Anda di halaman 1dari 2

URAIAN SINGKAT

PAKET PEKERJAAN

PENYUSUNAN KLHS RTR KSN KAWASAN SELAT SUNDA


(KONTRAKTUAL)

TAHUN ANGGARAN 2024

SATUAN KERJA

DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG


KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
URAIAN SINGKAT PEKERJAAN

Perkembangan wilayah dan aksesibilitas yang semakin tinggi antara Pulau Jawa
dan Sumatera mengakibatkan kawasan Selat Sunda menjadi semakin strategis.
Berdasarkan kenyataan tersebut, pemerintah menetapkan kawasan Selat
Sunda menjadi Kawasan Strategis Nasional di dalam Undang-Undang Nomor 26
Tahun 2007 tentang Penataan Ruang dan Peraturan Pemerintah Nomor 26
Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional.

Selat Sunda juga merupakan salah satu bagian atau jalur pelayaran yang
strategis bagi perekonomian dunia. Jalur transportasi laut tersebut merupakan
bentangan garis energi minyak dan gas bumi yang tidak boleh terputus karena
sangat terkait dengan industri negara-negara maju. Untuk mengantisipasi
intensitas pergerakan yang tinggi dan mendukung pemerataan perkembangan
sosial ekonomi wilayah Pulau Jawa dan Sumatera khususnya, maka perlu
diatur pula kebijakan yang bersifat spasial.

Sebagai salah satu pemangku kepentingan (stakeholder) pembangunan di


pemerintahan, Direktorat Jenderal Tata Ruang, Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional, memiliki tugas merumuskan serta
melaksanakan kebijakan di bidang penataan ruang dengan tujuan mencapai
hasil (outcome) berupa terlaksananya pengaturan, perencanaan tata ruang,
pemanfaatan ruang, dan pengembangan Kawasan Strategis Nasional, serta
terselenggaranya pembinaan perencanaan tata ruang dan pemanfaatan ruang
daerah.

Dalam Pasal 14 Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan


Ruang, dinyatakan bahwa RTR Pulau/Kepulauan dan KSN merupakan rencana
rinci yang disusun sebagai perangkat operasional dari rencana umum tata
ruang pada sistem nasional. Penyusunan RPerpres Rencana Tata Ruang
Kawasan Strategis Nasional tersebut di atas harus dilengkapi dengan dokumen
Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), sesuai dengan amanat PP nomor 46
tahun 2016 tentang Tata Cara Penyelenggaraan KLHS. Oleh sebab itu,
Direktorat Perencanaan Tata Ruang Nasional melaksanakan kegiatan
Penyusunan KLHS KSN Selat Sunda.

Anda mungkin juga menyukai