Disusun Oleh :
Nim: 230411335
Bycatch adalah bagian dari hasil tangkapan yang tidak sengaja tertangkap
karena bukan menjadi tangkapan utama, termasuk didalamnya organisme yang mati
akibat interaksi dengan alat tangkap meskipun tidak terangkat dari dalam laut.
Menurut FAO, pada tahun 2010-2024 sekitar 9,1 miliar ton hasil tangkapan nelayan
merupakan kasus bycatch dan sekitar 4,2 miliar ton dilepaskan atau dibuang
kembali. Biasanya, hasil tangkapan bycatch yang terangkat ke atas kapal akan
disimpan atau dimanfaatkan dan yang tidak terangkat akan dibuang. Bycatch ini
merupakan gabungan antara incidental catch dimana tangkapan sampingan
dimanfaatkan dan discarded catch dimana tangkapan sampingan dikembalikan
karena pertimbangan ekonomi, peraturan, atau pribadi.
Pertama, data yang berasal dari RADAR KALTARA selasa ,21 desember
2021 polres bulungan dan pokwasmas mendapati dua oknum nelayan yang
melakukan aksi destructive fishing ,nah destructive ini sendiri adalah kegiatan
penangkapan ikan dengan menggunakan bahan, alat atau cara penangkapan ikan
yang dapat merusak sumber daya ikan maupun lingkungannya ,seperti
menggunakan bahan peledak, bahan kimia ,setrum dan alat tangkap yang tidak
ramah lingkungan.nah dua oknum tersebut menggunakan setrum dan meracuni ikan
untuk mendapatkan hasil ikan yang berlebihan.
Ketiga, data yang berikutnya berasal dari sumber DETIK.COM Kamis,11 mei
2023 nelayan asal pangkep pakai bom ikan di pulau gondong bali ditangkap.
Nelayan berinisial Z di Kabupaten Pangkep,Sulawesi selatan ditangkap polisi
karena kasus kepemilikan bom ikan.Z diamankan saat hendak melakukan
aksinya.adapun barang bukti yang diamankan di antaranya ,tiga buah jerigen
ukuran 5 liter,satu buah jerigen ukuran 2 liter,5 buah botol ukuran 1,5 liter, dua
botol ukuran 600 mililiter yang masing masing berisi butiran putih diduga pupuk
amonium nitrat atau biasa disebut ANFO ,Selain itu 1 buah cool box fiper warna
kuning dan penutup terbuat dari triplek, lalu satu buah jerigen bekas yang sudah
dipotong pada bagian atas dan terdapat tali pada bagian sisi samping.penggunaam
bom akan berdampak pada ekositem laut terutama biota yang hidup di perairan
tersebut
Dari data diatas dapat kita simpulkan bahwa masih banyak penangkapan ikan
dilakukan oknum oknum tertentu secara overfishing dengan menggunakan alat
seperti contoh diatas pada data pertama oknum tersebut menyetrum dan meracuni
ekositem perairan tersebut sehingga banyak ikan yang mati akibat dari perbutan
oknum tersebut
Data yang kedua oknum pelayan tersebut menggunakan lampu secara
berlebihan untuk penangkapan ikan secara berlebhan atau overfhing yang dimana
dampak dari perbuatan tersebut kuota atau stok persediaan ikan di wilayah tersebut
akan mengalami penurunan yang sangat drastis.
Data yang ketiga oknum pelayan tersebut menggunakan alat peledak atau bom
ikan untuk menangkap ikan di kawasan tersebut dampak dari kelakuan nya tersebut
akan berdampak langsung pada ekositem dari perairan tersebut seperti rusaknya
habitat yang didiami dari biota yang berada di perairan tersebut dan ikan yang akan
mati karena mengenai langsung efek dari bom tersebut sehingga meimbulkan
banyak ikan yang mati karena perbuatan oknum tersebut.
Dampak dampak yang akan terjadi jika overfishing di indonesia semakin naik dan
meningkat
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas dapat ditarik rumusan masalah yang tepat oleh
penelitian ini adalah:
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian yang tepat untuk
penelitian ini adalah:
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini dilakukan dan diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: