Page berfungsi untuk menghapus halaman
 Rename Page berfungsi untuk mengganti nama halaman
 Go To Page berfungsi untuk memilih halaman yang akan di edit
 Page Setup berfungsi merupakan ketentuan dalam ukuran halaman
 Page Background berfungsi untuk memasukkan latar belakang warna
atau objek gambar pada halaman
5. Arrange
 Transformations berfungsi untuk membuat efek transform
 Align and Distribute berfungsi menentukan satu objek pada posisi
kiri, kanan, tengah bawah atau atas dari objek lain
 Order berfungsi untuk menentukan objek depan atau belakang dari
objek lainnya
 Group berfungsi untuk menghimpun dua objek atau lebih dan
menguncinya
 Ungroup berfungsi untuk melepas kunci dari himpunan objek yang
telah di-group
 Ungroup All berfungsi untuk melepas kunci dari himpunan objek
secara keseluruhan
 Combine berfungsi untuk menggabungkan dua objek atau lebih
menjadi satu objek yang berupa curve dan masih menampilkan objek-
objek tersebut berpotongan
 Break Apart berfungsi untuk memisahkan objek yang sudah
di combine
 Lock Object berfungsiuntuk mengunci objek
 Unlock Object berfungsiuntuk melepaskan kunci objek yang telah di-
lock
 Shaping, Convert to Curves berfungsiuntuk membuat objek atau teks
yang tersorot dijadikan objek lain berupa curve

6. Effect

17
 Transform berfungsi untuk menampilkan jendela perintah-
perintah pindah (move), berputar (rotate), strenght atau juga skew.
 Correction berfungsi untuk mengkoreksi hasil efek.
 Artistic Media berfungsi untuk menampilkan jendela gambar dan
tulisan artistik.
 Blend berfungsi untuk menampilkan jendela menu efek blend.
 Contour berfungsi untuk menampilkan jendela menu efek contour.
 Envelope berfungsi untuk menampilkan jendela menu efek envelope.
 Extrude berfungsi untuk menampilkan jendela menu efek extrude.
 Bevel berfungsi untuk menampilkan jendela menu efek bevel.
 Lens berfungsi untuk menampilkan jendela menu efek lens.
 AddPerspective berfungsi untuk menambah dan menampilkan
perspektif pada objek yang dibuat.
 PowerClip berfungsi klip-klip efek dalam mengubah efek yang sudah
ada.
 Copy Effect berfungsi untuk menyalin efek.
 Clone Effect berfungsi untuk meng-clone (menggandakan) dari objek
lain yang sudah diberi efek.
7. Bitmaps
 Convert to Bitmap berfungsi untuk mengubah gambar menjadi
bentuk bitmap
 Auto Adjust berfungsi untuk mengatur channel warna dan kekontrasan
gambar secara otomatis
 Image Adjusment Lab berfungsi untuk mengatur chanel warna dan
kekontrasan gambar secara normal
 Edit Bitmap berfungsi untuk mengubah-ubah atau mengedit gambar
 Crop Bitmap berfungsi untuk memotong gambar
 Trace Bitmap berfungsi untuk memilah-milah warna yang ada pada
gambar
 Mode berfungsi untuk menentukan warna pada gambar
 Bitmap Color Mask berfungsi untuk mengkombinasikan warna pada
gambar bitmap

18
 3D Effects berfungsi untuk mengatur efek 3 dimensi gambar
 Art Strokes berfungsi untuk membuat gambar tampak hasil goresan
 Blur berfungsi untuk mengatur tingkat kekaburan gambar
 Camera berfungsi untuk mengatur efek fokus gambar
 Color Transform berfungsi untuk mengatur pengubahan warna
gambar
 Contour berfungsi untuk untuk membuat garis-garis pinggir objek
pada gambar
 Sharpen berfungsi untuk mengatur keragaman gambar
8. Text
 Character Formatting berfungsi untuk menampilkan menu-menu text
baik berupa jenis huruf, spasi, style maupun yang lainnya
 Paragraph Formatting berfungsi menu-menu paragraf, seperti spasi
baris, jarak paragraf, bullet, dan numbering
 Tabs menu tabulasi
 Columns menu membuat kolom
 Drop Cap berfungsi untuk membuat huruf pada awal kalimat menjadi
besar (kapital)
 Edit Text berfungsi untuk mengedits teks, menambahkan,
menyisipkan, atau menghapus kata, atau juga huruf
 Insert Symbol Character berfungsi untuk memasukkan simbol
 Insert Formatting Code berfungsi untuk menampilkan menu kode
 Fit Text to Path menu teks melengkung mengikuti lingkaran atau garis
yang telah dibuat
 Align to Baseline berfungsi untuk mengembalikan huruf pada dasar
baris huruf normal
 Paragraph Text Frame penentuan kolom dalam sebuah frame teks
 Writing Tools berfungsi untuk menampilkan tombol-tombol teks
 Change Case berfungsi untuk menentukan perubahan tipe huruf
 Font List Options berfungsi untuk menampilkan jenis-jenis huruf
yang tersedia pada program CorelDRAW maupun yang sudah di-
install-kan

19
9. Tools
 Options berfungsi untuk mengatur fitur-fitur pada area kerja dokumen
dan pilihan bahasa pengantar
 Customization berfungsi untuk mengatur toolbar-tool dan menu lain
yang ingin dimunculkan pada halaman menggambar CorelDRAW
 Color Management, berfungsi untuk mengatur pilihan mode gambar
(CMYK atau RGB) pada objek hasil gambar
 Save Settings As Default berfungsi untuk mengatur pilihan
penyimpanan dokumen
 Object Data Manager berfungsi untuk memunculkan jendela object
data manager
 View Manager berfungsi untuk memunculkan jendela view manager
 Link Manager berfungsi untuk mengatur link
 Undo Docker berfungsi untuk memperlihatkan langkah-langkah yang
dilakukan selama pengolahan gambar
 Internet Bookmark Manager berfungsi untuk memperhatikan data
hubungan ke internet
 Color Style berfungsi untuk memperlihatkan history pewarnaan
gambar
 Palette Editor berfungsi untuk menentukan komposisi warna baru

20
10. Windows
 New Window berfungsi untuk memunculkan halaman menggambar
yang besar
 Cascade berfungsi untuk menampilkan beberapa halaman
menggambar secara teratur dari depan ke belakang
 Tile Horizontally berfungsi untuk menampilkan beberapa halaman
menggambar tersusun berjajar secara horizontal
 Tile Vertically berfungsi untuk menampilkan beberapa halaman
menggambar tersusun berjajar secara vertikal
 Arrange Icons berfungsi untuk menyusun ikon
 Color Palettes berfungsi untuk memunculkan pilihan palet warna
 Dockers berfungsi untuk memunculkan docker pilihan tertentu
 Toolbars berfungsi untuk memunculkan toolbar pada halaman
menggambar
 Close berfungsi untuk menutup halaman menggambar yang sedang
aktif
 Close All berfungsi untuk menutup semua halaman menggambar
 Refresh Window berfungsi untuk me-refresh windows
11. Help
 Help Topics berfungsi untuk memunculkan jendela bantuan tentang
topik-topik tertentu
 CorelTUTOR berfungsi untuk memunculkan jendela panduan tentang
berkreasi menggunakan Corel
 Hints berfungsi untuk menentukan jendela Hint
 Insights from the Experts berfungsi untuk memunculkan jendela
panduan tentang membuat suatu karya dari pakar Corel
 Highlight What’s New berfungsi untuk memerintahkan agar fitur-fitur
tombol baru dalam CorelDRAW di beri warna berbeda
 Technical Support berfungsi untuk menghubungkan CorelDRAW
ke provider service melalui internet
 Working with Office berfungsi untuk memunculkan panduan tentang
menghubungkan CorelDRAW dengan Microsoft Office

21
 Corel on the Web berfungsi untuk menghubungkan CorelDRAW ke
internet
 About CorelDRAW berfungsi untuk memunculkan jendela lisensi
CorelDRAW
3.6 Menu Tools Pada CorelDRAW

Gambar.3.2.Pick Tool

 Pick Tool
Untuk menyeleksi, mengubah ukuran, dan juga memutar arah
objekgambar.

Gambar.3.3.Shape Edit

 Shape Edit
 Shape : Menyunting bentuk objek gambar.
 Smudge Brush : Mengubah / mendistorsi keseluruhan gambar dengan

22
menarik garis tepinya
 Roughen Brush : Mengubah / mendistorsi keseluruhan outline bentuk
gambar dengan menarik garis tepinya.
 Free Transform Tools : Mengubah objek gambar menggunakan
rotasi(pemutaran posisi) bebas, rotasi sudut, mengubah ukuran dan,
dan juga memiringkan bentuk gambar.

Gambar.3.4.Crop Tool

 Crop Tool
 Crop : Menghilangkan bagian yang tidak diinginkan dalam objek.
 Knife : Mengubah / mendistorsi keseluruhan gambar dengan menarik
garis tepinya.
 Erase : Menghapus area dalam gambar.
 Virtual Segment Delete : Menghapus suatu bagian objek yang berada
dalam persinggungan(interseksi).

Gambar.3.5.Zoom

 Zoom
 Zoom : Mengubah perbesaran gambar dalam jendela gambar.
 Hand : Mengatur bagian gambar yang tampil di dalam jendela
gambar.

23
Gambar.3.6.Curve

 Curve
 Freehand : Menggambar segmen atau kurva dalam bentuk garis
tunggal.
 Bezier : Menggambar kurva dalam bentuk garis tunggal per titik
(node).
 Artistic Media Tool : Memunculkan fungsi pembuat bentuk(pena),
seperti brush(efek kuas dengan pola pulasan tertentu), Sprayer(efek
cat semprot), Calligraphic(efek pena kaligrafi), dan Pressure(efek
pena teknik yang akan membentuk garis tepi tanpa lengkung).
 Pen : Menggambar kurva dalam sebuah segmen pertitik(node).
 Polyline : Menggambar garis dan kurva dalam modus preview.
 3 Point Curve : Menggambar kurva dengan menentukan titik awal
dan akhir, lalu titik pusat kurva.
 Interactive Connector : Menggabungkan dua objek dengan sebuah
garis.
 Dimension : Menggambar garis secara vertical, horizontal, bersudut,
dan miring.

Gambar.3.7.Smart Tools

24
 Smart Tools
 Smart Fill : Untuk menciptakan objek dari sebuah area lalu
mengisikannya dengan warna atau tekstur.
 Smart Drawing : Untuk mengubah coretan pointer yang anda gambar
ke bentuk dasar atau bentuk yang wujudnya lebih halus.

Gambar.3.8.Rectangle

 Rectangle
 Rectangle : Untuk membentuk segi dan kotak.
 3 Point Rectangle : Untuk membentuk segi dan kotak dengan
menyusunnya per titik.

Gambar.3.9.Ellips

 Ellipse
 Ellipse : Untuk menggambar elips dengan lingkaran.
 Hand : Mengatur bagian gambar yang tampil di dalam jendela
gambar.

25
Gambar.3.10.Object

 Object
 Polygon : Untuk membentuk polygon dan bintang secara simetris.
 Star : Untuk membentuk bintang.
 Complex Star : Untuk membentuk bintang dengan bentuk yang lebih
kompleks dengan persinggungan sudut.
 Graph Paper : Untuk membentuk serupa tabel atau susunan kotak-
kotak seperti pada kertas gambar teknik.
 Spiral : Untuk membentuk spiral(per) secara simetris dan logaritmis.

 Basic Shapes : Menyediakan aneka bentuk jadi seperti segidelapan,


smiley face, hingga segitiga.
 Arrow Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk tanda
panah dengan aneka variasi bentuk, arah, dan jumlah kepala panah.
 Flowchart Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk
flowchart(bagan).
 Banner Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk pita dan
symbol ledakan.
 Callout : Untuk memudahkan menggambar bentuk balon bicara dan
label.

26
Gambar.3.11.Text Tool

 Text Tool
Untuk membuat teks langsung di area gambar baik yang berfungsi
sebagai teks artisticmaupun keterangan.

Gambar.3.12.Parallel Dimensioanl Tool

 Parallel Dimension Tool


 Auto Dimension : Tool unutk mengetahui besaran panjang ata
tinggi, atau juga jarak horizontal maupun vertikal antara dua titik,
baik dalam satu kurva ataupun antara kurva dengan yang lain.
 Vertical Dimension : Tool untuk mengetahui besaran tinggi atau
jarak vertikal antara dua titik.
 Horizontal Dimension : Tool untuk mengetahui besaran panjang
atau jarak horizontal.
 Angular Dimension : Tool untuk mengetahui besaran sudut yang
terbentuk oleh dua segmen garis.

Gambar.3.13.Straigh Line Connector

27
 Straight Line Connector
 Straight-Line Connector : Untuk membuat konektor line/lurus.
 Right-Angle Connector : Untuk membuat konektor siku-siku dengan
sudut tajam.
 Right-Angle Round Connector : Untuk membuat konektor siku-siku
dengan sudut tumpul.
 Edit Anchor : Untuk mengedit garis konektor.

Gambar.3.14.Interactive Tools

 Interactive Tools
 Interactive Blend : Untuk membentuk segi dan kota
 Interactive Contour : Untuk membentuk segi dan kotak dengan
menyusunnya per tit
 Interactive Distortion : Untuk mendistorsi objek secara push/pull,
zipper, dan twister.
 Interactive Drop Shadow : Untuk menyisipkan bayangan ke dalam
objek.
 Interactive Envelope : Untuk mengubah bentuk objek dengan
menarik titik(node) pada outline.
 Interactive Extrude : Untuk membentuk ilusi kedalaman pada objek.

Gambar.3.15.Transparency

28
 Transparency Tool : Untuk menyisipkan efek transparan pada objek.

Gambar.3.16.Eyedropper

 Eyedropper
 Eyedropper : Untuk menyeleksi dan menyalin property yang terkait
dari sebuah objek, seperti warna(isi dalam objek), garis, ketebalan
garis, ukuran, dan efek.
 Paintbucket : Untuk menerapkan property yang terkait dari sebuah
objek, seperti warna(isi dalam objek), garis, ketebalan garis, ukuran,
dan efek; yang diambil lewat eyedropper tool, ke objek lainnya.

 Fill Tools
 Fill Color Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengaturan
cat(pengisi bagian dalam objek) dari sebuah objek.
 Fountain Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi warna
dan gradasi ke dalam objek.
 Pattern Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi pola ke
dalamobjek.
 Texture Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi tekstur ke
dalam objek.
 Post Script Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi
gambar post-script ke dalam objek.
 No Dialog : Untuk menghilangkan unsur pengisi dari sebuah objek.
 Color Docker Window : Untuk membuka docker untuk pengaturan
warna dan outline objek.

29
Gambar.3.17.Interactive Fill

 Interactive Fill
 Interactive Fill : Untuk mengisi aneka fill(pengisi objek) ke dalam
sebuah objek.
 Interactive Mesh : Untuk menerapkan garis-garis jejaring pada objek.

Gambar.3.18.Outline

 Outline
 Outline Pen Dialog : Untuk mengakses boks dialog outline pen.
Outline Color Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengaturan
warna outline.
 No Outline : Untuk menghilangkan outline dari sebuah objek.
 ½ Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis ½ point.
 1 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 1 point.
 2 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 2 point.
 8 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 8 point.
 16 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 16 point.
 24 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 24 point.
 Color Docker Window : Untuk membuka docker untuk pengaturan

30
warna dan outline objek.

31
3.9. Pembahasan Langkah LangkahMendisain Poster Kecantikan Dengan
menggunakan CorelDRAW X6

1. Pertama tama buka aplikasi CorelDRAW X6, lalu edit ukuran


kertas untuk memulai mendisain

Gambar 4.1. ukuran kertas

2. Pili Rectangle Tool untuk membuat gambar kotak

Gambar 4.2. Rectangle Tool

3. Lalu pilih warna merah untuk mewarnai kotak tersebut

Gambar 4.3. warna merah

32
4. Lalu saya membuat lagi kotak untuk ditempelkan kewarna merah
lalu saya gantih warna tersebut hingga menjadi kuning

Gambar 4.4.membuat kotakan untuk dikasih warna kuning

5. Lalu saya menggunakan Transparasi Tool untuk menarik warna


hingga menjadi merah merah aga kekuningan

Gambar 4.5. menggunakan Transparasi Tool

6. Lalu kita buat satu garis miring untuk ditaro dikotakan tersebut
lalu kita kasih warna ijo kereng

Gambar 4.6. membuat garisan warna ijo

33
7. Lalu kita pilih Texk Tool untuk membuat nama

Gambar 4.7.Texk Tool

8. Selanjutnya saya menggunakan Texk Tool untuk membuat nama


nama produk tersebut

Gambar 4.8. Menggunakan Texk Tool Untuk Membuat Nama Nama

34
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Coreldraw adalah salah satu program komputer desain grafis yang sudah
banyak dikenal dan digunakan oleh para desainer grafis profesional.
Program ini dibuat oleh Corel,Sebuah perusahaan software yang berkantor
di ottawa, Kanada. CorelDRAW memiliki kegunaan untuk mengolah
gambar, oleh karena itu banyak digunakan pada pekerjaan di dalam bidang
publikasi, percetakan atau pekerjaan di bidang lain yang membutuhkan
proses visualisasi

Langkah langkah membuat poster iklan studio 123

4.2 Saran

Saran saya apabila menggunakan CorelDRAW X7 sebaiknya kita harus


lebih teliti dalam membuat langkah-langkahnya supaya hasil yang didapat
sesuai dengan keinginan dan pembacanya bisa lebih mudah untuk memahami
langkah-langkah tersebut.

35

Anda mungkin juga menyukai