Anda di halaman 1dari 12

BARISAN, DERET ARITMATIKA DAN GEOMETRI

Disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran:

MATEMATIKA WAJIB

Guru Pembimbing : Yuyun Dumadiningrum, S.Pd

Oleh :

Kelompok I :

1. Muhammad Wildan Nur Afiq


2. Shofwan Shofiyullah
3. Laila Hidayatus Sholihah
4. Hana Nafisatin Ilya
5. Berliana Azahra Wahyu Kinanti

MA SALAFIYAH KEREK

Jl. Raya Kerek –Tuban (Depan Telkom) Tuban Jawa Timur


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan
makalah tentang Barisan Deret Aritmatika Dan Geometri ini dengan baik
meskipun banyak kekurangan di dalamnya.

Kami sangat berharap makalah ini dapat bermanfaat. Kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata
sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat
tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang


membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami
sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan
saran yang membangun demi perbaikan makalah ini di waktu yang akan datang.

Kerek, 13 Desember 2023

Kelompok I

ii
DAFTAR ISI
HALAMAN DEPAN............................................................................................i
KATA PENGANTAR..........................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..........................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................1
C. Tujuan Penulisan.......................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Barisan....................................................................................2
B. Barisan dan Deret Aritmatika...................................................................2
C. Deret dan Barisan Geometri.....................................................................4
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan...............................................................................................8
B. Saran.........................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................9

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Matematika merupakan ilmu yang memiliki banyak perhitungan. Dalam
ilmu matematika, banyak dijumpai dengan berbagai persamaan. Hal tersebut yang
menjadi salah satu faktor mengapa seseorang untuk malas dalam mempelajari
matematika. Akan tetapi, matematika akan terasa mudah untuk dipahami jika kita
dapat mengetahui akar permasalahannya. Matematika akan lebih mudah untuk
dipelajari jika kita mempelajari metematika dengan senang hati, bukan dengan
paksaan. Oleh karena itu, dalam belajar matematika, kita harus ikhlas terlebih
dahulu baru kemudian kita memahami persoalan yang ada dan menggunakan
persamaan yang tepat.
Salah satu pelajaran dalam matematika adalah barisan dan deret. Barisan
dan deret sudah tidak asing lagi di telinga seorang siswa. Akan tetapi, tidak akan
menjadi suatu kesalahan jika mengulangi pelajaran yang telah lalu. Materi barisan
dan deret sangat penting untuk dipelajari. Karena materi ini sangat sering dijumpai
dalam tes atau ujian dalam pelajaran matematika. Bahkan dalam tes Uji Calon
Pegawai Negri Sipil (CPNS) masih ada soal yang berkenaan dengan materi ini.
Bukan saja dari CPNS, bahkan test uji lainnya pun masih menggunakan atau
berkenaan seputar baris dan deret ini.
Oleh karena itu hal tersebut yang melatar belakangi penulis untuk
menuliskan makalah yang berjudul barisan dan deret. Semoga makalah ini dapat
berguna bagi pembaca.
B. Rumusan Masalah

Masalah yang menjadi pokok pembahasan pada makalah ini adalah sebagai
berikut.

1. Apa yang dimaksud dengan barisan dan deret?


2. Apa yang dimaksud dengan barisan dan deret aritmatika?
3. Apa yang dimaksud dengan barisan dan deret geometri?

C. Tujuan

Tujuan dari pembuatan makalah yang berjudul Barisan dan deret ini adalah
sebagai berikut.

1. Mengetahui pengertian barisan dan deret secara umum

1
2. MengetahuI pembagian barisan dan deret
3. Mengetahui perbedaan barisan dan deret (geometri dan aritmatika)
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian

Dalam ilmu matematika, pelajaran mengenai barisan dan deret sudah


dipelajari. Seperti yang diketahui bersama bahwa barisan adalah suatu susunan
bilangan yang dibentuk menurut suatu urutan tertentu. Sedangkan deret adalah
jumlah dari bilangan dalam suatu barisan.
Suatu barisan dan deret terbagi atas dua jenis yaitu:
1. Barisan dan Deret Aritmatika
2. Barisan dan Deret Geometri
B. Barisan dan Deret Aritmatika
1. Barisan Aritmatika
Barisan Aritmetika adalah barisan yang suku berurutannya mempunyai
tambahan bilangan yang tetap. Dalam barisan aritmatika, akan didapatkan
beberapa istilah. Istilah tersebut adalah suku, suku pertama, dan beda. Suku
merupakan bilangan yang menyusun barisan aritmatika tersebut. Suku pertama
merupakan angka atau bilangan yang pertama dari susunan barisan aritmatika
tersebut. Sedangkan beda adalah selisih antara setiap suku dengan suku pertama,
dimana nilai beda bernilai tetap seperti pengertian diatas. Contoh:
3,6,9,12,15,..........dst.

Sehingga, dari bentuk umum barisan aritmatika di atas dapat ditentukan


atau dituliskan sebagai berikut. Rumus ini dituliskan, dengan tujuan untuk
memudahkan dalam penentuan suku-suku yang skala besar. Misal, kita akan
mencari suku ke 1000. Suatu hal yang tidak mungkin kalau kita akan menyusun
suatu barisan aritmatika sampai 1000 kali. Oleh karena itu, dengan adanya rumus
ini, dapat memudahkan kita untuk menentukannya.

Keterangan:
un = suku ke-n
a = suku pertama
b = beda
=3
Dit =...?

2
karena Un = α + (n -1 )b

Maka U10 = 2+ (10-1)3

= 2 + (9)3

= 2 + 27 = 30.

2. Deret Aritmatika
Deret aritmetika adalah jumlah dari bilangan dalam suatu barisan
aritmetika. Sama halnya dengan barisan aritmatika, dalam deret aritmatika ini
juga dikenal juga istilah suku, beda dan suku pertama. Hanya saja dalam hal
pengertian memiliki perbedaan. Dalam deret aritmatika, setiap suku pertama
akan tetap, suku kedua akan ditambah dengan beda setiap suku, kemudian suku
ketiga yaitu suku pertama akan ditambah dengan dua kali suku pertama, dan
begitu seterusnya dengan setiap suku akan mengalami pertambahan dengan nilai
beda, dimana nilai beda juga akan bertambah di setiap suku. Sehingga dapat
dikatakan bahwa, setiap penaikan suku, maka nilai beda juga akan bertambah
dan nilai setiap suku juga bertambah. Untuk lebih memahami pernyataan di
atas, maka dapat dilihat dan dipahami bentuk umum yang akan disajikan
sebagai berikut.

Contoh =
3+6+9+12+15....dst atau 3+0+(-3)+(-6)....dst.

Dalam barisan aritmatika, kita juga dapat menentukan deret barisan


suatu aritmatika tersebut. Dalam menentukannya, kita dapat menggunakan rumus
sebagai berikut.

n
Dn = (2α + (n-1)b)
2
Keterangan :
Dn = Deret ke-n (jumlah sampai suku ke-n).

Untuk lebih memahaminya, kita dapat menyimak contoh soal sebagai berikut.

Contoh :

3
1. -15-10-5+...dst. Tentukan jumlah sampai suku ke-7!
jawab: Dik : a = -15
b =5
Dit :
D7: .....?

Karena :

C. Barisan dan Barisan Geometri


1. Barisan Geometri
Barisan geometri adalah barisan yang suku berurutannya mempunyai
kelipatan bilangan tetap. Dalam barisan dan deret geometri juga dikenal istilah
suku dan suku pertama. Hanya saja, yang menjadi pembeda antara satu suku
dengan suku yang lain adalah kelipatan setiap suku tersebut atau biasa disebut
dengan rasio. Untuk lebih memahami tentang barisan geometri, simaklah contoh
berikut.
Contoh =
4,8,16,32,64,.....dst
Sama halnya dengan barisan aritmatika di atas untuk setiap suku sama
susunannya. Yakni U1, U2, U3 dan seterusnya. Untuk mencari suku-suku pada
barisan geometri, dapat digunakan persamaan berikut.

Untuk lebih memahami peenggunaan persamaan tersebut, maka simaklah contoh


soal berikut.
Tentukan suku ke-5 dari barisan di bawah ini!
7,14,....,112,224.
Jawab :
Dik : a =7
r =2
Dit : U5 =....?

4
Untuk mencari nilai kelipatan atau rasio setiap suku, kita hanya perlu
membagi setiap dua suku yang berbeda. Misal suku kedua dibagi suku pertama
dengan menggunakan prinsip tersebut, maka nilai rasio dari suatu barisan
geometri didapatkan. Atau secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut.
Ux
r=
Uy

Keterangan :
r = Rasio
UX = Suku yang lebih besar
UY = Suku yang lebih kecil
2. Deret Geometri
Deret geometri adalah jumlah dari bilangan dalam suatu barisan geometri.
Jika barisan geometrinya memilik rasio antara -1 dan 1 maka disebut deret
geometri tak terhingga.
contoh :
4+8+16+32+63+....dst
Dalam menentukan jumlah suku dari deret geometri ini, memiliki dua
persamaan dengan perbedaan terletak pada nilai rasionya. jika rasionya memiliki
nilai di atas satu dan nilai rasionya dibawah satu, maka penggunaan persamaannya
berbeda. Secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut.

untuk nilai rasio di bawah satu dapat menggunakan persamaan berikut.

Dalam deret geometri, dikenal juga deret geometri tak terhingga. Artinya
deret ini, memilik penjumlaha tidak terbatas atau tak terhinggg. Sehingga
persamaannya dapat dituliskan sebagai berikut.

5
untuk lebih memahami persamaan-persamaan diatas, maka simaklah
contoh soal berikut.
1. Tentukan jumlah 0 suku pertama dari barisan berikut !
9+27+81+...+2187

Jawab :
Dik : a=9
R = 27/9=3
N=6
Dit: U6 =.....?
Solusi :

2. 1/2, 1/4, 1/8,...,1/64 merupakan barisan geometri. Jika 1/8 adalah suku ke-n
maka tentukanlah jumlah dari suku ke-n tersebut!
Jawab :
1
Dik : a =
2
1 1 1
r= : =
4 2 2
Un = 1/8
Dit : Sn=...?
Solusi :

6
Maka,

7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas maka dapat dituliskan kesimpulan dari
makalah ini.
yaitu :
1. Barisan dan deret dalam matematika terbagi atas dua yaitu geometri dan
aritmatika
2. Perbedaan dari geometri dan aritmatika yatu terletak pada yang
membedakan antara satu suku dengan suku yang lain.
3. Barisan merupakan urutan yang tersusun atas beberapa bilangan
sedangkan deret adalah penjumlahan bilangan yang tersusun. Sedangkan
deret adalah penjumlahan setiap bilangan yang tersusun.
B. Saran

Saran yang dapat diberikan untuk pembuatan makalah yang lebih baik
dengan tujuan untuk perbaikan dalam pebuatan selanjutnya yang ditujukan kepada
semua pihak, yaitu :

1. Dalam pembuatan maklah sebaiknya adanya bimbingan yang lebih ekstra


lagi. karena sperti yang diketahui dalam pembuatan makalah membutuhkan
hasil yang sebenrnya.
2. Sebaiknya, dalam pembuatan makalah selanjutnya, diperlukan bantuan dari
orang lain. Agar lebih memudahkan dalam pembuatannya.

8
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/document/397090461/Aritmatika-Dan-Geometri-Makalah
13 Desember 2023 pukul 14.28

Anda mungkin juga menyukai