Anda di halaman 1dari 1

Pelayanan publik merupakan hal yang memiliki hubungan erat dengan pemberian kepuasan kepada

masyarakat yang mengaksesnya, suatu pelayanan dapat dikatakan baik apabila pelayanan tersebut
memenuhi harapan dan kepuasan masyarakat yang datang. Dengan kata lain, keberhasilan pelayanan
yang ada di dalam pemerintahan itu ditentukan dengan harapan masyarakat. Oleh karena itu,
pemerintah melakukan berbagai macam cara dan strategi untuk meningkatkan kualitas pelayanan
publik di Indonesia dengan tujuan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat serta dapat
memberikan pelayanan yang cepat dan tepat untuk masyarakat. Hal tersebut dibuktikan dengan
adanya standar pelayanan publik yang digunakan sebagai pedoman dalam menyelenggarakan
pelayanan publik yang sesuai dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik yang dilakukan
oleh birokrasi kepada masyarakat.

Pelayanan publik hampir secara otomatis membentuk citra tentang kinerja birokrasi, karena
kebijakan negara yang menyangkut pelayanan publik tidak lepas dari birokrasi. Dalam pelaksanaan
pelayanan publik tersebut, birokrasi banyak menghadapi banyak permasalahan atau problematika.
Sehingga di dalam masyarakat birokrasi terkenal sebagai sebuah alat yang memperlambat kinerja.
Banyak temuan yang menyatakan bahwa birokrasi di Indonesia ini masih banyak penyimpangan yang
terjadi. Sehingga munculah anggapan tentang birokrasi yang menyatakan bahwa jika birokrasinya
buruk tidak mustahil menjadikan seorang pejabat yang awalnya baik menjadi buruk dan sebaliknya
juga jika pejabatnya buruk bisa menjadi baik. Namun, dalam implementasinya banyak adanya
penyelewengan dan pelanggaran terhadap birokrasi di Indonesia, yaitu adanya patologi birokrasi dan
maladministrasi. Birokrasi di dalam masyarakat hanya dipandang sebagai kelambatan atau hal
buruknya saja.

Kualitas Pelayanan kesehatan menjadi salah satu indikator dalam meningkatkan tingkat kesehatan
masyarakat. Kepuasaan Masyarakat dapat mempengaruhi kinerja yang perlu diperhatikan kembali
oleh pihak puskemas. Puskemas Dinoyo sebagai penyedia layanan kesehatan terkadang masih
membuat pasien menunggu lebih lama baik dalam melakukan pemeriksaan maupun penerimaan
hasil atau pengambilan obat. Walaupun sudah memiliki suatu aplikasi yang bernama Antar (Antrian
Nunggu Transparan) sebagai sarana memudahkan masyarakat, tetapi hal tersebut belum dirasakan
secara menyeluruh serta minimnya akses untuk menngunduh aplikasi tersebut. Maka penelitian ini
dapat meningkatan kualitas pelayanan kinerja pusat kesehatan Masyarakat Dinoyo dalam menyajikan
pelayanan publik yang lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai