Anda di halaman 1dari 18

PROPOSAL KEGIATAN MPLS

( Masa Pengenalan Lingkungan


Sekolah )
Tahun Pelajaran 2023/2024
SMA PGRI 2
Kota Bekasi

SMA PGRI 2 KOTA BEKASI


Tahun pelajaran 2023/2024
JL. KH.Muchtar Thabrani, Tytyan
Kencana,Margamulya Bekasi Utara 17142
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur Alhamdulillah Kepada Tuhan Yang Maha
Esa, atas berkat rahmat serta karunia - Nya, akhirnya kami dapat menyusun program
kerja untuk menyelenggarakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun
pelajaran 2023/2024 dalam rangka aktivas akademik SMA PGRI 2 Kota Bekasi
kepada peserta didik baru. Kami mengharapkan kegiatan Masa Pengenalan
Lingkungan Sekolah (MPLS) ini dapat memberikan kontribusi positif dalam
pengembangan potensi dan bakat-bakat internal SMA PGRI 2 Kota Bekasi dan
menjadikan wadah atau jembatan kreatifitas atau prestasi dibidangnya masing-
masing, yang membentuk para siswa-siswi baru yang penuh dedikasi, loyalitas,
disiplin. Tentunya kami segenap panitia telah berupaya semaksimal
mungkin ,kemampuan kita kerahkan dalam pelaksanaan MPLS, namun kami
menyadari tiada yang sempurna di dunia ini. Berangkat dari kekurangan –
kekurangan tersebut, maka kami akan dapat menanggulanginya pada masa yang akan
datang dalam batas kewajaran. Pelaksaan MPLS kali ini berbeda dengan tahun –
tahun sebelumnya, sehingga dibutuhkan kehati – hatian dan kerja keras untuk dapat
melaksanakan kegiatan.
Terima kasih kami ucapkan kepada Ibu Kepala Sekolah, Wakasek Kesiswaan,
Pembina OSIS dan juga kepada Guru - Guru SMA PGRI 2 Kota Bekasi. Akhir kata
semoga program kerja ini dapat membantu semua pihak dalam melaksanakan
kegiatan pengenalan linkungan sekolah di SMA PGRI 2 Kota Bekasi.

Bekasi, 27 Juni 2023

Osis
VISI DAN MISI SMA PGRI 2 KOTA BEKASI

A. VISI SMA PGRI 2 KOTA BEKASI


Terwujudnya SMA PGRI 2 Kota Bekasi yang “Religius, Unggul, dalam prestasi,
berbudaya dan bewawasan global sebagai agen perubahan dalam pendidikan”.

B. MISI SMA PGRI 2 KOTA BEKASI


a. Penanaman nilai-nilai iman dan taqwa bagi seluruh warga sekolah yang
ditampilkan dalam segala aspek kegiatan sekolah.
b. Peningkatan sekolah yang kondusif dengan landasan kasih sayang, mandiri
dan berwawasan budaya.
c. Pengelolaan sekolah secara professional untuk mengembangkan seluruh
potensi baik dalam akademik maupun non akademik.
d. Peningkatan kuantitas dan kualitas pendidikan untuk mengoptimalkan
seluruh potensi sumber daya manusia, sarana dan prasarana yang ada di
sekolah guna mewujudkan visi sekolah.
e. Pengembangan keterampilan belajar siswa dengan penerapan metode
pembelajaran sesuai konsep dan para pendidikan.
f. Menciptakan sekolah berwawasan lingkungan yang terintegrasi kedalam
proses pengembangan sekolah.
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG

Dalam beberapa dekade ini, pendidikan selalu menjadi sorotan utama oleh
berbagai kalangan khususnya dalam penerapan proses pendidikan secara akademik
dan non akademik. Pendidikan merupakan sebuah proses terus menerus selama
manusia hidup. Dalam hal ini proses pendidikan tersebut dikategorikan menjadi dua
jenjang yaitu jenjang formal dan non formal.Dalam dunia pendidikan formal (sekolah)
terdiri dari berbagi jenjang yang merupakan perbedaan tingkat yang akan diampuh
oleh anak sesuai dengan ketentuan pemerintah. Tiap-tiap jenjang tersebut merupakan
ciri-ciri khas yang membedakannya dengan jenjang pendidikan yang lainnya. Strategi
dalam penyampaian materi tentukan disesuaikan dengan tingkat perkembangan
kemampuan mentalitas psikologis anak didik.
Adanya ciri khusus pada jenjang pendidikan, menyebabkan beberapa
kebiasaanbelajar yang dikenal pada jenjang terkadang membawa dampak pada
perkembangan sikap pada jenjang selanjutan. Oleh sebab itu harus adanya perubahan
dengan meninggalkan kebiasaan-kebiasaan dan diberikan pendidikan yang sesuai
dengan lingkungan aktivitas akademik yang baru. Sebagai upaya adaptasi dengan
perkembangan mental dan psikologis anak didik.
Untuk mengantarkan seorang anak memasuki jenjang yang baru, keputusan
Direktorat jenderal pendidikan dasar dan menengah telah menetapkan suatu masa
orientasi untuk siswa baru, yang disebut Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah
(MPLS). Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ini diadakan sebagai upaya
menjembatani siswa baru mengenai berbagai kekhususan dari jenjang pendidikan
barunya, baik berupa lingkungan fisik, lingkungan sosial maupun pembelajaran yang
nanti akan dihadapi dengan lingkungan pada jenjang sebelumnya.
B. LANDASAN HUKUM
Landasan pelaksanaan kegiatan Panduan Pengenalan Lingkungan Sekolah ( PLS )
mengacu pada landasan hukum sebagai berikut :
1. Undang-undang No 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak
( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 No 109, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia No 4235 ).
2. Undang-undang No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
3. Undang-undang No 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah.
4. Undang-undang No 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang –
undang No 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak ( Lembaran
Negara RI Tahun 2014 No 297, Tambahan Lembaran Negara RI No
5606 ).
5. Undang-undang No 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas.
6. Peraturan Pemerintah No 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan yang telah diubah menjadi Peraturan Pemerintah No 32 Tahun
2013 dan Peraturan Pemerintah No 13 Tahun 2014.
7. Peraturan Pemerintah No 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan pendidikan.
8. Peraturan Pemerintah Tahun 2020 Tentang Akomodasi yang layak
untuk Peserta Didik Disabilitas.
9. Instruksi Presiden No 05 Tahun 2014 Tentang Gerakan Nasional
Anti Kejahatan Seksual terhadap Anak.
10. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak Repubik Indonesia Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Indikator
Kabupaten / Kota Layak Anak.
11. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak No 08 Tahun 2014 Tentang Kebijakan Sekolah Ramah Anak
( Berita Negara RI Tahun 2014 No 1761 ).
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008
Tentang Pembinaan Kesiswaan.
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun
2014 Tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Ekstrakurikuler
Wajib.
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 62 Tahun
2014 Tentang kegiatan Ekstrakurikuler.
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 82 Tahun 2015
Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan di
lingkungan Satuan Pendidikan.
16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun
2016 Tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah.
17. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 15 Tahun
2020 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam
Masa Darurat penyebaran Corona Virus Disease ( Covid-19 ).
18. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07 / MENKES /328/2020
Tentang Panduan Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Tempat
Kerja, Perkantoran, dan Industri dalam Mendukung Keberlangsungan
Usaha pada Situasi Pandemi.
19. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2017 Tentang Penyelenggaraan
Pendidikan di Provinsi Jawa Barat.
20. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 36 Tahun 2020 Tentang Pedoman
PSBB dalam Penanggulangan Covid-19 di Wilayah Provinsi Jawa Barat.
21. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 443/Kep.189-Hukham/2020
tentang Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat
Coronavirus Disease 19 ( Covid-19 ) di Jawa Barat.
22. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 443/Kep.274-Hukham/2020
tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar ( PSBB ) Tingkat Daerah
Provinsi Jawa Barat dalam rangka percepatan penanggulangan Coronavirus
Disease 19 ( Covid-19)
23. Pelaksanaan PSBB di Tingkat Provinsi Jawa Barat berakhir pada tanggal
29 Mei 2020.
24. Surat Edaran dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Nomor 423/6937 –
Set.Disdik tanggal 29 Mei 2020 tentang Standar Operasional Prosedur ( SOP )
Kegiatan layanan Pendidikan SMA/SMK/SB selama Pandemi Covid-19 di Provinsi
Jawa Barat.
25. Peraturan Gubernur Jawa Barat No.29 Tahun 2021 tentang Petunjuk Teknis
Penerimaan Peserta Didik Baru Pada SMA, SMK, dan SLB.

C. SASARAN
Sasaran Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Perserta Didik Baru
adalah peserta didik yang sudah dinyatakan lulus atau diterima pada sekolah
tersebut maka mereka berstatus sebagai Kelas X (sepuluh).

D. TUJUAN
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MLPS) peserta didik baru bertujuan :
1. Agar peserta didik baru mengenal kehidupan sekolah dan menyatu dengan
warga sekitar dalam rangka mempersiapkan diri mengikuti pembelajaran.
2. Memberikan siswa kesan yang berpositif pada peserta didik baru dan hal
yang menyenangkan terhadap lingkungan sekolah SMA PGRI 2 Kota
Bekasi, mengharapkan mengawali kegiatan pendidikan dengan hal-hal
yang menggembirakan sambil mengenal dan mempelajari sesuatu yang
baru, baik yang berkaitan dengan lingkungan fisik, dan lingkungan sosial
dengan cara- cara belajar yang baru.
3. Mampu berkomunikasi, kerjasama, merasa senang dan nyaman berada
disekolah.
4. Mengembangkan interaksi positif antar siswa dan warga sekolah lainnya.
5. Menumbuhkan perilaku positif antara lain kejujuran, kemandirian, sikap
saling menghargai, menghormati keanekaragaman dan persatuan,
kedisiplinan, hidup bersih, dan sehat untuk mewujudkan siswa yang
memiliki nilai integritas, etos kerja, dan semangat gotong royong.
BAB II
ISI LAPORAN

A. TEMA KEGIATAN
"TAKE THE L-SAD” (Learning, Socializing, Attitude and Disicipline). Tujuannya
yaitu: membangunkan semangat solidaritas, menjalin keakraban dan juga mempelajari
tentang lingkungan sekolah baru yang ditempuh oleh siswa.

B. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN


Hari :
Senin -Kamis
Tanggal : 17-
20 Juli 2023
Tempat : SMA PGRI 2 KOTA BEKASI

C. PESERTA
Peserta kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)
adalah seluruh siswa Kelas X (sepuluh) pada Tahun Pelajaran
2023/2024

D. KEPANITIAAN
Kepanitiaan Masa Pengenalan Lingkukan Sekolah adalah guru, pengurus OSIS, dan
siswa :
Penanggung jawab : Andika Agung

Ketua pelaksana : Putri Amelia Citra Devi

Wakil Ketua Pelaksana : Puteri Syarifah

Sekretaris : I’anatul Ihsaniyah

Bendahara : Dwi Ayu Nita Miftah

Sie.Acara : Timotius Christian syereh


Sherly Revanda Putri

Sie. Perlengkapan : Kaysan abisali


Muhammad fasya
Ahmad Alfarisi
Khinanti Mega Adhelta
Siti Aisyah

Sie.Dokumentasi : Maulida fitria


Stevanus arya danu

Sie. Keamanan : Zaki Tarfa Widjaya


Ahmad Rifki Hanan
Andhika Danuatmaja
Lutfi Aditia Nuramdan

Sie. P3K : Luna Ayu Sabrina

KaMbing
(Kaka peMbimbing) : Fredy Saputra
Nasywa Azighah
Debora Bella
Nazwa Salsabilla
Desi Yanti
Luna Ayu Sabrina
Kagumi Yusufina
Putri Alika
Dini Aryani
MATERI KEGIATAN

Materi kegiatan dalam Pengenalan Lingkungan Sekolah ( PLS) sesuai dengan amanat Permendikbud No 18
Tahun 2016 tentang Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa baru, yaitu sebagai berikut :
1. Pengenalan Visi Misi sekolah SMA PGRI 2,Pengenalan lingkungan sekolah, Pengenalan Dewan Guru,
dan Program sekolah.
2. Wawasan Wiyata Mandala, dapat diartikan sebagai pandangan atau sikap hidup yang mendalam terhadap
sekolah sebagai lingkungan pendidikan. Lingkungan sekolah yang harus dipahami secara mendalam
bukan saja lingkungan secara fisik, tetapi juga lingkungan sosialnya.
3. Belajar yang efektif adalah proses belajar mengajar yang berhasil guna, dan proses pembelajaran itu mampu
memberikan pemahaman, kecerdasan, ketekunan, kesempatan dan mutu / kualitas yang lebih baik serta dapat
memberikan perubahan perilaku dan dapat diaplikasikan atau diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
sehingga hasil dari pembelajaran itu akan dapat menghasilkan sumber daya manusia yang unggul.
4. Pendidikan karakter dapat diartikan sebagai the deliberateus of all dimensions of school life to foster optimal
character development ( usaha kita secara sengaja dari seluruh dimensi kehidupan sekolah / madrasah untuk
membantu pembentukan karakter secara optimal. Pendidikan karakter memerlukan metode khusus yang
tepat agar tujuan pendidikan dapat tercapai.
5. Pengertian Tata Krama Berasal dari dua kata, yaitu Tata yang berarti aturan, norma. Dan Krama yang berarti
sopan santun. Jadi secara harfiah Tata Krama mempunyai arti suatu aturan yang menjadi kebiasaan yang
mengatur sikap sopan dan santun dan disepakati oleh lingkungan. Fungsi dari tata krama adalah dapat
menciptakan kondisi masyarakat tertib, damai, menyenangkan dan teratur karena setiap pribadi selalu menjaga
perilakunya dengan menjaga perilakunya selalu baik karena sesuai dengan norma / aturan yang sudah disepakati.
Sehingga selalu berperilaku menghormati dan menghargai orang lain. Bagi siswa tata krama / sopan santun
merupakan perwujudan budi pekerti yang luhur yang diperoleh melalui pendidikan dan latihan dari berbagai
orang dalam kedudukannya masing-masing, seperti orangtua, guru, pemuka agama dan masyarakat umum,
tulisan-tulisan dan hasil karya para bijak.
6. Pembinaan mental pendidikan, dimanapun dan kapanpun masih dipercaya orang sebagai media ampuh untuk
membentuk kepribadian anak ke arah kedewasaan. Pendidikan agama adalah unsur terpenting dalam
pendidikan moral dan pembinaan mental. Pendidikan moral yang paling baik sebenarnya terdapat dalam agama
karena
nilai-nilai moral yang dapat dipatuhi dengan kesadaran sendiri dan penghayatan tinggi tanpa ada unsur paksaan
dari luar, datangnya dari keyakinan beragama.
7. Pengenalan kurikulum 2013, merupakan kurikulum baru yang diterapkan oeh pemerintah untuk menggantikan
kurikulum tingkat satuan pendidikan yang telah berlaku selama kurang lebih 6 tahun. Kurikulum 2013 masuk
dalam masa percobaan di tahun 2013 dengan menjadikan beberapa sekolah menjadi sekolah percobaan. Di
tahun ini, Kurikulum 2013 sudah diterapkan di kelas Sekolah Dasar (SD), (SMP), dan (SMA) kelas X dan XI.
Dan diharapkan pada kurikulum 2013, terutama di dalam menteri pembelajaran terdapat materi yang
dirampingkan dan materi yang ditambahkan. Materi yang dirampingkan ada di materi Bahasa Indonesia, Ilmu
Pengetahuan Sosial (IPS), PPKN. Sedangkan materi yang ditambahkan adalah materi Matematika. Materi
Matematika tersebut disesuaikan dengan materi pembelajaran standar Internasional sehingga pemerintah
berharap dapat menyeimbangkan pendidikan di dalam negeri dengan pendidikan di luar negeri.
8. Wawasan Kebangsaan dan Ideologi Pancasila, sebagai konsepsi cara pandang yang dilandasi akan kesadaran
diri sebagai warga dari suatu negara akan diri dan lingkungannya di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,
memberikan gambaran dan arah yang jelas bagi kelangsungan hidup bangsa, sekaligus perkembangan kehidupan
bangsa dan bernegara di masa depan. Pancasila sebagai landasan idiil, menjadi dasar bagi memantapkan
pemahaman konsepsi Wawasan Kebangsaan.
9. Pendidikan Kepramukaan, adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia
pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai – nilai kepramukaan.
10. Sekolah Ramah Anak, adalah Satuan pendidikan formal, nonformal, dan informal yang mampu memberikan
pemenuhan dan hak perlindungan khusus bagi anak termasuk mekanisme pengaduan untuk penanganan
kasus
di satuan Pendidikan. Dalam materi ini disampaikan jenis – jenis tindakan kekerasan anak serta berbagai alernatif
tindakan penganannya di keluarga, sekolah maupun masyarakat.
SUSUNAN PELAKSANAAN MPLS
TAHUN PELAJARAN
2022/2023 SMA PGRI 2
KOTA BEKASI

HARI PERTAMA (Senin, 17 Juli 2023)

NO WAKTU KEGIATAN TEMPAT KETERANGAN


1. 07.00-08.00 Apel Di lapangan Seluruh siswa/I SMA PGRI
2 Kota Bekasi
2. 08.00-08.30 Pembukaan Di Lapangan Kepala sekolah membuka
acara kegiatan MPLS
3. 08.30 -08.45 Pengenalan Kurikulum Di dalam kelas Pak rujuk
4. 08.45-09.00 Pengenalan Osis Di dalam kelas Seluruh Osis
5. 09.15-09.30 Pengenalan Siswa Baru Di dalam kelas Semua Siswa Baru
Memperkenalkan dirinya
kepada Guru dan Osis
6. 09.30-10.00 Istirahat
7. 10.00-10.15 Pengenalan Tata Tertib dan Di dalam kelas Osis menjelaskan mengenai
Etika Disekolah Tata Tertib yang ada
disekolah
8. 10.15-10.30 Quiz Di dalam kelas Pertanyaan Umum
9. 10.30-10.45 Games Di dalam kelas “Siapa dia?”
10. 10.45-11.00 Pembekalan Di dalam kelas Memberikan informasi
untuk kegiatan MPLS
selanjutmya
11. 11.00-11.25 Penutup Di dalam kelas Osis
12. 11.25 Pulang
HARI KEDUA (Selasa, 18 Juli 2023)

NO WAKTU KEGIATAN TEMPAT KETERANGAN


1. 07.00-07.15 Pembukaan Di dalam kelas Pembukaan hari kedua MPLS dibuka
oleh osis
2. 07.15-07.30 Pengenalan Di dalam kelas Osis akan memperjelaskan
ekstrakurikuler Esktrakurikuler yang ada di SMA
dan organisasi PGRI 2 Kota Bekasi
3. 07.30-07.40 Pengenalan Di dalam kelas Dijelaskan oleh osis
fasilitas sekolah
4. 07.40-08.10 Pengenalan Di dalam kelas Setiap Kelompok maju
kelompok memperkenalkan Yel-Yel
menggunakan Yel-
Yel
5. 08.10-08.50 Challenge Di Sekitar Mencari tanda tangan panitis
lingkungan sekolah
6. 08.50-09.10 Games Di dalam kelas “Lawan arah”
7. 09.10-09.40 Istirahat
8. 09.40-10.00 Games Di dalam kelas “Tebak lagu”
9. 10.00-10.15 Quiz Di dalam kelas Pertanyaan umum
10. 10.15-10.45 Pembekalan Di dalam kelas Memberi informasi mengenai kegiatan
MPLS pada hari berikutnya
11. 10.45-11.00 Penutup Di dalam kelas Osis
12. 11.00 Pulang

HARI KETIGA (Rabu, 19 Juli 2023)


N WAKTU KEGIATAN TEMPAT KETERANGAN
O
1 07.00-07.15 Pembukaan Di dalam kelas Pembukaan hari ketiga MPLS dibuka oleh
osis
2 07.15-07.30 Pengenalan guru Di dalam kelas Dijelaskan oleh Osis

3 07.30-08.00 Games Di dalam kelas “Tebak Profesi”


4 08.00-08.30 Quiz Di dalam kelas Pertanyaan umum
5 08.30-09.00 Games Di dalam kelas “1 barang yang bias dibawa ke Bulan”
6 09.00-09.30 Istarahat Di dalam kelas

7 09.30-10.00 Games Di dalam kelas “Estafet Karet”

8 10.00-10.30 Games Di dalam kelas “Lanjut lagu”


9. 10.30-10.45 Pembekalan Di dalam kelas Memberi informasi mengenai kegiatan
selanjutnya
10. 10.45-11.00 Penutupan Di dalam kelas Osis
9 11.00 Pulang
HARI KEEMPAT (Kamis, 20 Juli 2023)

N WAKTU KEGIATAN TEMPAT KETERANGAN


O
1 07.00-07.15 Pembukaan Di dalam kelas Pembukaan hari keempat MPLS
dibuka oleh osis
2 07.15-07.30 Pengumpulan Di dalam kelas Osis mengumpulkan balon yang
Balon dibawa oleh peserta

3 07.30-08.00 Membuat surat Di dalam kelas Peserta dipersilahkan untuk


membuat surat saran ataupun
aspirasi selama kegiatan
4 08.00-08.30 Games Di dalam kelas Tebak intro lagu
5 08.30-09.00 Pengumuman Di dalam kelas Pengumuman pemenang lomba
pemenang
6 09.00-09.30 Istarahat

7 09.30-09.45 Pembacaan surat Di dalam kelas Osis membacakan surat saran dan
aspirasi yang dibuat oleh peserta

8 09.45-10.30 Apel Di Lapangan Penutupan MPLS


9. 10.30-10.35 Pelepasan balon Di Lapangan Melepaskan balon yang dibawa oleh
peserta
9 11.35 Pulang
PENUGASAN PESERTA MPLS
Dalam rangka kegiatan MPLS ( Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ), kami segenap
panitia ingin memberikan penugasan kepada siswa – siswi peserta didik baru tahun ajaran
2022/2023 yang bermaksud untuk mengembangkan potensi kreativitas siswa dan melatih
keterampilan yang ada di dalam diri siswa masing – masing. Penugasan untuk peserta didik
baru yaitu sebagai berikut :
1. Siswa wajib upload foto twibbonize MPLS SMA PGRI 2, dengan akun Instagram siswa
masing – masing dan di tag ke akun Instagram SMA PGRI 2 dan Instagram OSIS SMA
PGRI 2 Bekasi.
2. Setiap kelompok dari peserta MPLS SMA PGRI 2 KOTA BEKASI wajib membuat Yel-Yel,
3. untuk perkenalan masing-masing kelompok. Yang dibebaskan sesuai kreativitas kelompok.
4. Siswa wajib membuat name tag, untuk tanda pengenal diri selama kegiatan MPLS. Yang
berukuran 21x29,7 cm (ukuran kertas hvs) Dengan tema yaitu, karakter hewan yang berbeda
untuk tiap kelompok. Dilengkapi dengan foto formal ukuran 3x4 cm.
.
PERATURAN MPLS
A. PERATURAN PANITIA MPLS
1. Panitia mengingatkan peserta MPLS untuk mengerjakan tugas - tugas yang sudah diberikan.
2. Panitia wajib menggunakan seragam sekolah dan almamater selama kegiatan
MPLS berlangsung.
3. Melaksanakan tugas kepanitiaan masing – masing.
4. Tidak membully peserta MPLS dalam bentuk apapun.
5. Apabila tidak dapat hadir selama MPLS berlangsung, diwajibkan melapor kepada
ketua pelaksana, panitia, dan pembina OSIS.
6. Tidak diperkenankan merubah susunan acara tanpa sepengetahuan dan seizin seksi acara
dan ketua pelaksana, penanggung jawab dan guru.
7. Bertanggung jawab atas semua kegiatan MPLS.

B. PERATURAN PESERTA MPLS


1. Siswa wajib mengikuti semua kegiatan MPLS yang dilaksanakan pada
tanggal 17 sd 20 juli 2023.
2. Siswa mempersiapkan diri 15 menit sebelum kegiatan MPLS dimulai.
3. Siswa wajib berpakaian seragam asal sekolah resmi
4. Siswa wajib bersikap sopan, santun dan tidak meninggalkan kegiatan selama
MPLS
5. Siswa wajib berperan aktif dalam menindaklanjuti setiap informasi dan
instruksi yang telah disampaikan.
6. Siswa wajib menggunakan atribut / name tag yang sudah ditentukan oleh panitia.
7. Siswa wajib mengerjakan tugas yang diberikan oleh panitia.
8. Siswa wajib mengumpulkan tugas tepat waktu yang sudah ditentukan oleh panitia.
9. Siswa wajib mempersiapkan peralatan alat tulis masing – masing selama MPLS
10. Siswa wajib mencatat dan merangkum hal – hal penting yang diberikan oleh
guru maupun panitia.
11. Apabila tidak dapat mengikuti kegiatan MPLS, maka orangtua diwajibkan membuat
surat dan diserahkan langsung kepada Panitia Penanggung Jawab MPLS
BAB III
PENUTU
P

Demikian Program Kerja kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)


ini kami ajukan untuk dijadikan acuan dan untuk disetujui dengan semata - mata
dimaksudkan sebagai sarana pembantu bagi siswa dan lembaga. Agar dapat
melaksanakan proses pembelajaran dengan lebih baik. Atas dukungan dan kerja samanya
kami ucapkan terimakasih.Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.
LEMBAR PENGESAHAN

Menyetujui: Menyetujui:
Wakasek kesiswaan Kepala sekolah

Indah Noer Azizah, S.Pd.M.M.pd Hj.Ana Kusmulyana, S.Sos.M.M.pd


NUPTKP:9550744646300023

Ketua Pelaksana Ketua Osis

Putri Amelia Citra Devi Andika Agung


ANGGARAN DANA
NO KEGIATAN VOLUME SATUAN UNIT JUMLAH
CAST (RP) (RP)
1. FC Proposal 2 Paket 25.000 50.000
2. Konsumsi : Air Mineral 4 Dus 20.000 80.000
Nasi Kotak 29x3 Kotak 10.000 870.000

3. Perlengkapan : Sampul Buku 1 Lembar 3.000 3.000


Karet gelang 1 Pack 3.000 3.000
Sedotan 1 Pack 3.000 3.000
Karton putih 1 Pcs 3.000 3.000
Tali Rafia 1 Pcs 3.000 3.000

4. Hadiah Lomba : Roll’s 2 Pack 10.000 20.000


Deka 2 Pack 12.000 24.000
Chiki 3 Pack 20.000 60.000
5. Biaya Tak Terduga 200.000
TOTAL 1.319.000

Anda mungkin juga menyukai