Tugas Observasi Sidang MK 13 Oktober 2023

Nama : Gema Wahyu Perdana

NIM : 23369053
Prodi : Ilmu Hukum
Mata kuliah : Hukum Adat
No Seksi : 202313690006

A. Pengertian Mahkamah Konstitusi

Mahkamah konstitusi merupakan lembaga negara yang memiliki wewenang untuk
menguji konstitusionalitas undang-undang, memutus sengketa kewenangan antar Lembaga
negara, memutus pembubaran partai politik,memutus perselisihan hasil pemilihan umum, dan
memberikan putusan atas pendapat DPR tentang Presiden ataupun Wakil Presiden. Mahkamah
konstitusi juga merupakan lembaga yang merdeka dalam menyelenggarakan peradilan guna
menegakkan hukum dan keadilan. Mahkamah konstitusi berkedudukan di Ibukota Negara
Republik Indonesia dan terdiri dari Sembilan orang hakim konstitusi yang ditetapkan dengan
Keputusan Presiden

B. Materi Observasi Sidang Mahkamah Konstitusi

Saya telah mengamati sidang di Mahkamah Konstitusi pada tanggal 13 September 2023, dan
berikut adalah hasil kesimpulan dari observasi saya:
1. Ruangan Sidang: Ruang sidang terlihat luas dan terbuka untuk umum. Dengan kursi yang
tersedia bagi penonton.
2. Hakim: Hakim yang memimpin sidang menunjukkan profesionalisme dan memberikan
panduan yang jelas terkait aturan sidang 3. Pengacara: Pengacara dari kedua belah pihak
menunjukkan etika Pengadilan yang baik dan berinteraksi dengan sopan.
3. Saksi: Para saksi memberikan kesaksian dengan jujur, dan pertanyaan dari pengacara
sangat terfokus dan relevan.
4. Interaksi Antara Pihak-pihak Meskipun ada perbedaan pendapat, Interaksi antara pihak-
pihak berjalan dengan tertib.
5. Suasana Umum Sidang: Sidang berlangsung dalam suasana yang tertib dan teratur, tanpa
insiden yang mengganggu
6. Hakim Mengambil Keputusan: Hakim menjelaskan dengan rinci alasan-alasan hukum
yang menjadi dasar pengambilan keputusan.
7. Ketidakbiasan: Tidak ada tanda-tanda ketidakbiasan yang mencolok dalam proses sidang.
 8. Waktu Sidang Sidang berlangsung selama beberapa jam dengan alokasi waktu yang adil
untuk setiap tahapannya.

Berdasarkan observasi ini, proses sidang tampak berjalan dengan baik, sesuat dengan prinsip-
prinsip hukum dan etika pengadilan

C. Hasil Putusan Sidang Mahkamah Konstitusi Rabu 13 September 2023

1. Mahkamah Konstitusi memutuskan bahwa UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan

Umum (Pemilu) tidak bertentangan dengan konstitusi dan tetap berlaku pada Pemilu 2024.
2. Mahkamah Konstitusi menolak permohonan uji materi dari Partal Keadilan Sejahtera (PKS)
dan Partal Amanat Nasional (PAN) yang menggugat pasal-pasal dalam UU Pemilu dalam
mengatur tentang sistem pemilu proporsional terbuka.
3. Mahkamah Konstitusi berpendapat bahwa sistem pemilu proporsional terbuka memiliki dasar
konstitusional dan memiliki manfaat untuk menjaga akuntabilitas serta representasi dari para
anggota legislatif.
4. Mahkamah Konstitusi didalam sidangnya menegaskan bahwa sistem pemilu proporsional
terbuka tidak menghilangkan hak pilih rakyat, karena rakyat masih bisa memilih partai politik
atau pun calon dari para anggota legislatif yang diusung oleh masing-masing partai politik.
5. Keputusan Mahkamah Konstitusi mendapat reaksi beragam dari berbagai pihak. PKS dan
PAN menyatakan kekecewaannya dan menganggap bahwa Mahkamah Konstitusi tidak berpihak
pada kepentingan rakyat.