STRATEGI PELAKSANAAN

PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY

A. Analisis kondisi dan potensi

Konsentrasi Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian

Potensi Kegiatan TEFA

Kondisi Saat Ini yang Dapat
Aspek Dikembangkan
Ancaman/
Kekuatan Kelemahan Peluang
Tantangan
1. Kurikulum Teaching Kurikulum yang Mengintegrasikan Perubahan dalam Roti cokelat
Factory Tidak Selalu teori dan praktik kebijakan dan Roti sosis
menawarkan Aktual: Dalam secara lebih regulasi
Roti kopyor
pengalaman industri yang mendalam dan pendidikan dapat
langsung dalam berubah cepat, menghubungkan memengaruhi Keripik brownies galendo
lingkungan kerja mungkin sulit konsep akademis cara Teaching
yang untuk menjaga dengan aplikasi Factory
sesungguhnya, kurikulum dan praktis di dunia beroperasi,
memberikan metode mengajar nyata. misalnya,
siswa tetap terkini. persyaratan
pengalaman akreditasi atau
yang berharga standar kurikulum
dalam yang berubah.
memahami dan
menghadapi
situasi nyata.
2. Sumber Daya Manusia Tenaga Teaching Factory Program Magang: Kekurangan
pengajar dan mungkin memiliki Peluang untuk jumlah staf dan
staf di Teaching keterbatasan mengembangkan tenaga pengajar
Factory dalam jumlah program magang mungkin
mungkin staf, sehingga bagi staf dan membatasi
memiliki membatasi tenaga pengajar. kemampuan untuk
 Potensi Kegiatan TEFA
Kondisi Saat Ini yang Dapat
Aspek Dikembangkan
Ancaman/
Kekuatan Kelemahan Peluang
Tantangan
pengalaman kapasitas untuk Ini dapat memberikan
kerja yang luas memberikan memberikan perhatian pribadi
dan mendalam perhatian individu mereka kepada setiap
di berbagai kepada siswa. pengalaman kerja siswa dan
industri. langsung dalam memenuhi
Pengalaman ini industri yang kebutuhan mereka
dapat dapat secara efektif.
membantu diintegrasikan ke
mereka dalam pengajaran.
memberikan
pengajaran yang
relevan dengan
dunia kerja
kepada siswa.
3. Fasilitas Fasilitas Keterbatasan Peluang untuk Kelemahan utama
Teaching ruang fisik dalam memperbarui mungkin adalah
Factory fasilitas Teaching peralatan dan keterbatasan
mungkin Factory dapat teknologi yang ruang fisik, yang
dilengkapi membatasi digunakan dalam dapat membatasi
dengan fasilitas kemampuan fasilitas, sehingga kemampuan untuk
dan peralatan untuk dapat memberikan menyediakan
modern yang menyediakan pelatihan yang lingkungan
mendukung lingkungan yang lebih relevan dan pembelajaran yang
pendidikan memadai untuk mutakhir bagi sesuai dan
berbasis praktik, pembelajaran siswa. memadai.
seperti praktis.
peralatan
industri,
laboratorium,
 Potensi Kegiatan TEFA
Kondisi Saat Ini yang Dapat
Aspek Dikembangkan
Ancaman/
Kekuatan Kelemahan Peluang
Tantangan
dan ruang kerja
yang sesuai.
4. Pembiayaan Memperoleh Memiliki Pembiayaan bisa ● Sumber
sumber daya anggaran yang diperoleh dari pendanaan
yang diperlukan, terbatas, departemen yang tidak
termasuk memerlukan pendidikan atau mencukupi
peralatan, biaya operasional pemerintah daerah dapat
fasilitas, dan yang untuk mendukung membatasi
teknologi yang berkelanjutan proyek kemampuan
diperlukan untuk pengembangan untuk
menciptakan teaching factory, membangun
lingkungan dan dapat atau
pembelajaran memperoleh memperbahar
yang realistis pembiayaan juga ui fasilitas,
dan berkualitas. dari kemitraan membeli
dengan peralatan dan
perusahaan- teknologi
perusahaan terbaru,
industri ● Harga bahan
baku lebih
mahal karena
sarana
pembelian
belum sebesar
industri
5. Manajemen Manajemen Manajemen Peluang untuk Manajemen
yang kompeten mungkin memperkuat mungkin
dan menghadapi kemitraan dengan menghadapi
berpengalaman keterbatasan industri, sekolah keterbatasan
 Potensi Kegiatan TEFA
Kondisi Saat Ini yang Dapat
Aspek Dikembangkan
Ancaman/
Kekuatan Kelemahan Peluang
Tantangan
dalam anggaran yang lain, atau lembaga anggaran yang
pendidikan dapat membatasi pendidikan tinggi dapat membatasi
kejuruan dan kemampuan dapat memberikan kemampuan
industri dapat mereka untuk akses ke sumber mereka untuk
memberikan melakukan daya tambahan melakukan
arahan yang investasi dalam dan peluang investasi dalam
efektif dan visi fasilitas, kolaborasi. fasilitas, peralatan,
yang kuat. peralatan, atau atau pelatihan staf.
pelatihan staf.
6. Potensi Daerah Ketersediaan Faktor-faktor Peluang untuk Jika industri di
sumber daya seperti bencana memanfaatkan wilayah tersebut
lokal seperti alam atau dukungan tidak mendukung
bahan baku atau perubahan iklim pemerintah daerah atau bermitra
peralatan dapat atau nasional dengan Teaching
industri dapat mengganggu dalam bentuk Factory, maka
memudahkan operasi sekolah insentif, hibah, kurangnya akses
pelatihan praktis dan fasilitas atau peraturan ke pelatihan
bagi siswa. Teaching Factory. yang mendukung industri dan
pendidikan peluang magang
kejuruan. dapat menjadi
hambatan.
7. Mitra Industri Kemitraan ● Jika industri Peluang untuk Terbatasnya
Industri: di wilayah memperluas dan sumber daya yang
Kemungkinan tersebut tidak memperkuat tersedia, baik
adanya bersedia kemitraan dengan dalam hal dana,
kemitraan bermitra industri lokal atau tenaga pengajar,
dengan dengan nasional. Semakin atau fasilitas,
perusahaan- Teaching dalam kemitraan, untuk mendukung
perusahaan Factory, maka semakin banyak program Teaching
 Potensi Kegiatan TEFA
Kondisi Saat Ini yang Dapat
Aspek Dikembangkan
Ancaman/
Kekuatan Kelemahan Peluang
Tantangan
lokal kurangnya peluang untuk Factory yang
memberikan peluang berkolaborasi berkualitas tinggi.
akses ke magang dan dalam pengajaran,
sumber daya pelatihan penelitian,
industri dan tambahan pelatihan, dan
kesempatan dapat menjadi penempatan kerja
magang bagi hambatan. siswa.
siswa. ● Terbatasnya
Industri besar
yang mau
bermitra
dengan smk,
sehingga
program
pendampinga
n TeFa masih
terbatas
 B. Rancangan Produksi
Kompetensi Keahlian : Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian

Potensi Kegiatan TeFa yang Dapat

Prioritas Produk Langkah Kerja Usaha
Dikembangkan
Produksi Roti Roti manis 1. Ide Bisnis
Roti asin 2. Penelitian Pasar
3. Pengembangan konsep
4. Perencanaan Teknis
5. Produksi
6. Pengembangan
7. Pengujian
8. Promosi/Peluncuran
9. Maintanance
10. Pertumbuhan dan Pemasaran
11. Evaluasi dan Perbaikan

C. Analisis Produk TEFA dengan Kurikulum

Kompetensi Keahlian : Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian

Uraian Kompetensi Yang Mata Capaian Tujuan Fase/ Jumlah JP

Jenis Produk Elemen
Pekerjaan Dibutuhkan Pelajaran Kompetensi Kls
1. memahami teknik
Roti Manis Mengendalika Teknik Memah Peserta didik
● Memahami
pengendalian mutu
dan Roti Asin n mutu bahan Pengendalian ami mampu
2. menerapkan K3LH dan
baku Mutu dan memahami
melakukan
melaku serta
teknik
 kan melakukan
pengendalia
teknik teknik
n mutu
pengen pengendalian
bahan baku
dalian mutu bahan
pengolahan
mutu serealia
(roti)agar
didapati
produk yang
sesuai
dengan
standar
mutu

1. Membuat design/
Perancangan ●
prototype dan
kemaswan produk
barang dan jasa
2. Menghitung biaya
produksi prototype
produk barang/ jasa
3. Menerapkan SOP
Produksi
kalibrasi peralatan
4. Menerapkan proses
penggunaan suhu
5. Melakukan proses
penggunaan suhu
6. Melaksanakan
penggunaan media
 penghantar panas
7. Menerapkan
penggunaan BTM
8. Menggunakan BTM
dalam pengolahan
9. Mengoperasikan
peralatan
pengolahan
10. Melaksanakan
pengemasan
11. Melaksanakan cara
produksi pangan
yang baik (GMP)
12. Melakukan prinsip
titik kritis
pengolahan hasil
pertanian
13. Memproduksi
olahan serealia
14. menunjukkan
produksi olahan
nabati
15. Menyimpan produk
sesuai metode
16. Mengelola
penhyimpanan hasil
pertanian
17. Mengendalikan
serangan hama dan
penyakit dalam
penyimpanan dan
penggudangan hasil
pertanian
18. Mengelola kegiatan
 penyimpanan dan
penggudangan hasil
pertanian
19. Memahami sikap
dan prilaku
wirausaha
Penyimpanan
Pemasaran
pengembanga
n

D. Pelaksanaan Program

a. Berdasarkan Pesanan

Analisis Perancangan Analisis Penyerahan

Layanan
Identifikas Cakupan Produk Kecukupan Pengerjaan Hasil
Pesanan Purna Jual
i Produk Kompetensi Sumber Daya Produk Produksi

1 2 3 4 5 6 7 8

b. Berdasarkan Analisis Pasar/Non Pesanan

Analisis Analisis Pelaksanaan Kendali Mutu Pemasaran Penyerahan Layanan
Pasar Pekerjaan Pekerjaan Produk Purna Jual
1 2 3 4 5 6 7
jaminan
kadaluarsa