“ KORELASI PEMANFAATAN SAMPAH TERHADAP PENGAPLIKASIAN ENERGI

LISTRIK DI KEC BANTARGEBANG”

SKRIPSI

Disusun Sebagai Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh :

Nama : Ravento Viko Halomoan H

No Reg : 5115122600

Program Studi : Pendidikan Teknik Elektro

FAKULTAS TEKNIK

PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

2016
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Energi listrik adalah salah satu bentuk energi yang tidak dapat terpisahkan dari kehidupan
umat manusia. Mengingat masa ini adalah era globalisasi, tentu teknologi semakin maju dan
berkembang. Selain itu, juga banyak dilakukan penemuan-penemuan barang baru
berteknologi tinggi yang kemudian banyak diproduksi untuk kebutuhan utama kehidupan
umat manusia yang pasti akan banyak membutuhkan energi listrik untuk menghidupkannya.
Jika tidak ada listrik, maka manusia tidak akan bisa menyalakan lampu sehingga tidak dapat
melihat dan membaca ataupun menonton televisi. Selain itu, perusahaan-perusahaan tidak
ada akan bisa melaksanakan proses kerja.

Saat ini, sumber-sumber energi yang digunakan adalah energi fosil yaitu energi yang
berasal dari alam dan tidak dapat diperbaharui sehingga dalam beberapa waktu ke depan
akan habis seperti minyak bumi,gas bumi dan batubara. Minyak bumi saat ini banyak
digunakan sebagai BBM (Bahan Bakar Minyak) untuk kendaraan bermotor dan
menghidupkan genset. Gas bumi digunakan sebagai BBG (Bahan Bakar Gas) untuk
beberapa kendaraan, PLTG (Pembangkit Listrik Tenaga Gas), dan PLTGU (Pembangkit
Listrik Tenaga Gas dan Uap), sedangkan batubara digunakanuntuk bahan bakar pada PLTU
(Pembangkit Listrik Tenaga Uap).

Energi fosil masih menjadi ketergantungan utama bagi sebagian banyak orang di
dunia, khususnya di Indonesia. Konsumsi energi di Indonesia sangat tinggi dan tidak
sebanding dengan produksi energi. Indonesia adalah Negara yang kaya akan sumber daya
alam, namun yang menjadi persoalan adalah cara pengolahannya yang belum maksimal.
Selain energi fosil, Indonesia kaya akan macam-macam energi alternatif yang memiliki
potensi dalam menjadi sumber energi utama seperti energi matahari, angin, ombak,
biomassa, biofuel dan uranium (nuklir).

Salah satu sumber energi yang ternyata sering kita jumpai setiap hari dan berpotensi
untuk dijadikan sumber energi listrik adalah sampah. Setiap hari manusia selalu membuang
sampah. Namun, sampah selalu diartikan sebagai sumber penyakit yang mengganggu
kesehatan manusia. Salah satu cara menjadikan sampah sebagai sumber energi listrik adalah
dengan memanfaatkan kandungan gas metana yang terdapat di dalam sampah.
1.2 Identifikasi Masalah

(1) Sampah dapat mencemari lingkungan

(2) Sampah dapat menyebabkan timbulnya penyakit
(3) Sampah dapat menimbulkan bau tak sedap
(4) Sampah dapat dijadikan energi listrik
(5) Sampah merusak pemandangan
(6) Sampah sebagai sumber pendapatan

1.3 Batasan Masalah

Seperti yang dideskripskikan di atas bahwa permasalahan yang terkandung dalam

penelitian ini sangat luas. Untuk mengkaji/membahas keseluruhannya, tentu saja diperlukan
teori yang tidak sedikit, waktu yang banyak, serta kemampuan yang cukup memadai untuk
mengerjakannya. Lebih-lebih dengan adanya prioritas kepentingan, ketertarikan, dan
keterbatasan, kemampuan peneliti untuk mengerjakan semua permasalahan yang ada, maka
peneliti masih merasa perlu untuk membatasi sasaran dalam pengkajian ini.

Dengan dasar alasan di atas. Peneliti membatasi permasalahan penelitian pada unsur
sampah dapat menyebabkan timbulnya penyakit, sampah menimbulkan bau tak sedap,
sampah merusak pemandangan, dan sampah sebagai sumber pendapatan.

1.4 Rumusan Masalah

Agar penelitian ini lebih mudah dan terarah, maka peneliti perlu merumuskan masalah
yang telah dipilihnya . Rumusan masalah tersebut adalah sebagai berikut,

(1) Bagaimanakah pengolahan sampah menjadi gas metan?

(2) Bagaimanakah pemanfaatan gas metan menjadi biomassa sebagai sumber energi listrik?

1.5 Tujuan Penelitian

1.5.1 Tujuan Umum Penelitian

Tujuan umum penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran yang objektif tentang
pengolahan sampah menjadi gas metan dan pemanfaatan gas metan dari sampah ini
untuk dijadikan sumber energi listrik.
 1.5.2 Tujuan Khusus

Tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran yang objek
tentang :

(1) Bagaimana pengolahan sampah menjadi gas metan

(2) Bagaimana pemanfaatan gas metan menjadi biomassa sebagai sumber energi listrik

1.6 Manfaat Penelitian

Bagi penulis, manfaat praktis yang diharapkan adalah bahwa seluruh tahapan
penelitian serta hasil penelitian yang diperoleh dapat memperluas wawasan dan sekaligus
memperoleh pengetahuan empirik mengenai pengolahan sampah menjadi gas metan dan
pemanfaatan gas metan menjadi sumber energi listrik.

Manfaat akademis yang diharapkan adalah bahwa hasil penelitian dapat menjadi
rujukan bagi upaya peningkatan penggunaan sumber energy alternatif dan berguna bagi
mahasiswa yang ingin melakukan kajian terhadap pemanfaatan sumber energi alternatif.