Anda di halaman 1dari 20

Soal 1

Perkembangan Islam di Jawa tidak bisa dipisahkan dari peranan para Wali. Jumlah Wali yang terkenal sampai
sekarang adalah Sembilan, yang dalam bahasa Jawa dikenal dengan sebutan Wali Songo yang masing-masing
memiliki beragam cara untuk mensyiarkan agama Islam di Tanah Jawa. Salah satu Wali Songo memilih
menjadikan desa-desa terpencil sebagai pusat dakwahnya dan mensyiarkan agama Islam dengan mengadakan
kursus-kursus bagi kaum pedagang, para nelayan dan rakyat biasa. Beliau adalah …
A. Sunan Giri
B. Sunan Muria
C. Sunan Kudus
D. Sunan Bonang
Jawaban: Sunan Muria
Pembahasan:
Ada setidaknya lima pendekatan dalam berdakwah yang dilakukan oleh wali songo yaitu:
Pertama, pendekatan teologis (agama). Pada pendekatan ini wali songo berdakwah dengan mengajari
masyarakat tentang nilai-nilai Islam, perbedaan antara pandangan hidup Islam dengan yang lainnya, dan
menanamkan dasar-dasar Islam. Maulana Malik Ibrahim dan Sunan Ampel adalah yang menggunakan
pendekatan ini.
Kedua, pendekatan ilmiah. Pada pendekatan ini, dakwah dilakukan dengan cara menggunakan membangun
pesantren, membuat pelatihan dan pengkaderan, serta menugaskan muridnya untuk berdakwah di suatu
tempat. Wali songo yang menggunakan pendekatan ini adalah sunan Giri.
Ketiga, pendekatan kelembagaan. Tidak semua anggota Wali Songo berdakwah di masyarakat langsung. Ada
juga yang berdawah di pemerintahan. Mereka adalah misalnya Sunan Kudus dalam Kesultanan Demak Bintoro
dan Sunan Gunung Jati di Kesultanan Cirebon. Mereka ikut serta mendirikan kesultanan dan aktif di dalamnya.
Keempat, pendekatan sosial. Pendekatan ini lebih fokus berdakwah pada masyarakat kecil di desa-desa atau
kampung-kampung. Mereka mengajarkan masyarakat kecil untuk meningkatkan pemahaman keagamaannya.
Mereka juga membina masyarakat agar kehidupan sosialnya meningkat.
Khusus Sunan Muria, Metode dakwah yang beliau lakukan disebut dengan Topo Ngeli yang artinya
menghanyutkan diri di tengah-tengah masyarakat. Sedangkan supaya dapat berbaur dengan masyarakat yang
berada di sekitar pegunungan Muria, maka Sunan Muria sering sekali memberikan keterampilan dan juga
kursus bagi para nelayan, rakyat jelata, pedagang dan juga pelaut.
Kelima, pendekatan kultural. Dalam berdakwah, Sunan Kalijaga dan Sunan Bonang lebih menonjol
menggunakan pendekatan kultural atau budaya. Budaya-budaya yang sudah ada dan berkembang
diakulturasikan dengan ajaran-ajaran Islam. Tidak hanya itu, mereka juga menciptakan budaya-budaya baru
yang mengandung nilai-nilai Islam.

Soal 2
Khalifah Umar bin Addul Aziz secara garis keturunan memiliki hubungan darah dengan khalifah Umar bin
Khattab, oleh karena itu sifat dan wataknya memiliki kesamaan. Di bawah ini merupakan Sikap yang dapat
diteladani dari beliau, kecuali ....
A. hidup sederhana dan jauh dari bermewah-mewah
B. mementingkan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi
C. mementingkan aktivitas dakwah daripada kemajuan pemerintahan
D. mendiskusikan berbagai masalah penting yang berkaitan dengan urusan umat
Jawaban: C. mementingkan aktivitas dakwah daripada kemajuan pemerintahan
Pembahasan:
Diantara sifat dan watak Khalifah Umar bin Abdul Aziz adalah:
Sangat takut kepada Allah swt., Zuhud, lebih mementingkan Akhirat, Rendah Hati, Wara’, sangat hati-hati
dengan perkara yang haram, Lemah lembut dan pemaaf, Sabar, Tegas , Adil, mementingkan aktivitas dakwah
dan kemajuan pemerintah, Banyak memohon dan berdoa kepada Allah SWT.

Soal 3
Perhatikan nama-nama ilmuan muslim dibawah ini !
1. Abu Daud
2. Abu Hanifah
3. Jamil al Uzri
4. Wasil bin Ata
5. Abu Aswad al-Duali
6. Ibnu Syihab al-Zuhri
Ahli Fiqih pada masa Dinasti Bani Umayah ditunjukan pada nomor …
A. 1 dan 3
B. 2 dan 6
C. 4 dan 5
D. 1 dan 4
Jawaban: B
Pembahasan:
Berikut nama-nama ilmuan pada masa Dinasti Bani Umayah:
1. Dalam Bidang Ilmu Fiqih: Imam Hanafi (Abu Hanifah), Imam Malik, Ibnu Syihab al-Zuhri
2. Dalam Bidang Taswuf: Hasan al-Basri, Rabi’ah al-Adawiyah
3. Dalam Bidang Ilmu Hadits: Abu Hurairah
4. Dalam Bidang Tafsir: Abdullah bin Abbas, Abdullah bin Mas’ud, Said bin Jabir.
5. Ilmu Kimia: Abbas bin Firnas, juga dikenal sebagai Abbas Abu al-Qasim bin Firnas ibn Wirdas al-
Takurini
6. Ilmu Kedokteran: Abu al-Qasim al-Zahrawi
7. Ilmu Sejarah: Abu Marwan Abdul Malik bin Habib, Abu Bakar Muhammad bin Umar (Ibnu
Quthiyah)
8. Ilmu Bahasa dan Sastra: Ali al-Qali, Abu Amr Ahmad ibn Muhammad ibn Abd Rabbih, Abu Amir
Abdullah ibn Syuhaid
Soal 4
Dalam khasanah keilmuan Islam masa Dinasti Abbasiyah ada enam buah kitab (Kutubussittah) induk dalam
bidang ilmu hadits yang menjadi rujukan umat Islam dalam mempelajari ilmu Hadits. Penyusun Kutubussittah
adalah …
A. Bukhari, Muslim, Abu Dawud, at-Tirmizi, an-Nasai, Ibnu Majah
B. Al-Subhi, Abu Bakar al-Asam, Muqatil bin Sulaiman, Muhammad Ishaq
C. Imam Hanafi, Imam Malik, Imam Syafi'i, Imam Hambali
D. Al-Farabi, Ibnu Rusyd, Ibnu Bajjah, Ibnu Tufail
Jawaban: A
Pembahasan:
Urutan berdasarkan tingkatan termasyhur : 1. Shahih Bukhari 2. Shahih Muslim 3. Sunan Abu Daud 4. Sunan
Tirmidzi 5. Sunan Nasa’i 6. Sunan Ibnu Majah
Urutan berdasarkan tingkatan yang paling shahih : 1. Shahih Bukhari 2. Shahih Muslim 3. Sunan Nasa’i 4 dan
5. Sunan Abu Daud dan Sunan Tirmidzi saling berdekatan 6. Sunan Ibnu Majah
Urutan berdasarkan yang paling awal wafat : 1. Imam Bukhari (256 H) 2. Imam Muslim (261 H) 3. Imam Ibnu
Majah (273 H) 4. Imam Abu Daud (275 H) 5. Imam Tirmidzi (279 H) 6. Imam Nasa’i (303 H)

Soal 5
Al-Malik al-Adil adalah saudara muda Shalahudin Yusuf al-Ayyubi, ia menjadi penguasa Dinasti Bani
Ayyubiyah yang ke-4. Sebelum menjadi khalifah beliau pernah menjadi pemimpin pasukan saat mengikuti
ekspedisi militer pamannya Syirkuh ke Mesir dan pernah memimpin Mesir atas nama saudaranya, salah satu
keberhasilannya adalah …
A. menghapus kebiasaan mendoakan khalifah dinasti Fatimiah
B. memadamkan pemberontakan orang-orang Kristen Koptik di wilayah Qift, Mesir
C. menawarkan perdamaian dengan pasukan Salib berupa perjanjian damai
D. mengembalikan salib asli yang dulu terpasang di kubah Baitul Maqdis kepada orang kristen
Jawab: B
Pembahasan:
1. thn 1168-1169 M mengikuti pamannya (syirkuh) ekspedisi militer ke mesir.
2. thn 1174 M menguasai mesir atas nama Shalahuddin Yusuf Al Ayyubi, sedangkan Shalahuddin Yusuf
Al Ayyubi mengembangkan pemerintahan di damaskus.
3. thn 1169 M dapat memadamkan pemberontakan orang orang kristen koptik di Qift mesir.
4. thn 1186-1195 M kembali ke mesir untuk memerangi pasukan salib.
5. thn 1192-1193 M menjadi gubernur di wilayah utara mesir.
6. thn 1193 M menghadapi pemberontakan izzuddin di mosul.
7. menjadi gubernur syiria di damaskus.
8. menjadi sultan di damaskus.
Soal 6
Agar semua kebijakan pemerintahan berjalan dengan baik dan lancar,kekhalifahan Dinasti Bani Abbasiyah
memperbaharui administrasi pemerintahan,sistem politik dan tatanan kemiliteran. Perbaikan administrasi
pemerintahan masaKhalifah Al-Mansur dikhususkan untuk peningkatan pelayanan public dan kerjasama lintas
sektoral. Pada masa Khalifah Al-Mahdi membentuk dewan kearsipan yang menangani surat menyurat. Masa
khalifah Harun ar-Rasyid melanjutkan pengelolaan Baitul Mal dan membentuk Diwanul Jundi yang berfungsi

A. mengurus surat-surat negara
B. mengurus tentang perpajakan
C. mengurus ketentaraan negara
D. mengurus keuangan negara
Jawaban: C
Pembahasan
Bani Abbasiyah dipimpin oleh Kepala Negara yang bergelar Khalifah. Untuk membantu Khalifah menjalankan
pemerintahan yang efektif dan efisien, Bani Abbasiyah membentuk beberapa lembaga pemerintahan yaitu:
1. Wazirat, dengan pejabatnya bernama Wazir atau Perdana Menteri. Pada masa kekuasaan Bani
Abbasiyah, pernah terdapat dua macam Wazir yaitu:
 Wizaratut Tanfiz yang hanya bertugas sebagai pembantu Khalifah dan bekerja atas nama
Khalifah. Khalifah menjadi kepala pemerintahan sekaligus kepala negara.
 Wizaratut Tafwidh, yang memiliki kekuasaan penuh untuk memimpin pemerintahan,
sedangkan Khalifah hanya sebagai simbol Kepala Negara.
2. Diwanul Kitabah atau Sekretariat Negara, dipimpin oleh seorang Raisul Kuttab atau Sekretaris
Negara. Raisul Kuttab dibantu oleh beberapa sekretaris yaitu:
 Katibur Rasail atau Sekretaris bidang Persuratan
 Katibul Kharaj atau Sekretaris bidang Keuangan
 Katibul Jundi atau Sekretaris bidang Ketentaraan
 Katibul Syurtah atau Sekretaris bidang Kepolisian
 Katibul Qadla atau Sekretaris bidang Kehakiman
3. Raisul Diwan, yaitu Menteri Departemen yang membantu Wazir atau Perdana Menteri dalam
menjalankan pemerintahan, yang jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan. Beberapa Departemen yang
pernah ada dalam Bani Abbasiyah antara lain:
 Diwanul Kharaj atau Departemen Keuangan
 Diwanud Diyah atau Departemen Kehakiman
 Diwanuz Zimasu atau Departemen Pengawasan Urusan Negara
 Diwanul Jundi atau Departemen Ketentaraan
 Diwanul Mawali wal Ghilman atau Departemen Perburuhan
 Diwanul Barid atau Departemen Perhubungan
 Diwanuz Ziman An Nafaqat atau Departemen Pengawasan Keuangan
 Diwanul Rasail atau Departemen Urusan Arsip
 Diwanun Nadhar Fil Madhalim atau Departemen Pembelaan Rakyat Tertindas
 Diwanul Akhdas Was Syurthah atau Departemen Keamanan dan Kepolisian
 Diwanul ‘Atha’ Wal Hawrij atau Departemen Sosial
 Diwanul Akhhsyam atau Departemen Urusan Keluarga
 Diwanul Akarah atau Departemen Pekerjaan Umum
Soal 7
Nabi Muhammad Saw. tiba di kota Madinah tahun 622 M. Kehadiran NabiMuhammad Saw. dan Umat Islam
di kota Madinah menandai zaman baru bagiperjalanan dakwah Islam. Umat Islam di kota Madinah tidak lagi
banyakmendapat gangguan dari masyarakat kafir Quraisy, karena mereka mendapat perlindungan dari
penduduk Madinah yang Muslim. Prioritas utama Nabi Muhammad Saw. dalam rangka membangun
masyarakat baru di Madinah adalah
A. membuat perjanjian
B. membangun masjid
C. membangun pasar
D. menetapkan zakat
Jawaban: B
Pembahasan:
Usai tiba di Madinah, Rasulullah membangun sebuah masjid, Masjid Nabi (Nabawi). Masjid ini memiliki
bangunan yang sangat sederhana; atapnya dari daun pohon kurma, pilarnya dari batang pohon kurma, lantainya
kerikil dan berpasir, dan bangunannya dari batu bata. Akan tetapi, bangunan itu bukan sekedar bangunan biasa.
Sebuah bangunan yang menjadi penanda kebangkitan peradaban Islam. Karena Rasulullah memfungsikan
masjid ini untuk semua kegiatan. Mulai dari mengajarkan ajaran Islam, hikmah, proses belajar mengajar baca-
tulis hingga menyusun strategi perang atau politik. Semua diadakan di Masjid Nabi, bukan hanya untuk shalat
saja. Singkatnya, Rasulullah menggunakan masjid sebagai tempat pertemuan dan pembinaan umat.

Soal 8
Dalam kepemimpinannya ia menginginkan sebuah pemerintahan yang efektif dan efisien, sikap sangat tegas
ditunjukkannya dalam memberantas korupsi dan mengganti pejabat-pejabat yang dianggap kurang cakap
dalam bekerja. KhulafaurRashidin yang tegas dalam mengambil kebijakan tersebut adalah …
A. Abu Bakar ash Siddiq
B. Umar bin Khattab
C. Ustman bin Affan
D. Ali bin Abi Tholib
Jawaban: D
Pembahasan:
Pada masa pemerintahan Khalifah Usman Ibnu Affan banyak para kerabatnya yang diberikan fasilitas dalam
berbagai bidang, sehingga banyak diantara mereka yang lalu merongrong pemerintahan Khalifah Usman Ibnu
Affan dan harta kekayaan negara.Oleh sebab itu, saat Khalifah Ali Ibnu Abi Thalib menjadi Khalifah, dia
memiliki tanggung jawab yang besar untuk menyelesaikannya.Beliau berusaha menarik kembali semua tanah
pemberian Usman Ibnu Affan kepada keluarganya untuk dijadikan milik negara.
Semua tindakan Khalifah Ali Ibnu Abi Thalib semata memiliki tujuan untuk membersihkan praktek Kolusi,
korupsi dan Nepotisme didalam pemerintahannya

Soal 9
Ilmu Sejarah dan Geografi, yaitu segala ilmu yang membahas tentang perjalanan hidup, kisah dan riwayat.
Seorang ahli Sejarah dan Geografi yang mendapat tugas dari khalifah Mu’awiyah bin Abu Sufyan untuk
menulis kitab tentang sejarah masa lalu dan masa Dinasti Bani Umayyah adalah …
A. Shuhara al-Madhi
B. Nu’man bin Basyir
C. Abul Aswad al-Duwali
D. Ubaid bin Syariyah al-Jurhumi
Jawaban: D
Pembahasan:
Pada awalnya Ubaid bin Syariyah al-Jurhumi belum begitu terkenal, menurut Ibn Hasyim dikutip dari Badri
Yatim bahwa dia tidak dianggap di negerinya. Ubaid baru terkenal ketika diminta oleh Muawiyah untuk
menjadi periwayat kisah-kisah masa lalu. Namun sebelum itu, Ubaid telah dikenal dikalangan warga sebagai
ahli kisah dan cerita. Sehingga Muawiyah pun terketuk untuk menjadikannya sebagai ahli sejarah yg dihormati
dan telah dianggap pakar sejarah dunia hingga sekarang.

Soal 10
Berikut judul-judul dalam cerita pewayangan!
1. Ramayana
2. Mahabharata
3. Jamus Kalimasada
4. Bende Mataram
5. Wahyu Tohjali
6. Baratayuda
7. Damar Wulan
Judul cerita pewayangan yang bernafaskan Islam terdapat pada nomor …
A. 1 dan 2
B. 2 dan 4
C. 3 dan 5
D. 6 dan 7
Jawaban: C
Pembahasan
Wayang adalah sebuah kosakata asli bahasa Jawa yang berarti “bayang” atau “bayang-bayang” berasal dari
akar kata ‘yang’ dan mendapat awalan ‘wa’ menjadi kata wayang (Darori Amin: 2000). Masyarakat Jawa
sebelum kedatangan agama Hindu-Buddha sudah terbiasa melakukan pertunjukkan wayang untuk memanggil
roh nenek moyang. Pada masa Hindu-Buddha, wayang semakin berkembang dengan munculnya wayang kulit
dan cerita dewa-dewa dalam mitologi kedua agama tersebut. Ketika Islam masuk ke Indonesia, wayang mulai
mendapatkan sentuhan nilai-nilai Islami. Sunan Kalijaga menyaksikan bagaimana masyarakat sangat menyukai
wayang sehingga melihat ada peluang berdakwah dengan kesenian wayang. Pemikiran itu mendorongnya
untuk mempopulerkan wayang yang sesuai syariat Islam. Beliau menciptakan cerita pewayangan versi Islam
seperti Jimat Kalimasada dan Dewa Ruci, yang ceritanya hampir sama dengan kisah Nabi Khidir. Cerita itu
masih berbentuk cerita menurut kepercayaan Jawa yang bernuansakan Islami dan dengan corak kehidupannya
yang ada (Imron Amar: 1992). Selain itu juga beliau membuat cerita Wahyu Tohjali, Wahyu Purboningrat dan
Babat Alas Wonomarto.
Disamping menciptakan cerita-cerita kewayangan, Sunan Kalijaga juga berhasil menciptakan perlatan
perlengkapan dalam wayang, kelengkapan yang menyertai pementasan wayang adalah seperangkat gamelan
dan gending-gending Jawa.
Pada masa itu, setiap akan diadakan pentas wayang terlebih dahulu Sunan Kalijaga memberikan nasehat
keislaman, kemudian mereka diajak mengucapkan dua kalimat syahadat. Dengan demikian berarti mereka
sudah menyatakan diri masuk islam, lama kelamaan merekapun mau menjalankan shalat. Dengan cara
demikikian Sunan Kalijaga dapat memikat hati masyarakat, sehingga islam cepat tersebar di masyarakat Jawa,
khususnya Jawa Tengah.

Baiklah untuk postingan kali ini saya cukupkan sampai disini. Untuk pembahasan soal selanjutnya akan saya
posting pada postingan selanjutnya.
Salam Berbagi!!
11
Tradisi Mandi Balimau Kasai adalah sebuah upacara tradisional masyarakat Kampar di Provinsi
Riau untuk menyambut bulan suci Ramadhan. Mandi Balimau sendiri bermakna mandi dengan
menggunakan air yang dicampur jeruk yang oleh masyarakat setempat disebut limau, sedangkan
Kasai adalah wangi-wangian yang dipakai saat berkeramas. Nilai yang terkandung dalam tradisi
Mandi Balimau kasai adalah …
A. mendoakan arwah leluhur dan arwah sesama muslim
B. memulai sesuatu yang baik dan suci yaitu puasa Ramadhan
C. ungkapan rasa syukur dan simbol pensucian/pembersihan diri
D. mempererat tali persaudaraan dan ikatan social dalam masyarakat
Jawaban: C
Pembahasan
Balimau kasai adalah sebuah upacara tradisional yang istimewa bagi masyarakat Kampar di
provinsi Riau untuk menyambut bulan suci ramadhan. Acara ini biasanya dilaksanakan sekali
dalam setahun yaitu sehari menjelang masuknya bulan puasa, upacara tradisional ini selain
sebagai ungkapan rasa syukur dan kegembiraan memasuki bulan puasa juga merupakan simbol
penyucian diri.

Balimau sendiri bermakna mandi dengan menggunakan air yang di campur jeruk yang oleh
masyarakat Kampar sendiri disebut limau. Jeruk yang biasa digunakan adalah jeruk purut, jeruk
nipis, dan jeruk kapas. Sedangkan kasai adalah wangiwangian yang biasanya dipakai kewajah
dan tangan atau semacam lulur. Bagi masyarakat Kampar pengharum badan (kasai) ini
dipercayai dapat mengusir segala macam rasa dengki yang ada dalam kepala, sebelum memasuki
bulan puasa.

Soal 12
Keberagaman tradisi Islam Nusantara menjadikan Indonesia kaya akan budaya, salah satunya di
Bugis dikenal adanya upacara adat kematian disebuah kampung adalah …
A. Mabbarasanji
B. Dandangan
C. Mandi Balimau
D. Adat Ammateang
Jawab: D
Pembahasan:
Upacara Kematian (Ammateang) dalam Adat Bugis Makassar merupakan upacara yang
dilaksanakan masyarakat Bugis Makasar saat ada seseorang dalam suatu kampung meninggal,
maka keluarga, kerabat dekat maupun kerabat jauh, juga masyarakat sekitar lingkungan rumah
orang yang meninggal itu berbondong – bondong menjenguknya.

Soal 13
Salah satu upacara adat yang masih sering dijumpai dipesisir pantai Madura dimana
penduduknya memiliki pencaharian sebagai nelayan. Upacara ini dilaksanakan untuk memohon
keselamatan kepada Allah Swt. dan mendapat hasil yang banyak dalam mencari ikan. Dalam
pelaksanaannya upacara diawali dengan para nelayan mendatangi pantai membawa tumpeng
yang lengkap dengan bermacam-macam ikan, sayuran dan berhiaskan bunga serta bendera merah
putih, kemudian dibacakan doa yang dipimpin oleh Ulama setempat. Setelah itu tumpeng
dibagikan kepada masyarakat sekitar pantai. Tradisi masyarakat Islam di Madura tersebut
dikenal dengan istilah …
A. Mandi Balimau
B. Rokat Tase
C. Cucuruk
D. Barzanji
Jawaban: B
Pembahasan
Rokat Tase sudah menjadi tradisi pesisir Madura sejak beratus-ratus tahun lalu, sebagai
ungkapan mereka berterima kasih dan bersyukur kepada karunia Tuhan atas kelimpahan ikan di
laut.

Soal 14
Abdurrauf Singkel adalah tokoh Islam yang berasal dari Sumatera. Kitab tafsirnya merupakan
kitab tafsir pertama yang ada di Indonesia. Dia juga orang pertama yang mengajarkan Tarekat ....
A. Naqsyabandiyah
B. Qadariyah
C. Syattariyah
D. Rifaiyah
Jawaban: C
Pembahasan:
Abdurrauf Singkel mengajarkan serta mengembangkan tarekat Syattariah yang diperolehnya
sepulangnya dari Timur Tengah sekitar tahun 1083 H/1662 M dan. Murid yang berguru
kepadanya banyak dan berasal dari Aceh serta wilayah Nusantara lainnya. Beberapa yang
menjadi ulama terkenal ialah Syekh Burhanuddin Ulakan (dari Pariaman, Sumatra Barat) dan
Syekh Abdul Muhyi Pamijahan (dari Tasikmalaya, Jawa Barat).

Soal 15
Salah satu upacara adat yang masih sering dijumpai dipesisir pantai Madura dimana
penduduknya memiliki pencaharian sebagai nelayan. Upacara ini dilaksanakan untuk memohon
keselamatan kepada Allah Swt. dan mendapat hasil yang banyak dalam mencari ikan. Dalam
pelaksanaannya upacara diawali dengan para nelayan mendatangi pantai membawa tumpeng
yang lengkap dengan bermacam-macam ikan, sayuran dan berhiaskan bunga serta bendera merah
putih, kemudian dibacakan doa yang dipimpin oleh Ulama setempat. Setelah itu tumpeng
dibagikan kepada masyarakat sekitar pantai. Tradisi masyarakat Islam di Madura tersebut
dikenal dengan istilah …
A. Mandi Balimau
B. Rokat Tase
C. Cucuruk
D. Barzanji
Jawaban: B
Pembahasan: Sudah Jelas Tersurat dalam deskripsi soal

Soal 16
Pada masa pemerintahan Dinasti Bani Umayyah, Bahasa Arab digunakan sebagai bahasa
administrasi negara. Penggunaan Bahasa Arab yang makin luas membutuhkan suatu panduan
kebahasaan yang dapat dipergunakan oleh semua golongan. Hal itu mendorong lahirnya ahli
bahasa dan sastra yaitu …
A. Imam Bukhari dan Imam Muslim
B. Ibnu Syihab az-Zuhri dan at-Tirmidzi
C. Ibnu Sina dan Abu Aswad Al-Duali
D. Sibawaih dan Qays bin Mulawwah
Jawaban: D
Pembahasan:
Pada masa pemerintahan Abdul Malik bin Marwan, Bahasa Arab digunakan sebagai bahasa
administrasi negara. Penggunaan bahasa arab yang makin luas membutuhkan suatu panduan
kebahasaan yang dapat dipergunakan oleh semua golongan. Hal itu mendorong lahirnya seorang
bahasawan yang bernama Sibawaihi. Ia mengarang sebuah buku yang berisi pokok-pokok kaidah
bahasa Arab yang berjudul al-kitab. Buku tersebut bahkan termashur hingga saat ini.
Bidang kesusastraan juga mengalami kemajuan. Hal itu ditandai dengan munculnya sastrawan-
sastrawan diantaranya Qays bin Mulawwah, termasyhur dengan sebutan Laila Majnun ( wafat
699 M).

Soal 17
Penyebaran Islam melalui pengajaran, dilakukan melalui pesantren-pesantren khususnya oleh
para Kyai. Semakin terkenal seorang Kyai yang mengajar disebuah pesantren, semakin besar
pula pengaruh pesantren tersebut dimasyarakat. Pesantren ternama yang berada di Jawa Timur
yang didirikan oleh salah satu Wali Songo adalah …
A. pesantren Tebu Ireng
B. pesantren Ampel Denta
C. pesantren Tambak Beras
D. pesantren Lirboyo
Jawaban: B
Pembahasan:
Sunan Ampel (Raden Rahmat) Beliau memulai dakwahnya dari sebuah pesantren yang didirikan
di Ampel Denta (dekat Surabaya). Oleh karena itu, beliau dikenal sebagai pembina Pondok
Pesantren pertama di Jawa Timur.

Soal 18
Kesenian Wayang dan Kasidah merupakan rangkaian sarana dakwah Islam di Nusantara, dalam
setiap pementasan kesenian Wayang selalu dilengkapi dengan seperangkat gamelan dan gending-
gending Jawa. Sedangkan alat musik yang selalu mengiringi kesenian Hadrah adalah …
A. Pianika dan Gitar
B. Kendang dan Gitar
C. Rebana dan Kecrek
D. Kendang dan Genjring
Jawaban: C
Pembahasan:
di Indonesia, salah satu jenis musik Islam klasik adalah hadrah. hadrah dijadikan sebagai sebuah
sarana dalam Islamisasi di daerah Nusantara.
Hadrah secara etimologis, atau bahasa berasal dari bahasa Arab, yakni hadlaro-yahdluru-hadlran
(hadlratan), yang memiliki arti hadir atau kehadiran. Ada pula yang berpendapat bahwa nama
hadrah itu diambil dari nama sebuah wilayah, yaitu Hadramaut. Sedangkan secara terminologis
atau istilah, hadrah adalah salah satu bentuk kesenian dalam Islam yang diiringi dengan rebana
(alat perkusi) sambil melantunkan syair-syair pujian terhadap Nabi Muhammad SAW. Pada
perkembangannya Hadrah juga sering diiringi dengan alat musik kecrek/tamborin

Soal 19
Abdur Rauf Singkel adalah seorang Ulama besar yang berjasa mengembangkan Islam di Sumatra
yang juga menjadi mufti di kerajaan Aceh Darussalam. Beliau pengembang Tarekat Syattariyah
dan menulis berbagai bidang ilmu, seperti Tafsir,Hadits, Fiqih dan Tasawuf. Kitab tafsirnya
merupakan kitab tafsir pertama di Indonesia yang berjudul …
A. Umdat al-Muhtajin
B. Turjuman al-Mustafid
C. Kifayat al-Muhtajin
D. Daqa’iq al-Huruf
Jawaban: B
Pembahasan
Berikut adalah sebagian karya Abdul Rauf Singkel yang dapat kami sajikan:

1. Turjuman al-Mustafid (terjemah pemberi faedah), merupakan kitab tafsir pertama dalam
bahasa melayu, kitab ini ditulis oleh Abdul Rauf sekembalinya dari negeri Arab.
2. Mir’atuttullab fi tashil ma’rifat al-Ahkam asy-Syariat li al-Malik al-Wahhab, kitab fiqih
yang ditulis olehnya atas permintaan Sulthanah Tajul Alam Safiyatuddin Syah. Kitab ini berisi
kajian tentang muamalat. Di dalam kitab ini, ada kajian beliau yang membolehkan perempuan
sebagai qadhi dan pemimpin.
3. Al faraidh, risalah tentang hukum kewarisan dalam Islam.
4. Hidayah al-Balighah, kitab fiqh yang isimya mengenai pembuktian dalam peradilan,
kesaksian, dan sumpah.
5. ’Umdat al Muhtajin ila suluk maslak al-Mufridin, kitab tasawuf yang isinya terdiri atas
tujuh bab. Di akhir kitab ini Abdul Rauf menguraikan silsilah tarekat Syattariyah sampai kepada
Nabi Muhammad SAW.
6. Kifayatul Muhtajin ila masyrah al-Muwahhidin al Qailin bi Wahdat al-Wujud, berisi
mengenai ilmu tasawuf.
7. Daqaiqul Huruf, yang isinya terhadap beberapa bait syair Ibn Arabi.
8. Bayan Tajalli, kitab ini berisi tentang penjelasan Abdul Rauf tentang zikir yang yang
utama dibaca ketika sakaratul maut.
9. Tambihul Masyi Manshub ila Thariqi al-Qushasi, isinya mencerminkan perjalanan
tasawuf Abdul Rauf dengan gurunya Ahmad Qushasi.
10. Mawaizil Badiah, berisi tiga puluh dua hadits beserta syarahnya yang berhubungan
dengan tauhid, akhlaq, ibadat dan tasawuf.
11. Penjelasan tentang Matan al-Arba’in an-Nawawi.
12. Bayan al-Arkan, pedoman dalam melaksanakan ibadah.
13. Risalah adab Murid dengan Ulama.
14. Risalah Mukhtasar fi Bayan Syurut as-Syeh wa al-Murid, yang berisi tentang kewajiban-
kewajiban murid terhadap guru mereka terutama dalam metode zikir dalam tarekat Syattariyah.
15. Syams al-Makrifat, berisi tentang uraian tasawuf dan ilmu ma’rifat yang beliau ambil dari
Ahmad Qushasi.
16. Majmu’ Masail, berisi tasawuf terutama uraian menyangkut kehidupan beragama.
17. Bayan al-Aghmadal Masail wa Sifat al-Wajibat li Rabb al-Ard wa as-Samawati, isinya
tentang al-Akyan as-Sabithah.
18. Lubb al-Kasy wa al-Bayan lima yarahu al-Muqtadar bi al-Iyan, isinya tentang sakaratul
maut.
19. Sullam al-Mustafidhin, penjelasan tentang nazam-nazam yang dikarang oleh gurunya al
Qushasi.
20. Pernyataan tentang zikir yang paling utama pada saat sakaratul maut, yaitu la ilaa ha illa
Allah.
Soal 20
Kesenian adalah salah satu media paling mudah diterima dalam penyebaran agama Islam di Indonesia, seperti
Wayang, Kasidah, Hadrah, tari Zapin dan lainlainnya. Yang dimaksud kesenian Hadrah adalah …
A. pertunjukan yang disajikan dalam berbagai bentuk, berisi wejangan dan diiringi gamelan
B. kesenian yang diiringi rebana sambil melantunkan pujian terhadap Nabi Muhammad Saw.
C. jenis seni suara yang melantunkan syair-syair bertemakan agama Islam atau dakwah Islam
D. tarian yang biasa ditampilkan untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam adat
Jawaban: B
Pembahasan:
Kesenian Hadrah dikenal sebagai salah satu bentuk kesenian dalam Islam yang diiringi dengan rebana (alat
perkusi) sambil melantunkan syair-syair pujian (bahkan ada yang mengatakannya sebagai dzikir) terhadap
Nabi Muhammad SAW.
Soal 21
Di Sulawesi Selatan terdapat beberapa kerajaan diantaranya adalah Gowa-Tallo,Wajo, Soppeng, dan Luwu.
Kerajaan Gowa-Tallo merupakan kerajaan kembar yang saling berbatasan. Perkembangan kerajaan Islam di
Gowa tidak terlepas dari perjuangan para Mubaligh / pejuang yang gigih menyebarkan ajaran Islam keseluruh
wilayah Sulawesi. Siapakah Raja terkenal dari kerajaan Gowa yang mengalami masa kejayaan dan diberi
julukan Ayam Jantan dari Timur …
A. Sultan Alaudin
B. Sultan Jalaludin
C. Sultan Khairudin
D. Sultan Hasanudin
Jawaban: D
Pembahasan:
Raja terkenal dari kerajaan Gowa yang mengalami masa kejayaan dan diberi julukan Ayam Jantan dari Timur
adalah Sultan Hasanudin.

Soal 22
Perhatikan pernyataan dibawah ini !
1. Membuat aturan mengenai timbangan dan takaran
2. Membangun angkatan perang yang tangguh
3. Melakukan pembukuan terhadap hadits-hadits Nabi Muhammad,saw.
4. Menerapkan politik yang menjunjung nilai kebenaran dan keadilan
Yang bukan termasuk keberhasilan kepemimpinan khalifah Umar bin Abdul Azis ditunjukkan pada nomor …
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
Jawaban: B
Pembahasan:
Khalifah Umar bin Abdul Azis sungguh sangat berjasa bagi kejayaan umat Islam. Beliaulah yang memulai
kembali menerapkan syariat Islam secara utuh bimbingan para ulama, seperti Hasan Bashri. Pada masanya
juga dilakukan pengkodifikasian hadits-hadits dan mulai dibukukan.
Umar juga mempunyai perhatian tinggi pada berbagai cabang ilmu, seperti kedokteran. Dialah yang
mengusulkan pemindahan sekolah kedokteran di Iskandaria, Mesir ke Antakiya, Turki. Umar juga melarang
kaum Muslimin mengecam Ali bin Abi Thalib.
Selain itu, untuk menegakkan keadilan dan kebenaran, Umar mengirimkan utusan ke berbagai daerah untuk
memantau kinerja para gubernur. Jika menemukan penyimpangan, ia tak segan-segan memecat mereka.
Seperti yang ia lakukan terhadap Yazid bin Abi Muslim, gubernur Afrika Utara dan Shalih bin Abdurrahman,
gubernur Irak. Umar juga mengembalikan tanah yang dirampas penguasa.
Namun, dalam bidang militer, Umar tidak terlalu menaruh perhatian untuk membangun angkatan perang. Ia
lebih mengutamakan pemakmuran kehidupan masyarakat. Karenanya, ia memerintahkan Maslamah untuk
menghentikan pengepungan Konstantinopel dan penyerbuan ke Asia Kecil.
Di bidang ekonomi, Umar membuat kebijakan-kebijakan yang melindungi rakyat kecil. Pada masanya, orang-
orang kaya membayar zakat sehingga kemakmuran benar-benar terwujud. Konon, saat itu sulit menemukan
para penerima zakat lantaran kemakmuran begitu merata.

Soal 23
Perhatikan nama-nama Wali songo dan hasil karyanya dibawah ini!
1. Sunan Bonang pencipta Gending Pertama
2. Sunan Drajat pendiri Pondok Pesantren
3. Sunan Kudus pencipta Wayang Purwa
4. Sunan Gresik pencipta Permainan
5. Sunan Kalijaga pencipta Wayang
6. Sunan Muria pencipta Gending Mijil
7. Sunan Giri pencipta Wayang Golek
Nama Wali Songo yang memiliki kesesuain dengan hasil karyanya ditunjukkan
pada nomor …
A. 1 dan 5
B. 2 dan 6
C. 3 dan 4
D. 3 dan 6
Jawaban: A
Pembahasan:
Berikut nama - nama walisongo beserta karya sastranya

1. Syaikh Maulana Malik Ibrohim/ Syaikh Maulana Malik Ibrohim/ Syaikh Maghribi/ sunan Gresik
Karya sastra : Tembang Suluk, Gundul-gundul pacul, dan mendirikan Pondok Pesantren di Leran,
Gresik
2. Sunan Ampel atau Raden Rohmat. ajaran beliu yang terkenal (karya sastra) adalah melarang “MA
LIMA” Atau “ M. lima” dan merancang Kerajaan Islam Demak
3. Sunan Bonang/Raden Maulana Makdum Ibrahim.
Karya sastra: Gending, tembang tombo ati dan suluk
4. Sunan Giri/Raden Paku/Raden Ainul Yakin.
Karya sastra: Permainan Jelungan, gendi ferit, jor, gula anti, cublak-cublak suweng, lir ilir, Gending
Asmarandana dan pucung
5. Sunan Drajad/Raden Qosim/Syarifudin
Karya sastra: Tembang Pangkur dan gamelan Singomengkok
6. Sunan Kalijaga/Raden Mas Syahid bin Raden Sahur
Karya sastra: Wayang Purwa,cerita pewayangan ,Jamus Kalisada, babat alas wonomarto, wahyu
tohjali
7. Sunan Kudus/Jafar Sadik/Waliyyul Ilmi
Karya sastra: Cerita agama Maskumambang dan Mijil
8. Sunan Muria/ Raden Umar Said/Raden Prawoto bin Sunan Kalijaga
Karya sastra: Tembang dakwah Sinom dan Kinanti
9. Sunan Gunung Jati/Syarif Hidayatullah
Karya: kerajaan Banten
Soal 24
Kalender Hijriyah ditetapkan berdasarkan peristiwa hijrah Nabi dari Mekah ke Madinah. Karena hijrah
merupakan titik balik kemenangan Islam. Kalender Hijriyah adalah prestasi Khalifah ....
A. Abu Bakar ash-Shiddiq
B. Umar bin Khattab
C. Usman bin Affan
D. Ali bin Abi Thalib
Jawaban: B
Pembahasan:
Secara garis besar, ada 3 prestasi besar pada masa kekhalifahan Umar bin Khattab yaitu:

1. Perluasan Daerah Islam.


2. Mengatur Administrasi dan Keuangan Pemerintahan.
3. Menetapkan Kalender Hijriah.
Soal 25
Para pengikut Nabi Muhammad Saw. melakukan hijrah dengan resiko nyawa dan harta. Mereka meninggalkan
Mekah secara sembunyi-sembunyi dan meninggalkan harta bedanya di Mekah. Akibatnya Mereka datang ke
Madinah tidak membawa harta benda. Oleh karena itu, Nabi Muhammad membangun perekonomian
masyarakat Madinah dengan cara menumbuhkan Ukhuwah Islamiyah diantara umat Islam, yang artinya ....
A. mendirikan madrasah-madrasah bagi umat Islam
B. memperluas daerah kekuasaan kaum muslim Madinah
C. mempersaudarakan kaum Muhajirin dan Anshar
D. melibatkan umat Islam dalam pembentukan baitul mal
Jawaban: C
Pembahasan:
Ukhuwwah Islamiyyah artinya: Persaudaraan antar umat islam yang artinya merekatkan persaudaraan antara
kaum Muhajirin dan Anshar

Soal 26
Pada masa Khalifah Ustman bin Affan wilayah kekuasaan Islam sudah sangat luas mencapai daratan dan
lautan. Hal ini membuat khalifah perlu meningkatkan bidang pertahanan dan keamanan, berikut kebijakan
tepat yang beliau lakukan …
A. membentuk pasukan angkatan laut
B. melakukan penaklukan wilayah
C. merenovasi Masjid Nabawi
D. mendirikan Baitul Mal
Jawaban: A
Pembahasan:
Untuk mempertahankan wilayah kekuasaan Islam maka salah satu kebijakan Khalifah Utsman Bin Affan
adalah dengan membentuk pasukan angkatan laut dan memperkuat pasukan angkatan darat.

Soal 27
keberadaan Kerajaan Samudra Pasai Sebagai pusat penyebaran Islam di Indonesia, mengilhami berdirinya
Kerajaan Aceh Darussalam pada tahun 1511 M. seperti masa Sultan Alaudin Ri’ayat Syah yang turut
memfasilitasi dan membantu penyebaran Islam ke wilayah …
A. Jawa dan Malaka
B. Gowa dan Tallo
C. Riau dan Minangkabau
D. Ternate dan Tidore
Jawaban: C
Pembahasan:
Sultan Alauddin Riayat Syah al-Kahar berhasil meluaskan wilayahnya hampir ke seluruh pantai barat Sumatra.
Sehingga pada abad ke-13, Islam mulai memasuki Tiku, Pariaman, Air Bangis, dan daerah pesisir Sumatra
Barat lainnya. Islam kemudian juga masuk ke daerah pedalaman atau dataran tinggi Minangkabau yang disebut
"darek".

Soal 28
Nabi Muhammad diangkat sebagai Nabi dan Rasul pada tanggal 17 Ramadhan. Beliau diangkat ketika sedang
bertahanus di gua Hira. Pengangkatannya ditandai dengan turunnya Malaikat Jibril untuk menyampaikan
wahyu yang pertama kali yakni Al-Qur’an Surah Al-‘Alaq, 96: 1-5. Setelah itu, turun wahyu kedua yaitu Surah
al-Mudassir: 1-7. Surah al-Mudassir berisi perintah Allah Swt. tentang ....
A. berdakwah secara sembunyi-sembunyi
B. berdakwah secara terang-terangan
C. berdakwah kepada sanak keluarga
D. berdakwah tanpa kenal lelah
Jawaban: A
Pembahasan:
Arti Surah al-Mudassir: 1-7
Wahai orang yang menyelimuti dirinya dengan kain selimutnya, bangkitlah dari tempat tidurmu, lalu
peringatkanlah manusia dari azab Allah, khususkanlah Tuhanmu dengan pengagungan, tauhid dan ibadah,
sucikanlah pakaianmu dari najis-najis, karena kesucian lahir termasuk kesempurnaan kesucian batin. Teruslah
menjauhi patung dan berhala serta amal-amal syirik seluruhnya, jangan mendekatinya, jangan memberi sesuatu
agar kamu mendapatkan lebih banyak. Dan demi meraih ridha Tuhanmu, bersabarlah kamu dalam
menjalankan perintah-perintahNya dan menjauhi larangan-laranganNya.
Dengan turunnya wahyu ini Rasulallah disuruh untuk melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi

Soal 29
Muhammad Darwisy adalah nama asli dari KH. Ahmad Dahlan, beliau putra dari KH. Ibrahim seorang khatib
tetap Masjid Agung Yogyakarta. Beberapa tindakan nyata yang dilakukan KH. Ahmad Dahlan adalah
memperbaiki arah kiblat, yang awalnya lurus ke barat kemudian dengan mengacu kepada ilmu Falaq dibuat
agak condong ke utara 22 derajat. Pembetulan arah kiblat ini dimulai dari langgar kidul miliknya sendiri,
dengan cara membuat garis shaf (barisan berdiri jamaah). Selain itu beliau juga giat memberikan pengajian
kepada ibu-ibu dan anak-anak.
Pelajaran yang dapat kita ambil dari peran KH. Ahmad Dahlan adalah …
A. rajin beribadah kepada Allah SWT.
B. rajin dan tekun menuntut Ilmu pengetahuan
C. melanjutkan cita-cita para pahlawan nasional
D. menyebarkan agama Islam melalui lisan dan perbuatan
Jawaban: D
Pembahasan:
Dari deskripsi pada soal di atas kita dapat melihat sikap dan karakteristik KH. Ahmad Dahlan yang dengan
ikhlas terus menyebarkan syariat islam baik dengan lisan maupun dengan tulisan.

Soal 30
SEKATEN BARZANJI

Kegiatan perayaan Maulid Kegiatan pembacaan riwayat


Nabi Muhammad Nabi
Saw. Kata sekaten sebenarnya Muhammad, Saw. yang
berasal dari dilakukan pada
bahasa Arab, yaitu Syahadatain waktu Maulid Nabi dan dalam
yang berbagai
merupakan wujud pengakuan upacara yang lain. Tradisi ini
keislaman memadukan
seseorang. Di Yogyakarta dan berbagai kesenian, antara lain
Surakarta seni music,
Sekaten menjadi lambang seni tarik suara dan keindahan
kekuatan dan syair-syair
keberanian pendiri Kerajaan dari kitab al-Barzanji itu
Mataram Islam. sendiri.
Kedua tradisi diatas memiliki perbedaan nilai-nilai positif. Tradisi Sekaten sarat dengan nilai-nilai positif
Religius, Filosofis dan Tradisi, sedangkan tradisi Barzanji sarat dengan nilai-nilai positif sebagai berikut …
A. religius, filosofis, edukatif
B. filosofis, edukatif, ekonomi
C. religius, social, budaya
D. social, politik, edukatif
Jawaban: C
Pembahasan:
Kegiatan pembacaan riwayat Nabi Muhammad, Saw: Religius (keagamaan)
Kegiatan ini dilakukan secara bersama-sama: social (sosial)
Pembacaan Berjanzi memadukan tradisi: Budaya
Soal 31
Ketika Dinasti Fatimiah berakhir, kekuasaannya digantikan oleh dinasti Ayyubiyah. Shalahudin Yusuf al-
Ayyubi sebagai penguasa pemerintahan dianggap sebagai pembaharu Mesir karena dapat mengembalikan
madzhab … di kota Mesir
A. Sunni
B. Syiah
C. Khawarij
D. Ahlu Sunnah
Jawaban: A
Pembahasan:
Salah satu peran Shalahudin Yusuf al-Ayyubi ketika menjadi penguasa di Mesir dalam bidang keagamaan
khususnya bidang Ushuluddin adalah dengan mengembalikan Madzhab Sunni sebagai pegangan dalam
berakidah

Soal 32
Perhatikan pernyataan dibawah ini !
1. Mendamaikan suku-suku yang bertikai dan tidak memihak salah satu
2. Figur Khalifah yang lemah dan sistem pemerintahan Monarchi
3. Khalifah yang adil dan bijaksana terhadap rakyatnya
4. Serangan bangsa Romawi terhadap Dinasti Umayah
5. Hak Istimewa bangsa Arab Suriah oleh Dinasti Umayah
6. Perluasan wilayah Islam secara besar-besaran
Yang termasuk latar belakang berdirinya Dinasti Abbasiyah adalah ....
A. 1 dan 3
B. 2 dan 5
C. 3 dan 4
D. 4 dan 6
Jawaban: B
Pembahasan:
Berdirinya dinasti Abasiyah diantaranya dilatarbelakangi:
1. Dinasti Umayah terlalu menganakemaskan bangsa Arab atas bangsa dan keturunan lainnya
2. Keberpihakan dinasti Umayah terhadap suku Arab Selatan (Himyariyah) di tengah persaingan dengan
suku Arab Utara (Mudariyah)
3. Menindas para pengikut Ali Bin Abi Thalib dan Bani Hasyim serta mengingkari salah satu isi dari
perjanjian ”Ammul Jamaah” yaitu mengangkat putra mahkota sebagai penerus kekhalifahan tidak
mengembalikan kepada musyawarah kaum muslimin
4. Menurunnya figur dan kepercayaan pemimpin Dinasti Umayyah karna banyak melakukan
pelanggaran terhadap ajaran Islam, bergaya hidup mewah dan berfoya-foya
Soal 33
Pada masa Dinasti Bani Abbasiyah banyak lahir ulama ahli dalam bidangnya seperti Imam Hanafi dengan
karyanya al-Fiqh al-akbar, Imam Syafi’i dengan karyanya al-Musnad. Sikap keteladanan yang dapat diambil
dari para ulama-ulama tersebut adalah …
A. menyampaikan risalah Islam dimanapun dan kapanpun umat Islam berada
B. bersabar dalam menuntut ilmu dan mau mengamalkannya
C. kegigihan dan keuletan dalam belajar menjadikan seseorang berilmu dan bermanfaat
D. teguh didalam memegang aqidah dan prinsip-prinsip dalam kehidupan
Jawaban: C
Pembahasan:
Jika membaca biografi para ulama madzhab seperti Imam Hanafi dan Imam Syafi'i tentang kunci sukses
keduanya dalam mencari ilmu adalah kegigihan dan keuletan dalam belajar dan keikhlasan dalam
mengamalkan ilmu.

Soal 34
Kitab at-Tafsir adalah kitab yang menyebutkan bahwa tafsir yang baik adalah tafsir yang juga menghargai
pendapat-pendapat sahabat dan para Tabiin. Tokoh ulama tafsir yang menulis kitab at-Tafsir adalah …
A. Az-Zamakhsyari
B. Imam at-Tabari
C. Fakhruddin ar-Razi
D. Imam Hanafi
Jawaban: B
Pembahasan:
Kitab at-tafsir atau lebih dikenal sebagai kitab Tafsir At-Thabari adalah salah satu karya fonemanal dalam
bidang ilmu tafsir al-Quran karangan ulama terkenal bernama Imam Abu Ja’far Muhammad bin Jarir ath-
Thabari atau lebih dikenal dengan Imam at-Thabari.

Soal 35
Pendiri Dinasti Ayyubiyah merupakan keturunan bani Ayyub – suku Kurdi dari Azerbaijan, ia pernah
menjabat sebagai kepala Garnisun di Balbek pada masa Nuruddin Zanki, gubernur Suriah dari Dinasti
Abbasiyah dan menjadi Perdana Mentri masa khalifah al-Adid Dinasti Fatimiah. Pendiri Dinasti Ayyubiyah
adalah …
A. Salahudin Yusuf al-Ayyubi
B. Najmudin bin Ayyub
C. Assadudin Syirkuh al-Ayyub
D. Al-Muhtadi bin Ayyub
Jawaban: A
Pembahasan:
Pendiri dinasti Ayyubiyah adalah Salahudin Yusuf al-Ayyubi

Soal 36
Setelah sampai di Madinah Nabi Muhammad bekerjasama dengan kaum Anshar untuk menciptakan lapangan
pekerjaan bagi kaum Muhajirin. Karena kaum Muhajirin tidak mau menjadi beban bagi kaum Anshar.
Sehingga adanya lapangan kerja memberikan mereka kesempatan memperoleh nafkah dengan hasil keringat
sendiri. Bagi kaum Muhajirin yang mempunyai modal, dianjurkan untuk mencari nafkah seperti profesi
mereka ketika tinggal di Mekah melalui ....
A. peternakan
B. pertanian
C. persaudaraan
D. perdagangan
Jawaban: D
Pembahasan:
Usaha yang banyak dilakukan oleh kaum Muhajirin di Mekah adalah berdagang
Soal 37
Dunia mengenalnya dengan nama Imam Ghazali, penulis kitab Ihya’ Ulumuddin ini yang Karena
kecerdasannya oleh Imam al-Haramain disebut “Lautan tak bertepi”, salah satu bidang keahliannya adalah …
A. Kimia
B. Filsafat
C. Astronomi
D. Matematika
Jawaban: B
Pembahasan:
Abu Hamid Muhammad bin Muhammad al Ghazali ath-Thusi asy-Syafi'i atau dikenal sebagai Imam Ghazali
adalah seorang ahli filsafat/ filsuf dan teolog muslim yang berasal dari Persia

Soal 38
KH. Ahmad Dahlan ditetapkan sebagai pahlawan nasional atas jasa-jasanya membangkitkan kesadaran bangsa
Indonesia melalui pembaharuan Islam dan pendidikan. Untuk melaksanakan cita-cita pembaharuan Islam di
Bumi Nusantara, beliau mendirikan organisasi keagamaan yaitu …
A. Laskar Jihad
B. Jamaah Tabligh
C. Muhammadiyah
D. Nahdlatul Ulama
Jawaban: C
Pembahasan:
Kiyai Haji Ahmad Dahlan yang lahir dengan nama Muhammad Darwis adalah seorang tokoh agama sekaligus
ditetapkan sebagai pahlawan nasional. Beliau mendirikan muhammadiyyah pada tahun1912 sebagai organisasi
pendidikan.

Soal 39
Dakwah Nabi Muhammad Saw. berisi seruan kembali ke agama tauhid, beribadah hanya kepada Allah Swt.,
dan beriman kepada hari akhir. Bagaimana tanggapan warga Mekah ketika mendapat seruan terbuka dari
dakwah Nabi Muhammad Saw., di bukit Safa …
A. menerima dan meyakini kebenaran dakwah Nabi Muhammad Saw.
B. memperbincangkan seruan terbuka dakwah Nabi Muhammad Saw.
C. menentang dan berusaha menghentikan dakwah Nabi Muhammad Saw.
D. acuh tak acuh terhadap seruan terbuka
Jawaban: C
Pembahasan:
Pada awal kenabian dan kerasulan Nabi Muhammad SAW banyak penduduk kota Makah tidak mempercayai
bahkan menentang dan berusaha menghentikan dakwah Nabi Muhammad SAW. Bentuk penentangan kaum
Quraisy berupa cemoohan, ejekan, hinaan bahkan sampai pada kekerasan fisik terhadap Rasul sendiri dan juga
pengikutnya.

Soal 40
Berikut prestasi Dinasti Bani Umayah :
1. Perluasan wilayah Islam
2. Mengurangi beban pajak
3. Pembenahan Administrasi pemerintahan
4. Pembentukan kekuatan angkatan perang
5. Mencetak mata uang dengan tulisan Arab
6. Menghidupkan ajaran Al-Qur’an dan Al-Hadits
7. Menerapkan undang-undang wajib Militer
8. Menetapkan bahasa Arab sebagai bahasa resmi negara
Kemajuan Dinasti Bani Umayah masa Khalifah Abdul Malik bin Marwan ditunjukan pada nomor …
A. 1, 2 dan 4
B. 2, 4 dan 7
C. 3, 5 dan 8
D. 1, 6 dan 7
Jawaban: C
Pembahasan:
Diantara jasa yang ditinggalkan selama kepemimpinan Khalifah Abdul Malik bin Marwan adalah:
1. Membentuk Mahkamah Agung
2. Membenahi Administrasi Negara
3. Menetapkan Bahasa Arab sebagai Bahasa Resmi Negara
4. Mendirikan Jawatan Pos
5. Mendirikan Bangunan- Bangunan untuk menopang stabilitas Negara
6. mencetak mata uang dengan tulisan Arab

Soal 41
Sifat dan sikap Nabi Muhammad Saw. adalah contoh yang paling tepat untuk diteladani dalam kehidupan
sehari-hari, cara berdagang pada masa Nabi Muhammad Saw. yang perlu diikuti sampai sekarang adalah …
A. barang yang diperdagangkan
B. dipertahankan kejujurannya
C. bervariasi cara menawarkan barang
D. ditingkatkan penambahan keuntungannya
Jawaban: B
Pembahasan:
Sifat Nabi yang termasyhur di kalangan penduduk Makkah dan sekitarnya adalah sikap JUJUR. Kejujuran
beliau masyhur sehingga beliau dikenal dengan sebutan al-Amin. Sikap jujur Nabi terlihat sejak masih kecil.
Beliau senantiasa jujur dalam semua sikap dalam kehidupannya sehari-hari tidak terkecuali saat beliau
berdagang. Sikap jujur beliau ini yang kemudian menjadi dasar Abu Bakar As-shidiq membenarkan kerasulan
beliau. Bahkan saat Rasulullah menceritakan pengalaman beliau melakukan perjalanan Isra-miraj, yang secara
logika manusia saat itu tidak masuk akal, Abu Bakar dengan keyakinan penuh membenarkannya. Itulah
sebabnya Abu Bakar diberi gelar As-shiddiq yang artinya membenarkan.

Soal 42
Masa pemerintahan Dinasti Bani Umayyah merupakan masa yang menentukan dalam perkembangan Islam.
Pada masa itu Islam meliputi wilayah yang paling luas dalam sejarahnya, hal ini dikarenakan sudah
dibentuknya lembaga ketentaraan untuk menambah kekuatan militer Dinasti Bani Umayyah. Selain itu Dinasti
Bani Umayyah menganut politik yang memuat kebijakan untuk memperluas wilayah kekuasaan, yaitu politik

A. Adu domba
B. Ekspansionis
C. Spiritual Power
D. Demokratis
Jawaban: B
Pembahasan:
sesuai dengan tujuannya, politik perluasan/ekspansi wilayah kekuasaan dikenal dengan sebutan politik
ekspansionis

Soal 43
Perhatikan bentuk-bentuk kemajuan peradaban masa Dinasti Bani Abbasiyah berikut :
1. Kuttab
2. Madrasah
3. Darul Hikmah
4. Majelis Munazarah
Bentuk peradapan yang berfungsi sebagai tempat belajar bagi pelajar tingkat rendah dan menengah ditunjukan
nomor …
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
Jawaban: A
Pembahasan:
pusat pendidikan pada zaman dinasti Abbasiyyah mulai banyak didirikan seiring dengan banyaknya kegiatan
penerjemahan buku dan kajian ilmu pengetahuan. diantara lembaga-lembaga pendidikan yang banyak
didirikan adalah
1. Kuttab,yaitu setara dengan lembaga pendidikan tingkat dasar dan menengah yang mengajarkan cara
membaca dan menulis bagi umat muslim usia anak-anak
2. Halaqah, yaitu model pendidikan tingkat lanjutan dimana seorang guru duduk dikelilingi oleh murid-
muridnya yang hendak menimba ilmu.
3. Masjid, dalam perkembangannya masjid tidak hanya sebagai tempat melaksanakan ibadah shalat tapi juga
digunakan sebagai tempat pendidikan. Di masjid-mesjid ini muncul halaqah-halaqah sebagai pusat pendidikan
4. Majelis Munadharah,yaitu majelis yang didirikan sebagai ajang bertukar pikiran, diskusi, bahtsul masail
terkait ilmu dan permasalahan di masyarakat. Di majelis ini berkumpul para pakar ilmu dalam berbagai bidang
disiplin ilmu
5. Baitul Hikmah,pusat pendidikan ini didirikan oleh Harun al-Rasyid yang kemudian disempurnakan oleh
khalifah al-Makmun.Baitul hikmah difungsikan sebagai perpustakaan terbesar waktu itu yang di dalamnya
selain buku-buku juga disediakan pusat observasi dan kajian ilmu. Pada perkembangannya Baitul hikmah ini
difungsikan juga sebagai pusat pendidikan tinggi.
6. Madrasah Nizhamul muluk,digagas pendiriannya oleh perdana Menteri Nizham Al-Muluk. Madrasah ini
kemudian berkembang sampai saat ini bentuk yang ada sampai sekarang ini,dengan nama “madrasah”.
Madrasah ini didirikan mulai dari tingkat rendah, menengah,dan tingkat tinggi

Soal 44
Berdirinya Dinasti Bani Abbasiyah tidak bisa lepas dari sejarah panjang pemerintahan Dinasti Bani Umayyah,
asal nama Dinasti Bani Abbasiyah ini karena para pendiri dan penguasanya masih keturunan dari paman Nabi
Muhammad Saw. yang bernama …
A. Abu Tholib bin Abdul Mutholib
B. Abdullah bin Abdul Mutholib
C. Hamzah bin Abdul Mutholib
D. Abbas bin Abdul Mutholib
Jawaban: D
Pembahasan:
Dinasti Bani Abbasiyyah merupakan keturunan dari paman Nabi Muhammad SAW yaitu Abbas bin Abdul
Mutholib

Soal 45
Kesenian merupakan kebudayaan yang banyak terdapat di Indonesia, beberapa diantaranya berhasil dirubah
menjadi kesenian Islami sebagai media dakwah. Salah satu kesenian dalam Islam yang disajikan dalam bentuk
seni tari diiringi dengan rebana sambil melantunkan syair-syair pujian terhadap Nabi Muhammad Saw. dan
lagu-lagu yang bernuansa Islam adalah …
A. Hadrah
B. Nasyid
C. Qasidah
D. Marawis
Jawaban: A
Pembahasan:
Hadrah

Soal 46
Pemerintahan Dinasti Bani Ayyubiyah menaruh perhatian besar terhadap
perkembangan pendidikan, Salah satu bukti perkembangan kebudayaan Islam masa Dinasti Bani Ayyubiyah
dibidang pendidikan adalah dibangunnya madrasah sebagai pusat pengajaran empat madzhab hukum yang
bernama …
A. An-Nizhamiyah
B. As-Salahiyah
C. Al-Azhar
D. Al-Qahirah
Jawaban: B
Pembahasan:
madrasah sebagai pusat pengajaran empat madzhab hukum yang bernama As-Salahiyah

Soal 47
Ilmuan ini merupakan seorang dokter dan filsuf Islam ternama, ia digelari pengeran para dokter, karyanya yang
berjudul Qonun fi al-Thibb menjadi rujukan ilmuan kedokteran didunia hingga sekarang. Tokoh ilmuan
tersebut adalah …
A. Ibnu Maskawaih
B. Ibnu Bajjah
C. Ibnu Sina
D. Ibnu Katsir
Jawaban: C
Pembahasan:
Ibnu Sina atau di dunia barat dikenal sebagai Aveccena

Soal 48
Abu Ya’la al-Khalili al-Qazwini mengatakan, ‘Ibnu Majah adalah seorang yang terpercaya yang diakui
kejujurannya dan pendapatnya dapat dijadikan pedoman. Ia mempunyai pengetahuan yang luas dan banyak
menghafal Hadits”. Ibnu Majah telah menyusun kitab dalam berbagai cabang ilmu, Salah satunya dalam
bidang hadits beliau menulis kitab yang berisi tentang periwayat Hadits dari masa awal
hingga kejayaannya, yaitu kitab …
A. Al-Qur’an al-Karim
B. Sunan Ibnu Majah
C. As-Sunan al-Mujaba
D. At-Tarikh
Jawaban: D
Pembahasan:
bnu Majah telah menyusun kitab dalam berbagai cabang ilmu, Salah satunya dalam bidang hadits beliau
menulis kitab yang berisi tentang periwayat Hadits dari masa awal
hingga kejayaannya, yaitu kitab At-Tarikh

Soal 49
KH. Hasyim Asy’ari merupakan pendiri salah satu organisasi keagamaan yang memiliki massa terbesar di
Indonesia. Ia memperoleh pengetahuan Islam dari ayah dan kakeknya, serta menimba ilmu di Mekah dan
berguru pada tokoh-tokoh terkenal, seperti Syaikh Ahmad Khatib, Muhammad Abduh dan Syaikh Nawawi
al- Batani. Keteladanan yang dapat diambil dari tokoh KH. Hasyim Asy’ari adalah …
A. semangat dalam berjihad
B. berjiwa social dilingkungannya
C. semangat dalam menuntut ilmu
D. teguh dalam mempertahankan aqidah
Jawaban: C
Pembahasan:
semangat dalam menuntut ilmu
Soal 50
Perhatikan nama-nama kerajaan dibawah ini!
1. Cirebon
2. Demak
3. Mataram
4. Pajang
Jawa merupakan pulau terpadat penduduknya di Indonesia saat ini. Kerajaan Islam pertama yang mendiami
tanah Jawa ditunjukkan pada nomor …
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
Jawaban: B
Pembahasan:
Demak

Anda mungkin juga menyukai