Anda di halaman 1dari 22

Pemerintah Daerah

Provinsi Jawa Barat

KEBIJAKAN
Inovasi Pendanaan
Pembangunan Kompetitif
Provinsi Jawa Barat
T.A. 2024

Disampaikan Oleh:
Sekretariat TIP2K
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Provinsi Jawa Barat

Bandung, 15 Februari 2023


TEMATIK HOLISTIK
Suatu sistem yang menyatukan
unsur-unsur yang dikaitkan/ T H
Penjabaran tematik program ke
dalam perencanaan yang
terpusat pada satu pokok komprehensif mulai dari hulu
permasalahan/tema, sehingga sampai ke hilir suatu rangkaian
terjadi keterpaduan antara satu kegiatan.
dengan yang lain

INTEGRATIF
SPASIAL Upaya keterpaduan pelaksanaan
Pendekatan pembangunan perencanaan program yang dilihat

S
dari peran kementerian/lembaga/
I
berdasarkan daya dukung ruang
dalam suatu kota, daerah ataupun daerah/ pemangku kepentingan
wilayah berdasarkan analisis dan lainnya dan upaya keterpaduan
data. berbagai sumber pendanaan
Proses pengharmonisasian prinsip perencanaan
yang dapat memberi nilai tambah optimum bagi
lembaga perencanaan daerah provinsi bersama
kabupaten/kota dan stakeholder lainnya dalam
mewujudkan Jabar Juara untuk masyarakat
yang makin sejahtera
DASAR PEMBENTUKAN TUGAS POKOK
Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor perencanaan, sosialisasi, verifikasi, penilaian, pembinaan,
pengawasan, pengendalian, serta pelaporan pelaksanaan
910.05/Kep.6-BAPP/2023 tanggal 9 Januari 2023
Inovasi Pendanaan Pembangunan Kompetitif Provinsi
Tentang Tim Inovasi Pendanaan Pembangunan Jawa Barat.
Kompetitif Provinsi Jawa Barat Tahun 2024
FUNGSI
STRUKTUR ORGANISASI 1. Penyelenggaraan perencanaan dan penganggaran
Pembina : Gubernur Jawa Barat pelaksanaan Inovasi Pendanaan Pembangunan
Wakil Gubernur Jawa Barat Kompetitif Provinsi Jawa Barat tahunan.
Ketua : Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat 2. Penyelenggaraan verifikasi, penilaian, pembinaan,
pengawasan dan pengendalian pelaksanaan Inovasi
Perangkat Daerah Tetap Pendanaan Pembangunan Kompetitif Provinsi Jawa
1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Barat tahunan.
2. Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 3. Penyelenggaraan koordinasi, sinergitas dan sosialisasi
3. Inspektorat pelaksanaan Inovasi Pendanaan Pembangunan
Kompetitif Provinsi Jawa Barat tahunan.
Tidak Tetap (didasarkan pada Tema Tahunan) 4. Penyelenggaraan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
1. Perangkat Daerah Teknis Provinsi; Inovasi Pendanaan Pembangunan Kompetitif Provinsi
2. Reviewer/Penilai Ahli* Jawa Barat tahunan.
3. Pihak lain sesuai kebutuhan.
Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat

Penetapan Tema
Inovasi Pendanaan Pembangunan
Kompetitif
Provinsi Jawa Barat
T.A. 2024
1 Pengembangan 5 Pemajuan Kebudayaan 7 Pelestarian
Sentra Pertanian 3 Percepatan dan Pengembangan Lingkungan Hidup
dan Perikanan Penurunan Destinasi Wisata Untuk Pembangunan
Berbasis Korporasi Stunting Terintegrasi Berkelanjutan
BKK; HK BKK; HK BKK; HK BKK; HK

BKK; HK BKK; HK BKK; HK BKDesK


2 Pengurangan 4 Digitalisasi Ekonomi 6 Kesiapsiagaan Bencana Pengembangan
Wilayah Kantung dan Peningkatan untuk Mewujudkan Jabar Pemberdayaan
Kemiskinan Kapasitas Tenaga Kerja Resilience Culture Masyarakat Desa
Berbasis Penempatan Province
BKK = Bantuan Keuangan Kab/Kota Kompetitif; HK = Hibah Kompetitif; BKDesK = Bantuan Keuangan Desa Kompetitif
Dasar Pertimbangan Ruang Lingkup
Jawa Barat sebagai daerah rawan bencana; Masih 1. Menguatkan ketangguhan masyarakat
rendahnya kesadaran masyarakat terhadap tanggap dan komunitas (resilience citizen).
bencana dan lingkungan; dampak bencana 2. Mengembangkan ketangguhan IPTEK
Konsep Tema menimbulkan kerugian pada aspek bidang ekonomi, dan kearifan lokal (resilience
sosial, dan lingkungan; Mampu mendukung capaian knowledge and local wisdom)
SDGs Goal 11 dan Goal 13 3. Mendorong ketangguhan ekologi
(resilience ecology)
Maksud Tujuan 4. Menerapkan ketangguhan infrastruktur
Upaya mewujudkan Jabar Untuk meningkatkan (resilience infrastructure)
Resilience Culture budaya tangguh dalam
Province melalui inovasi menghadapi bencana Persyaratan Pengusul
penguatan mekanisme di wilayah/daerah Penentuan lokasi harus 27 Kabupaten/Kota
kesiapsiagaan bencana di rawan bencana mengacu pada Indeks (Bankeu Kompetitif);
seluruh lapisan Risiko Bencana Badan, Lembaga
masyarakat berbasis dan/atau Ormas
Indonesia (IRBI) (Hibah Kompetitif)
kawasan
Kamus Tema

Ruang Kamus SIPD Perangkat


No Tema Aspek
Lingkup Bankeu Kompetitif Hibah Kompetitif Daerah
6 Inovasi Kesiapsiagaan Masyarakat Ketangguhan 1 #BK Kompetitif - Pengurangan Risiko 1 #HB Kompetitif - Pengurangan Risiko BPBD
bencana untuk masyarakat Bencana berbasis Komunitas Bencana berbasis Komunitas
mewujudkan Jabar dan
Resilience Culture komunitas 2 #BK Kompetitif - Pengurangan Risiko 2 #HB Kompetitif - Pengurangan Risiko BPBD
Province Bencana berbasis Desa/Kelurahan Bencana berbasis Desa/Kelurahan

3 #BK Kompetitif - Pengurangan Risiko 3 #HB Kompetitif - Pengurangan Risiko BPBD


Kebakaran berbasis Komunitas Kebakaran berbasis Komunitas

Edukasi dan Ketangguhan 4 #BK Kompetitif - Pengkajian Pemanfaatan 4 #HB Kompetitif - Pengkajian Pemanfaatan BP2D
Kebudayaan IPTEK dan teknologi kesiapsiagaan bencana daerah teknologi kesiapsiagaan bencana daerah
kearifan lokal
5 #BK Kompetitif - Pengembangan budaya 5 #HB Kompetitif - Pengembangan budaya DISPARBUD
dan kearifan lokal dalam kesiapsiagaan dan kearifan lokal dalam kesiapsiagaan
bencana bencana
6 #BK Kompetitif - Sarana dan Prasarana 6 #HB Kompetitif - Sarana dan Prasarana DISDIK
untuk penunjang Program Satuan untuk penunjang Program Satuan
Pendidikan Aman Bencana (SPAB) Pendidikan Aman Bencana (SPAB)
7 #BK Kompetitif - Digitalisasi Sistem BPBD
Informasi Pemulihan Pasca Bencana
8 #BK Kompetitif - Digitalisasi Sistem BPBD
Informasi Pemetaan Rawan Kebakaran
Lingkungan Ketangguhan 9 #BK Kompetitif - Pengembangan wilayah 7 #HB Kompetitif - Pengembangan wilayah DISHUT
ekologi konservasi tangguh bencana konservasi tangguh bencana

Infrastruktur Ketangguhan 10 #BK Kompetitif - Pilot project 8 #HB Kompetitif - Pilot project DISPERKIM
infrastruktur infrastruktur tahan bencana infrastruktur tahan bencana
Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat

Petunjuk Teknis
Inovasi Pendanaan Pembangunan
Kompetitif
Provinsi Jawa Barat
T.A. 2024
RENCANA KERJA 2023 1/2
Inovasi Pendanaan Pembangunan Kompetitif
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI
Ke-1 Ke-1 Ke-1 Ke-1 Ke-1 Ke-1
Penyusunan Juknis Coaching Proposal Kelayakan administrasi Beauty Contest Penentuan Dandes
dan Finalisasi Tema Bankeu Kab/Kota dan Hibah Kompetitif TA Bankeu Kompetitif dan Hibah Kompetitif
dan Kamus IP2K TA Bandes Kompetitif TA 2024 untuk 7 Kab/Kota Terbaik untuk
2024 2024 mengikuti Beauty
Contest

Ke-2 Ke-2 Ke-2 Ke-2 Ke-2 Ke-2


Penandatanganan • Penyampaian Usulan Akhir Input SIPD Beauty Contest
Kepgub tentang Tim Bankeu Komp. ke Bankeu Kompetitif
Bankeu dan Bandes
TIP2K.
IP2K Tahun 2024 Kompetitif TA 2024 untuk 7 Kab/Kota
• Penyampaian Usulan
Bankeu Komp. ke 15
DPMD Jabar
Ke-3 Ke-3 Ke-3 Ke-3 Ke-3 Ke-3

• Rapat Koordinasi Tim • Penjaringan Usulan Finalisasi Kelayakan Awal Verval SIPD Beauty Contest Beauty Contest
IP2K TA 2024 Bankeu Komp. TA 2024 administrasi Bankeu Bankeu Komp., Bandes Bankeu Kompetitif Bandes Kompetitif
• Penjaringan Usulan Kab/Kota dan Bandes Komp. dan Hibah untuk 7 Kab/Kota untuk menentukan
Bandes Kompetitif TA Kompetitif TA 2024 Komp. TA 2024
2024 16 Usulan Desa terbaik

Ke-4 Ke-4 Ke-4 Ke-4 Ke-4 Ke-4

Penyampaian Usulan Pembukaan Input Akhir Verval SIPD Beauty Contest Beauty Contest Hibah
• Sosialisasi IP2K TA
Bandes komp., dari SIPD pada Bankeu Bankeu Komp., Bandes Bankeu Kompetitif Kompetitif untuk
2024
DPMD Jabar ke TIP2K dan Bandes Komp. dan Hibah untuk 6 Kab/Kota menentukan Usulan
Kompetitif TA 2024 Komp. TA 2024 Terbaik terbaik
26 30
Catatan: Jadwal masih tentatif dan dapat berubah dan menyesuaikan;
1 2 1 Konektivitas dengan prioritas
Kepastian Hukum Kemanfaatan pembangunan daerah

3 4 2 Novelty
Ketidakberpihakan Kecermatan
3 Uniqueness
5 Tidak 6
menyalahgunakan Keterbukaan 4 Sustainability
kewenangan
5 Integrasi
7 Kepentingan 8 Pelayanan
umum yang Baik 6 Impact
Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi
Pemerintahan 7 Transparansi
8 Kolaboratif
9 Partisipatif
10 Akuntabilitas
PROPOSAL
Surat Pengantar Permohonan
Bantuan Keuangan 1. Cover (Format)
Kompetitif dari Bupati/Wali 2. Halaman Surat Permohonan Usulan Bantuan
Kota kepada Gubernur Keuangan Kompetitif kepada Gubernur
3. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM)
4. Ringkasan Eksekutif
5. Pendahuluan
Surat Pernyataan Tanggung 6. Rasional Kegiatan
Jawab Mutlak (SPTJM) dari 7. Maksud dan Tujuan
kepala Perangkat Daerah 8. Deskripsi Kegiatan
Terkait usulan yang diajukan 9. Mekanisme dan Rancangan Kegiatan
10. Sumber daya yang dibutuhkan
11. Indikator Keberhasilan kegiatan
12. Rencana Lokasi/Calon Penerima Calon Lokasi (CPCL)
Informasi lainnya sesuai 13. Rencana Anggaran Biaya (RAB)
dengan usulan kegiatan (DED; 14. Rencana Pelaksanaan
Surat Kepemilikan Lahan; dan 15. Unit Perangkat Daerah terkait
lain-lain) 16. Penutup
17. Lampiran
Aspek Penilaian

Presentasi dan Kolaborasi


Tanya Jawab* Kegiatan
Penilai/Reviewer Ahli

Kebaharuan dan Indikator 1. Universitas Padjadjaran


Keunikan Kegiatan
2. Universitas Indonesia
Perkiraan tingkat
Keberlanjutan efektivitas 3. Universitas Pendidikan Indonesia
keberhasilan kegiatan
4. Universitas Pasundan
Dasar Pengusulan Penentuan
5. Institut Pertanian Bogor
Kegiatan Lokasi/CPCL
6. Institut Teknologi Bandung
Mekanisme dan
Rancangan Peluang investasi 7. Institut Pemerintahan Dalam Negeri
Kegiatan
8. Pakar/Praktisi
Konvergensi Penyerapan
Kegiatan tenaga kerja 9. Budayawan
TIP2K akan menentukan lokus prioritas daerah untuk Setiap Usulan Kegiatan dan aktivitas didalamnya
setiap tema, sehingga hanya pemerintah daerah hanya ditujukan untuk Satu Tujuan Perangkat Daerah
kabupaten/kota tertentu yang dapat mengusulkan Teknis Provinsi sesuai kewenangannnya, dan tidak
kegiatan pada setiap tema. boleh lintas kewenangan

Setiap Proposal hanya untuk satu usulan kegiatan.


Pemerintah Daerah kabupaten/kota harus memilih 3
Namun demikian, pada setiap proposal perlu
tema dari 7 tema yang dijadikan prioritas yang akan
dijelaskan konvergensi kegiatan dan kolaborasi
diusulkan pada bantuan keuangan kompetitif
pendanaan (tercantum pada Sub Deskripsi Kegiatan).

Pemerintah Daerah kabupaten/kota hanya dapat Dalam penyusunan proposal, harap memperhatikan
mengusulkan 2 usulan kegiatan pada setiap tema aspek-aspek penilaian yang akan dinilai oleh
bantuan keuangan kompetitif dan kegiatan tersebut reviewer/penilai ahli yang harus tercantum dalam
harus terkonvergensi proposal yang sesuai pada setiap Sub Proposal

TIP2K akan melakukan proses penjaringan usulan Untuk usulan kegiatan tertentu yang membutuhkan
kegiatan, coaching proposal, dan kelayakan dokumen pendukung lainnya (seperti pembangunan
administrasi, sehingga kegiatan yang lolos dapat infrastruktur membutuhkan: DED, Bukti Kepemilikan
diinputkan ke SIPD Lahan, dll), maka harus sudah siap dan tersedia
STEP 1 STEP 2 STEP 3 STEP 4 STEP 5

PENGUSULAN PENJARINGAN COACHING FINALISASI SIPD


Bappeda Kab/Kota Usulan kegiatan Proposal ditelaah Revisi Proposal Usulan kegiatan
mengusulkan ditelaah oleh TIP2K oleh TIP2K dan ditelaah kembali yang lolos finalisasi
kegiatan Bankeu dan dikoordinasikan ke bersama kelayakan
Kompetitif melalui dikoordinasikan ke Bappeda Kab/Kota. kelengkapan administrasi dan
format usulan Bappeda Kab/ Kota. Masukan/saran administrasi oleh proposal, Kab/Kota
Untuk usulan yang hasil coaching TIP2K dan dapat mnginput
lolos penjaringan. ditindaklanjuti oleh dikoordinasikan ke usulan kegiatan
Bappeda kab/Kota Bappeda kab/kota. Bappeda Kab/Kota pada SIPD
dapat menyusun
proposal.
Setiap Pengusul wajib • Pemerintah Daerah Kab/Kota menyampaikan Penyusunan Proposal
mengisi dan Format Usulan Kegiatan Bantuan Keuangan untuk Bantuan Keuangan
mengumpulkan Format Kab/Kota Kompetitif melalui Surat Resmi Daerah Kab/Kota
Usulan Kegiatan untuk dari Bappeda/Bappelitbangda Kab/Kota Kompetitif, dan Bantuan
usulan kegiatan Bantuan kepada Bappeda Provinsi Jawa Barat. Keuangan Desa Kompetitif
Keuangan Daerah Kab/Kota • Adapun untuk Format Usulan Kegiatan dilakukan setelah usulan
Kompetitif, dan Bantuan Bantuan Keuangan Desa Kompetitif kegiatan dinyatakan lolos
Keuangan Desa Kompetitif. disampaikan melalui Surat Resmi dari penjaringan awal usulan
Bappeda/Bappelitbangda Kab/Kota kepada kegiatan oleh Tim IP2K
Bappeda Provinsi Jawa Barat (Tembusan (Sesuai dengan Tahapan
DPMD Provinsi Jawa Barat), terpisah dari Surat Usulan kegiatan).
Penyampaian Format Usulan Kegiatan Bantuan
Keuangan Kab/Kota Kompetitif .
• Penyampaian format paling lambat 10
Februari 2023
13 Februari 2023
Kabupaten/
Tema Kamus Tema Usulan Kegiatan Lokasi/CPCL Usulan Anggaran
Kota
Inovasi Kesiapsiagaan Pilot project infrastruktur 1 Kelurahan Tangguh Bencana 17 Kelurahan Tanggu Bencana 4.500.000.000
bencana untuk tahan bencana Berdaya (KATA BABE) Level Pratama
Kota
mewujudkan Jabar di Kota Sukabumi
Sukabumi
Resilience Culture
Province
Inovasi Kesiapsiagaan Pengurangan Risiko 2 Simulasi Edukasi Bencana Rencana kegiatan SiEDUN akan 1.950.000.000
bencana untuk Bencana berbasis (SiEDUN) dilaksanakan di 15 Desa 11
mewujudkan Jabar Desa/Kelurahan Kecamatan dan 5 Sekolah yang
Kab. Resilience Culture masuk dalam zonasi bencana
Kuningan Province sedang dan tinggi.
Digitalisasi Sistem 3 Sistem Informasi Kebencanaan BPBD Kab.Kuningan 1.200.000.000
Informasi Pemetaan (SIK) Pemetaan Rawan
Rawan Kebakaran Kebakaran
Kesiapsiagaan Bencana Pengurangan Risiko 4 Siaga Hadapi Bencana Alam 131 Desa dari 39 Kecamatan (desa 10.728.000.000
untuk Mewujudkan Jabar Bencana Berbasis Desa Tasikmalaya Dengan desa tersebut merupakan
Resilience Pemanfaatan Teknologi Elektronik daerah rawan bencana di
Kab.
Culture Province Kebencanaan (Sahabat Eben) Kabupaten Tasikmalaya terutama
Tasikmalaya
Menuju Kabupaten Tangguh tanah longsor, gerakan tanah dan
Banjir dengan jumlah
kejadian cukup besar)
Inovasi Kesiapsiagaan Digitalisasi Sistem 5 Membangun sistem informasi BPBD Kabupaten Garut. 1.300.000.000
bencana untuk Informasi Pemulihan pemetaan rehabilitasi dan
Kab. Garut mewujudkan Jabar Pasca Bencana rekonstruksi pascabencana,
Resilience Culture SIGAP (Sistem Informasi
Province Geografis Pascabencana).
5 19.678.000.000
bappeda.jabarprov.go.id

Anda mungkin juga menyukai