Anda di halaman 1dari 12

MENGANALISIS MATERI PEMBELAJARAN IPS

SEKOLAH DASAR KELAS 1, 2 DAN 3

Alamsyah Bimantara 233500591, Azahra Maulinna 233500761, Citra


Dwi Artiani 233500721, Dela Selasih 233501011
1
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Metro, Kota Metro
e-mail : alam.wantoro@gmail.com, azahramaulinna533@gmail.com, dewiiarti806@gmail.com,
delaselasih@gmail.com

Abstrak
Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan gabungan dari berbagai rumpun ilmu sosial
dan humaniora. Interaksi manusia sebagai individu maupun kelompok dengan alam dan
lingkungan hidupnya dalam rentang ruang dan waktu merupakan fokus kajian Ilmu
Pengetahuan Sosial. Menurut Trianto Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan integrasi dari
berbagai cabang ilmu-ilmu sosial, seperti sosiologi, sejarah, geografi ekonomi, politik,
hukum dan budaya. Tujuan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial adalah untuk
mengembangkan potensi peserta didik agar peka terhadap masalah pribadi, masalah
sosial yang terjadi di masyarakat, memiliki sikap mental positif terhadap perbaikan segala
ketimpangan yang terjadi, dan terampil mengatasi setiap masalah yang terjadi sehari-hari
di lingkungan keluarga, baik yang menimpa dirinya sendiri maupun yang menimpa
masyarakat secara umum.Namun Pendidikan Ilmu Sosial di Seklah Dasar harus
memperhatikan kebutuhan anak usia sekolah dasar khususnya anak yang berusia antara
6 sampai 8 tahun, yang mana isi materi harus dengan bahasa yang sederhana jadi anak
mampu memahami isi materi.maka dari itu hal tersebut mendorong rasa ingin tahu kami
untuk menganalisis materi pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas 1,2 ,dan 3
sekolah dasar, dengan tujuan apakah materi yang sudah di berikan itu sudah sesuai
dengan jenjang siswa, dan lalu hasilnya Berdasarkan materi pembelajaran Sekolah
Dasar kelas 1, 2 dan 3 . Dapat kami simpulkan ini masih sangat mudah dan sangat
efektif untuk di mengerti untuk generasi jaman sekarang. Namun di setiap jenjangnya
memang berbeda walaupun tidak berbeda jauh. Karena memang dalam materi ini pembe
lajarannya sangat beragam agar siswa dapat lebih optimal dan memilki cukup waktu untu
k mendalami konsep pembelajaran.

Kata Kunci : Humaniora;Positif;Optimal;Efektif.

Abstract
Social Sciences is a combination of various groups of social sciences and
humanities. The interaction of humans as individuals and groups with nature and their
environment over time and space is the focus of Social Science studies. According to
Trianto, Social Sciences is an integration of various branches of social sciences, such as
sociology, history, economic geography, politics, law and culture. The aim of learning
Social Sciences is to develop the potential of students to be sensitive to personal
problems, social problems that occur in society, have a positive mental attitude towards
correcting all inequality that occurs, and be skilled in dealing with every problem that
occurs every day in the family environment, both which befalls himself or society in
general. However, Social Sciences Education in Elementary Schools must pay attention
to the needs of elementary school age children, especially children aged between 6 and 8
years, where the content of the material must be in simple language so that children are
able to understand the content of the material. Therefore, this prompted our curiosity to
analyze the Social Sciences learning material for grades 1, 2 and 3 of elementary school,
with the aim of whether the material that has been provided is appropriate to the student's
level, and then the results are based on the school's learning material. Basic classes 1, 2
and 3. We can conclude that this is still very easy and very effective to understand for
today's generation.However, each level is different, although not much different. Because
in this material, the learning is very diverse so that students can be more optimal and ha
ve enough time to deepen the learning concepts.

Keywords: Humanities; Positive; Optimal; Effective.

1. PENDAHULUAN
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan gabungan dari berbagai
rumpun ilmu sosial dan humaniora. Interaksi manusia sebagai individu maupun
kelompok dengan alam dan lingkungan hidupnya dalam rentang ruang dan
waktu merupakan fokus kajian IPS. Menurut Trianto (dalam 2014: 3) Ilmu
Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu-ilmu
sosial, seperti sosiologi, sejarah, geografi ekonomi, politik, hukum dan budaya.
Tujuan pembelajaran IPS adalah untuk mengembangkan potensi peserta
didik agar peka terhadap masalah pribadi, masalah sosial yang terjadi di
masyarakat, memiliki sikap mental positif terhadap perbaikan segala
ketimpangan yang terjadi, dan terampil mengatasi setiap masalah yang terjadi
sehari-hari di lingkungan keluarga, baik yang menimpa dirinya sendiri maupun
yang menimpa masyarakat secara umum. Pada jenjang sekolah dasar
pemberian mata pelajaran IPS dimaksudkan untuk membekali siswa dengan
pengetahuan, kemampuan praktis, agar mereka dapat menelaah, mempelajari
dan mengkaji fenomena-fenomena serta masalah sosial yang ada disekitar
mereka. Melalui mata pelajaran IPS, siswa diarahkan untuk menjadi warga
negara Indonesia yang demokratis, dan bertangggung jawab, serta warga dunia
yang cita damai, melalui pemahaman terhadap pengetahuan dan
kemampuannya di dalam berinteraksi secara positif dan aktif dengan
lingkungannya. Tujuan tersebut membuat guru memiliki tanggung jawab besar
untuk menggunakan pemikiran dan tenaga untuk dapat mengajarkan IPS dengan
baik dan benar.Namun Pendidikan Ilmu Sosial di SD harus memperhatikan
kebutuhan anak usia sekolah dasar khususnya anak yang berusia antara 6
sampai 8 tahun, yang mana isi materi harus dengan bahasa yang sederhana jadi
anak mampu memahami isi materi.
Maka dari itu berdasarkan pembahasan di atas penulis ingin mengetahui
apakah materi IPS khususnya jenjang sekolah dasar kelas 1,2, dan 3 yang
sudah di ajarkan tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan siswa. Oleh sebab itu
dibuatlah artikel dengan judul Menganalisis Materi Pembelajaran IPS Sekolah
Dasar Kelas 1, 2 dan 3, dengan tujuan menyampaikan hasil analisis penulis
terkait materi pembelajaran IPS sekolah dasar kelas 1,2 dan 3.

2. METODE
Pickvance (dalam Michael Adiyiadan dan William Ashton 2017 : 3),
mengatakan Metode Komparatif adalah riset yang dilakukan ntuk menjelaskan
dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang proses sebab-akibat
yang terlibat dalam penciptaan suatu peristiwa. Metode Komparatif adalah
metode analisis data yang penulis gunakan untuk menganalisis terkait dengan
materi IPS kelas 1,2 dan 3. Kemudian Metode deskriptif adalah metode yang
penulis gunakan untuk menyajikan data karena metode tersebut tepat digunakan
menurut penulis. Berdasarkan pendapat dari Sudjana dan Ibrahim ( dalam Iyus
Jayusman , Oka Agus Kurniawan Shavab 2004:64) Penelitian Deskriptif adalah
“penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian
yang terjadi pada saat sekarang”. Untuk sumber data adalah ringkasan materi
IPS kelas 1,2, dan 3 semester 1 dari internet.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. MATERI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS 1 SD SEMESTER 1
1. Identitas ( Tema Diri Sendiri )
a. Pengertian Identitas
Setiap individu memiliki identitas yang berbeda disetiap individu
yang lain. Identitas adalah ciri ciri seseorang / tanda sesuatu yang
melekat pada setiap individu untuk membedakan satu dengan yang
lain.Ciri pada setiap orang dapat dilihat dari anggota tubuh, suara dan
daerah asal dan lain lain. Identitas pada dasarnya merujuk pada refleksi
dari diri kita sendiri dan persepsi orang lain terhadap diri kita. Seperti
contoh dibawah ini :

Contoh gambar ciri ciri seseorang

Ciri-Ciri Ami adalah sebagai berikut


- Rambutnya Pendek
- Hidungnya Mancung
- Alisnya Tebal
- Kulitnya Putih
Identitas dibagi menjadi 3 yaitu :

1) Identitas diri
Identitas diri adalah identitas yang di miliki setiap individu
dan setiap identitas berbeda dengan yang lain. Tidak ada yang
sama persis maupun itu dengan keluarga kita identitas penting
bagi kita setiap mahluk hidup karena identitas menunjukkan
siapa diri kita kepada orang lain.
2) Identitas keluarga
Setiap keluarga memilki identitas, seperti identitas ayah,
ibu, kakak dan adik. Identitas keluarga bisa berisi nama,
tanggal lahir, agama, jenis kelamin, hobi bahkan pekerjaan
disetiap orang dalam anggota keuarga tersebut.
3) Identitas Ayah / kepala rumah tangga
Ayah citra bernama katino, ia lahir tanggal 27 september
1981 pekerjaan ayah citra adalah sebagai petani hobi ayah
citra adalah memasak
4) Identitas ibu
Ibu citra bernama margiyantini, ia lahir tanggal 16
november 1917 ibu citra bekerja sebagai pegawai honorer dan
hobinya adalah menyanyi
5) Identitas kerabat
Identitas kerabat juga tidak jauh berbeda dengan identitas
keluarga, identitas kerabat itu mencangkup kakek, nenek, bibi,
paman dan juga teman. Identitas kerabat menjelaskan tentang
data diri seperti halnya identitas diri tidak jauh berbeda seperti
nama, umur, tanggal lahir, alamat, pekerjaan dan sebagainya.
2. Pengalaman Diri ( Tema Pengalaman )
a. Pengertian Pengalaman
Pengalaman adalah sesuatu yang pernah dialami, dijalani maupun
dirasakan, baik baru terjadi atau sudah masa lampau dan setiap orang
pasti punya pengalaman di dalam dirinya.
b. Macam Macam Pengalaman
- Pengalaman lucu di masa lalu adalah pengalaman yang masih
teringat sampai kapanpun
- Pengalaman menggembirakan adalah pengalaman yang membuat
hati senang dan juga sulit dilupakan.
- Pengalaman menyeramkan adalah pengalaman menakutkan dan
tidak ingin diulang.
- Pengalaman sedih adalah pengalaman yang membuat hati kita sedih
dan juga tidak ingin mengulangi yang kedua kalinya.
- Pengalaman mengecewakan. Contohnya adalah tidak jadi berlibur
karena ayah harus pergi berkerja mendadak dan akhirnya
membatalkan rencana.
- Pernyataan tersebut adalah pernyataan pengalaman dalam bentuk
ekspresi suasana hati dan adapun pengalaman, dalam bentuk
pengalaman kerja,belajar dan lain lain.
c. Manfaat Belajar Dari Pengalaman
Manfaat belajar dari pengalaman sangat penting untuk
pengembangan diri dan keberhasilan di masa depan. Dengan
mempelajari pengalaman kita dapat menghindari kesalahan yang sama
di masa depan. Pepatah mengatakan, pengalaman adalah guru terbaik.

3. Kasih Sayang (Tema Keluarga)


a. Pengertian Kasih Sayang
Kasih sayang adalah sikap saling mengasihi dan menghormati
sesama manusia berlandaskan hati nurani yang jujur dan lembut.Kasih
sayang juga bentukdari perasaan cinta sesama manusia, baik kepada
dirinya sendiri kepada keluargai maupun / kepada orang lain dan arti
kasih sayang juga adalah perasaan cinta dan peduli terhadap sesama
manusia.
1) Bentuk Bentuk Kasih Sayang
- Menolong dengan tulus, maksutnya adalah menolong tanpa
mengharap balasan atau imbalan. Seperti contoh yang terjadi
dilingkungan sekolah dasar adalah seorang siswa menolong
temannya yang tidak mempunyai uang sangu untuk jajan, ia
memberikan setengah uang sangunya untuk temannya, nah siswa
akan diajarkan bentuk kasih sayang menolong dengan tulus
dengan tidak mengharapkan imbalan..
- Saling mengingatkan kebaikan , ini adalah sesuatu yang harus di
lakukan semua anaki anak. Saling mengingatkan jika ada tugas
yang diberikan guru adalah salah satu bentuk kasih sayang saling
mengingatkan kebaikan.
b. Manfaat kasih Sayang
Manfaat dari kasih sayang ada banyak sekali membuat
keharmonisan ataupun kerukunan antar manusia,dan menjalin tali
persaudaraan supaya lebih erat lagi. Manfaat saling sayang bagi setiap
individu adalah ia akan merasakan rasa nyaman bagi sesamanya
dengan saling memberikan kasih sayang akan membuat kita banyak
teman dan tidak mempunyai musuh. Berbeda jika banyak menebarkan
benci kepada sesame yang akan menimbulkan banyak musuh.

B. MATERI ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS 2 SD SEMESTER 1


1. Dokumen keluarga (Tema Dokumen Berharga)
a. Dokumen Diri dan dokumen Keluarga
Dokumen ada beberapa tentang data diri, dokumen juga berisi tulisan
bisa juga berupa foto. Dokumen diri umumnya berisi nama, tanggal lahir,
agama, pejekerjan atau pendidikan dan lain sebagainya. Sedangkan
dokumen keluarga juga sama hal nya dengan dokumen diri namun
mencakup data diri anggota keluarga seperti kartu keluarga.Berikut
beberapa contoh dokumen :
- Akta kelahiran adalah dokumen yang setiap orang yang lahir pasti
punya berkas itu di dalam nya tercantum namamu dan orangtua mu
- Raport, setiap anak yang sekolah pasti mempunyai rapot yang berisi
nilai dan identitas.
- Buku tabunganadalah Buku untuk menabung menyimpan uang,
- Kartu keluarga adalah Dokumen penting setiap keluarga.
b. Peristiwa Diri dan Keluarga
Album gambar bisa mengingatkan kenangan di masa lalu.
Contohnya foto saat pergi kepantai dengan keluarga besar disitu rafka tampak
senang. Jadi dengan kita melihat foto tersebut akan mengingatkan kejadian di masa
lalu.
Cara Memelihara Dokumen Dan Cara Memelihara Koleksi Benda
Berharga (Tema Memelihara Dokumen)

c. Dokumen
Dokumen dapat berupa surat berharga benda berharga dokumen
biasa di perlukan sebagai surat keterangan atau bukti yang akurat.
Maka dari itu setiap orang pasti mempunyai dokumen masingmasing.
d. Cara Memelihara Dokumen
Cara memelihara dokumen salah satunya adalah dengan cara
menempatkan ke tempat yang aman nyaman dan mudah di temukan
jika butuh. Contohnya di simpan di map lalu dimasuka di lemari,

e. Cara Memelihara Benda Berharga


Tidakjauh beda dengan cara memelihara dokumen. Cara
memelihara benda berharga juga dapat di tempatkan di lemari hias yang
bersih dari debu dan kotoran.
f. Menceritkaan Cara memelihara Dokumen Dan Koleksi Benda Berharga

Di ruang tamu citra ada lemari kaca, benda berharga seperti piala
mendali bisa di letakkan di dalam lemari tersebut dengan di susunrapi
lalu di tutup kembali dengan rapat jangan lupa agartetap aman.
2. Peristiwa Penting Dalam Keluarga Seseorang (Tema Peristwa
Penting)
a. Peristiwa penting yang terjadi di masa lalu

Contoh gambar peristiwa yang sudah terjadi

Azar melihat album foto pada saat dia ulang tahun ke 8 dan dirayakan
bersama teman teman.

b. Memperbaiki Diri BerdasarkanPengalaman Masa Lalu


1. Perilaku yang perlu di perbaiki
Berikut beberapa contoh perilaku yang harus di perbaiki di masa lalu :
Ditto mendapatkan hukuman dari guru karena iya menonton
televise sampai larut malam dan keesokan hari nya lupa bawasanya
hari senin melakukan upacara iya kesiangan masuk sekolah is
terburu buru sampai lupa membawa topi dan dasi,ia mendapatkan
hukuman karena melanggar aturan
sekolah.

Contoh gambar siswa sekolah dasar yang tidak mematuhi peraturan

Wisnu seorang anak kecil yang suka sekali nonton televise


hingga larut malam hingga melupakan pr yang di berikan oleh
gurunya akibatnya dia mendapat hukuman membersihkan kamar
mandi sekolah dari gurunya karena tidak mengumpulkanpr tepat
waktu.

Contoh gambar siswa yang sedang diberi hukuman


Dari contoh cerita tersebut mereka mulai sadar perbuatan
mereka tidak lah benar demi menonton filem kesukaan hingga ia
lupa bahwa ada tugas yang harus di kerajakan,mereka berjanji
tidak akan mengulangi kesalahan yang lalai dan akan
memperbaiki perbuatanya.
2. Perilaku yang perlu dipertahankan
Asta mendapat juara kelas terus dari kelas 1 sampai kelas 3
dan ibunya sangat bangga sekali. Itu adalah perilaku yang perlu di
pertahankan. Banyak juga contoh lain yang menjadi perilaku yang
perlu dipertahankan.

C. Materi Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas 3 Sekolah Dasar Semester 1


1. Tema Lingkungan ( Tema Lingkungan hidup)
a. Lingkungan Alam
Lingkungan alam adalah lingkungan yang diciptakan secara alami
oleh Tuhan ataubisa disebut lingkungan yang diciptalakan oleh Tuhan.
Lingkungan alam juga adalah tempat terjadinya proses kehidupan
yang harus selalu dijaga kelestariannya. Contoh lingkungan alam
yang terdapat di Indonesia adalah :
1. Sungai Kapuas yang terletak di Kalimantan
2. Danau Tigawarna yang terletak di Nusa Tenggara Barat

b. Lingkungan Buatan
Lingkungan buatan adalah lingkungan yang sengaja dibuat oleh
manusia untuk memenuhi kebutuhan manusia dan juga sebuah bentuk
adaptasi manusia terhadap alam. Beberapa contoh lingkungan buatan
sangat lah banyak di antaranya yaitu waduk,bendungan,irigasi dan
sebagainya yang di bangun atau di buat oleh manusia.Salah satu
contohnya adalahwaduk / bendungan seperti gambar dibawah ini :

c. Manfaat Lingkungan Alam dan buatan bagi makhluk hidup


1) Manfaat Lingkungan Alam bagi makhluk hidup
Contohnya berupa sungai, manfaat bagi manusia ialah bisa
mengairi sawah para petani,bisa untuk menjadi sumber mata air bagi
manusia dan juga tempat hidup bagi makhluk hidup baik bagi
manusia maupun hewan dan tumbuhan. Selain itu juga lingkungan
alam bisa dijadikan tempat untuk beraktivitas sehari hari
ataupun bisa dijadikan tempat berinteraksi.
2) Manfaat Lingkungan Alam bagi makhluk hidup
Tujuan dibuatnya lingkungan buatan salah satunya adalah
untuk memenuhi kebutuhan hidup makhluk hidup. Tidak hanya untuk
kebutuhan pokok, tetapi kebutuhan jasmani dan ekonomi. Dengan
diciptakannya lingkungan buatan ini , makhluk hidup terutama
bagi manusia adalah bisa memenuhi kebutuhannya. Contoh
lingkungan yang di buat oleh manusia agar bisa memenuhi
kehidupan manusia missal waduk sebagai pembangkit tenaga
listrik ada nya bangunan waduk agar masyarakat bisa mendapatkan
aliran listrik yang sangat di butuhkan bagimasyarakat.

2. Kelestarian Lingkungan (Tema Memelihara Lingkungan )


a. Memelihara Lingkungan Hidup
Lingkungan adalah bagian yang sangat penting untuk kelangsungan
hidup semua mahluk hidup termasuk manusia.karena itukita sangat
pentinguntuk menjaga lingkungan sekitar agar tetap terawatt dengan
baik.Contoh cara menjaga lingkungan dengan baik yaitu:
Reboisasi adalah salah satu cara memelihara lingkungan
dengan baik yaitu dengan cara menanam pohon-pohon agar tidak
gundul , memberikan sanksi bagi orang orang yang dengan sengaja
merusak hutan, memelihara sungai dengan tidak membuang sampah ke
sungai dan tidak meracuni sungai dan bekerja sama untuk
membersihkan sungai.
b. Memelihara lingkungan buatan
Lingkungan buatan merupakan lingkungan yang dibuat oleh manusia,
contoh
memelihara lingkungan adalah sebagai berikut :
- Memelihara jembatan dengan cara tidak melewati jembatan
dengan muatan yang melebihi batas dan jugamemantaukeadaan
secara rutin.
- Memeliharataman dengan caratidakmerusak dan
mengotori,dijaga kehijauannya agartetap asri,rajin di siram, di
bersihkan.

3. Denah Dan Peta ( Tema Denah Dan Peta )


a. Denah Dan Peta
Secara umum denah merupakan sebuah peta dalam ukuran yang
minimalis yang didalamnya menggambarkan sebuah lokasi, tempat atau
bangunan secara spesifik. Jika Sebuah bangunan memilki bentuk
melintang, gambar yang diambil tampak atas bangunan itu bisa
disebut sebagai sebuah denah. Denah juga merupakan gambaran letak
ruang-ruang seperti di rumah dan bisa juga ruang-ruang seperti di
gedung dan sekolah.

Peta adalah gambaran atau lukisan pada jertas yang


menunjukkan letak
wilayah, laut,sungai, dan sebagainya.
Pengertian peta juga dapat di katakan sebuah gambar bentuk
bumi dalam bidang datar dan bentuk sebuah tempat yang ukuran
nya lebih kecil dibandingkan aslinya. Bagian-bagian peta bisa berupa
judul peta, symbol peta, indeks peta, skala dan legenda. Jenis-jenis peta
bisaberupa peta foto,peta timbul,peta kontur,peta cuaca.
b. Membaca Denah Dan Peta
Berikut langkah-langkah cara membacapeta :
Baca terlebih dahulu denah lalu biasanya terletak dibagian
tengah atas. Perhatikan keterangan keterangan atau legenda tang
menjelaskan pada denah yang ada. Ajukan segala hal yang ingin
diketahui dari denah tersebut.
c. Kegunaan Denah Dan Peta
Kegunaanya adalah membatu masyarakat/seseorang yang
memiliki tujuan ke suatu tempat tapitidak tau jalan merekabisa
menggunakan peta atau denah tersebut.

Setelah mendiskusikan 3 materi disetiap jenjang kelas 1, 2 dan


3 kami menyimpulkan bahwa siswa kelas 1 Sekolah Dasar materinya lebih
mengacu untuk mengenal kehidupannya terlebih dahulu. Seperti materi tema
identitas yaitu ada identitas diri, identitas keluarga dan kerabat. Identitas yang
di maksud disini adalah ciri ciri yang ada di diri kita,jadi siswaharustau
apayang dia sebutkanjika mencari orang hilangyaitu dengan cara
menyebutkan ciri ciri orang tesebut. Dan identitas diri juga berupa nama tgl lahir
dan lainlain. Dan siswa kelas 1 juga mempelajari tentang pengalaman,kasih
sayang dan hidup rukun. Siswa harus tau bahwa setiap orang itu punya
pengalaman termasuk dirinya sendiri, dan pendidik juga harus menjelaskan
bahwa pengalam itu tidak hanya pengalaman menyenangkan tetapi ada juga
pengalaman menyedihkan.
Agar siswa tidak bosan pendidik harus berdiskusi dengan cara
bermain game yang nantinya agar bergantian untuk bercerita pengalaman.
Begitujuga dengan materi tentang kasih sayang kita sebagai pendidik juga
mengajarkan bentuk bentuk kasih sayang itu seperti apa agar peserta didik
dapat menerapkan nya kepada orang lain/orang orang di sekitarnya.
Materi Siswa kelas 2 Sekolah Dasar lebih mengacu tentang belajar
mengerti sebuah dokumen . Agar siswa tau bentuk dokumen itu seperti apa
saja dan seorang pendidik diminta untuk mampu membuat siswa paham
tentang pengertian dokumen, bagaimana cara menyimpan dokumen dan
begitu pula barang berharga miliknya sendiri terlebih dahulu. Selain itu siswa
mampu diajarkan tentang sebuah peristiwa penting dalam keluarganya.
Karena setiap anak pasti mempunyai peristiwa penting/kenangan di masa
kecilnya yang dapat di lihat di foto. Oleh karena itu siswa kelas 2 sekolah
dasar sudah harus mampu mempelajari materi tersebut. Selain mengingat siswa
akan diajarkan berdiskusi untuk menceritakan peristiwa penting dalam
keluarganya tersebut. Dan siswa di kelas 2 ini juga di ajarkan memperbaiki
pengalaman di masa lalu, dengan merubah perilaku yang burukburuk dan
mempertahankan prilaku yang baik.
Materi pembelajaran pada siswa kelas 3 sedikit lebih mendalam dan
luas lebih mengacu pada sistem pembelajaran mengenai lingkungan dari mulai
lingkungan alam maupun buatan.Mengetahui apa saja dari lingkungan
lingkungan tersbut selain itu, materi kelas 3 juga mempelajari tentang
kelestarian lingkungan. Peserta didik harus tau bagaimana seharusnya
merawat lingkungan disekitar kita.Tidak hanya itu pembelajaran Denah dan
Peta juga masuk dalam materi kelas 3 dan setiap murid juga harus paham
materi tersebut.Dan terakhir juga terdapat materi tentang Kerja Sama.
Peserta didik di wajibkan terbiasa dengan bekerja sama di lingkungan sekitar.
Kesimpulannya siswa kelas 1 masih mempelajari materi yang
paling mudah dimengerti seorang anak tentang hal yang paling terdekat
dengan kehidupan saja. Pendidik menggunakan metode belajar sambil
bermain agar siswa mudah menerima materi tersebut.Sedangkan siswa kelas
2 juga masih dalam tahap materi sebelumnya dan masih bersangkutan
dengan kehidupan namun sedikit lebih efektif cara pembelajarannya.Materi kelas
3 sudah berbeda dan lebih mendalam karena pembelajarannya tentang lingkun
gan sekitarnya.

4. PENUTUP
A. Kesimpulan
Jadi kesimpulan dari penelitian diatas adalah siswa sekolah dasar kelas 1, 2 dan 3 masih
mengacu pelajaran yang mudah difahami dan yang terjadi dilingkungan sekitarnya.
Permasalahan yang dihadapi siswa sekolah dasar kelas 1,2 dan 3 dalam penelitian ini
hanya mengacu pada ketidak disiplinan siswa yang memang mereka belum mengerti dan
belum mempunyai rasa tanggung jawab. Oleh karena itu sebagai seorang pendidik dalam
penelitian ini memberikan contoh yang pernah terjadi agar mudah diterima dan difahami
peserta didik.

B. Saran
Dengan selesainya artikel ini penulis berharap kepada para guru agar
bisa lebih menyesuaikan lagi dan menambahkan beberapa metode belajar
yang menarik ,dalam mengajar di jenjang sekolah dasar. Kedua kami
berharap terhadap pembaca agar memberi saran ataupun kritik kepada
kamu supaya kami dapat berkembang kedepannya khususnya di dalam
pembuatan artikel.
DAFTAR RUJUKAN

Adiyia ,Michael, Ashton William. 2017.Comparative Research, Rural Development


Institute : Brandon University.
Dadang JSN .2016. Materi Pembelajaran Ips Kelas 1 Semester 1 Dadang JSN.
https://www.dadangjsn.com/2016/08/materi-pelajaran-ips-kelas-1-semester- 1.html?
m=1

Materi Pembelajaran Ips Kelas 2 Semester 1 Dadang


JSN. https://www.dadangjsn.com/2016/08/materi-pelajaran-ips-kelas-2-
semester-
1.html?m=1

Materi PembelajaranIps Kelas 3 Semester 1 Dadang JSN.


https://www.dadangjsn.com/2016/08/materi-pelajaran-ips-kelas-3-semester-
1.html?m=1

Darsono dan Karmilasari A ,Widya. 2017. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017
Kompetensi Profesional Mata Pelajaran : Guru Kelas Sd ,Unit Iv : Ilmu Pengetahuan
Sosial. Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Guru Dan
Tenaga Kependidikan.

Jayusman , Iyus, Kurniawan Shavab ,Oka Agus Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang
Aktivitas Belajar Mahasiswa Dengan Menggunakan Media Pembelajaran Edmodo
Dalam Pembelajaran Sejarah, FKIP Universitas Siliwangi : Jurnal Artefak , 7 (1) h.
13 – 20.

Oktafiana , Sari, Dkk .2021. Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMA Kelas X. Jakarta Pusat :
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Rahmat . 2016. Kedudukan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) pada Sekolah Dasar. IAIN
Antasari Banjarmasin Indonesia : Muallimuna , 2 (1) h.67 – 78.

Anda mungkin juga menyukai