Anda di halaman 1dari 16

APLIKASI PEMBUATAN SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN DI

RUANG HEMODIALISA

Diajukan untuk memenuhi laporan praktikum


Mata kuliah :
Sistem Informasi Keperawatan
Dosen Pengampu :
Ns. Bayhaqqi, M.Kep., PhD
Disusun Oleh :
KELOMPOK 1
A 2019 2

1. Dhea Eka Putri (1911111946)


2. Dheby Putri Artiray (1911124274)
3. Dian Tiara (1911110439)
4. Dinda Daisya Putri (1911111942)

PRODI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2020
1. Latar Belakang Pembuatan Aplikasi
Hemodialisis merupakan terapi pengganti ginjal yang bertujuan mengganti
faal ginjal pada keadaan gagal ginjal kronik. Pada hemodialisis zat-zat yang tidak
diperlukan tubuh dibersihkan melalui penggunaan mesin hemodialisa sebagai ginjal
buatan (dialiser), hemodialisa merupakan dimana darah dikeluarkan dari tubuh pasien
lalu beredar kedalam mesin dialis yang berada diluar tubuh (Black & Hawks, 2009;
PERNEFRI, 2014).
Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO) pertumbuhan
jumlah penderita gagal ginjal kronik didunia dari tahun 2013 meningkat sebesar 50%
dan setiap tahunnya mendapatkan jumlah yang banyak. Dengan adanya peningkatan
penderita gagal ginja kronik ini, sistem pelayananpun ditekan untuk semakin sigap
dalam menangani pasien dan diharapkan tidak ada data yang salah ataupun keliru.
Saat ini, hampir seluruh rumah sakit berlomba–lomba mengembangkan diri
dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan menerapkan teknologi yang
canggih pada sistem pelayanannya. Salah satu penerapan teknologi
yang dikembangkan pada sistem pelayanan rumah sakit adalah sistem informasi
rumah sakit berbasis komputer. Sistem informasi rumah sakit tersebut dapat
mendukung perubahan serta perbaikan segala aspek di rumah sakit, baik dari segi
sarana dan prasarana, finansial, perlengkapan alat-alat medis maupun sumber daya
manusia.
Seiring dengan adanya perkembangan pada era globalisasi, teknologipun
semakin meningkat. Perkembangan teknologi tersebut digunakan untuk kepentingan
pembangunan seluruh bidang, termasuk bidang kesehatan. Dimana Kesehatan
merupakan salah satu unsur kesejahteraan yang penting dan umum yang harus
diwujudkan melalui berbagai upaya kesehatan dalam rangkaian pembangunan
kesehatan secara menyeluruh dan terpadu. Dengan adanya pembuatan aplikasi Sistem
Informasi pada ruang Hemodialisa ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja rumah
sakit dan penanganan yang cepat serta modern dengan meminimalisirkan data pasien
yang salah. Sehingga pemberian pelayananpun akan bermutu dan mempermudah
penyelesaian masalah pada pasien.
2. Tujuan Pembuatan Aplikasi Sistem informasi Ruang Hemodialisa
Tujuan pembuatan aplikasi ini yakni dalam memproses data dengan
memanfaatkan teknologi informasi yang terintegrasi untuk mendapatkan hasil
informasi yang tepat dan efektif. Serta tahapan-tahapan yang ada akan menambah
beberapa SOP dengan yang baru untuk menunjang kelacaran dalam proses
Hemodialisa atau cuci darah itu sendiri. Dan untuk meningkatkan kinerja rumah sakit
dengan penanganan yang cepat serta modern dengan meminimalisirkan data pasien
yang salah. Sehingga pemberian pelayanan kesehatan akan bermutu dan dan sangat
mudah dalam penyelesaian masalah pada pasien dengan data yang akurat.

3. Tahapan Pembuatan Aplikasi


Langkah awal sebelum masuk pada tahapan pembuatan desain Aplikasi:
1. Masuk pada website aplikasi Mit App Inventor
2. Kemudian klik Create Apps
3. Pastikan dan wajib menggunakan akun Gmail

4. Klik Start New Project (masukkan nama project) dan Klik OK untuk membuat
project baru

5. Setelah itu, akan masuk ke tampilan screen 1


6. Screen 1 (Home)

1. Langkah pertama, pilih layout TableArrangement. Dan disesuaikan height dan


widthnya.
2. Langkah kedua, kita pilih 4 layout HorizontalArrangement
3. Lalu disetiap layout disesuaikan weight dan heightnya.
4. Setelah disesuaikan pada HorizontalArrangement yang pertama diisi dengan
label yang didapat pada pallete User Interface, lalu dimasukkan text yaitu
“Welcome To This App”
5. Sama seperti langkah sebelumnya, HorizontalArrangement2 kembali diisi
dengan label dengan text “Sistem Informasi Keperawatan di Ruang
Hemodialisa”
6. Pada HorizontalArrangement3 diisi kembali dengan label yang berisi text
“Rumah Sakit Safeeya”
7. Selanjutnya, pada HorizontalArrangement4 diisi dengan button untuk masuk
ke screen 2
8. Setelah selesai jangan lupa untuk mengganti background dengan memasukkan
file pada kolom uploud file lalu mengubahnya pada kolom BackgroundImage
9. Pada menu block hanya diperlukan block pada button agar dapat pindah ke
screen 2 yaitu screen login
7. Screen 2 (Login)

1. Langkah pertama yang dilakukan pada screen 2 adalah membuat table dari
layout HorizontalArrangement sebanyak 5 buah.
2. Pada HorizontalArrangement1 diisi dengan label yang berisi text “Ruangan
Hemodialisa”
3. Selanjutnya pada HorizontalArrangement2 berisi label dan juga text box yang
didapat dari User Interface. Pada label diisi dengan text “username”
4. Lalu pada HorizontalArrangement3 sama seperti langkah sebelumnya berisi
label dan juga text box. Labelnya berisi text “password”
5. Langkah selanjutnya HorizontalArrangement4 sama seperti langkah
sebelumnya yaitu berisi label dan text box. Label berisi text “Jadwal Dinas”
6. Dan pada HorizontalArrangement6 hanya berisi button yang didapat dari User
Interface. Button ini diubah namanya menjadi Log In untuk dapat masuk ke
screen selanjutnya.
7. Setelah selesai kita dapat mengganti background sesuai dengan keinginan kita.
8. Pada block yang dilakukan adalah memasukkan username dan juga password,
agar hanya bisa dibuka oleh orang yang mengetahui username dan juga
password tersebut.
8. Screen 3 (Menu)

1. Langkah pertama adalah membuat table dari HorizontalArrangement


sebanyak 6 buah dan disesuaikan width dan heightnya
2. Pada HorizontalArrangement1, diisi dengan label yang berisi text berupa judul
“Hemodialisis”
3. Pada HorizontalArrangement2 diisi dengan button yang digunakan untuk
masuk ke screen predialisis. Buttonnya diubah dengan nama “Pre Dialisis”
4. Pada HorizontalArrangement3 sama seperti langkah sebelumnya diisi dengan
button yang diubah dengan nama “Intra Dialisis”
5. Lalu pada HorizontalArrangement4 kembali diisi dengan button yang
namanya diubah dengan “Post Dialisis”
6. Selanjutnya pada HorizontalArrangement5, kolom buttonnya diubah dengan
nama “Data Pasien”
7. Dan pada HorizontalArrangement6, berisi dua buah kolom button yang
pertama diubah dengan nama “back” dan yang kedua diubah dengan nama
“log out”
8. Dan setelah selesai kita juga dapat mengubah backgroundImage sesuai dengan
keinginan kita
9. Pada bagian block, disetiap button dihubungkan dengan screen selanjutnya.
Pada tombol button Predialisis dihubungkan dengan screen 4, pada button
Intra Dialisis dihubungkan dengan screen 5, begitu juga dengan button button
selanjutnya
9. Screen 4 (Predialisis)

1. Langkah pertama adalah membuat Horizontal Arrangment sebanyak 18 buah


yang disesuaikan width dan heightnya
2. Pada Horizontal Arrangment1 berisi label yang diubah namanya menjadi “Pre
Dialisis”
3. Selanjutnya pada Horizontal Arrangment2,3 dan 4 berisi label dan text box.
Label diubah namanya menjadi “nama pasien”,”hari/tanggal” dan “sesi”
4. Dan pada Horizontal Arrangment5,6,7,8,9, dan 10 berisi dengan 2 buah label
dan 1 buah textbox. Label berisi jenis data yang harus diisi dan satuannya
5. Pada Horizontal Arrangment 11 berisi button result untuk mencari IMT
6. Pada Horizontal Arrangment 12 dan 13 berisi 2 buah label yang fungsinya
sebagai keterangan dari hasil IMT
7. Selanjutnya pada Horizontal Arrangment 14, 15 berisi 2 buah label dan 1 buah
textbox. Label digunakan untuk jenis data dan satuan dari data.
8. Dan dibawah Horizontal Arrangment 15 ditambahkan kolom button untuk
menghitung hasil dari IDGW
9. Selanjutnya pada Horizontal Arrangment 16,17 ditambahkan label untuk
memberikan keterangan dari hasil IDGW
10. Dan pada Horizontal Arrangment terakhir yaitu Horizontal Arrangment18
diberi button save, read dan juga back.
11. Setelah selesai upload Background pada BackgroundImage untuk mengubah
Background pada aplikasi1
12. Pada menu block yang harus dilakukan adalah memasukkan rumus IMT dan
juga IDGW dan memberikan keterangan pada masing masing rumus. Setelah
itu membuat block untuk memberikan notifikasi apabila ada data yang tidak
diisi oleh pengguna aplikasi.
13. Selanjutnya adalah memberikan block pada masing masing button agar
buttonnya berfungsi.
10. Screen 5 (Intradialisis)

1. Langkah pertama buat label sebanyak kebutuhan yang akan di isi


2. Supaya label rapi, maka gunakan terlebih dahulu Horizontal Arrangment pada
pilihan layout
3. Untuk membuat kolom pada pilihan jawaban, maka kita menggunakan Text
Box pada pilihan menu User Interface
4. Setelah semua tabel dimasukkan sesuai kebutuhan, maka isi tabel tersebut
dengan data yang diperlukan pada pasien Intra Dialisis dengan meng-klik
menu Properties dan klik pada pilihan Teks kemudian isi dengan data yang
dibutuhkan
5. Lakukan langkah tersebut pada Text Box 1,2,3 dan seterusnya sesuai data
yang diperlukan
6. Setelah semua langkah tersebut selesai, kita bisa mengganti tampilan
background pada screen tersebut supaya lebih menarik. Pada tampilan menu
Media, kemudian upload foto yang akan dijadikan background. Setelah foto
ter-upload, klik menu Properties pada screen kelima ini kemudian pada
tampilan Bcakgroundimage klik pada poto yang telah di upload tadi
7. Setelah semua selesai, untuk menjalan screen tersebut kita masuk pada
Blocks/ menu koding pada App inventor ini
8. Pada menu Bloks, sesuaikan Built-in yang ingin dipakai. Di screen ini hanya
diperlukan Button dan dan Built-in “Text” dan masukkan screen berapa yang
akan kita putar setelah screen 5 ini dan Button untuk save data pasien
11. Screen 6 (Postdialisis)
1. Langkah pertama sama seperti langkah pada screen sebelumnya, buat label
sebanyak kebutuhan yang akan di isi
2. Supaya label rapi, maka gunakan terlebih dahulu Horizontal Arrangment pada
pilihan layout
3. Untuk membuat kolom pada pilihan jawaban, maka kita menggunakan Text
Box pada pilihan menu User Interface
4. Setelah semua tabel dimasukkan sesuai kebutuhan, maka isi tabel tersebut
dengan data yang diperlukan pada pasien Post Dialisis dengan meng-klik
menu Properties dan klik pada pilihan Teks kemudian isi dengan data yang
dibutuhkan
5. Lakukan langkah tersebut pada Text Box 1,2,3 dan seterusnya sesuai data
yang diperlukan
6. Setelah semua langkah tersebut selesai, kita bisa mengganti tampilan
background pada screen tersebut supaya lebih menarik. Pada tampilan menu
Media, kemudian upload foto yang akan dijadikan background. Setelah foto
ter-upload, klik menu Properties pada screen kelima ini kemudian pada
tampilan Bcakgroundimage klik pada poto yang telah di upload tadi
7. Kemdian, untuk menjalankan screen tersebut kita masuk pada Blocks/ menu
koding pada App inventor ini
8. Pada menu Bloks, sesuaikan Built-in yang ingin dipakai. Di screen ini
diperlukan pengaturan button untuk menjalankan App ke screen mana yang
akan dilanjutkan dan Button untuk save data pasien, kemudian menggunakan
halaman Block pada Control Variabel untuk membuat suatu variable dari
screen tersebut. Kemudian untuk penghitungan IMT dan kecepatan Dialiser
menggunakan Control Math. Maka kita sesuaikan dengan rumus tersebut,
apakah dikali, dibagi maupun dijumlahkan. Kemudian menggunakan Cobntrol
Logic untuk menghubungkan dua perhitungan/rentang seperti pada hasil IMT.
12. Screen 7 (Data Pasien)

1. Pada screen ini hanya dibutuhkan 1 label karena hanya dimasukkan tulisan
judul (Data Pasien)
2. Kemudian menggunakan menu Layout dan klik pilihan Horizontal
Arrangment untuk mengatur jarak atau kotak pada tampilan tersebut
3. Setelah selesai, kita bisa mengganti tampilan background pada screen
tersebut supaya lebih menarik. Pada tampilan menu Media, kemudian
upload foto yang akan dijadikan background. Setelah foto ter-upload, klik
menu Properties pada screen kelima ini kemudian pada tampilan
Bcakgroundimage klik pada poto yang telah di upload tadi
4. Kemudian untuk menjalankan screen tersebut kita masuk pada Blocks/
menu koding pada App inventor ini. Klik menu Control, kemudian pilih
button yang akan dijalankan. Setekah itu masukkan Menu Text dan ketik
screen berapa akan kita lanjutkan setelah screen 7 ini.
4. Hasil Aplikasi Yang Dibuat
1. Screen 1 (Home)

2. Screen 2 (Login)

3. Screen 3 (Menu)
4. Screen 4 (Pre Dialisis)

5. Screen 5 (Intra Dialisis)


6. Screen 6 (Post Dialisis)

7. Screen 7 (Data Pasien)


5. Kelebihan Aplikasi
 Mengingkatkan efisiensi dan efektifitas rumah sakit
 Memperbaiki dan mengembangkan sistem yang sudah ada sehingga pelayanan
akan lebih bagus
 Terintegrasi pada banyak bagian dengan complete. Karena lengkap untuk fitur
pengisian pre hemodialisis, intra hemodialisis dan post hemodialysis
 Dapat memberikan laporan yang akurat sehingga tepat dan cepat
 Hasil Pencatatan data pasien bisa terrekap dengan baik
 Efisiensi waktu untuk entry data karena hanya di entry satu kali dan data sudah
selesai

6. Kekurangan Aplikasi
 Rentan akan kesalahan jika terburu-buru di isi dan harus mengandalkan ketelitian
 Jika ada data yang salah makan akan berlanjut salah pada hasil yang keluar
 Diutamakan yang mengerti mengenai demonstrasi Aplikasi ini jika tidak
ditakutkan akan terjadi salah pengisian
 Terbatasnya kemampuan dan kemauan daya manusia untuk mengelola dan
mengembangkan sistem informasi
7. Kesimpulan Dan Saran
1. Kesimpulan
Perkembangan teknologi yang semakin meningkat kini diterapkan oleh
berbagai bidang dalam pembangunan, termasuk bidang kesehatan. Sistem
informasi keperawatan merupakan sistem yang menggunakan Komputer untuk
memproses data keperawatan menjadi satu bentuk informasi yang mampu
menunjang aktivitas atau fungsi perawat. Dimana dalam sistem informasi ini
memungkinkan aliran data dari sebuah rumah sakit bisa dilakukan secara
elektronis, sehingga pelayanan kepada pasien dapat dilakukan dengan lebih cepat,
akurat dan transparan yang pada akhirnya bisa memberikan kepuasan kepada
pasien dan data yang diolah dengan cepat dan akurat ini untuk dijadikan sebuah
informasi yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan yang bermutu.

2. Saran
Dengan adanya Aplikasi Sistem Informasi Hemodialisa ini diharapkan tenaga
kerja keperawatan semakin selektif dan berhati-hati dalam penggunaannya karena
masih rentan terhadap kesalahan pengisian data. Dalam pembuatan aplikasi inipun
masih sangat banyak kekurangan dan pembelajaran lebih lanjut lagi untuk
mengembangkan sebuah aplikasi yang bermutu. Dan kami berharap aplikasi ini
bisa diterapkan pada tenaga kesehatan guna untuk mengefesiensi waktu dan
keakuratan data pasien.

Anda mungkin juga menyukai