Anda di halaman 1dari 123

DOKUMEN

RENCANA STRATEGIS BLUD SMK NEGERI 1 PALU

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 PALU

PROVINSI SULAWESI TENGAH


PENGANTAR

Dirumuskan oleh sekolah yang akan menerapkan BLUD, kata pengantar disajikan
secara jelas, ringkas yang berisi gambaran umum tentang Dokumen Renstra
BLUD SMK Negeri 1 Palu dan hal-hal lain yang dibutuhkan. (Dilengkapi)
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Pengertian Rencana Strategis 2
C. Tujuan Penyusunan Rencana Strategis 3
D. Dasar Hukum Rencana Strategis 4
E. Sistematika Penulisan 5
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SMK
A. Gambaran Umum SMK 6
B. Gambaran Organisasi SMK 6
C. Kinerja Pelayanan SMK 6
BAB III PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS SMK
A. Identifikasi masalah Layanan Sekolah terhadap Masyarakat 6
B. Isu Strategis 6
C. Rencana Pengembangan Layanan 6
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN ARAH KEBIJAKAN
A. Visi SMK 6
B. Misi SMK6
C. Tujuan (Rencana Pengembangan Layanan) 6
D. Sasaran (Sasaran Pengembangan Layanan) 6
E. Strategi dan Arah Kebijakan 6
BAB V PROGRAM, KEGIATAN, SUB-KEGIATAN DAN KERANGKA
PENDANAAN
BAB VI PENUTUP
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Berdasarkan Permendikbud Nomor 34 Tahun 2018
tentang Standar Nasional Pendidikan SMK/Madrasah Aliyah
Kejuruan, dijelaskan bahwa SMK dan MAK merupakan unit
pelaksana teknis yang menyelenggarakan sebagian dari tugas
teknis operasional Dinas Pendidikan dan ujung tombak
pembangunan pendidikan.
Berdasarkan Inpres Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan Dalam Rangka
Peningkatan Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia
(SDM) Indonesia, SMK didorong untuk segera melaksanakan
revitalisasi. Instruksi Presiden tersebut dikeluarkan agar
terwujud sinergi antar pemangku kepentingan seperti
Kementerian Perindustrian, Kementerian Keuangan, BUMN,
dan kementerian lainnya dalam merevitalisasi SMK guna
meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia
Indonesia. Peluang tersebut dapat diwujudkan dengan cara
membuka kesempatan sebesar-besarnya bagi SMK untuk
bekerja sama yang utuh dan bermakna dengan Dunia Kerja,
antara lain kurikulum disusun berstandar Dunia Usaha Dunia
Industri dan Kerja (DUDIKA), pembelajaran berbasis project
riil dari DUDIKA sejak awal, jumlah dan peran guru/dosen dari
industri expert dari DUDIKA ditingkatkan secara signifikan,
magang/Praktek Kerja Industri (prakerin) minimal 1 semester,
sertifikasi kompetensi yang sesuai standar dan kebutuhan
DUDIKA, guru/pengajar secara rutin mendapatkan update
teknologi dan training dari DUDIKA untuk pengajar, riset
terapan yang bermula dari kasus atau kebutuhan nyata di
DUDIKA dan masyarakat, komitmen serapan lulusan oleh
DUDIKA, dan beasiswa atau ikatan dinas dari DUDIKA untuk
peserta didik serta donasi dari DUDIKA dalam bentuk
peralatan laboratorium, atau dalam bentuk lainnya, bagi
pendidikan vokasi.
Peningkatan kualitas dan daya saing tersebut diperkuat
dengan adanya Permendikbud Nomor 34 tahun 2018 lampiran
7 yang berisi bahwa SMK yang memiliki spesifikasi teknis di
bidang layanan umum dan memenuhi persyaratan yang
ditentukan diberikan fleksibilitas sesuai perundang-undangan
dalam pengelolaan keuangannya untuk ditetapkan menjadi
BLUD, sehingga penerimaan dari Teaching Factory dan hasil
layanan pendidikan dapat digunakan langsung untuk
mengembangkan kemandirian sekolah, khususnya peningkatan
kualitas kompetensi peserta didik.
Peningkatan kualitas kompetensi peserta didik
dilaksanakan dengan cara menyesuaikan program keahlian
dengan kebutuhan lapangan kerja sesuai dengan kelompok
bidang industri/usaha/profesi dan menerapkan kurikulum
sesuai standar Dunia Kerja.
SMK dalam menjalankan fungsinya perlu memiliki arah
dan rencana yang jelas sesuai dengan visi pembangunan
pendidikan pemerintah pusat dan daerah. Arah dan rencana
tersebut dituangkan dalam indikator kinerja dan target yang
akan dicapai dalam periode waktu tertentu.
Setiap tahun rencana tersebut akan dibuat target kinerja
dan dilakukan monitoring dan evaluasi dan jika perlu dilakukan
juga perubahan rencana sesuai dengan perubahan situasi dan
kebijakan.
Penyusunan rencana strategis SMK dalam rangka
penerapan BLUD, dilaksanakan oleh tim perencanaan tingkat
SMK yang ditunjuk oleh kepala sekolah melalui SK Kepala
SMK.
Sebagai unit pelaksana teknis, penyusunan rencana
strategis SMK mengacu kepada Rencana Strategis Renstra
Dinas Pendidikan dan menyesuaikan dengan sumber daya,
lingkungan, kebutuhan masyarakat dan peran masyarakat di
wilayah kerja SMK.

B. Pengertian Rencana Strategis


Berdasarkan Pasal 41 Permendagri Nomor 79 tahun 2018, Renstra pada
BLUD adalah perencanaan 5 (lima) tahunan yang disusun untuk menjelaskan
strategi pengelolaan BLUD dengan mempertimbangkan alokasi sumber daya dan
kinerja dengan menggunakan teknik analisis bisnis.
Rencana Strategis Renstra SMK memuat antara lain:
1. Rencana pengembangan layanan
2. Strategi dan arah kebijakan
a. Rencana program dan kegiatan
b. Rencana keuangan

C. Tujuan Penyusunan Rencana Strategis Renstra


Tujuan dari Renstra adalah:
1. Mengarahkan kebijakan alokasi sumber daya sekolah
untuk pencapaian visi dan misi SMK.
2. Sarana pengendalian sekolah terhadap pemanfaatan sumber daya
SMK.
3. Mempersatukan langkah dan komitmen warga sekolah,
serta meningkatkan kinerja sesuai standar manajemen dan
standar mutu layanan yang telah ditargetkan dalam
dokumen perencanaan.

D. Dasar Hukum Renstra


Adapun dasar hukum disusunnya Renstra SMK tahun 2019 -2024
adalah sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan Undang-undang nomor 9 Tahun
2015
4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
5. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang
Standar Nasional Pendidikan

6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34


Tahun 2018 tentang Standar Nasional Pendidikan
SMK/Madrasah Aliyah Kejuruan
7. Permendikbud Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana
Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan)
8. Peraturan Gubernur Sulawesi Tengah Nomor 20 Tahun
2021 Tentang Perubahan atas Peraturan Gubernur Nomor
24 Tahun 2020 Tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah
Provinsi Sulawesi Tengah
9. Peraturan Kepala Dinas Pendidikan terkait Renstra Dinas
Pendidikan Nomor
…. Tahun …. Tentang ….

E. Sistematika Penulisan
Sistematika penyusunan dokumen Renstra sebagai berikut:

BAB I: PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Pengertian Renstra
C. Tujuan Penyusunan Renstra
D. Dasar Hukum Renstra
E. Sistematika Penulisan
BAB II: GAMBARAN PELAYANAN SMK
A. Gambaran Umum SMK
B. Gambaran Organisasi SMK
C. Kinerja Pelayanan SMK
Bab III: PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS SMK
A. Identifikasi Masalah Layanan Sekolah terhadap
Masyarakat
B. Isu Strategis
C. Rencana Pengembangan Layanan
Bab IV: VISI, MISI, TUJUAN DAN ARAH KEBIJAKAN
A. Visi SMK
B. Misi SMK
C. Tujuan (Rencana Pengembangan Layanan)
D. Sasaran (Sasaran Pengembangan Layanan)
E. Strategi dan Arah Kebijakan
Bab V: PROGRAM, KEGIATAN, SUB-KEGIATAN
DAN KERANGKA
PENDANAAN
Bab VI: PENUTUP
B
AB II
GAMBA
RAN
PELAYA
NAN
SMK

A. Gambaran Umum SMK


1. Lokasi
SMK Negeri 1 Palu merupakan sekolah kejuruan
Pariwisata milik Pemerintah Daerah yang berada di
wilayah Provinsi Sulawesi Tengah dan merupakan tempat
pelayanan pendidikan berdasar Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah dan Surat Keputusan Operasional Sekolah Nomor
B3/600/KEJ tahun 1965, serta diperbaharui dengan Surat
Keterangan Nomor : 39.1/PSMK-DIKBUD/IV/2022 oleh
Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi
Tengah Tanggal 21 April 2022.
SMK Negeri 1 Palu dituntut untuk memberikan
pelayanan pendidikan kejuruan terbaik dan bermutu
dengan kaidah pelayanan yang cepat, tepat, nyaman dan
mudah.
Secara geografis, SMK Negeri 1 Palu berada di Provinsi
Sulawesi Tengah ,Kota Palu Kecamatan Palu Timur
terletak di daerah pusat kota yang berkoordinat Lintang
Selatan -1.29407944890390003, Bujur 119.90341186523438
dengan ketinggian 540 dan luas lahan 3000 m2.
SMK Negeri 1 Palu menempati lokasi yang sangat
strategis yakni dijantung Kota Palu dan sekaligus berada
dipusat perkantoran. Disamping itu, lokasi sekolah ini
mudah dijangkau dari Bandara Sis Aljufri Mutiara Palu
sekitar 10 menit. Sekolah ini berdiri sejak tahun 1964 yang
diawal berdiri hingga tahun 2012 tetap mengembangkan
program keahlian Tata Busana, Tata Boga, Tata
Kecantikan dan Akomodasi Perhotelan. Seiring dengan
perjalanan waktu Tahun 2013 mengembangkan satu
program keahlian Teknik Komputer dan Jaringan dan pada
Tahun 2019 Kembali membuka satu lagi Program Keahlian
Usaha Perjalanan Wisata.
SMK Negeri 1 Palu sesuai dengan Permendikbud
Nomor 34 Tahun 2018 tentang Standar Nasional
Pendidikan SMK/Madrasah Aliyah Kejuruan mempunyai
tujuan pendidikan kejuruan yaitu menghasilkan tenaga
kerja terampil yang memiliki kemampuan sesuai dengan
tuntutan kebutuhan dunia usaha/industri, serta mampu
mengembangkan potensi dirinya dalam mengadopsi dan
beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni
Tahun 2017 SMK Negeri 1 Palu meraih sertifikat
akreditasi A dan setelah diperbaharui pada Tahun 2022
SMK Negeri 1 Palu meraih kembali Serifikasi akreditasi A
dan prestasi-prestasi baik ditingkat Provinsi dan Nasional
yang telah diraih oleh pesrta didik sekolah ini. Prestasi
Nasional yang diraih peserta didik disekolah ini adalah
Peringkat 1 dalam Lomba Keterampilan siswa tingkat
Nasional Program keahlian Tata Kecantikan Kulit Tahun
2006 di Bandung, dan Juara harapan 1 Lomba
Keterampilan Siswa Tingkat Nasional Program Keahlian
Kuliner.
2. Pelayanan SMK
Jenis-jenis produk pelayanan SMK Negeri 1 Palu
berdasarkan prioritas pengembangan dibedakan ke dalam:
a. Produk (Barang dan Jasa) Layanan
1. Jasa layanan Pariwisata;
1.1 Tefa Perhotelan
1.2 Tefa Kuliner
1.3 Tefa Tata Kecantikan
1.4 Tefa Usaha Layanan Wisata
2. Seni dan Ekonomi Kreatif;
2.1 Tefa Busana
3. Teknologi Informasi
3.1 Tefa TJKT

b. Layanan Penunjang
1) Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan
1. Pelatihan kompetensi Pariwisata bagi masyarakat
2. Pelatihan kompetensi Jaringan bagi masyarakat
3. Pelatihan kompetensi Seni dan Ekonomi kreatif bagi
masyarakat
2) Unit Produksi
1. Unit Produksi Hotel
2. Unit Produksi Kuliner
3. Unit Produksi Kecantikan
4. Unit Produksi Tata Busana
5. Unit Produksi TJKT
6. Unit Produksi ULP

c. Pemanfaatan Aset
1. Penyewaan Aula
2. Penyewaan Laboratorium / Ruang Praktek
3. Penyewaan Peralatan Praktek
4. Penyewaan Ruang Teori
5. Penyewaan Lapangan
6. Penyewaan Busana

d. Lain - lain

1. Hibah terikat

2. Hibah bebas

B. Gambaran Organisasi SMK


1. Struktur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi.
Struktur organisasi adalah bagan yang menggambarkan tata
hubungan kerja antar bagian dan garis kewenangan, tanggung jawab
dan komunikasi dalam menyelenggarakan pelayanan dan penunjang
pelayanan. Untuk menjalankan tugas dan fungsi BLUD SMK Negeri
1 Palu dengan baik, BLUD SMK Negeri 1 Palu setidaknya memiliki
Tiga unsur dalam struktur organisasi yaitu;
a. Pimpinan BLUD SMK Negeri 1 Palu
b. Pejabat Teknis
c. Sub Bagian Tata Usaha
Pengangkatan dalam jabatan dan penempatan pejabat
pengelola BLUD ditetapkan berdasarkan kompetensi dan
kebutuhan praktik bisnis yang sehat. Kompetensi
merupakan kemampuan dan keahlian yang dimiliki oleh
calon pejabat pengelola BLUD SMK Negeri 1 Palu berupa
pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku yang
diperlukan dalam pelaksanaan tugas selama jabatannya.
Kebutuhan praktik bisnis yang sehat, merupakan
kepentingan BLUD SMK Negeri 1 Palu untuk
meningkatkan kinerja keuangan dan nonkeuangan
berdasarkan kaidah-kaidah manajemen yang baik.
Pejabat pengelola BLUD SMK Negeri 1 Palu diangkat
dan diberhentikan oleh gubernur. Pimpinan BLUD SMK
Negeri 1 Palu bertanggung jawab kepada gubernur melalui
Pimpinan SKPD. Pimpinan Sub Bagian Tata Usaha
bertanggung jawab kepada Pimpinan BLUD SMK Negeri.
Struktur Organisasi, Pembina dan Pengawas serta Uraian
Tugas Setelah Penerapan BLUD.

a. Struktur Organisasi
Dalam rangka penerapan BLUD, organisasi SMK
perlu disesuaikan berdasarkan Permendagri Nomor 79
Tahun 2018 tentang BLUD. Susunan organisasi dalam
penerapan pola pengelolaan keuangan, Pejabat
Pengelola BLUD terdiri dari:
1) Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 palu
2) Pejabat Keuangan
3) Pejabat Teknis

Pejabat Pengelola BLUD SMK Negeri 1 Palu diangkat


dan diberhentikan oleh Gubernur. Pemimpin BLUD
SMK Negeri 1 Palu bertanggung jawab terhadap
Gubernur,

sedangkan Pejabat Keuangan dan Pejabat Teknis


bertanggung jawab kepada Pemimpin BLUD SMK
Negeri 1 Palu.
STRUKTUR ORGANISASI BLUD SMK NEGERI 1 PALU

Kepala Sekolah selaku


Pemimpin BLUD

Subbagian/
Fungsional
selaku Pejabat
penatausahaan
Keuangan
Bendahara
Penerimaan BLUD

Bendahara
Pengeluaran BLUD

Pengurus Barang
Aset & Persedian

WAKA AKADEMIK WAKA SARPRAS selaku WAKA HUMAS selaku WAKA KESISWAAN selaku
selaku PEJABAT TEKNIS PEJABAT TEKNIS PEJABAT TEKNIS
PEJABAT TEKNIS

Kelompok Jabatan Fungsional


(guru dan Pustakawan)

Bagan Struktur Organisasi SMK BLUD


1.1 TATA KERJA PIMPINAN BLUD SMK NEGERI 1 PALU
Pimpinan BLUD SMK Negeri 1 Palu mempunyai enam
kewajiban dalam menjalankan tugasnya, yakni (1) memimpin,
mengarahkan, membina, mengawasi, mengendalikan, dan
mengevaluasi penyelenggaraan kegiatan BLUD SMK NEGERI 1
PALU; (2) menyusun renstra bisnis BLUD SMK; (3)
menyiapkan RBA; (4) mengusulkan calon Pimpinan Sub
Bagian Tata Usaha dan Pimpinan Sub Bagian Produksi
Barang/Jasa kepada gubernur sesuai ketentuan; (5) menetapkan
pejabat lainnya sesuai kebutuhan BLUD SMK Negeri 1 Palu
selain pejabat yang telah ditetapkan dengan peraturan
perundangan-undangan; dan (6) menyampaikan dan
mempertanggungjawabkan kinerja operasional serta keuangan
BLUD SMK Negeri 1 Palu kepada gubernur.

Pimpinan BLUD SMK Negeri 1 Palu dalam melaksanakan


tugas dan kewajiban sebagaimana dimaksud pada angka 1,
mempunyai fungsi sebagai penanggung jawab umum operasional
dan keuangan BLUD SMK Negeri 1 Palu.

1.2 TATA KERJA URUSAN TATA USAHA


Pimpinan Sub Bagian Tata Usaha BLUD SMK Negeri 1
Palu mempunyai sembilan tugas dan kewajiban, yakni:
a. mengkoordinasikan penyusunan RBA;
b. menyiapkan DPA-BLUD SMK Negeri 1 Palu;
c. melakukan pengelolaan pendapatan dan biaya;
d. menyelenggarakan pengelolaan kas;
e. melakukan pengelolaan utang piutang;
f. menyusun kebijakan pengelolaan barang, aset tetap dan
investasi;
g. menyelenggarakan sistem informasi manajemen keuangan;
h. menyelenggarakan akuntansi dan penyusunan laporan
keuangan; dan
i. menyelenggarakan administrasi perkantoran, kepegawaian,
dan dokumen legal.

Pimpinan Sub Bagian Tata Usaha BLUD SMK Negeri 1


Palu dalam melaksanakan tugas dan kewajiban mempunyai fungsi
sebagai penanggung jawab keuangan, kesekretariatan, dan
kepegawaian BLUD SMK Negeri 1 Palu.

1.3 TATA KERJA UNIT SISTEM PENGENDALIAN INTERN


Satuan Pengendalian Internal (SPI) adalah perangkat
BLUD yang bertugas untuk melakukan pengawasan dan
pengendalian internal dalam rangka membantu Pimpinan BLUD
SMK Negeri 1 Palu untuk meningkatkan kinerja pembiayaan,
keuangan dan pengaruh lingkungan sosial sekitarnya (social
responsibility) dalam menyelenggarakan bisnis sehat. Unit sistem
Pengendalian intern berkedudukan langsung di bawah Pimpinan
BLUD SMK Negri 1 Palu. Pembentukan Unit Sistem
Pengendalian Intern dengan mempertimbangkan tiga aspek.
Pertama, keseimbangan antara manfaat dan beban. Kedua,
kompleksitas manajemen. Dan ketiga, volume dan/atau
jangkauan pelayanan.

Unit sistem pengendalian memiliki tiga tugas dan


berkewajiban, yaitu (1) memberikan pendapat dan saran kepada
Pimpinan BLUD SMK Negeri 1 Palu dalam menyusun RAB; (2)
mengikuti perkembangan kegiatan BLUD SMK Negeri 1 Palu
dan memberikan pendapat serta saran kepada Pimpinan BLUD
SMK Negeri 1 Palu mengenai setiap masalah yang dianggap
penting bagi pengelolaan BLUD SMK Negeri 1 Palu; (3)
melaporkan hasil pengawasan atas kinerja BLUD SMK
kepada Pimpinan BLUD SMK Negeri 1 Palu secara berkala
paling sedikit satu kali dalam setahun dan sewaktu-waktu yang
diperlukan.

Unit pengendalian intern bertugas melakukan pengawasan


terhadap pengelolaan BLUD SMK Negeri 1 Palu yang
dilakukan oleh pejabat pengelola, sesuai dengan ketentuan
peraturan perundangan-undangan. Pimpinan atau pegawai Unit
Pengendalian Intern yang dipilih harus memenuhi kriteria yaitu
mempunyai etika, integritas dan kapabilitas yang memadai,
memiliki pendidikan dan/atau pengalaman teknis sebagai
pemeriksa, Serta mempunyai sikap independen dan obyektif
terhadap objek yang diaudit.

1.4 MANAJEMEN KEPEGAWAIAN


Pejabat pengelola dan pegawai BLUD SMK Negeri 1 Palu
dapat terdiri dari pegawai negeri sipil dan/atau tenaga profesional
non-PNS sesuai dengan kebutuhan BLUD SMK Negeri 1 Palu.
Syarat pengangkatan dan pemberhentian pejabat pengelola dan
pegawai BLUD SMK Negeri 1 Palu yang berasal dari PNS
disesuaikan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Pejabat pengelola dan pegawai BLUD SMK Negeri 1 Palu


yang berasal dari non-PNS dapat dipekerjakan secara tetap atau
berdasarkan kontrak sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan
BLUD SMK Negei 1 Palu. Pengangkatan dan pemberhentian
pegawai BLUD SMK Negeri 1 Palu yang berasal dari non-PNS
dilakukan berdasarkan pada prinsip efisiensi, ekonomis, dan
produktif dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Pimpinan BLUD SMK Negeri 1 Palu merupakan pejabat
kuasa pengguna anggaran/barang daerah pada SKPD induknya.
Pimpinan BLUD SMK Negeri 1 Palu dalam hal ini dapat berasal
dari non-PNS. Pimpinan Bagian Tata Usaha BLUD SMK Negeri
1 Palu wajib berasal dari PNS yang merupakan pejabat kuasa
pengguna anggaran/barang daerah pada SKPD induknya.

Pengangkatan dan pemberhentian pejabat pengelola dan


pegawai BLUD yang berasal dari non-PNS, diatur lebih lanjut
dengan keputusan gubernur.

a. Pemimpin BLUD
Pasal 32 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun
2005 dan Pasal 6 ayat (2) Peraturan Menteri Dalam Negeri
Nomor 79 Tahun 2018 sebagai acuan aturan dimana
Pimpinan Kepala SMK Negeri 1 Palu bertindak sebagai
Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 Palu.
1. Pengangkatan dan pemberhentian Pemimpin BLUD
a) Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 Palu diangkat dan
diberhentikan oleh Pimpinan Daerah Provinsi
Sulawesi Tengah
b) Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 Palu bertanggung
jawab kepada Pimpinan Daerah.
c) Pemimpin BLUD diangkat dari pegawai negeri sipil
dan/atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja,
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
d) BLUD SMK Negeri 1 Palu dapat mengangkat
pemimpin BLUD dari profesional lainnya sesuai
dengan kebutuhan, profesionalitas, kemampuan
keuangan dan berdasarkan prinsip efisiensi, ekonomis
dan produktif dalam meningkatkan pelayanan.
e) Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 Palu yang berasal
dari tenaga profesional lainnya dapat dipekerjakan
secara kontrak atau tetap.
f) Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 Palu dari tenaga
profesional lainnya diangkat untuk masa jabatan
paling lama 5 (lima) tahun dan dapat diangkat
kembali untuk 1 (satu) kali periode masa jabatan
berikutnya jika paling tinggi berusia 60 (enam puluh)
tahun.
g) Standar Kompetensi Pemimpin BLUD SMK Negeri 1
Palu
1) Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa.
2) Berijazah setidak-tidaknya Strata Satu (S-1)
dibidang Pendidikan.
3) Sehat jasmani dan rohani.
4) Mampu memimpin, membina,
mengkoordinasikan dan mengawasi kegiatan
SMK dengan seksama.
5) Mampu melakukan pengendalian terhadap tugas
dan kegiatan SMK sedemikian rupa sehingga
dapat berjalan secara lancar, efektif, efisien dan
berkelanjutan.
6) Cakap menyusun kebijakan strategis SMK dalam
meningkatkan pelayanan Pendidikan kepada
masyarakat.
7) Mampu merumuskan visi, misi, dan program
SMK yang jelas dan dapat diterapkan, diantaranya
meliputi:
 Peningkatan kreativitas, prestasi, dan akhlak
mulia insan SMK.
 Penciptaan suasana SMK yang asri, aman,
dan indah.
 Peningkatan kualitas tenaga medis,
paramedis dan non medis SMK.
 Pelaksanaan efektivitas, efisiensi, dan
akuntabilitas program.

2. Fungsi Pemimpin BLUD


Sesuai dengan Pasal 8 ayat (2) Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 79 tahun 2018, Pemimpin BLUD
mempunyai fungsi sebagai penanggung jawab umum
operasional dan keuangan di SMK. Pemimpin BLUD
bertindak selaku Kuasa Pengguna Anggaran
(KPA)/Kuasa Pengguna Barang SMK.
Dalam hal pemimpin BLUD tidak berasal dari
Pegawai Negeri Sipil maka pejabat keuangan ditunjuk
sebagai Kuasa Pengguna Anggaran/Kuasa Penggunan
Barang.

3. Tugas Pemimpin BLUD


a) Memimpin, mengarahkan, membina, mengawasi,
mengendalikan dan mengevaluasi penyelenggaraan
kegiatan BLUD agar lebih efisien dan produktivitas;
b) Merumuskan penetapan kebijakan teknis BLUD
serta kewajiban lainnya sesuai dengan kebijakan
yang telah ditetapkan Pimpinan Daerah;
c) Menyusun Rencana Strategis;
d) Menyiapkan RBA;
e) Mengusulkan calon pejabat keuangan dan pejabat
teknis kepada Pimpinan daerah sesuai dengan
ketentuan;
f) Menetapkan pejabat lainnya sesuai dengan
kebutuhan BLUD selain pejabat yang telah
ditetapkan dengan peraturan perundang-undangan;
g) Mengkoordinasikan pelaksanaan kebijakan BLUD
yang dilakukan oleh pejabat keuangan dan pejabat
teknis, mengendalikan tugas pengawasan internal,
serta menyampaikan dan mempertanggungjawabkan
kinerja operasional serta keuangan BLUD kepada
Pimpinan daerah;
h) Tugas lainnya yang ditetapkan oleh Pimpinan
daerah sesuai kewenangannya.

b. Pejabat Keuangan
Pejabat keuangan yang dimaksud pada Pasal 10 Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018 adalah
Pimpinan Sub Bagian Tata Usaha yang memiliki fungsi
sebagai penanggung jawab keuangan SMK yang meliputi
fungsi berbendaharaan, fungsi akuntansi, fungsi verifikasi
dan pelaporan.
1. Pengangkatan dan pemberhentian Pejabat Keuangan
a) Pejabat Keuangan BLUD SMK Negeri 1 Palu
diangkat dan diberhentikan oleh Pimpinan Daerah
Provinsi Sulawesi Tengah
b) Pejabat Keuangan bertanggung jawab kepada
Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 Palu.
c) Pejabat Keuangan dalam melaksanakan tugasnya
dibantu oleh Bendahara Penerimaan dan Bendahara
Pengeluaran,
d) Pejabat Keuangan, Bendahara Penerimaan dan
Bendahara Pengeluaran harus dijabat oleh Pegawai
Negeri Sipil.
e) Standard Kompetensi:
1) Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa.
2) Berijazah setidak-tidaknya D3.
3) Sehat jasmani dan rohani.
4) Cakap melaksanakan tugas sesuai dengan tugas
pokok dan fungsi jabatan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
5) Mempunyai kemampuan melaksanakan
administrasi kepegawaian.
6) Mempunyai kemampuan melaksanakan
administrasi perkantoran.
7) Mempunyai kemampuan melaksanakan
administrasi barang.
8) Mempunyai kemampuan melaksanakan
administrasi sekolah tangga.
9) Mempunyai kemampuan melaksanakan
administrasi penyusunan program dan laporan

2. Tugas Pejabat Keuangan BLUD


Selain melaksanakan tugas sebagai Pimpinan Sub
Bagian Tata Usaha, Pejabat Keuangan BLUD SMK
Negeri 1 Palu memiliki tugas sebagai berikut:
a) Merumuskan kebijakan terkait pengelolaan
keuangan;
b) Mengkoordinasikan penyusunan RBA;
c) Menyiapkan DPA;
d) Melakukan pengelolaan pendapatan dan belanja;
e) Menyelenggarakan pengelolaan kas;
f) Melakukan pengelolaan utang, piutang, dan
investasi;
g) Menyusun kebijakan pengelolaan barang milik
daerah yang berada di bawah penguasaannya;
h) Menyelenggarakan akuntansi dan penyusunan
laporan keuangan; dan
i) Tugas lainnya yang ditetapkan oleh Pimpinan
daerah dan/atau pemimpin BLUD sesuai dengan
kewenangannya.

c. Pejabat Teknis.
Pejabat teknis yang dimaksud pada Pasal 11 Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018, adalah
Koordinator Pelayanan Pendidikan yang memiliki fungsi
sebagai penanggung jawab teknis operasional dan pelayanan
di bidangnya.
1. Pengangkatan dan pemberhentian Pejabat Teknis
a. Pejabat Teknis BLUD diangkat dan diberhentikan
oleh Pimpinan Daerah Provinsi Sulawesi Tengah
b. Pejabat Teknis bertanggung jawab kepada Pemimpin
BLUD.
c. Pejabat Teknis BLUD dapat terdiri dari pegawai
negeri sipil dan/atau pegawai pemerintah dengan
perjanjian kerja, sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan.
d. BLUD SMK Negeri 1 Palu dapat mengangkat
Pejabat Teknis BLUD dari profesional lainnya
sesuai dengan kebutuhan, profesionalitas,
kemampuan keuangan dan berdasarkan prinsip
efisiensi, ekonomis dan produktif dalam
meningkatkan pelayanan.
e. Pejabat Teknis BLUD SMK Negeri 1 Palu yang
berasal dari tenaga profesional lainnya dapat
dipekerjakan secara kontrak atau tetap.
f. Pejabat Teknis BLUD SMK Negeri 1 Palu dari
tenaga profesional lainnya diangkat untuk masa
jabatan paling lama 5 (lima) tahun dan dapat
diangkat kembali untk 1 (satu) kali periode masa
jabatan berikutnya jika paling tinggi berusia 60
(enam puluh) tahun.
g. Pengangkatan dan pemberhentian Pejabat Teknis
BLUD yang berasal dari pegawai negeri sipil
disesuaikan dengan ketentuan perundangan-
undangan di bidang kepegawaian.
h. Pengangkatan dalam jabatan dan penempatan
Pejabat Teknis BLUD ditetapkan berdasarkan
kompetensi dan kebutuhan praktik bisnis yang sehat.
Kompetensi merupakan kemampuan dan keahlian
yang dimiliki oleh Pejabat Teknis BLUD berupa
pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku yang
diperlukan dalam pelaksanaan tugas. Kebutuhan
praktik bisnis yang sehat merupakan kesesuaian
antara kebutuhan jabatan, kualitas dan kualifikasi
dengan kemampuan keuangan BLUD.

2. Standar Kompetensi:
a. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa.
b. Berijazah setidak-tidaknya D4/S1.
c. Sehat jasmani dan rohani.
d. Cakap melaksanakan tugas sesuai dengan tugas
pokok dan fungsi jabatan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
e. Menguasai secara umum tentang segala fasilitas dan
pelayanan UPT SMK.
f. Menguasai pedoman pelayanan, prosedur pelayanan
dan standar pelayanan sesuai dengan bidang
tugasnya.
g. Memiliki komitmen kuat terhadap peningkatan mutu
pelayanan SMK.

3. Tugas Pejabat Teknis


Selain melaksanakan tugas koordinasi pelaksanaan
pelayanan medis dan pelaksanaan pelayanan Pendidikan
masyarakat, tugas Pejabat Teknis berkaitan dengan mutu,
standarisasi, administrasi, peningkatan kualitas SDM dan
peningkatan sumber daya lainnya. Adapun Pejabat
Teknis BLUD SMK Negeri 1 Palu mempunyai tugas
sebagai berikut:
a. Menyusun perencanaan kegiatan teknis operasional
dan pelayanan di unit kerjanya;
b. Melaksanakan kegiatan teknis operasional dan
pelayanan berdasarkan RBA;
c. Memimpin dan mengendalikan kegiatan teknis
operasional dan pelayanan di unit kerjanya; dan
d. Tugas lainnya yang ditetapkan oleh Pimpinan daerah
dan/atau pemimpin BLUD sesuai dengan
kewenangannya.

d. Satuan Pengawasan Intern (SPI)


Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 Palu dapat membentuk
Satuan Pengawasan Internal yang merupakan aparat internal
SMK untuk pengawasan dan pengendalian internal terhadap
kinerja pelayanan, keuangan dan pengaruh lingkungan sosial
dalam menyelenggarakan Praktek Bisnis Yang Sehat.
Satuan Pengawasan Internal dipimpin oleh seorang ketua
yang bertanggung jawab secara langsung di bawah Pemimpin
BLUD SMK Negeri 1 Palu, dengan mempertimbangkan:
1. Keseimbangan antara manfaat dan beban;
2. Kompleksitas manajemen; dan
3. Volume dan/atau jangkauan pelayanan.

Satuan Pengawasan Internal terdiri dari tim audit bidang


administrasi dan keuangan, tim audit bidang pelayanan
pendidikan SMK Negeri 1 Palu.
Satuan Pengawasan Internal melaksanakan audit secara
rutin terhadap seluruh unit kerja di lingkungan SMK Negeri 1
Palu meliputi bidang administrasi dan keuangan, dan bidang
Pelayanan Pendidikan masyarakat.
1. Persyaratan untuk dapat diangkat menjadi Satuan
Pengawas Internal SMK:
a) Sehat jasmani dan rohani;
b) Memiliki keahlian, integritas, pengalaman, jujur,
perilaku yang baik, dan dedikasi yang tinggi untuk
memajukan dan mengembangkan BLUD;
c) Memahami penyelenggaraan pemerintahan daerah;
d) Memahami tugas dan fungsi BLUD;
e) Memiliki pengalaman teknis pada BLUD;
f) Berijazah paling rendah D3;
g) Pengalaman kerja paling sedikit 3 (tiga) tahun;
h) Berusia paling rendah 30 (tiga puluh) tahun dan
paling tinggi 55 (lima puluh lima) tahun pada saat
mendaftar pertama kali;
i) Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak
pidana yang merugikan keuangan negara atau
keuangan daerah;
j) Tidak sedang menjalani sanksi pidana; dan
k) Mempunyai sikap independen dan obyektif.

2. Fungsi Satuan Pengawas Internal


a) Membantu Pemimpin BLUD SMK Negeri 1 Palu
dalam melakukan pengawasan internal SMK.
b) Memberikan rekomendasi perbaikan untuk
mencapai sasaran SMK Negeri 1 Palu secara
ekonomis, efisien, dan efektif.
c) Membantu efektivitas penerapan pola tata kelola di
SMK.
d) Menangani permasalahan yang berkaitan dengan
indikasi terjadinya KKN (Kolusi, Korupsi, dan
Nepotisme) yang menimbulkan kerugian SMK
sama dengan unit kerja terkait.

3. Tugas Satuan Pengawasan Internal


Tugas Satuan Pengawas Internal adalah membantu
manajemen SMK untuk:
a) Pengamanan harta kekayaan;
b) Menciptakan akurasi sistem informasi keuangan;
c) Menciptakan efisiensi dan produktivitas; dan
d) Mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen
dalam penerapan Praktek Bisnis Yang Sehat.
4. Kewenangan Satuan Pengawas Internal
a) Mendapatkan akses secara penuh dan tidak terbatas
terhadap unit-unit kerja SMK, aktivitas, catatan-
catatan, dokumen, personel, aset SMK, serta
informasi relevan lainnya sesuai dengan tugas yang
ditetapkan oleh Pemimpin BLUD SMK Negeri 1
Palu.
b) Menetapkan ruang lingkup kerja dan menerapkan
teknik-teknik audit yang diperlukan untuk
mencapai efektivitas sistem pengendalian internal.
c) Memperoleh bantuan, dukungan, maupun
kerjasama dari personel unit kerja yang terkait,
terutama dari unit kerja yang diaudit.
d) Mendapatkan kerjasama penuh dari seluruh unsur
Pejabat Pengelola SMK, tanggapan terhadap
laporan, dan langkah-langkah perbaikan.
e) Mendapatkan dukungan sumberdaya yang
memadai untuk keperluan pelaksanaan tugasnya.
f) Mendapatkan bantuan dari tenaga ahli, baik dari
dalam maupun luar SMK, sepanjang hal tersebut
diperlukan dalam pelaksanaan tugasnya.

e. Pegawai BLUD
1. Pegawai BLUD menyelenggarakan kegiatan untuk
mendukung kinerja BLUD.
2. Pegawai BLUD berasal dari Pegawai Negeri Sipil
dan/atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja,
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
3. Pegawai BLUD dapat diangkat dari tenaga profesional
lainnya sesuai dengan kebutuhan profesionalitas,
kemampuan keuangan dan berdasarkan prinsip efisiensi,
ekonomis dan produktif dalam meningkatkan pelayanan.
4. Pegawai BLUD dari tenaga profesional lainnya dapat
dipekerjakan secara kontrak atau tetap dan dilaksanakan
sesuai dengan jumlah dan komposisi yang telah disetujui
BPKAD.
1. Pengangkatan dan penempatan pegawai
BLUD berdasarkan kompetensi yaitu
pengetahuan, keahlian, ketrampilan,
integritas, kepemimpinan, pengalaman,
dedikasi dan sikap perilaku yang diperlukan
dalam pelaksanaan tugas dan sesuai dengan
kebutuhan Praktek Bisnis Yang Sehat.

2. Sumber Daya Manusia


Berikut ini adalah profil ketenagaan SMK Negeri 1 Palu

Tabel 30 Profil Ketenagaan SMK Negeri 1 Palu

Perhitung
Standar an
N Jenis Jumla Statu Kekurang
Kebutuh Analisis
o Tenaga h s an
an Beban
Kerja
1 Guru 36 28 4
Umum PNS
16
PPP
K
2
Hono
r
2 Guru 5 5
Perhotela PNS 0
n
3 Guru 8 7
Kuliner PNS
1
Hono
r
4 Guru 7 6
Kecantik PNS
an 1
Hono
r
5 Guru 8 6
Tata PNS
Busana 2
Hono
r
6 Guru 5 3
TKJ PNS
2 2
PPP
K
7 Guru 4 4
ULP PNS
8 Tata 6 1
Usaha PNS
5
Hono
r
9 Security 4 4
Hono
r
10 Cleaning 2 2
Service Hono
r

3. Sumber Daya Keuangan


Sumber daya keuangan SMK Negeri 1 Palu berasal dari APBD
dan Pemanfaatan Aset SMK
Berikut ini realisasi keuangan SMK Negeri 1 Palu dari
berbagai sumber dana:

Tabel 31 Realisasi Keuangan SMK NEGERI 1 PALU

No Sumber Dana Realisasi Tahun Realisasi Tahun 2022


2021

1 Operasional Rp. 2.051.680.000 Rp. 2.018.820.269


APBN

2 Operasional - Rp. 268.934.400


APBD
3 Pendapatan Unit Rp. 22.370.195 Rp. 11.406.195
Produksi
JUMLAH Rp. 2.074.050.195 Rp. 2.299.160.864
(disesuaikan dengan sumber pendapatan sekolah)

4. Sumber Daya Sarana dan Prasarana


Sarana dan prasarana SMK Negeri 1 Palu cukup lengkap
dengan kondisi Gedung yang baru dibangun pada tahun
2021 Berikut disajikan daftar sarana dan prasarana yang
dimiliki oleh SMK Negeri 1 Palu

Tabel 32 Daftar Sarana dan Prasarana SMK


NEGERI 1 PALU

Jumlah Tota Jumlah berdasarkan Kondisi


Ruang/Area Kerja Ruang / l Bai Rusak Rusa
Kecukupa Lua k Sedan k
n s g Berat
(m2)
C. Kinerja Pelayanan SMK
a. Tingkat capaian kinerja SMK N e g e r i 1 P a l u berdasarkan sasaran/ target Renstra SMK N e g e r i 1 P a l u
periode tahun 2019–2024 dituangkan dalam tabel berikut :

Tabel 33 Pencapaian Kinerja Pelayanan SMK N e g e r i 1 P a l u Tahun 2024-2028 Provinsi


Sulawesi Tengah

KETE
INDIKAT R TARGE
PROGRAM/ OR CAPAI T
NO KEGIATAN/ PROGRA AN SATUA SUMBER
SUB M N DANA
KONDI
KEGIATAN /KEGIATAN/
2019 2020 2021 2022 2023 2024 SI
SUB
AKHIR
KEGIATAN
(/TOTA
L)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 PROGRAM 0 0,025 0,025 0,025 0,025 0,025 0,025 % FUNGSION

35
PENUNJANG Persentase AL
URUSAN Peningkatan BLUD
PEMERINTAH Pendapatan

DAERAH
(BLUD) Unit Produksi dan
Jasa

1.1 Administrasi Jumlah 0 1 1 1 1 1 5 dokume FUNGSION


Kepegawaian n AL
Perangkat dokumen BLUD
Daerah ketatausahaan dan
kepegawaian

1.1.1 Pengadaan Pakaian 0 1 1 1 1 1 5 paket FUNGSION


Jumlah AL
Dinas Beserta Atribut
Kelengkapannya BLUD
pengadaaan pakaian
dinas

2.1 Administrasi Umum Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 laporan FUNGSION


Perangkat Daerah AL

36
dan/ atau BLUD Laporan Penyediaan BLUD
Barang dan Jasa

2.1.1 Penyediaan Peralatan 0 1 1 1 1 1 5 paket FUNGSION


dan Perlengkapan Jumlah AL
Kantor BLUD
paket pengadaan

37
KETE
INDIKAT R TARGE
PROGRAM/ OR CAPAI T
NO KEGIATAN/ PROGRA AN SATUA SUMBER
SUB M N DANA
KONDI
KEGIATAN /KEGIATAN/
2019 2020 2021 2022 2023 2024 SI
SUB
AKHIR
KEGIATAN
(/TOTA
L)

3.1 Pengadaan Barang 0 2 2 2 2 2 10 laporan FUNGSION


Milik Daerah Jumlah AL
Penunjang Urusan BLUD
Pemerintah Daerah Laporan Pengadaan
Sarana dan Prasarana

3.1.1 Pengadaan Jumlah peralatan dan 0 1 1 1 1 1 5 paket FUNGSION


mesin lainnya AL
Peralatan dan Mesin BLUD

38
Lainnya

2 PROGRAM 85 85 85 86 86 86 86 % APBD
PENUNJANG Persentase
URUSAN
PEMERINTAH Indikator Program
DAERAH yang Tercapai
(APBD)

Persentase 85 85 85 86 86 86 86 % APBD

realisasi anggaran

Indeks 80 80 80 81 81 81 81 % APBD

profesionalitas ASN

2.1 Perencanaan, Jumlah 0 4 4 4 4 4 20 dokume APBD


Penganggaran, n
dan Dokumen
Evaluasi Perencanaan
dan

39
Kinerja Perangkat Anggaran Perangkat
Daerah Daerah

2.1.1 Koordinasi 0 1 1 1 1 1 5 dokume APBD


Jumlah dokumen n
dan Penyusunan RKA
Dokumen RKA-
SKPD

2.1.2 Koordinasi 0 1 1 1 1 1 5 dokume APBD


Jumlah dokumen n
RKA Perubahan
dan Penyusunan
Dokumen Perubahan
RKA-SKPD

40
KETE
INDIKAT R TARGE
PROGRAM/ OR CAPAI T
NO KEGIATAN/ PROGRA AN SATUA SUMBER
SUB M N DANA
KONDI
KEGIATAN /KEGIATAN/
2019 2020 2021 2022 2023 2024 SI
SUB
AKHIR
KEGIATAN
(/TOTA
L)

2.1.3 Koordinasi dan 0 1 1 1 1 1 5 dokume APBD


Penyusunan Jumlah dokumen DPA n

DPA- SKPD

2.1.4 Koordinasi 0 1 1 1 1 1 5 dokume APBD


Jumlah dokumen n
dan Penyusunan DPA Perubahan

Perubahan DPA-

41
SKPD

2.1.5 Evaluasi Jumlah 0 1 1 1 1 1 5 dokume APBD


n
Kinerja Perangkat dokumen evaluasi
Daerah kinerja

2.2 Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD


Administrasi
Keuangan Perangkat laporan
Daerah pertanggungjawaban
keuangan

2.2.1 Penyediaan Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD


Administrasi
Pelaksanaan laporan Administrasi
Pelaksanaan
Tugas ASN Tugas
ASN

2.2.2 Pelaksanaan 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD


Penatausahaan Jumlah

42
dan laporan verifikasi

Pengujian/Verifikasi penatausahaan

Keuangan SKPD

2.2.3 Koordinasi Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD

dan Pelaksanaan Laporan akuntansi


Akuntansi SKPD perangkat daerah

43
KETE
INDIKAT R TARGE
PROGRAM/ OR CAPAI T
NO KEGIATAN/ PROGRA AN SATUA SUMBER
SUB M N DANA
KONDI
KEGIATAN /KEGIATAN/
2019 2020 2021 2022 2023 2024 SI
SUB
AKHIR
KEGIATAN
(/TOTA
L)

2.2.4 0 2 2 2 2 2 10 dokume APBD


Koordinasi n
Jumlah
dan Penyusunan
Laporan Keuangan dokumen keuangan
Akhir Tahun SKPD SKPD

2.2.5 Koordinasi 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD


dan Jumlah

44
Penyusunan
Laporan laporan keuangan
Keuangan

Bulanan/ Triwulanan/
Semesteran SKPD

2.2.6 Penyusunan 0 1 1 1 1 1 5 laporan APBD


Pelaporan dan Jumlah
Analisis Prognosis
Realisasi Anggaran laporan prognosis

2.3 Administrasi Barang Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 Laporan APBD


Milik Daerah pada
Perangkat Daerah Laporan Pengelolaan
Barang Milik Daerah

2.3.1 Rekonsiliasi 0 12 12 12 12 12 60 Laporan APBD


Jumlah Kegiatan dan

dan Penyusunan Laporan


Laporan Barang

45
Milik Daerah pada
SKPD

2.4 Administrasi Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 Laporan APBD


Kepegawaian
Perangkat dokumen
Daerah ketatausahaan dan
kepegawaian

2.4.1 Koordinasi 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD


Jumlah laporan

dan Pelaksanaan data pegawai

Sistem Informasi
Kepegawaian

46
KETE
INDIKAT R TARGE
PROGRAM/ OR CAPAI T
NO KEGIATAN/ PROGRA AN SATUA SUMBER
SUB M N DANA
KONDI
KEGIATAN /KEGIATAN/
2019 2020 2021 2022 2023 2024 SI
SUB
AKHIR
KEGIATAN
(/TOTA
L)

2.4.2 Monitoring, Evaluasi, 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD


dan Penilaian Kinerja Jumlah laporan
Pegawai SKP yang
tepat waktu

2.5 Jumlah 0 3 3 3 3 3 15 laporan APBD


Administrasi

Laporan Penyediaan
Umum Perangkat
Barang dan Jasa

47
Daerah

2.5.1 Fasilitasi jumlah 0 10 10 10 10 10 50 kali APBD

Kunjungan Tamu paket pengadaan

2.5.2 Penyelenggaraan 0 1 1 1 1 1 5 laporan APBD


Rapat Koordinasi Jumlah Laporan

dan Konsultasi
SKPD

2.5.3 Jumlah daftar arsip 0 3 3 3 3 3 15 dokume APBD


Penatausahaan aktif, arsip inaktif, n
arsip vital
Arsip Dinamis pada
SKPD

2.6 Jumlah Laporan 0 2 2 2 2 2 10 laporan APBD


Pengadaan Barang Pengadaan Barang
Milik Daerah Milik Daerah
Penunjang Urusan Penunjang Urusan
Pemerintah Daerah Pemerintah Daerah

48
2.6.1 Pengadaan Mebel Jumlah mebel 0 1 1 1 1 1 5 set APBD

2.6.2 Pengadaan Jumlah peralatan dan 0 1 1 1 1 1 5 paket APBD


mesin lainnya
Peralatan dan Mesin
Lainnya

2.7 Penyediaan Jasa Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD


Penunjang
laporan Penyediaan
Urusan Pemerintahan Jasa
Daerah Penunjang Urusan

49
KETE
INDIKAT R TARGE
PROGRAM/ OR CAPAI T
NO KEGIATAN/ PROGRA AN SATUA SUMBER
SUB M N DANA
KONDI
KEGIATAN /KEGIATAN/
2019 2020 2021 2022 2023 2024 SI
SUB
AKHIR
KEGIATAN
(/TOTA
L)

Pemerintahan Daerah

2.7.1 Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 bulan APBD


Penyediaan Jasa
penyediaan
Komunikasi, Sumber
Jasa
Daya Air dan Listrik

Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik

50
2.8 Jumlah 0 12 12 12 12 12 60 laporan APBD
Pemeliharaan Barang
Milik Daerah laporan Pemeliharaan
Penunjang Urusan Barang Milik Daerah
Pemerintahan Daerah Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah

2.8.1 Pemeliharaan Jumlah peralatan dan 0 6 6 6 6 6 30 paket APBD


Peralatan dan Mesin mesin lainnya yang
Lainnya dipelihara

3 PROGRAM 100 100 100 100 100 100 100 % FUNGSION


PENGELOLAAN Persentase AL
PENDIDIKAN BLUD
(BLUD) Kelulusan Peserta
Didik

3.1 Jumlah lulusan yang orang FUNGSION


Pengelolaan terserap di dunia AL
Pendidikan kerja dan BLUD
SMK berwirausaha

51
3.1.1 Jumlah MOU dengan 90 95 96 97 98 99 485 paket FUNGSION

Link and Match dunia kerja AL

dengan dunia kerja Jumlah lulusan orang BLUD

yang
terserap di dunia
kerja

3.2 Peningkatan Persentase 0% 5 5 5 5 5 5% % FUNGSION


Pelayanan AL

52
KETE
INDIKAT R TARGE
PROGRAM/ OR CAPAI T
NO KEGIATAN/ PROGRA AN SATUA SUMBER
SUB M N DANA
KONDI
KEGIATAN /KEGIATAN/
2019 2020 2021 2022 2023 2024 SI
SUB
AKHIR
KEGIATAN
(/TOTA
L)

BLUD Peningkatan Sales BLUD


Growth

3.2.1 Pelayanan TeFa Jumlah program 100 100 100 100 100 100 100 % FUNGSION
Pariwisata keahlian AL
BLUD
dan Teknologi yang melaksanakan
TeFa

53
4 PROGRAM 100 100 100 100 100 100 100 % APBD
Persentase
PENGELOLAAN
PENDIDIKAN
Kelulusan Peserta
(APBD)
Didik

4.1 Jumlah lulusan yang orang APBD


terserap di dunia
kerja dan
Pengelolaan berwirausaha
Pendidikan
Jumlah peserta didik 10 10 15 20 25 30 30 peserta APBD
SMK
yang mengikuti didik
lomba

Jumlah guru 12 20 30 40 50 60 60 orang APBD


yang
mendapatkan
pelatihan

4.1.1 Jumlah 10 11 12 13 14 15 65 Kali APBD


Pembinaan Minat,

54
Bakat dan Kreativitas
kegiatan pembinaan
peserta didik
Minat Bakat dan
Kreativitas peserta
didik

4.1.2 Penyelenggaraan 1.231 1.232 1.233 1.234 1.235 1.236 6.170 peserta APBD
Proses Belajar Jumlah peserta didik didik
dan Ujian yg mengikuti

bagi Peserta
Didik proses belajar

55
KETE
INDIKAT R TARGE
PROGRAM/ OR CAPAI T
NO KEGIATAN/ PROGRA AN SATUA SUMBER
SUB M N DANA
KONDI
KEGIATAN /KEGIATAN/
2019 2020 2021 2022 2023 2024 SI
SUB
AKHIR
KEGIATAN
(/TOTA
L)

4.1.3 Pengadaan Alat 0 1 2 3 4 5 15 unit APBD


Praktik dan Peraga Jumlah alat praktek
Peserta Didik dan peraga peserta
didik

4.1.4 Pengembangan Karir 2 3 4 5 6 7 25 orang APBD


Pendidik dan Tenaga Jumlah Guru dan
Kependidikan Pada Tenaga Kependidikan
Satuan Pendidikan yang

56
SMK
mengikuti
pengembangan karir

Keterangan:
Kolom 1: diisi dengan nomor
program/kegiatan/sub-kegiatan.
Kolom 2: diisi dengan nama
program/kegiatan/sub-kegiatan
Kolom 3: diisi dengan indikator
program/kegiatan/sub-kegiatan
Kolom 4: diisi dengan
ketercapaian pada tahun berjalan
Kolom 5 s.d. 9: diisi dengan target
5 tahun mendatang
Kolom 10: diisi dengan kondisi akhir
(total) target 5 tahun mendatang Kolom

57
11: diisi dengan satuan ketercapaian dan
target
Kolom 12: diisi dengan sumber pendanaan

58
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS SMK

A. Identifikasi Masalah Layanan Sekolah terhadap Masyarakat


Berdasarkan analisis gambaran umum pelayanan
SMK Negeri 1 Palu periode sebelumnya, terdapat berbagai
indikator yang telah memenuhi target, namun di sisi lain
terdapat pula berbagai permasalahan dan tantangan yang
masih dihadapi dan perlu ditangani secara terencana, sinergis,
dan berkelanjutan.

Identifikasi permasalahan yang dihadapi SMK Negeri 1 Palu


disajikan dalam tabel berikut :

Tabel 34 Pemetaan Permasalahan Pelayanan SMK


Negeri 1 Palu

No Masala Masala Akar Masalah


h h
Pokok
1. Belum ada regulasi/pay
hukum untuk memasa
Produk belum terserap ke produk hasil belajar pe
1 TeFa masyarakat secara optimal didik
(optimalisasi keterserapan produk 2. Belum ada regulasi ijin
ke masyarakat) produksi dan pemasaran
3. Mindset marketing produk
(barang dan jasa) SMK

2 SDM Jumlah guru produktif Belum ada kolaborasi dengan


(produktivitas guru) pihak eksternal

59
1. Belum ada pemetaan
3 Aset Optimalisasi pemanfaatan aset tarif layanan
setempat
2. Mindset marketing aset SM

B. Isu Strategis
Informasi yang diperlukan dalam perumusan isu-isu strategis
berdasarkan tugas dan fungsi ini adalah:
1. Regulasi/payung hukum untuk memasarkan produk hasil
belajar peserta didik.
2. Regulasi ijin
produksi dan
pemasaran.
3. Pemasaran produk (barang dan jasa) SMK Negeri 1 Palu
4. Kolaborasi dengan pihak eksternal
5. Peta tarif layanan setempat
6. Potensi aset SMK Negeri 1 Palu

1) Analisis isu-isu strategis yang bersumber dari internal


a) Pengajaran berdasarkan Teaching Factory (TeFa)
Isu strategis terkait TeFa yaitu terkait regulasi
pengaturannya dimana peraturan di daerah belum
terlalu mendukung pelaksanaan pembelajaran di SMK
yang menggunakan TeFa. Hal ini juga berpengaruh
pada pengaturan regulasi lokal di SMK sendiri.

b) SDM
Ada beberapa isu strategis terkait SDM yaitu:
i) Keterbatasan jumlah guru, bendahara, sistem
informasi pendidikan, petugas kebersihan dan

60
penjaga malam dibanding beban kerjanya
ii) Kurangnya jenis peningkatan kapasitas
(pelatihan) petugas yang sudah terpenuhi
iii) Rendahnya gaji/insentif pegawai non PNS
c) Aset
Adanya keterbatasan anggaran pemeliharaan sarana
prasarana (gedung, peralatan bengkel, kendaraan
operasional, IPAL, dan lain-lain)
d) Operasional SMK
Adanya keterbatasan anggaran operasional (listrik, air,
internet, kebersihan, dan lain-lain) sehingga perlu
tambahan pendapatan melalui layanan nyata SMK
terhadap masyarakat yang bisa digunakan untuk
operasional layanan SMK melalui penerapan BLUD

2) Isu-isu strategis yang berasal dari analisis eksternal


Memasuki tahun anggaran 2023 secara nasional
maupun lokal, kita masih dihadapkan pada berbagai
masalah dan tantangan di bidang pendidikan, diantaranya:
a) Pengajaran berdasarkan Teaching Factory (TeFa)
Kebijakan pelayanan pendidikan kejuruan yang
berubah-ubah dan tidak menguntungkan
b) SDM
Sulitnya mencari tenaga pendidik dan tenaga
Pendidikan yang berkualitas untuk ditempatkan di
SMK
c) Kompetitor
Tingginya jumlah SMK kompetitor baik negeri
maupun swasta dan jarak yang terlalu dekat antar
SMK tersebut

61
d) Lingkungan sekitar SMK
Kesadaran masyarakat tentang hukum, budaya dan
agama yang bervariasi karena posisi dan lokasi SMK
yang berada di kota besar dan padat penduduk dengan
tingkat pertumbuhan ekonomi cukup pesat

C. Rencana Pengembangan Layanan


Isu strategis berdasarkan analisis internal dan eksternal di
SMK N e g e r i 1 P a l u adalah sebagai berikut:

1. Related Diversification (keanekaragaman)


Diversifikasi pada SMK Negara 1 Palu dapat
dilihat dari berbagai macam jenis produk dan layanan
yang sudah dikembangkan. Setiap layanan didukung
oleh SDM mulai dari guru, teknisi, pegawai kafe dan
resto, tenaga administrasi, bendahara, kasir, kebersihan,
penjaga malam, sarana prasarana, dan kolaborasi
dengan Dunia Kerja.
Keanekaragaman layanan SMK Negeri 1 Palu berupa
layanan Catering ,restoran service, layanan Desain, Tour
Guide, EO, Fashion Design, Loundry,Housekeeping dan
Layanan Kecantikan.
Semua keanekaragaman layanan di atas
dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen
yaitu masyarakat akan layanan pariwisata dan
teknologi.

2. Market Development (pengembangan pasar)


Pengembangan dan peningkatan konsumen serta
pemasaran yang dilakukan oleh SMK Negeri 1 Palu
dengan memperluas jangkauan konsumen tingkat lokal,

62
nasional, dan internasional secara konvensional dan
marketplace.

Akses terhadap SMK yang mudah merupakan


alasan tersendiri bagi masyarakat untuk memilih SMK
Negeri 1 Palu sebagai tempat mendapatkan layanan
dapat dijangkau melalui kemudahan transportasi dan
jaringan komunikasi.

Kelengkapan fasilitas, kelengkapan aset,


kelengkapan alat praktek tefa, profesionalitas tenaga
pendidik dan tenaga kependidikan, kejelasan prosedur
dan kelengkapan alat praktik menjadi salah satu alasan
masyarakat memilih SMK Negeri 1 Palu

Perkembangan bisnis dan kawasan industri yang


masih terus berjalan disekitar lokasi SMK memberikan
berpotensi besar bagi SMK untuk meningkatkan
pengembangan pasar.

3. Product Development (pengembangan produk)


Pengembangan produk layanan yang dilaksanakan oleh
SMK Negeri 1 Palu dengan memperhatikan kebutuhan
konsumen melalui hasil identifikasi kebutuhan dan umpan
balik masyarakat. Beberapa produk layanan yang menjadi
unggulan antara lain:
a. Catering;
b. Bakery;
c. Penyewaan alat hidang;
d. Layanan Service ( Waiter dan Waitress)
e. Tata rias;
f. Tour guide;
g. Loundry;

63
h. Ladies dress making;
i. Design dan service.
j. Jasa Voucer Internet
k. Penyewaan Laboratorium Komputer
l. Jasa Desain Spanduk, Undangan, logo, stiker,baner, buku
induk, buku panduan, sertifikat dan nametag

Selain mengembangkan produk unggulan yang


sesuai dengan kompetensi keahlian, SMK Negeri 1 Palu
juga dapat mengembangkan produk-produk lainnya di
luar kompetensi keahlian, misalnya pemanfaatan
limbah.

4. Platform Collaboration (Kolaborasi)


Pengembangan pelayanan melalui strategi
kolaborasi dilaksanakan dengan meningkatkan
koordinasi dengan DUDIKA, masyarakat, media,
lembaga terkait melalui koordinasi perencanaan
anggaran, pembinaan,

64
pengawasan, pemasaran, bertujuan untuk meningkatkan
kualitas dan akuntabilitas pelayanan publik.
5. Peningkatan Sarana Prasarana Layanan
Kebutuhan sarana dan prasarana tefa dan aset di
SMK perlu ditingkatkan sesuai dengan layanan prima
terhadap masyarakat.
Beberapa rencana terkait penambahan, revitalisasi,
perawatan dan kalibrasi sarana dan prasarana antara lain:
a. Pemutakhiran alat praktik
b. Penerapan teknologi digital
c. Pembenahan laboratorium dan bengkel
d. Penerapan 5S dan K3L serta ECP (Ergonomic Check
Point)

6. Peningkatan Mutu SDM


Seiring dengan meningkatnya tuntutan kualitas layanan
terhadap pelanggan, maka SMK Negeri 1 Palu perlu melakukan
rencana pengembangan SDM meliputi:
a. Pelatihan guru dan tenaga kependidikan
b. Sertifikasi guru dan tenaga kependidikan
c. Magang guru dan tenaga kependidikan
d. Studi lanjut guru dan tenaga kependidikan

65
BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN DAN ARAH KEBIJAKAN

A. Visi SMK
Visi SMK Negeri 1 Palu ”Menjadi Sekolah Unggul
Dalam Bidang Kepariwisataan dan Teknologi, Berwirausaha,
Berkarakter, dan Berwawasan Lingkungan”. Visi SMK
Negeri 1 Palu sejalan dengan cita-cita Pemerintah Provinsi
Sulawesi Tengah mewujudkan kehidupan berkualitas melalui
pemerataan layanan pendidikan. Selain melalui pemerataan,
layanan pendidikan harus lebih bermutu sehingga masyarakat
(peserta didik) menerima pelayanan pendidikan yang
berkualitas. Kehidupan masyarakat lebih baik dan terdorong
untuk berperan aktif dan mandiri serta berdaya saing.
Visi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah 2021-2026 “
Gerak Cepat menuju Sulawesi Tengah Lebih Sejahtera Dan
Lebih Maju”
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah berupaya
mewujudkan masyarakat yang aktif, mandiri serta berdaya
saing tinggi melalui pelayanan SMK Negeri 1 Palu yang
dapat memfasilitasi masyarakat sehingga menyadari
kebutuhan akan pendidikan, mau dan mampu serta terampil
dalam kompetensinya.

B. Misi SMK Negeri 1 Palu


Misi SMK Negeri 1 Palu adalah misi sekolah yang
sudah ada, jika belum sesuai dengan misi Pemerintah Daerah
dapat disempurnakan dengan menyesuaikan langkah- langkah

66
dalam mencapai visi yang akan dilakukan dalam kurun waktu
5 (lima) tahun. Adapun misi untuk mencapai visi SMK
N e g e r i 1 P a l u adalah dengan:
1. Terlaksananya Proses Belajar Mengajar yang berorientasi
pada Kurikulum Merdeka bidang Pariwisata dan
Teknologi yang berbasis Kompetensi sesuai dengan
kebutuhan Industri;
2. Terjadinya peningkatan sumber daya GTK yang memenuhi
Kualifikasi Profesional, Sertifikat Kompetensi, Kreatif
dan Inovatif;
3. Terjalinnya kemitraan dengan Dunia Usaha, Dunia Industri
dan Dunia Kerja (DUDIKA);
4. Terbentuknya siswa berjiwa wirausaha;
5. Terselenggaranya sekolah berkarakter mulia dan
berwawasan lingkungan.

Agar dapat memberikan pelayanan prima yang


berkualitas maka, SMK Negeri 1 Palu membuat perencanaan
peningkatan sarana prasarana dan peningkatan kualitas
sumber daya manusia melalui perencanaan tingkat Program
Keahlian. Monitoring dan evaluasi kegiatan di SMK Negeri
1 Palu dilaksanakan melalui penilaian kinerja.

C. Tujuan (Tujuan Pengembangan Layanan)


Tujuan SMK merupakan penjabaran atau implementasi dari
pernyataan setiap misi SMK yang mengandung makna:
1. Merupakan hasil akhir yang akan dicapai atau dihasilkan dalam
jangka waktu sampai tahun terakhir renstra.
2. Menggambarkan arah strategis organisasi dan perbaikan-perbaikan
yang ingin diciptakan sesuai tugas pokok dan fungsi organisasi

67
3. Meletakkan kerangka prioritas untuk memfokuskan arah saran dan
strategi organisasi berupa kebijakan, program operasional dan
kegiatan pokok organisasi selama kurun waktu renstra.
4. Berdasarkan hal tersebut maka tujuan SMK Negeri 1 Palu adalah
sebagai berikut:

Tujuan SMK merupakan penjabaran atau implementasi dari


pernyataan setiap misi SMK yang mengandung makna:

1. Menghasilkan proses belajar mengajar berorientasi pada


kurikulum Merdeka bidang Pariwisata dan Teknologi
yang berbasis kompetensi sesuai dengan kebutuhan
Industri;
2. Meningkatkan sumber daya GTK yang memenuhi
kualifikasi professional, sertifikat kompetensi, kreatif dan
inovatif;
3. Menjalin kemitraan dengan Dunia Industri dan Dunia
Usaha ( DUDIKA );
4. Membentuk siswa yang berjiwa wirausaha;
5. Menyelenggarakan sekolah berkarakter mulia dan
berwawasan lingkungan.

D. Sasaran (Sasaran Pengembangan Layanan)

Tabel 33 Sasaran Pengembangan Layanan SMK


Negeri 1 Palu
No Tujua Sasaran Indikator Sasaran
n
1 Menghasilkan proses Meningkatnya 1 Meningkatnya angka
belajar mengajar kualitas proses ketersediaan lulusan d
berorientasi pada belajar mengajar DUDIKA

68
kurikulum Merdeka dibidang pariwisata
bidang Pariwisata dan dan teknologi yang
Teknologi yang berbasis kompetensi
berbasis kompetensi industri.
sesuai dengan
kebutuhan Industri
2 Meningkatkan 1. Tingkat 1 Persentase GTK yang
sumber daya GTK Pendidikan dan memiliki gelar Pendidik
yang memenuhi kualifikasi Guru sesuai dengan bidang da
kualifikasi jenjang Pendidikan yang
professional, ajarkan.
sertifikat 2
kompetensi, kreatif 2. Jumlah Guru Jumlah dan persentase
dan inovatif degan sertifikat GTK yang telah mengik
kompetensi dan lulus uji kompetens
untuk mendapatkan
3. sertifikat pendidik.
Evaluasi kinerja rutin
3. Evaluasi kinerja terhadap GTK untuk
Guru mengukur kemajuan dal
penerapan kreatifitas,
inovasi dan
profesionalisme

3 Menjalin kemitraan 1. Jumlah kemitraan 1 Jumlah kemitraan


dengan Dunia terbentuk formal antara SMK da
Industri dan Dunia 2. Tingkat pertisipasi IDUKA yang
Usaha ( IDUKA ) siswa dalam program ditandatangani dalam
kemitraan industri periode tertentu

69
2 Persentase Siswa yan
3. Jumlah siswa yang terlibat dalam program
diterima di IDUKA magang dan program
pelatihan kemitraan
3 IDUKA
Jumlah siswa yang
diterima sebagai peker
tetap atau magang di
Perusahaan (IDUKA
4 Membentuk siswa yang - Menerapkan 1 Meningkatnya indicator
berjiwa wirausaha kurikulum berbasis kemampuan dan
kewirausahaan mengembangkan
- Mendorong keterlibatan 2 kemampuan bisnis
siswa dalam berbagai Meningkatnya jumlah
kegiatan kewirausahaan partisipasi siswa dalam
kegiatan project
kewirausahaan
5 Menyelenggarakan 1. Implementasi 1. Evaluasi penerapan dan
sekolah berkarakter Kurikulum berkarakter efektivitas kurikulum
mulia dan berwawasan dan lingkungan berkarakter dan lingkung
lingkungan diseluruh program
2. pembelajaran sekolah
2. Partisipasi dalam Persentase siswa yang
kegiatan Lingkungan berpartisipasi dalam
3. kegiatan lungkungans
3. Tingkat Kedisiplinan Mengukur Tingkat
kedisiplinan siswa, terma
kehadiran dan ketepatan
waktu sebagai indicator
karakter yang baik.

70
E. Strategi dan Arah Kebijakan

Tabel 1 Strategi dan Arah Kebijakan


TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN
Meningkatkan Warga sekolah 1. Penyediaan 1. Peningkatan kualifikasi
layanan kreativitas pendidik dan pendidik dan tenaga kependid
dan inovasi warga tenaga 2. Magang pendidik dan tenag
sekolah kependidikan kependidikan secara periodik
yang kreatif dan
inovatif

2. Penyediaan 1. Penerapan Merdeka belajar


pembelajaran 2. Pembelajaran Berbasis Proj
untuk
menumbuhkan
kreativitas dan
inovasi peserta
didik sesuai
kebutuhan
DUNIA KERJA
3. dst………. ……………

71
BAB V
PROGRAM,
KEGIATAN, SUB-
KEGIATAN DAN
KERANGKA
PENDANAAN

Renstra yang lengkap juga meliputi Tujuan, Sasaran, Rencana


Program dan Kegiatan, Sub kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok
Sasaran dan Pendanaan Indikatif Renstra tersebut dapat terealisasi
jika ada pendanaannya yang berasal dari pendapatan SMK. Rencana
pendapatan yang akan dicapai oleh SMK yang akan menerapkan
BLUD pada tahun 20X1 sampai dengan 20x5 adalah sebagai berikut:

N JENIS TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAH


O PENDAPATAN 20X1 20X2 20X3 20X4 20X
1 Jasa Layanan - - - -
Pendidikan
Jasa Layanan Bidang
2 Keahlian Teknologi 21,489,000.0 23,550,000.0 25,450,000.0 29,700,000.0 33,15
dan Rekayasa – 0 0 0 0
Keahlian Teknik
Otomotif
 Jasa Layanan 9,550,000.00 10,800,000.0 11,000,000.0 12,250,000.0 12,80
Keahlian Teknik 0 0 0
Kendaraan Ringan
Otomotif
 Jasa Layanan 4,719,000.00 4,950,000.00 5,200,000.00 6,200,000.00 7,250
Keahlian Teknik dan
Bisnis Sepeda Motor

72
 Jasa Layanan
Keahlian Teknik dan 3,100,000.00 3,450,000.00 4,000,000.00 5,750,000.00 6,358
Manajemen
Perawatan
Otomotif
 Jasa Layanan
Keahlian 4,120,000.00 4,350,000.00 5,250,000.00 5,500,000.00 6,750
Otomotif Daya dan
Konversi Energi
3 Pendapatan Hibah 306,550,000. 313,250,000. 349,600,000. 400,000,000. 480,0
00 00 00 00
 Pendapatan Hibah 125,000,000. 128,250,000. 155,000,000. 175,000,000. 225,0
Terikat 00 00 00 00
 Pendapatan Hibah 181,550,000. 185,000,000. 194,600,000. 225,000,000. 255,0
Tidak Terikat 00 00 00 00
4 Hasil Kerjasama 127,500,000. 133,000,000. 135,500,000. 144,582,000. 148,7
00 00 00 00
 Kerjasama Pelatihan 25,000,000.0 28,750,000.0 29,000,000.0 35,000,000.0 36,70
0 0 0 0
 Kemitraan
dengan Pihak 17,500,000.0 18,500,000.0 20,500,000.0 22,000,000.0 23,50
Ketiga - Sewa 0 0 0 0
Peralatan dan Mesin
 Kemitraan dengan
Pihak Ketiga – Sewa 85,000,000.0 85,750,000.0 86,000,000.0 87,582,000.0 88,50
Gedung dan Bangunan 0 0 0 0
5 Operasional APBD 1,230,750,00 1,300,250,00 1,345,800,00 1,385,000,00 1,411
0.00 0.00 0.00 0.00
6 Bantuan Operasional 1,155,000,00 1,235,400,00 1,290,000,00 1,325,000,00 1,375
Sekolah 0.00 0.00 0.00 0.00

73
7 Lain-lain Pendapatan 14,950,000.0 17,101,000.0 18,355,000.0 23,225,000.0 24,00
BLUD yang Sah 0 0 0 0
 Jasa Giro/Bunga 2,450,000.00 2,627,000.00 2,850,000.00 2,975,000.00 3,000
 Pengembangan Usaha 12,500,000.0 14,474,000.0 15,505,000.0 20,250,000.0 21,00
Kafe 0 0 0 0
JUML 2,856,239,00 3,022,551,00 3,164,705,00 3,307,507,00 3,472
AH 0.00 0.00 0.00 0.00

74
Berdasarkan Rencana Pendapatan SMK dan berdasarkan
Tujuan dan Sasaran yang telah disusun sebelumnya maka selanjutnya
dapat disusun rencana program, kegiatan dan sub kegiatan pada SMK
Negeri 1 Palu Selama 5 tahun kedepan sesuai periode kepemimpinan
Gubernur. Rencana program, kegiatan dan sub kegiatan meliputi
berikut ini:

1. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah yang dibiayai


dari dana BLUD meliputi kegiatan dan sub kegiatan sebagai
berikut:
a. Kegiatan Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah
1) Sub kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut
Kelengkapannya
b. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat
Daerah dan/ atau BLUD
1) sub kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
c. Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan
Pemerintah Daerah
1) sub kegiatan Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya
2. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah yang dibiayai
dari dana APBD meliputi kegiatan dan sub kegiatan sebagai
berikut:
a. Kegiatan Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah
1) sub kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
2) sub kegiatan Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
3) sub kegiatan Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan

75
RKA-SKPD
4) sub kegiatan Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD
5) sub kegiatan Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
6) sub kegiatan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
b. Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
1) sub kegiatan Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN
2) sub kegiatan Pelaksanaan Penatausahaan
dan Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD
3) sub kegiatan Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD
4) sub kegiatan Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
5) sub kegiatan Koordinasi dan Penyusunan
Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD
6) sub kegiatan Penyusunan Pelaporan dan Analisis
Prognosis Realisasi Anggaran
c. Kegiatan Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat
Daerah
1) sub kegiatan Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan
Barang Milik Daerah pada SKPD
d. Kegiatan Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah
1) sub kegiatan Koordinasi dan Pelaksanaan Sistem Informasi
Kepegawaian
2) sub kegiatan Monitoring, Evaluasi, dan Penilaian Kinerja
Pegawai
e. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah
1) sub kegiatan Fasilitasi Kunjungan Tamu
2) sub kegiatan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi
SKPD

76
3) sub kegiatan Penatausahaan Arsip Dinamis pada SKPD

77
f. Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang
Urusan Pemerintah Daerah
1) sub kegiatan Pengadaan Mebel
2) sub kegiatan Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya
g. Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
1) sub kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air
dan Listrik
h. Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang
Urusan Pemerintahan Daerah
1) sub kegiatan Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya
3. Program Pengelolaan Pendidikan yang dibiayai dari dana
BLUD meliputi kegiatan dan subkegiatan sebagai berikut:
a. Kegiatan Pengelolaan Pendidikan SMK
1) sub kegiatan Link and Match dengan DUNIA KERJA
b. Kegiatan Peningkatan Pelayanan BLUD
1) sub kegiatan Pelayanan TeFa Teknologi dan Rekayasa
4. Program Pengelolaan Pendidikan yang dibiayai dari dana
APBD meliputi kegiatan dan sub kegiatan sebagai berikut:
a. Kegiatan Pengelolaan Pendidikan SMK
1) sub kegiatan Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas peserta
didik
2) sub kegiatan Penyelenggaraan Proses Belajar dan Ujian bagi
Peserta Didik
3) sub kegiatan Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Peserta Didik
4) sub kegiatan Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Pada Satuan Pendidikan SMK

Program, kegiatan dan sub kegiatan pada SMK Negeri 1 Palu


berdasarkan tujuan dan sasaran yang telah ditentukan sebelumnya,

78
secara rinci dapat dilihat dalam Lampiran dokumen Rencana
Strategis BLUD SMK NEGERI 1 PALU Negeri 1 Palu ini

79
B
A
B

V
I

P
E
N
U
T
U
P

Renstra Bisnis SMK Negeri 1 Palu merupakan panduan bagi


SMK Negeri 1 Palu dalam melaksanakan fungsi pelayanan kepada
masyarakat dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a. Renstra Bisnis SMK Negeri 1 Palu ditujukan untuk menjabarkan
Visi, Misi dan Strategi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengan
pada dokumen RPJMD Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah
tahun 2023 sampai dengan tahun 2028 yang disusun dalam
bentuk Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan SMK
Negeri 1 Palu yang dalam pelaksanaannya disusun program, dan
kegiatan, dan sub kegiatan. Visi SMK Negeri 1 Palu adalah
”Menghasilkan tamatan yang berkualitas, berdedikasi,
berkarakter dan ber-taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.”,
diharapkan menjadi arah pembangunan pendidikan di wilayah
Kota Palu selama lima tahun ke depan.
b. SMK Negeri 1 Palu memerlukan Penerapan BLUD yang

80
memiliki fleksibilitas pengelolaan keuangan yang berbeda
dengan pengelolaan keuangan daerah pada umummnya untuk
mencapai visi yang telah ditetapkan.
c. Penyusunan Renstra BLUD 2024-2028 merupakan salah satu
persyaratan administratif yang harus dipenuhi untuk menjadi
sekolah yang dapat menerapkan BLUD.

6.1. Langkah-langkah Implementasi


Langkah-langkah implementasi untuk pelaksanaan Renstra
BLUD SMK NEGERI 1 PALU Negeri 1 Palu
adalah sebagai berikut:
a. Implementasi penerapan BLUD pada SMK Negeri 1 Palu
ini memerlukan masa transisi. Selama masa transisi akan
dilaksanakan sosialisasi, penyesuaian terhadap sistem,
pelatihan sumber daya manusia, desain akuntansi, analisis
biaya dan tarif serta langkah-langkah lain yang
diperlukan
b. Situasi yang mempengaruhi SMK Negeri 1 Palu akan
selalu mengalami perubahan. Oleh karena itu, sekolah
harus melakukan penyesuaian untuk menjamin konsisten
strategi, kebijakan, program, kegiatan, anggaran dan
prosedur pelaksanaan.

6.2. Penutup
SMK sebagai pusat pengembangan, pemberdayaan
dan pelayanan pendidikan kejuruan akan lebih aktif mencari
terobosan dalam rangka memberikan kepuasan kepada
pelanggannya. Tugas pimpinan baik di Dinas Pendidikan
maupun SMK adalah menciptakan strategi pelayanan prima di
SMK dalam rangka meningkatkan ’image’ masyarakat

81
terhadap SMK, yang berorientasi pa da kepuasan masyarakat.
Untuk itu, semua jajaran di Dinas Pendidikan dan SMK
Negeri 1 Palu memiliki komitmen yang tinggi untuk
mewujudkan pelayanan prima di sekolah dengan cara
mengubah pola pengelolaan keuangannya dalam bentuk
penerapan BLUD.

82
LAMPIRAN
PROGRAM, KEGIATAN, SUB-KEGIATAN DAN
KERANGKA PENDANAAN (contoh)

Tabel 37 Ilustrasi Program dan Kegiatan SMK secara Umum

Data
Capaian Unit
pada Target Kinerja Program dan Kerj
Tahun Kerangka Pendanaan a S
Awal Pera
Program/ Perenca ngkat
Tujua Sasar Kegiatan/ Indikat naan Daer
n an Sub or 20X ah
Kegiatan 20X0 20 20 20 20 5 Pena
X1 X2 X3 X4 nggu
ng
jawa

83
b

Ter R
ea p. Targe Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp. Targ Rp.

lisa (00 t (000) get (000) get (000) get (000) et (000

si 0)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 11 12 13 14 15 16 17 1
0 8

Meningk Peserta PROGRAM Persentas 0% - 0,02 140.0 0,02 170.00 0,02 175.0 0,02 178.6 0,02 187. Kep B
atkan e 5% 00 5% 0 5% 00 5% 06 5% 53 ala L
U
D
Pelayana didik, PENUNJANG Peningkat 6 Seko
n URUSAN an lah
pendidik pendidi PEMERINTA Pendapat
dan k, H an
tenaga tendik/ DAERAH Unit
(BLUD) Produksi

84
kependidi pegawa dan Jasa
kan, i
Pelayana
n
Sarana
dan
Prasaran
a
Administrasi Jumlah 0 - 1 20.00 1 20.50 1 22.00 1 23.1 1 24.2 Kas
0 0 0 00 55 uba
g
Kepegawaian dokumen dok doku dok dok dok doku T
u m u u u m U
Perangkat ketatausa me en men men men en
Daerah haan n
dan
kepegawa
ian

Pengadaan Jumlah 0 - 1 40.00 1 44.00 1 46.20 1 48.51 1 50.9 Kasu

85
Pakaian paket 0 0 0 0 paket 36 bag
TU
Dinas Beserta pengadaaa pake pake pake pake
Atribut n t t t t
Kelengkapanny pakaian
a dinas

Administrasi Jumlah 0 - 12 20.000 12 20.500 12 22.00 12 23.1 12 24.2 Kas


Umum 0 00 55 uba
g
Perangkat Laporan lapo lapo lap lap lap lapo T
Daerah dan/ r r or or or r U
atau BLUD Penyedia an an an an an an
an
Barang
dan
Jasa

86
Data
Capaian
pada Target Kinerja Program dan Unit
Tahun Kerangka Pendanaan Kerja
Awal Perang
Perenca kat
Tujua Sasar Program/ Indikat naan Daerah
n an Kegiatan/ or Penang
Sub gung
Kegiatan jawab

20X
20X0 20 20 20 20 5
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Targe Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp.

lisa (00 t (000) get (000) get (000) get (000) get (000

87
si 0)

Penyediaan Jumlah 0 - 1 20.000 1 20.500 1 22.00 1 23.1 1 24.25 Kasuba


Peralatan dan paket pak paket pake pake 0 pake 00 paket 5 g TU
Perlengkapan pengada et t t t
Kantor an

Pengadaan Jumlah 0 - 2 100.00 2 105.00 2 106.8 2 106. 2 112. Wak


Barang 0 0 00 99 3 a
Milik Daerah Laporan lapor lapo lap lap lap 6 lapor 46 Sarpr
r or or or as
Penunjang Pengadaa an an an an an an
Urusan n
Pemerintah Sarana
Daerah dan
Prasaran
a

Pengadaan Jumlah 0 - 1 100.00 1 105.00 1 106.8 1 106.9 1 112.3 Wa


Peralatan dan peralata pak paket 0 paket 0 paket 00 paket 96 paket 4 ka
Mesin n dan et 6 Sarp

88
Lainnya mesin ras
lainnya

Meningk Peserta PROGRAM Persentas 85% 85% 529.1 85 555.65 86 583.4 86 612.6 86 643.2 Kepala
atkan e 90 % 0 % 32 % 04 % 3
pelayana didik, PENUNJANG Indikator 286. 4 Sekola
n URUSAN 7 h
Pengelola pendidi PEMERINTA Program 00
an k, H yang
SMK, tendik/ DAERAH Tercapai
pega (APBD)
pelayana wai,
n alumni,
biaya masyar
operasi, akat
pelayana Persentas 85% 85% 85 86 86 86
n e % % % %
Sarana realisasi
dan

89
Prasaran anggaran
a,
pelayana
n
pendidik
dan
tenaga Indeks 80% 80% 80 81 81 81%
kependidi profesion % % %
kan alitas
ASN

90
Data
Capaian
pada Target Kinerja Program dan Unit
Tahun Kerangka Pendanaan Kerja
Awal Perang
Perenca kat
Tujua Sasar Program/ Indikat naan Daerah
n an Kegiatan/ or Penang
Sub gung
Kegiatan jawab

20X
20X0 20 20 20 20 5
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Targe Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp.

lisa (00 t (000) get (000) get (000) get (000) get (000

91
si 0)

Perencanaan, Jumlah 0 dok 4 16.400 4 17.220 4 18.08 4 18.98 4 19.9 Kasu


1 5 34 bag
Penganggaran, Dokumen umen 2.200 doku dok dok dok doku TU
dan m u u u m
Evaluasi Perencan en men men men en
Kinerja aan
Perangkat dan
Daerah Anggaran
Perangka
t
Daerah

Penyusunan Jumlah 0 7 4.500 7 4.725 11 4.961 11 5.20 11 5.47 Kasub


Dokumen Dokum dok doku doku do do 9 do 0 g TU
Perencanaan en u men men ku ku ku
Perangkat perenca men me me me
Daerah naan n n n
perangk

92
at
daerah

Koordinasi Jumlah 1 1 2.300 1 2.415 1 2.536 1 2.66 1 2.79 Kasub


dan dokumen dok 2.200 doku doku doku doku 3 dok 6 g TU
Penyusunan RKA u men men men men u
Dokumen men me
RKA-SKPD n

Koordinasi Jumlah 0 1 2.300 1 2.415 1 2.536 1 2.66 1 2.79 Kasub


dan dokumen dok doku doku doku doku 3 dok 6 g TU
Penyusunan RKA u men men men men u
Dokumen Perubaha men me
Perubahan n n
RKA-SKPD

Koordinasi dan Jumlah 0 1 2.500 1 2.625 1 2.756 1 2.89 1 3.03 Kasub


Penyusunan dokumen dok doku doku doku doku 4 dok 9 g TU
DPA-SKPD DPA u men men men men u
men me
n

93
Koordinasi dan Jumlah 0 1 2.500 1 2.625 1 2.756 1 2.89 1 3.03 Kasub
Penyusunan dokumen dok doku doku doku doku 4 dok 9 g TU
Perubahan DPA u men men men men u
DPA-SKPD Perubaha men me
n n

94
Data
Capaian
pada Target Kinerja Program dan Unit
Tahun Kerangka Pendanaan Kerja
Awal Perang
Perenca kat
Tujua Sasar Program/ Indikat naan Daerah
n an Kegiatan/ or Penang
Sub gung
Kegiatan jawab

20X
20X0 20 20 20 20 5
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Targ Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp.

lisa (00 et (000) get (000) get (000) get (000) get (000

95
si 0)

Evaluasi Jumlah 0 1 2.300 1 2.415 1 2.536 1 2.66 1 2.79 Kasub


Kinerja dokumen dok doku doku doku doku 3 dok 6 g TU
Perangkat evaluasi u men men men men u
Daerah kinerja men me
n

Administrasi Jumlah 0 0 12 63.990 12 67.190 12 70.54 12 74.07 12 77.7 Kasu


laporan 9 6 80 bag
Keuangan pertangg lapor lapor lapo lapo lapo lapor TU
Perangkat ungja an r r r
Daerah waban an an an an an
keuangan

Penyediaan jumlah 0 12 51.620 12 54.201 12 56.91 12 59.75 12 62.7 Kasub


Administrasi laporan lapor lap lap lap 1 lap 7 lap 44 g TU
Pelaksanaan Administ an or or or or ora
Tugas ASN rasi an an an an n
Pelaksan
aan

96
Tugas
ASN

Pelaksanaan Jumlah 0 12 1.125 12 1.181 12 1.240 12 1.30 12 1.36 Kasub


Penatausaha laporan lapor lap lap lap lap 2 lap 7 g TU
an dan verifikasi an or or or or ora
Pengujian/V penatausa an an an an n
erifikasi haan
Keuangan
SKPD

Koordinasi dan Jumlah 0 12 3.000 12 3.150 12 3.308 12 3.47 12 3.64 Kasub


Pelaksanaan Laporan lapor lap lap lap lap 3 lap 7 g TU
Akuntansi akuntansi an or or or or ora
SKPD perangkat an an an an n
daerah

Koordinasi Jumlah 0 2 2.460 2 2.583 2 2.712 2 2.84 2 2.99 Kasub


dan dokumen doku doku doku doku doku 8 dok 0 g TU
Penyusunan keuangan me n men men men men u
Laporan SKPD me

97
Keuangan n

Akhir Tahun
SKPD

98
Data
Capaian
pada Target Kinerja Program dan Unit
Tahun Kerangka Pendanaan Kerja
Awal Perang
Perenca kat
Tujua Sasar Program/ Indikat naan Daerah
n an Kegiatan/ or Penang
Sub gung
Kegiatan jawab

20X
20X0 20 20 20 20 5
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Targe Rp. Tar Rp. Tar Rp. Targ Rp. Tar Rp.

lisa (00 t (000) get (000) get (000) et (000) get (000

99
si 0)

Koordinasi Jumlah 0 12 2.000 12 2.10 12 2.205 12 2.31 12 2.431 Kasub


dan laporan lapor lap lap 0 lap lap 5 lap g TU
Penyusunan keuangan an or or or or ora
Laporan an an an an n
Keuangan
Bulanan/Triwu
lanan/Se
mesteran
SKPD

Penyusunan Jumlah 0 1 3.785 1 3.97 1 4.173 1 4.38 1 4.601 Kasub


Pelaporan dan laporan lapor lap lap 4 lap lap 2 lap g TU
Analisis prognosis an or or or or ora
Prognosis an an an an n
Realisasi
Anggaran

Administrasi Jumlah 0 0 12 4.000 12 4.20 12 4.410 12 4.63 12 4.862 Waka


Barang 0 1

100
Milik Daerah Laporan Lap Lap Lap Lap Lapo Lapo Sarpr
pada or o o o r as
Perangkat Pengelola an ran ran ran ra an
Daerah an n
Barang
Milik
Daerah

Rekonsiliasi Jumlah 0 12 4.000 12 4.20 12 4.410 12 4.63 12 4.862 Wa


dan Kegiatan Lap La La 0 La La 1 Lap ka
Penyusunan dan or por po po po or Sarp
Laporan Laporan an an ra ra ra an ras
Barang Milik n n n
Daerah pada
SKPD

Administrasi Jumlah 0 12 6.500 12 6.82 12 7.166 12 7.52 12 7.901 Kasu


5 5 bag
Kepegawaian dokumen Lap 6.50 Lap Lap Lap Lapo Lapo TU
or 0 o o o r

101
Perangkat ketatausa an ran ran ran ra an
Daerah haan n
dan
kepegawa
ian

Koordinasi Jumlah 12 12 4.000 12 4.20 12 4.410 12 4.63 12 4.862 Kasub


dan laporan lapor 4.00 lap lap 0 lap lap 1 lap g TU
Pelaksanaan data an 0 or or or or ora
Sistem pegawai an an an an n
Informasi
Kepegawaian

102
Data
Capaian
pada Target Kinerja Program dan Unit
Tahun Kerangka Pendanaan Kerja
Awal Perang
Perenca kat
Tujua Sasar Program/ Indikat naan Daerah
n an Kegiatan/ or Penang
Sub gung
Kegiatan jawab

20X
20X0 20 20 20 20 5
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Targ Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp.

lisa (00 et (000) get (000) get (000) get (000) get (000

103
si 0)

Monitoring, Jumlah 12 12 2.500 12 2.625 12 2.756 12 2.89 12 3.03 Kasub


Evaluasi, dan laporan lapor 2.50 lap lap lap lap 4 lap 9 g TU
Penilaian SKP yang an 0 or or or or ora
Kinerja tepat an an an an n
Pegawai waktu

Administrasi Jumlah 0 20.0 3 162.1 3 170.20 3 178.7 3 187.6 3 197.0 Kasu


Umum 0 00 5 15 51 34 bag
Perangkat Laporan lapor 0 lapor lapo lapo lapo lapor TU
Daerah an r r r
Penyedia an an an an an
an
Barang
dan
Jasa

Fasilitasi jumlah 10 20.0 10 23.000 10 24.150 10 25.35 10 26.62 10 27.95 Kasub


Kunjungan paket kali 0 kali kal kali 8 kal 5 kali 7 g TU
Tamu pengada 0 i i

104
an

Penyelenggaraa Jumlah 0 1 136.0 1 142.80 1 149.9 1 157.4 1 165.3 Kasub


n Rapat Laporan lapor lap 00 lap 0 lap 40 lap 37 lap 09 g TU
Koordinasi dan an or or or or ora
Konsultasi an an an an n
SKPD

Penatausahaa Jumlah 0 3 3.100 3 3.255 3 3.418 3 3.58 3 3.76 Kasub


n Arsip daftar dok doku doku doku doku 9 dok 8 g TU
Dinamis pada arsip aktif, u men men men men u
SKPD arsip men me
inaktif, n
arsip vital

Pengadaan Jumlah 2 2 140.0 2 147.00 2 154.3 2 162.0 2 170.1 Waka


Barang 00 0 50 68 71
Milik Daerah Laporan lapo 140. lapor lapo lapo lapo lapor Sarpr
r 0 r r r as
Penunjang Pengadaa an 00 an an an an an
Urusan n

105
Pemerintah Barang
Daerah Milik
Daerah
Penunjan
g
Urusan
Pemerint
ah
Daerah

106
Data
Capaian Unit
pada Target Kinerja Program dan Kerja
Tahun Kerangka Pendanaan Perang
Awal kat
Program/ Perenca Daerah
Tujua Sasar Kegiatan/ Indikat naan Penang
n an Sub or 20X gung
Kegiatan 20X0 20 20 20 20 5 jawab
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Targe Rp. Targ Rp. Tar Rp. Targ Rp. Tar Rp.

lisa (00 t (000) et (000) get (000) et (000) get (000

si 0)

Pengadaan Jumlah 1 40.0 1 set 40.000 1 set 42.000 1 44.10 1 set 46.30 1 set 48.62 Wa

107
Mebel mebel set 0 set 0 5 0 ka
0 Sarp
ras

Pengadaan Jumlah 1 1 100.0 1 105.00 1 110.2 1 115.7 1 121.5 Wa


Peralatan dan peralata pak 100. paket 00 paket 0 paket 50 paket 63 paket 51 ka
Mesin n dan et 0 Sarp
Lainnya mesin 00 ras
lainnya

Penyediaan Jumlah 0 12 121.2 12 127.26 12 133.6 12 140.3 12 147.3 Wa


Jasa laporan lapor 118. lapor 00 0 lapo 23 04 lapor 19 ka
Penunjang Penyedia an 0 an lapor ran lapor an Sarp
Urusan an Jasa 00 an an ras
Pemerintaha Penunjan
n Daerah g Urusan
Pemerint
ahan
Daerah

Penyediaan Jumlah 12 12 121.2 12 127.26 12 133.6 12 140.3 12 147.3 Wa

108
Jasa penyediaa bula 118. bulan 00 bulan 0 bulan 23 bulan 04 bula 19 ka
Komunikasi, n Jas a n 0 n Sarp
Sumber Komunika 00 ras
Daya Air dan si,
Listrik Sumber
Daya Air
dan
Listrik

Pemeliharaan Jumlah 0 0 12 15.000 12 15.750 12 16.53 12 17.3 12 18.23 Wa


Barang Milik laporan lapor lapor lapo 8 64 lapor 3 ka
Daerah Pemeliha an an lapor ran lapor an Sarp
Penunjang raan an an ras
Urusan Barang
Pemerintahan Milik
Daerah Daerah
Penunjan
g Urusan
Pemerint
ahan

109
Daerah

110
Data
Capaian
pada Target Kinerja Program dan Unit
Tahun Kerangka Pendanaan Kerja
Awal Perang
Perenca kat
Tujua Sasar Program/ Indikat naan Daerah
n an Kegiatan/ or Penang
Sub gung
Kegiatan jawab

20X
20X0 20 20 20 20 5
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Targ Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp.

lisa (00 et (000) get (000) get (000) get (000) get (000

111
si 0)

Pemeliharaan Jumlah 0 0 6 15.00 6 15.750 6 16.53 6 17.36 6 18.23 Wa


Peralatan dan peralatan pak 0 paket paket 8 paket 4 3 ka
Mesin Lainnya dan et paket pake Sarp
mesin t ras
lainnya
yang
dipelihara

Meningk Peserta PROGRAM Persentas 100 30.0 100 71.000 100 74.550 100 78.27 100 82.1 100 86.30 Kepal
atkan e % 0 % % % 8 % 91 % 1 a
pelayana didik, PENGELOLA Kelulusan 0 Sekola
n AN h
pengelola pendidi PENDIDIKAN Peserta
an k, (BLUD) Didik
pendidik tendik/
an, peg
pelayana awai,
n

112
pengemb alumni
ang
an
kurikulu
m
satuan Pengelola Jumlah 350 10.0 385 50.000 392 52.500 399 55.12 406 57.8 413 60.77 Kep
pendidi an lulusan 0 oran oran 5 oran 81 oran 5 ala
kan, Pendidika yang oran 0 g oran g g g Seko
pelaya n SMK terserap g g lah
nan di dunia
capaia kerja dan
n berwirau
kompeten saha
si
lulusan,
Pelayana
n
proses

113
pembelaj Link and Match Jumlah 1 10.0 1 50.00 1 52.50 1 55.12 1 57.88 1 60.77 Waka
aran dengan MOU 0 0 0 5 1 5

DUNIA KERJA dengan paket 0 pak pak pak pak paket Huma
dunia et et et et s
kerja

Jumlah 350 o 385 392 399 406 413 Waka


lulusan
yang rang oran oran oran orang Humas
terserap di g g g
dunia oran
kerja g

Peningkatan Persentas 0% 20.0 5% 21.00 5 22.05 5 23.15 5 24.31 5% 25.52 Kepal


e 00 0 % 0 % 3 % 0 6 a
Pelayanan Peningkat Sekola
BLUD an h
Sales
Growth

114
Data
Capaian
pada Target Kinerja Program dan Unit
Tahun Kerangka Pendanaan Kerja
Awal Perang
Perenca kat
Tujua Sasar Program/ Indikat naan Daerah
n an Kegiatan/ or Penang
Sub gung
Kegiatan jawab

20X
20X0 20 20 20 20 5
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Targe Rp. Tar Rp. Targ Rp. Tar Rp. Tar Rp.

lisa (00 t (000) get (000) et (000) get (000) get (000

115
si 0)

Pelayanan Jumlah 10% 20.0 20% 21.000 30% 22.050 40% 23.15 50% 24.31 60% 25.52 Kep
TEFA program 0 3 0 6 ala
Teknologi dan keahlian 0 Seko
Rekayasa yang lah
melaksana
kan TEFA

Meningk Peserta PROGRAM Persentas 100 100% 205.2 100 215.48 100 226. 100 237. 100 249.4 Kepal
atkan e % 23 % 4 % 258 % 571 % 49 a
pelayana didik, PENGELOLA Kelulusan 195. Sekola
n AN 4 h
pengelola pendidi PENDIDIKAN peserta 50
an k, (APBD) didik
pendidik tendik/
an, pega
pelayana wai,
n alumni
capaian

116
kompeten
si
lulusan, Pengelolaan Jumlah 350 385 205.2 392 215.48 399 226.2 406 237.5 413 249.4 Kepal
lulusan 23 4 58 71 49 a
Pelayana Pendidikan yang 195.4 oran Sekola
n SMK terserap 50 g h
proses di dunia oran orang ora oran oran
kerja g ng g g
pembelaj dan
aran
dan berwiraus
penilaian aha
pendidik
an,
Pelayana
n
Sarana Jumlah 6 8 10 12 14 16
dan peserta peser pese pese peser pese pesert
Prasara didik ta rta rta ta rta a

117
na, yang didik didi didi didik didi didik
Pelayan mengikut k k k
an i Lomba
pendidi
k dan
tenaga
kependidi
kan

Jumlah 2 3 4 5 6 7
guru
yang guru gur guru gur guru
u u
mendapat gur
kan u
pelatihan

118
Data
Capaian Unit
pada Target Kinerja Program dan Kerja
Tahun Kerangka Pendanaan Perang
Awal kat
Program/ Perenca Daerah
Tujua Sasar Kegiatan/ Indikat naan Penang
n an Sub or 20 gung
Kegiatan 20X0 20 20 20 20 X5 jawab
X1 X2 X3 X4

Ter R
ea p. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp. Tar Rp. Targ Rp.

lisa (00 get (000) get (000) get (000) get (000) et (000

si 0)

Pembinaan Jumlah 10 40.0 11 42.000 12 44.100 13 46.305 14 48.62 15 51.05 Wak

119
Minat, Bakat kegiatan kali 0 kali kali kali kali 0 kali 1 a
dan Kreativitas pembinaa 0 Kesis
peserta didik n Minat waan
Bakat dan
Kreativita
s peserta
didik

Penyelenggaraa Jumlah 2.38 70.4 2.38 73.973 2.38 77.671 2.38 81.555 2.38 85.63 2.38 89.91 Wak
n Proses peserta 0 5 1 2 3 4 2 5 4 a
Belajar dan didik yg pese 0 pese pese pese pese pese Kurik
Ujian bagi mengikuti rta rta rta rta rta rta ulum
Peserta Didik proses didi didi didi didi didi didi
belajar k k k k k k

Pengadaan Jumlah 0 unit 35.0 1 36.750 2 38.588 3 40.517 4 unit 42.54 5 44.67 Wa
Alat Praktik alat 0 unit unit unit 3 unit 0 ka
dan Peraga praktek 0 Sarp
Peserta Didik dan ras
peraga

120
peserta
didik

Pengembangan Jumlah 2 50.0 3 52.500 4 55.125 5 57.881 6 60.77 7 63.81 Wa


Karir Pendidik Guru dan orang 0 oran orang ora orang 5 oran 4 ka
dan Tenaga Tenaga 0 g ng g PS
Kependidikan Kependid DM
Pada Satuan ikan yang
Pendidikan mengikuti
SMK pengemba
ngan karir

1.53 2.856 3.022 3.164,7 3.30 3.47


JUMLAH TOTAL 6, ,23 ,55 05 7,5 2,8
BELANJA 45 9 1 07 83

121
Keterangan:

Kolom 1: diisi dengan tujuan pelaksanaan program/kegiatan/sub kegiatan


Kolom 2: diisi dengan sasaran (subyek maupun obyek) pelaksanaan
program/kegiatan/sub kegiatan
Kolom 3: diisi dengan nama program/kegiatan/sub kegiatan sesuai dengan e-
blud
Kolom 4: diisi dengan indikator ketercapaian program/kegiatan/sub kegiatan
Kolom 5: diisi dengan data capaian/realisasi pada tahun awal perencanaan
(tahun pengajuan BLUD)
Kolom 6: diisi dengan data capaian/realisasi anggaran pada tahun awal
perencanaan (tahun pengajuan BLUD)
Kolom 7: diisi dengan target kinerja pada tahun+1
Kolom 8: diisi dengan target pendanaan program/kegiatan/sub kegiatan pada
tahun n+1
Kolom 9: diisi dengan target kinerja pada tahun n+2
Kolom 10: diisi dengan target pendanaan program/kegiatan/sub kegiatan pada
tahun n+2
Kolom 11: diisi dengan target kinerja pada tahun n+3
Kolom 12: diisi dengan target pendanaan program/kegiatan/sub kegiatan
pada tahun n+3 Kolom 13: diisi dengan target kinerja pada tahun
122 n+4
Kolom 14: diisi dengan target pendanaan program/kegiatan/sub kegiatan pada
tahun n+4
Kolom 15: diisi dengan target kinerja pada tahun n+5
Kolom 16: diisi dengan target pendanaan program/kegiatan/sub kegiatan pada
tahun n+5
Kolom 17: diisi dengan pejabat penanggung jawab program/kegiatan/sub
kegiatan
Kolom 18: diisi dengan sumber dana program/kegiatan/sub kegiatan

123

Anda mungkin juga menyukai