Anda di halaman 1dari 20

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN ROTASI KERJA TERHADAP

PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. BANK NEGARA


INDONESIA (Persero) Tbk. CABANG TANJUNGPINANG

FADHILLAH DITYA ARDE PUTRA


NIM 190461201102

Proposal Penelitian ini disusun sebagai Salah Satu Persyaratan Untuk


Memperoleh Gelar Sarjana Manajemen (S.M)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS MARITIM
UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI
TANJUNGPINANG
2024
LEMBAR PERSETUJUAN PROPOSAL SKRIPSI

“PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN ROTASI KERJA TERHADAP


PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. BANK
NEGARA INDONESIA (Persero) Tbk CABANG
TANJUNGPINANG”

FADHILLAH DITYA ARDE PUTRA


NIM. 190461201102

Proposal ini Disusun Guna Memenuhi Salah Satu Persyaratan Menempuh Mata
Kuliah Seminar dan Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis Maritim
Universitas Maritim Raja Ali Haji Menyetujui untuk diajukan pada Seminar
Proposal Skripsi

Pada Tanggal :

Dosen Pembimbing 1 Dosen Pembimbing 2

( Indra Firdiansyah S.E, M.M ) ( Imalinda Deryane S.E M.M)


NIP: 198902122022031006 NIP: 1991212202232016

Mengetahui,
Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Maritim Raja Ali Haji

(Abdul Jalal, SE, M.Si)


NIP:198508222019031012
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT, yang mana telah memberikan Rahmat

serta karunia-Nya kepada saya sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir untuk

menjadi salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Manajemen.

Dalam proses menyelesaikan proposal ini, penulis hendak menyampaikan

terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan moril maupun

materil, sehingga proposal penelitian ini dapat selesai. Untuk itu, diucapkan terima

kasih sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi., DEA, selaku Rektor

Universitas Maritim Raja Ali Haji.

2. Ibu Dr. Hj. Asmaul Husna, SE., AK., MM., CA selaku Dekan Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Maritim Universitas Maritim Raja Ali Haji.

3. Bapak Abdul Jalal, S.E., M.Si. CT selaku Ketua Jurusan Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Maritim Universitas Maritim Raja Ali Haji.

4. Bapak Indra Firdiansyah, S.E. M,M selaku dosen pembimbing I yang

telah memberikan bimbingan, arahan, motivasi, serta banyak nasehat kepada

penulis.

5. Ibu Imalinda Deryane, S.E. M,M selaku dosen pembimbing II yang

telah memberikan bimbingan, arahan, motivasi, serta banyak nasehat kepada

penulis.

6. Kepada seluruh Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Maritim khususnya

Jurusan manajemen yang telah memberikan ilmu dan bimbingannya.


7. Seluruh Staf Tata Usaha Fakultas Ekonomi yang telah memberikan

kemudahan dalam pengurusan administras sehingga proposal ini bisa

diselesaikan.

8. Orang tua tercinta Bapak Armen Nazwar dan Ibu Agriani Dewi Rosya serta

adik Dhifa Rhamadhita Nazwar selaku keluarga penulis, yang selalu

memberikan semangat, doa, serta dukungan baik secara moril maupun

materil.

9. Kepada Ibu Pemimpin Cabang, beserta staf PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk Cabang Tanjungpinang yang telah memberikan izin kepada

penulis untuk melakukan penelitian dan memberikan kemudahan dalam

proses pengambilan data, semoga BNI kedepannya lebih baik lagi menjadi

Bank kebanggaan Negeri.

10. Teman-teman seperjuangan Program Studi Manajemen Angkatan 2019

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Maritim Universitas Maritim Raja Ali Haji.

Saya menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari kata sempurna dan masih

banyak kekurangannya. Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak yang

bersifat membangun selalu saya harapkan demi kesempurnaan dalam penyusunan

proposal penelitian ini. Semoga penelitian ini dapat memberikan wawasan dan juga

manfaat yang lebih luas kepada pembaca.

Tanjungpinang, Januari 2024


Penulis
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kunci terpenting dalam mengembangkan organisasi dan lembaga yang


berdaya saing haruslah disertai manajemen yang baik dan efektif. Ada banyak
unsur manajemen yang penting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Salah
satunya adalah manajemen sumber daya manusia. Karena pelaku utama suatu
organisasi adalah manusia, dan dalam pelaksanaannya manusia merupakan
perencana dan penentu terwujudnya tujuan dalam organisasi tersebut. Pencapaian
tujuan yang telah ditetapkan juga memerlukan manajemen yang baik dengan
sumber daya manusia yang berkualitas. Berdasarkan Sudarmanto (2009) Sumber
daya manusia sangat penting bagi perusahaan karena dapat meningkatkan kinerja
karyawan. Untuk menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, perlu
diciptakan peluang bagi karyawan untuk mengembangkan potensi dirinya melalui
proses-proses seperti program pendidikan, pelatihan, mutasi, promosi jabatan dan
rotasi kerja.
Pengembangan sumber daya manusia dapat dilakukan dengan berbagai
cara, salah satunya adalah melalui promosi jabatan. Menurut Hasibuan
(2018:108) promosi jabatan adalah pemindahan karyawan dari satu jabatan, ke
jabatan lebih tinggi dengan gaji, fasilitas, tanggung jawab, dan peluang lebih
besar. Biasanya kesempatan untuk promosi pada waktu suatu organisasi
mengadakan perluasan kegiatan, adanya karyawan yang mencapai usia pensiun,
atau mengundurkan diri. Namun terkadang karyawan dipromosikan ke posisi
yang sengaja diciptakan, karena kemampuan khusus yang dimilikinya. Promosi
jabatan dilakukan untuk mengoptimalkan sumber daya manusia dalam organisasi,
selain itu tujuan promosi jabatan adalah untuk melakukan regenerasi sumber daya
manusia dalam organisasi guna mencapai keberlangsungan organsasi. Karyawan
yang mendapatkan promosi jabatan harus memenuhi kriteria-kriteria yang telah
ditentukan sehingga dapat mempermudah promosi karyawan tersebut. Promosi
yang dilakukan di dalam perusahaan juga mempunyai tujuan, memberikan
kesempatan kepada karyawan untuk mengembangkan kreativitas dan kemampuan
inovasinya, untuk mencapai keuntungan perusahaan yang optimal.
Selain itu, promosi juga bertujuan untuk menambah dan memperluas
pengetahuan serta pengalaman kerja para karyawan yang merupakan daya dorong
bagi karyawan lain untuk meningkatkan kinerjanya. Siagian (2020) menyatakan
promosi merupakan kesempatan untuk berkembang dan maju yang dapat
mendorong karyawan untuk bekerja lebih baik atau lebih bersemangat serta
meningkatkan prestasi kerjanya.
Terdapat hasil penelitian yang beragam tentang pengaruh promosi jabatan
terhadap peningkatan kinerja karyawan suatu perusahaan atau organisasi
menunjukkan adanya pengaruh positif dan pengaruh negatif. Pada penelitian yang
dilakukan oleh Saharuddin, dkk (2016) yang meneliti hubungan antara kepuasan
kerja dengan promosi jabatan dan kompensasi. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa terdapat pengaruh positif simultan yang signifikan antara promosi jabatan,
kepuasan kerja, dan semangat kerja karyawan. Begitu juga dengan penelitian yang
dilakukan oleh Theresia (2019) menyatakan bahwa promosi jabatan yang
dilakukan menggunakan prestasi kerja dari karyawan sebagai landasan
pertimbangan promosi jabatan dapat meningkatkan kinerja karyawan dan
memberikan efek yang positif terhadap lingkungan kerja. Sedangkan, penelitian
yang dilakukan oleh Evangeline dkk, (2015) mengemukakan pendapat yang
berbeda bahwa promosi jabatan dan kompensasi tidak berpengaruh secara
simultan terhadap kinerja karyawan. Sehingga perlu dilakukan kajian yang lebih
mendalam terhadap kegiatan promosi jabatan, karena tidak semua kegiatan
promosi jabatan dapat memotivasi karyawan dalam meningkatkan kinerja di suatu
organisasi maupun instansi (Sukirman, 2018).

Faktor lain yang mempengaruhi kinerja atau prestasi kerja adalah rotasi kerja
karyawan dimana merupakan perubahan posisi jabatan, tempat, pekerjaan, baik
secara horizontal maupun vertikal dalam suatu organisasi. Pekerjaan yang sifatnya
rutin dan itu-itu saja (monoton) dapat menimbulkan kebosanan atau kejenuhan
yang mengakibatkan turunnya semangat dan gairah kerja karyawan, oleh karena
itu dalam bentuk pengembangan dan pengoptimalan kinerja karyawan maka
kebijakan rotasi pekerjaan diterapkan. Nurdiana (2020) menjelaskan bahwa rotasi
kerja memiliki beberapa manfaat, yaitu meningkatkan kompetensi karyawan,
mencegah kejenuhan kerja, mengurangi konflik kerja, meningkatkan motivasi
dan prestasi kerja karyawan.
Rotasi kerja dapat dilakukan dalam jangka waktu yang pendek maupun
panjang tergantung pada tujuan yang ingin dicapai (Hasibuan, 2018). Pada sisi lain,
rotasi kerja memiliki kekurangan dimana seseorang harus menyesuaikan diri
kembali dengan lingkungan baru, kebijakan baru, dan tanggung jawab baru. Para
karyawan diharapkan mampu melaksanakan tugas yang diberikan dengan baik,
dengan mengoptimalkan waktu bekerja dengan disiplin dan jujur guna mencapai
hasil kerja yang berkualitas dan kuantitas yang tinggi. Hal ini tentunya dapat
dicapai dengan melakukan penilaian dan evaluasi terhadap prestasi kerja setiap
karyawan. Berdasarkan penelitian terdahulu yang dilakukan Tanjung (2018) dan
Rohmah (2020) bahwa faktor-faktor rotasi kerja secara simultan berpengaruh positif
dan signifikan terhadap prestasi kerja karyawan. Sedangkan penelitian yang
dilakukan Anadiah (2022) yaitu dampak rotasi kerja terhadap efektifitas kinerja
karyawan di PT Pos Indonesia Malang tidak berpengaruh positif terhadap prestasi
karyawan, hal ini disebabkan karena jenis pekerjaan yang sering kali mengalami
perubahan akibat dari adanya rotasi kerja, sehingga menyebabkan karyawan harus
berulang-ulang memahami jenis pekerjaan yang diberikan kepada mereka,
sedangkan arahan dan bimbingan dari atasan masih kurang. Penyebab lain adalah
proses belajar yang lama, jadi banyak waktu yang terbuang. Sehingga menyebabkan
turunnya prestasi kerja karyawan tersebut.
Prestasi kerja merupakan hasil kerja yang dicapai seseorang dalam
melaksanakan pekerjaan yang dibebankan kepadanya. Prestasi kerja yang baik
adalah prestasi kerja yang dapat mencapai atau melebihi standar yang telah
ditetapkan (Hasibuan, 2019).
Okpara (2006) menyatakan bahwa prestasi kerja karyawan menjadi
salah satu dasar keputusan untuk melakukan promosi jabatan. Pengertian tersebut
menunjukkan pentingnya kemampuan individu dalam memenuhi tuntutan yang ada
dalam pekerjaannya. Prestasi kerja dipengaruhi oleh tiga faktor yakni kemampuan,
minat seorang pekerja dan serta tingkat motivasi individu.
Bank Negara Indonesia (BNI) adalah salah satu bank terbesar di Indonesia.
Didirikan pada tanggal 5 Juli 1946 oleh pemerintah indonesia. BNI juga memiliki
jaringan kantor diluar negeri, yaitu Singapura, Malaysia, Hong Kong, Tiongkok,
Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Uni Emirat Arab.
Berikut adalah beberapa prestasi yang telah diraih oleh BNI antara lain
(BNI, 2023).
Peringkat 1 Bank Terbaik di Indonesia versi Forbes Indonesia(2023)
Peringkat 1 Bank Terbaik di Indonesia versi Global Finance (2023)
Peringkat 1 Bank Terbaik di Indonesia versi The Banker (2022)
BNI terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada
nasabah dan menjadi mitra strategis bagi pembangunan ekonomi indonesia. Salah
satu kantor cabang PT. Bank Negara Indonesia (persero) tbk ada di
Tanjungpinang Kepulauan Riau. Dalam menjalankan aktivitasnya perusahaan ini
sangat membutuhkan karyawan yang cakap dan terampil, sebagai salah satu
sumber daya untuk mencapai kelancaran dari aktivitas pekerjaan tersebut. Rotasi
kerja dan promosi jabatan merupakan hal wajar yang kerap kali dilaksanakan
dalam sebuah organisasi termasuk dalam lingkungan BNI. Pelaksanaan rotasi
terhadap karyawan BNI terbagi kedalam 3 (tiga) jenis perpindahan diantaranya
rotasi, promosi dan demosi. Demosi merupakan rotasi
yang disebabkan karyawannya sedang dalam proses sanksi (BNI, 2017).
Promosi jabatan dan rotasi kerja dilakukan untuk mengatasi kebosanan
karyawan dalam pekerjaan, jika hal itu terjadi maka semangat kerja karyawan
menurun, karyawan merasa kurang berkomitmen terhadap perusahaan,
sehingga tidak mampu memberikan kontribusi yang maksimal untuk
kelangsungan hidup perusahaan secara maksimal sehingga berpengaruh pada
karyawan yang lainnya. Rasa bosan dari seorang karyawan, bisa mempengaruhi
terhadap prestasi kerjanya. Apabila setiap pekerjaan yang dilakukan oleh seorang
karyawan yang mencapai target yang diinginkan oleh perusahaan, dalam hal ini
diperlukan adanya promosi jabatan dan rotasi kerja yang bertujuan untuk
meningkatkan prestasi kerja karyawan.
Berdasarkan hasil penelitian dari Juwita (2012) mengatakan bahwa rotasi
kerja memberikan kontribusi langsung terhadap prestasi kerja karyawan, namun
rotasi pekerjaan tidak memberikan kontribusi langsung terhadap kinerja
karyawan. Ditemukan adanya research gap dari beberapa penelitian terdahulu,
yang menyatakan bahwa rotasi kerja memberikan pengaruh positif dan signifikan
terhadap kinerja karyawan (Liana, 2013). Hal ini yang menjadi salah satu
alasan yang melatarbelakangi penulis untuk melakukan penelitian ini.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Muqtafin dkk (2022) terhadap
Pengembangan Karier Karyawan Bank BNI Tanjungpinang, ditemukan bahwa
dari karyawannya sendiri yang memilih jabatan yang mau mereka tempati,
jika dirasa
tidak cocok maka mereka tidak akan mengambil kesempatan tersebut, sehingga
hal ini bisa berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan tersebut. Banyak
karyawan yang mau promosi tapi tidak mau ke tempat–tempat terpencil,
disebabkan memerlukan waktu yang lama, jarak yang jauh dan biaya yang tidak
sedikit, dan ini juga bisa berpengaruh terhadap prestasi kerja mereka. Ada
pegawai yang sudah merasa puas terhadap pencapaiannya adapula yang belum
puas dan selalu mengejar jabatan yang di inginkannya (BNI, 2021).
Berdasarkan uraian diatas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
yang berjudul “Pengaruh Promosi Jabatan dan Rotasi Kerja Terhadap Prestasi
Kerja Karyawan Pada PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk Cabang
Tanjungpinang”
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah penulis paparkan diatas, maka dapat
diidentifikasikan masalah yang ada sebagai berikut: Adapun Identifikasi
masalah yang dapat diuraikan adalah:
1. Terjadinya masalah ketika PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk
Cabang Tanjungpinang melakukan rotasi karyawan sehingga
mempengaruhi prestasi kerja karyawan.
2. Terjadinya masalah ketika PT. Bank Negara Indonessia (persero) Tbk
Cabang Tanjungpinang melakukan promosi jabatan kepada karyawan
sehingga mempengaruhi prestasi kerja karyawan.
1.3 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Apakah promosi jabatan berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja
karyawan pada PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk Cabang
Tanjungpinang
2. Apakah rotasi kerja berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja
karyawan pada PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk Cabang
Tanjungpinang
3. Apakah promosi jabatan dan rotasi kerja berpengaruh signifikan terhadap
prestasi kerja karyawan pada PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk
Cabang Tanjungpinang
1.4. Pembatasan Masalah
Untuk menghindari pembahasan yang terlalu luas, maka peneliti akan
memfokuskan penelitianya pada seputar “Pengaruh Promosi Jabatan dan Rotasi
Kerja terhadap Prestasi Kerja Karyawan PT. Bank Negara Indonesia (persero)
Tbk. Cabang Tanjungpinang”, dengan melibatkan sampel karyawan yang ada
di perusahaan sebagai responden kemudian penulis membatasi variabel yang akan
diteliti yaitu variabel promosi jabatan dan rotasi kerja serta pengaruh nya terhadap
prestasi kerja karyawan.
1.5 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh promosi jabatan terhadap
prestasi kerja karyawan pada PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk. Cabang
Tanjungpinang
2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh rotasi kerja terhadap prestasi
kerja Bank Negara Indonesia (persero) Tbk. Cabang Tanjungpinang karyawan
pada PT. Bank Negara Indonesia (persero) Tbk. Cabang Tanjungpinang
3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh promosi jabatan dan rotasi
kerja secara simultan terhadap prestasi kerja karyawan pada PT. Bank Negara
Indonesia (persero) Tbk Cabang Tanjungpinang

1.6 Manfaat Penelitian


Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi Peneliti
Penelitian ini dapat menambah pengalaman dan pengetahuan tentang
promosi jabatan, rotasi kerja dan prestasi kerja diperusahaan.
2. Bagi Perusahaan
Diharapkan pada penelitian ini sebagai bahan pertimbangan dalam
melakukan promosi jabatan, rotasi kerja dan prestasi kerja karyawan
3. Bagi Pihak lain
Penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi yang dapat memberikan
tambahan ilmu pengetahuan dan melakukan penelitian pada bidang yang
sama pada masa yang akan datang
1.7 Sistematika Penulisan
Dalam sistematika penulisan memberikan gambaran yang jelas untuk
mempermudah bagi pembaca, maka materi yang tertera pada skripsi ini akan
dikelompokan menjadi sub bab sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab pertama ini menjelaskan tentang beberapa bagian awal yaitu seperti latar
belakang masalah, identifikasi masalah, perumusan masalah, pembatasan masalah,
tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN
HIPOTESIS
Pada bab kedua ini, kajian pustaka menguraikan tentang penjelasan teori dari
masing- masing variabel penelitian, kemudian dilanjutkan dengan penelitian
terdahulu, kerangka pemikiran, pengembangan hipotesis, dan hipotesis penelitian.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Pada bab ketiga, metodologi penelitian menguraikan tentang variabel penelitian
beserta defenisi operasionalnya, dilanjutkan dengan populasi dan penentuan
sampel penelitian, jenis dan sumber data, metode pengumpulan data serta
metode analisis data yang digunakan dalam penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


Bab keempat ini memuat bagian hasil penelitian yang menguraikan tentang data
penelitian, hasil penelitian, serta pembahasan atas hasil penelitian data tersebut.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab kelima ini memaparkan kesimpulan dan saran dari seluruh uraian dari
analisis bab-bab sebelumnya, serta berisi mengenai saran dan keterbatasan
penelitian.

Anda mungkin juga menyukai