Anda di halaman 1dari 103

WISNU ASTAMAN

[EXPLORATION GEOLOGIST]
Email : grinakuamarin@gmail.com
Linked-In : Wisnu Astaman

23 JULI, 2020
PROFILE
ORGANIZATION EXPERIENCE
 MGEI : Professional Development
 IAGI : Certified
WORK EXPERIENCE
 2010 – 2011 : PT.GIS Consulting (Nickel
Laterite,Gold and Iron Ore ) – Jr.Exploration
Geologist
 2011 – 2011 : PT.Berau Coal Energy (Coal) –
Exploration Geologist
 2011 – 2015 : PT.Citra Palu Minerals (Gold –
LSE Deposit) – Jr.Exploration Geologist
 2015 – 2015 : PT.Natural Persada Mandiri
(Nickel Laterite) – Project Exploration Geologist
 2015 – 2016 : PT.Rancabulan Penjuru Mineral
Consulting (Skarn Basemetal-Gold) – Project
Exploration Geologist
 2016 – 2017 : PT.Timah Tbk (Tin and Tungsten
Deposit) – Exploration Geologist
 2017 – Sekarang : PT.Meares Soputan Mining
(Gold – LSE Deposit) – Exploration Geologist
Timah Exploration Team Gold Exploration Team Nickel Exploration Team

A LIFE CHANGING EXPERIENCE

Iron Ore Exploration Team Coal Exploration Team Nickel Exploration Team

Iron Ore Exploration Team Gold Exploration Team Nickel Exploration Team
1) MENGAPA EKSPLORASI MINERAL DAN TAMBANG ITU PENTING?

2) DEFINISI EXPLORASI

3) TAHAPAN DAN METODE EKSPLORASI

4) TANTANGAN-TANTANGAN EKSPLORASI

5) SKILL MENJADI EXPLORATION GEOLOGIST


1) MENGAPA EKSPLORASI MINERAL DAN TAMBANG ITU PENTING?

2) DEFINISI EXPLORASI

3) TAHAPAN DAN METODE EKSPLORASI

4) TANTANGAN-TANTANGAN EKSPLORASI

5) SKILL MENJADI EXPLORATION GEOLOGIST


We need you to find
a world class
mineral deposit
1) MENGAPA EKSPLORASI MINERAL DAN TAMBANG ITU PENTING?

2) DEFINISI EXPLORASI

3) TAHAPAN DAN METODE EKSPLORASI

4) TANTANGAN-TANTANGAN EKSPLORASI

5) SKILL MENJADI EXPLORATION GEOLOGIST


DEFINISI EXPLORASI

1. Eksplorasi adalah kegiatan mencari dan menemukan


(Dictionary.Cambridge.Org)
2. Eksplorasi adalah membuat atau melakukan
pendekatan sistematik (www.merriam.webster.com)

Jadi, dapat disimpulkan bahwa eksplorasi adalah suatu


kegiatan pencarian sistematik untuk menemukan endapan
mineral yang bersifat ekonomis.

Eksplorasi = Hunting
 Target : Endapan mineral ekonomis
 Lokasi : Di dalam IUP atau CoW (Kontrak Karya)
 Peralatan : Perlengkapan lapangan
 Skill : Pengetahuan, Pengalaman dan Kreatifitas
membaca jejak/tanda/indikasi.
 Waktu Penemuan : Tidak ada garansi
 Ukuran target : Tidak ada garansi
RESIKO VS KEBERHASILAN

 Eksplorasi adalah bisnis beresiko sangat tinggi, karena :


1. Ketidakpastian waktu discovery. Misalkan Cadia Hill Porphyry
Cu-Au, NWS, butuh waktu hingga 140 tahun untuk ditemukan.
2. Ketidakpastian ukuran endapan termineralisasi. Bisa berukuran
besar maupun kecil.
3. Membutuhkan dana/biaya yang besar.
4. Jangka waktu yang panjang – Antara discovery dan produksi
yang bersifat ekonomis.
 Namun jika, kegiatan eksplorasi berhasil dengan discovery, maka :
1. Pertumbuhan asset perusahaan.
2. Berdampak beberapa tahun kemudian ketika perusahaan
memulai produksi.
1) MENGAPA EKSPLORASI MINERAL DAN TAMBANG ITU PENTING?

2) DEFINISI EXPLORASI

3) TAHAPAN DAN METODE EKSPLORASI

4) TANTANGAN-TANTANGAN EKSPLORASI

5) SKILL MENJADI EXPLORATION GEOLOGIST


DOKTER VS EXPLORATION GEOLOGIST
DOKTER EXPLORATION GEOLOGIST
1. Melakukan diagnosis penyakit 1. Geologist menginterpretasi keterdapatan
berdasarkan gejala melalui pertanyaan mineral berharga berdasarkan response
kepada pasien (geologi, geokimia dan geofisik)
2. Melakukan observasi pada tubuh 2. Mengumpulkan data dilapangan melalui
manusia dengan melakukan sejumlah : Mapping geologi, mengambil sampel
pemeriksaan (mata, lidah, jantung, serta (stream sediment, pan concentrate, tanah
sampel darah) untuk analisa laboratorium. dan batuan) untuk analisa laboratorium
3. Ahli bedah melakukan tindakan operasi 3. Geologist melakukan pengeboran untuk
kedalam tubuh seseorang untuk mengetahui kemenerusan mineralisasi di
memperbaiki atau membuang bagian- kedalaman. (DD dan RC)
bagian yang sakit
TAHAPAN DAN METODE EKSPLORASI
PERALATAN LAPANGAN
1. Peta topografi
2. Kompas
Geologi
3. Klinometer
4. Protaktor
5. Mistar skala
6. Pen Magnetik
7. Scriber
8. Pensil
9. Spidol
permanen
10. Lup geologi
11. Palu geologi
12. Buku lapangan
13. Rol Meter
14. Calico bag
15. Peralatan
panning
16. Saringan/ayaka
n
17. Kartu sampel
18. Flagging tape
19. GPS
PEMETAAN GEOLOGI
 Pemetaan Geologi adalah kegiatan observasi sistematik dan
pengumpulan data-data geologi dilapangan melalui kunjungan dan
outlining singkapan batuan pada suatu wilayah.
 Skala geologi tergantung pada tujuan pekerjaan. Pada kegiatan
eksplorasi regional skala peta kecil, sedangkan pada kegiatan
mapping detail, skala peta dibuat lebih besar, oleh karena lokasi yang
lebih menarik di kenali (termineralisasi) , sedangkan yang tidak
termineralisasi di eleminasi.
 Peta interpretasi geologi merupakan peta yang menunjukkan
distribusi jenis batuan, alterasi, mineralisasi dan struktur geologi suatu
area yang di rekonstruksi dari beberapa bukti geologi yang dicatat
pada peta factual mapping.
 Peta geologi umumnya digunakan sebagai dasar perencanaan untuk
pekerjaan lanjutan seperti sampling geokimia, survey geofisika
maupun pengeboran.
 PENTING : Kemampuan dasar-dasar geologi diperlukan oleh seorang
Exploration Geologist untuk mampu menganalisa dan
memvisualisasi apa yang diamati dilapangan.
PETA FAKTUAL
PROFIL SOIL

Photograph by Rachel and Rizfan


SURVEY GRID LINE
 Survey Lintasan Grid (Grid Line) sering
digunakan untuk mengontrol beberapa
survey geologi, geofisika dan geokimia.

 Pertama membuat baseline


menggunakan arah kompas, sejajar
terhadap zona mineralisasi utama.

 Lintasan potong (Cross line) dibuat dari


Baseline dengan interval tertentu.

 Lintasan potong (Cross line) normalnya


dibuat tegak lurus terhadap baseline dan
tie lines, kadang-kadang digunakan untuk
memastikan akurasi grid yang lebih baik.
SURVEY GRID LINE
 Panjang lintasan tergantung pada ukuran zona-
zona struktur termineralisasi yang diperkirakan dan
lebar lintasan normalnya ± 1.5m.
 Interval antara grid line umumnya di set antara
100m dan 25m antara setiap stasiun grid.
 Interval regular sepanjang grid line, tancapkan
batang kayu pada setiap titik grid lalu tuliskan
informasi kordinat pada pita yang diikat pada batang
kayu tersebut.
 Geologist menggunakan kordinat pick tersebut
sebagai petunjuk survey untuk menempatkan lokasi
fitur secara tepat pada peta.
 Gird juga dapat digunakan sebagai akses untuk
survey geologi, geokimia dan geofisika serta drilling.
SURVEY GRID LINE
 Klinometer digunakan ketika traversing pada
tanah yang kasar dan bergelombang untuk
mengukur sudut kemiringan (slope) yang
direkam sebagai nilai derajat.

 Nilai derajat kemiringan positif ketika mendaki


bukit (up slope) dan negative ketika menuruni
lembah (down slope).

 Rumus : D = d cos α
Dimana : D = Jarak sebenarnya
d = Jarak terukur
α = Sudut kemirigan permukaan
tanah
SURVEY GRID LINE
SOIL SAMPING
SOIL SAMPLING
TEST PIT (SUMURAN UJI)
TRENCHING (PARITAN UJI)
TRENCHING
 Pemboran adalah salah satu yang paling
penting dalam kegiatan eksplorasi dan dapat
menjadi paling mahal pada semua
prosedur/tahapan kegiatan eksplorasi mineral.
 Semua konsep-konsep dan interpretasi data
geologi terbaik yang dihasilkan dari preceding
prospect dan generasi target dari proses
eksplorasi tidak akan benar-benar menemukan
ore deposit hingga ketika ide dan target di bor.
 Beberapa perusahaan eksplorasi yang sukses
dan termanagemen dengan baik percaya
bahwa, rata-rata pada jangka waktu tertentu,
paling tidak 40% bujet eksplorasi mereka
sudah seharusnya dipergunakan untuk uji
pemboran,
DRILLING
DRILL SITE PREPARATION
DIAMOND DRILLING
RC DRILLING
JENIS-JENIS MESIN BOR

POWER RIG – SINGLE TUBE YBM – DOUBLE TUBE LONG YEAR– TRIPLE TUBE
SPESIFIKASI MESIN BOR
PERBANDINGAN SPESIFIKASI BIT
DOWNHOLE SURVEY CAMERA

PROSHOOT ORISHOOT
Kegunaan : Untuk Mengukur Azimuth Kegunaan : Untuk Mengukur Orientasi
dan Inklinasi Dibawah Permukaan Batuan Dibawah Permukaan
(6m,25m,50m)
HASIL PEMBACAAN DOWNHOLE SURVEY

Camteq - Precision Instrumentation


Proshot Camera probe (CTPS200)

Company Name: IMAN________________


Operator Name: SPME________________

Probe SN Name Depth Date Time DIntegrity Azimuth Dip Roll TotMag Temperature
7206 7206 6a 29/04/12 14:59:43 76.8 -54.5 283.3 40066.8 30.9
7206 XYZ0044 25a 2/5/2012 15:02:13 76.4 -54.7 340.9 41018.2 32.3
7206 XYZ0044 50a 6/5/2012 12:48:07 76.5 -54.8 346.5 41114.3 29.3
7206 XYZ0044 75a 7/5/2012 20:07:09 77.9 -54.3 226.7 40852.1 28.6
7067 XYZ0044 100a 8/5/2012 19:43:10 77.7 -54.2 5.7 41579.5 28.8
7206 XYZ0044 125a 1/7/2012 11:04:31 78 -53.4 279.8 41001.5 27.4
7206 XYZ0044 150a 2/7/2012 15:41:53 77.7 -53.4 285.6 40908.3 30
7206 XYZ0044 175a 5/7/2012 15:15:39 77.7 -53.6 272.9 40913.7 28.6
7206 XYZ0044 200a 7/7/2012 19:16:15 77.9 -53.5 269.2 40883.6 28.1
7067 XYZ00044 225a 10/7/2012 19:16:06 77.8 -54.1 306.9 41406.2 27.8
7067 XYZ00044 250a 13/07/12 20:00:11 78 -54.5 306.1 41534.1 29.1
7067 XYZ00044 275a 16/07/12 0:02:59 78.4 -55.6 323.2 41549.6 31.1
7067 XYZ00044 291a 18/07/12 11:24:39 79.5 -56.1 312.4 41735.3 31.9
DRILLING AND CORE SAMPLE
DRILL SITE REHABILITATION
Interpretasi (2D)
sebaran alterasi
hidrotermal di
Cikoret-Ciurug
Utara , Antam
Dua hasil interpretasi yang berbeda terhadap
sebaran badan bijih (2D) dari data bor yang sama
MAGSUS

XRF (NITON)
ASD HALO VS TERRASPEC HI RES VS CORE SCAN
Legend :
- Yellow = Limonite
- Red = Saprolite
- Blue = Bedrock
1) MENGAPA EKSPLORASI MINERAL DAN TAMBANG ITU PENTING?

2) DEFINISI EXPLORASI

3) TAHAPAN DAN METODE EKSPLORASI

4) TANTANGAN-TANTANGAN EKSPLORASI

5) SKILL MENJADI EXPLORATION GEOLOGIST


TANTANGAN EXPLORASI
1. Tantangan Non Teknis : Penolakan masyarakat
2. Tantangan Teknis : remote area, hutan belantara, resiko pekerjaan
TANTANGAN EXPLORASI
WILD ANIMALS
PLANTS
TRANSPORTATION
FIELD CAMP
BASE CAMP
LUNCH BREAK
COMMUNICATION

SSB
Radio

Searching for mobile phone


signal

Searching for mobile phone


signal
Shaft Digging tool

ILLEGAL
MINERS

Adit Hoister Plastic bags full of rock


chip

Plastic pipe for air Langsat Tromo


circulation area l
1) MENGAPA EKSPLORASI MINERAL DAN TAMBANG ITU PENTING?

2) DEFINISI EXPLORASI

3) TAHAPAN DAN METODE EKSPLORASI

4) TANTANGAN-TANTANGAN EKSPLORASI

5) SKILL MENJADI EXPLORATION GEOLOGIST


SKILLS YANG DIBUTUHKAN
• Mapping – jenis batuan, struktur • Manajemen projek – kerangka waktu
geologi, alterasi dan mineralisasi. dan target yang akan di capai.

• Interpretasi data geofisika – belajar • Manajemen safety – identifikasi


melalui on job training (KP). bahaya, meminimalkan insiden atau
kecelakaan akibat kerja.
• Sampling geokimia, interpretasi dan
memahami system hidrotermal– • Survival in the remote area.
belajar melalui on job training (KP).

• Pengumpulan data, validasi,


interpretasi dan menulis laporan –
Memikirkan konseptual terbaik
dikombinasikan dengan kualitas
interpretasi data yang terbaik.

• Mengatur orang lain – memulai dari


tim kelompok kecil lapangan hingga
personal kelompok yang lebih besar
dari tim eksplorasi dan kontraktor
drilling
WISDOMS - WORTH KEEPING IN MIND
(McKinsey & Co. Inc., 1975)

 Discoveries are made in the field, NOT in the office


 Exploration is about discovery, NOT understanding;
 Forget the theory and “let the rocks speak”;
 Drill ASAP – it is sometimes cheaper than to refine a target by other
means;
 Look for ore, rather than mineralization (i.e., grade PLUS
tonnes/volume);
 Improve a prospect – or drop it fast;
 Resist the urge to recycle old projects – “once a dog, always a dog”;
 Acquire ground first and study it later;
 Do not give up on shallow discoveries – just look under cover;
 Embrace deep exploration (>300m below surface) – for large
deposits.
THE DISCOVERY OF ECONOMICAL AND
LARGEST MINERAL DEPOSITS IN THE WORLD
BEGINS WITH EXPLORATION ACTIVITIES, SO
THAT WE MUST GO TO THE FIELD FOR
RECOGNIZE AND UNDERSTANDING GEOLOGY,
BUT THE SAFETY NO.1
DECISION IS YOURS!!
Thanks, you’ve found us what
we wanted, now….go and find
another one
Acknowledgements and credit especially to Pak Basuki Priyono (District Geologist PT MSM) and Pak
Andrias Kristanto (Senior Technical Exploration) for the additional slides and photos

Anda mungkin juga menyukai