Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH : MANAJEMEN BENCANA


(3 SKS, SEMESTER I PRODI STr.Keb -RPL)

TIM PENGAJAR:
1. Fredrika N. Losu, S.SiT, M.Kes
2. Amelia Donsu,SST.M.Kes
3. Iyam Manueke,SSiT., M.Kes

JURUSAN KEBIDANAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MANADO
2023
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

Nama Prodi S.Tr. Kebidanan _RPL Poltekes Kemenkes Manado

Nama Mata Kuliah Manajemen Bencana


Kode ML.6.6.2
Semester I (Satu)
Beban Kredit 3 SKS (T = 1, P = 2)

Koordinator Fredrika N. Losu, S.SiT, M.Kes

1. Amelia Donsu,SST.M.Kes
Tim Dosen
2. Iyam Manueke,SSiT., M.Kes

Deskripsi Mata Kuliah Mata Kuliah ini menguraikan tentang konsep dasar bencana, prinsip-prinsip dasar manajemen
darurat, penanganan bencana, kesehatan reproduksi dalam situasi darurat bencana yang meliputi
konsep Paket Pelayanan Awal Minimum (PPAM) Kesehatan Reproduksi pada situasi darurat bencana,
kebijakan kesehatan reproduksi pada situasi darurat bencana, mekanisme koordianasi untuk
implementasi PPAM pada situasi darurat bencana, kesehatan reproduksi remaja pada situasi darurat
bencana, pencegahan IMS dan HIV pada situasi darurat bencana. Pencegahan kesakitan dan
kematian maternal dan neonatal paa situasi darurat bencana keluarga bencana pada situasi darurat
bencana, pencegahan dan penanganan kekerasan seksual berbasis gender/seksual gender basic
violence (SGBV) situasi darurat bencana, asuhan pasca keguguran situasi darurat bencana serta
suplay dan logistic kesehatan reproduksi pada situasi darurat bencana.

Capaian Pembelajaran 1. Mampu memahami konsep dasar bencana


2. Mampu memahami definisi PPAM, pentingnya PPAM kesehatan Reprouksi, komponen-komponen
dalam PPAM dan cara mengases informasi PPAM dalam situasi darurat
3. Mampu melaksanakan kesehatan reproduksi remaja pada situasi darurat bencana
4. Mampu menidentifikasi tentang pencegahan penularan infeksi menular seksual pada situasi
bencana
5. Mampu melaksanakan pencegahan kesakitan dan kematian maternal dan neonatal pada situasi
darurat bencana termasuk layanan komplementer berupa massage ibu hamil, dan anak korban
bencana.
6. Mampu melaksanakan pelayanan KB dalam situasi darurat bencana
7. Mampu mengidentifikasi pencegahan kekerasan berbasis gender pada situasi bencana
8. Mampu memahami pendistribusian suplai logistic kesehatan reproduksi yang di butuhkan untuk
pelayanan kesehatan reproduksi dalam situasi darurat bencana
9. Mampu memahami siklus penanggulangan bencana
10. Mampu melakukan triage pada situasi kegawatdaruratan dan bencana
11. Mampu melakukan penilaian awal ( inisial assessment) pada situasi gawat darurat dan bencana
12. Mampu melaksanakan prosedur bantuan hidup dasar (basic life support/BLS) pada situasi gawat
darurat / bencana
13. Mampu melaksanakan prosedur menghentikan perdarahan pada situasi gawatdarurat / bencana
14. Mampu melaksanakan prosedur tindakan bencana; proses inisiasi awal pada bencana dan
evakuasi, transportasi korban

Metode Penilaian dan Pembobotan 1. UTS : 30%


2. UAS : 30%
3. Diskusi : 20%
4. Tugas : 10%
5. Seminar/presentasi : 10%

Daftar Referensi 1. Mallapasi M.N.,Bawardi F.(2009).Buku Panduan Basic Trauma Cardiac life Support
BTCLS.Makassar:Brigade Bencana Kawasan Timur 1 Indonesia.
2. Oman K.S.,McLain J.k.,Scheetz L.J.(2008).Panduan Belajar Keperawatan Emergensi.Jakarta : EGC
3. Tim YAGD 118 (2009).Buku Panduan BT & CLS Basic Trauma Life Support & Basic Cardiac Life
Support.Jakarta: Ambulans Gawat Darurat 118.
4. Boswick (1995). Perawatan Gawat Darurat. Jakarta : EGC.
5. Doenges, Moorhouse, Geissler (2000). Rencana Asuhan Keperawatan, Pedoman Untuk Perencanaan
Dan Pendokumentasian Perawatan Pasien, ed 3.Jakarta : EGC.
6. Eliastam M., Stearnbach G.L., Bresler M.J. (1998). Buku Saku Penuntun Kedarurataan Medis. Ed.5.
Jakarta ; EGC.
7. Heller Luz (1996). Gawat Darurat Ginekologi Dan Obsetri. Jakarta ; EGC.
8. Pedoman lapangan Antar –Lembaga kesehtan Reproduksi dalam situasi darurat bencana
9. Inter arency Working Group on Reproductive Helath in Crises. 2010
10. Modul Bahan Ajar Paket Pelayanan Awal Minimum (PPAM) Kesehatan Reproduksi Pada Krisis
Kesehatan (Situasi Tanggap Darurat Bencana)
11. Jurnal terkait

Jadwal Pembelajaran
Pertemuan/
Bahan Kajian/Sub
Hari / Tgl/ Tujuan Metoda Media Dosen Indikator Penilaian
Bahan Kajian
Waktu
1. Menjelaskan Konsep Dasar Ceramah dan Laptop, LCD Fredrika N. Losu, Mahasiswa dapat
Definisi Bencana Diskusi S.SiT, M.Kes mendeskripsikan :
Bencana  Definisi Bencana -Perspektif kep. Gawat
2. Menjelaskan  Jenis bencana darurat
I jenis bencana -Konsep & prinsip gawat
 Klasifikasi
3. Menjelaskan bencana darurat
klasifikasi  Akibat yang
bencana muncul saat
4. Menjelaskan bencana
akibat bencana
1. Menjelaskan Konsep PPAM Ceramah dan Laptop, LCD Fredrika N. Losu, Mahasiswa dapat
Definisi PPAM  Definisi PPAM Diskusi S.SiT, M.Kes mendeskripsikan :
2. Menjelaskan  Pentingnya PPAM o Definisi PPAM
Pentingnya Kesehatan o Pentingnya PPAM
PPAM Reproduksi Kesehatan
Kesehatan  Komponen- Reproduksi
Reproduksi komponen dalam o Komponen-
3. Menjelaskan PPAM komponen dalam
II
komponen-  Cara mengakses PPAM
komponen informasi PPAM o Cara mengakses
dalam PPAM dalam situasi informasi PPAM
4. Menjelaskan Darurat dalam situasi Darurat
cara
mengakses
informasi
PPAM dalam
situasi Darurat
Melaksanakan  Remaja pada Ceramah dan Laptop, LCD Fredrika N. Losu, Mahasiswa dapat
kesehatan situasi Diskusi S.SiT, M.Kes mendeskripsikan :
reproduksi pengungsian  Remaja pada situasi
pada remaja  Prinsip pelayanan pengungsian
pada situasi kesehatan peduli  Prinsip pelayanan
darurat remaja kesehatan peduli
bencana  Menilai kebutuhan remaja
kespro remaja  Menilai kebutuhan
III  Menanggapi kespro remaja
kebutuhan kespro  Menanggapi
remaja bila kebutuhan kespro
sumber daya remaja bila sumber
memungkinkan daya memungkinkan
saat situasi sudah saat situasi sudah
lebih stabil lebih stabil
 Program berbasis  Program berbasis
masyarakat dan masyarakat dan
pendidik sebaya pendidik sebaya
IV 1. Menjelaskan  Penularan Ceramah dan Fredrika N. Losu, Mahasiswa dapat
hubungan HIV/AIDS, IMS Diskusi Laptop, LCD S.SiT, M.Kes mendeskripsikan :
antara dan kekerasan  Penularan HIV/AIDS,
penularan seksual IMS dan kekerasan
HIV/AIDS, IMS  Kewaspadaan seksual
dan kekerasan standar  Kewaspadaan
seksual  Penyediaan standar
2. Mengidentifikasi kondom gratis  Penyediaan kondom
strategi yang  Transfuse darah gratis
sesuai untuk yang aman  Transfuse darah yang
penerapan dan  Pemantauan aman
dipertahankann penularan  Pemantauan
ya penerapan IMS/HIV dalam penularan IMS/HIV
kewaspadaan situasi bencana dalam situasi
standar bencana
3. Mengidentifikasi
strategi untuk
memastikan
akses terhadap
kondom gratis
di situasi
darurat
bencana
4. Mengidentifikasi
strategi untuk
memastikan
transfusi dan
aman
5. Pemantauan
penularan
IMS/HIV dalam
situasi bencana
V 1. Memahami  Penyebab Ceramah dan Laptop, LCD Fredrika N. Losu, Mahasiswa dapat
kesehatan mengapa Diskusi, S.SiT, M.Kes mendeskripsikan
maternal dan kesehatan simulasi  Penyebab mengapa
neonatal maternal dan kesehatan maternal
penting pada neonatal penting dan neonatal
situasi darurat pada situasi penting pada situasi
bencana darurat bencana darurat bencana
2. Memahami  tindakan prioritas  tindakan prioritas
tindakan untuk kesehatan untuk kesehatan
prioritas untuk maternal dan maternal dan
kesehatan neonatal sebagai neonatal sebagai
maternal dan bagian dari bagian dari PPAM
neonatal PPAM  Penyediaan
sebagai bagian  Penyediaan pelayanan ANC dan
dari PPAM pelayanan ANC PNC setelah situasi
3. Merencanakan dan PNC setelah stabil
penyediaan situasi stabil  Kriteria pelayanan
pelayanan ANC  Kriteria kesehatan maternal
dan PNC pelayanan dan neonatal
setelah situasi kesehatan berkualitas
stabil maternal dan
4. Memahami neonatal
kriteria berkualitas
pelayanan
kesehatan
maternal dan
neonatal
berktualitas
1. Menjelaskan  Pengertian dan Laptop, LCD Amelia Mahasiswa dapat
pengertian dan tujuan KB pada Donsu,SST.M.Kes mendeskripsikan
tujuan KB pada situasi bencana  Pengertian dan
situasi bencana  Need Assesment tujuan KB pada
2. Melakukan / penilaian situasi bencana
Need kebutuhan  Need Assesment /
Assesment  Layanan KB penilaian kebutuhan
3. Menjelaskan berkualitas tinggi  Layanan KB
layanan KB  Identifikasi berkualitas tinggi
VI
berkualitas kebutuhan SSMD  Identifikasi
tinggi  Melaksanakan kebutuhan SSMD
4. Merancang komunikasi  Melaksanakan
layanan KB Informasi dan komunikasi
5. Mengidentifikasi edukasi Informasi dan
kebutuhan SDM edukasi
melaksanakan
komunikasi
Informasi dan
edukasi
VII 1. Menjelaskan  Definisi Ceramah dan Laptop, LCD Amelia Mahasiswa dapat
definisi kekerasan Diskusi, Donsu,SST.M.Kes mendeskripsikan
kekerasan seksual berbasis simulasi  Definisi kekerasan
seksual gender seksual berbasis
berbasis gender  Tndakan yang gender
2. Mengidentifikasi termasuk  Tndakan yang
tindakan yang kekerasan termasuk kekerasan
termasuk seksual seksual
kekerasan  Keterkaitan  Keterkaitan antara
seksual antara SGBV dan SGBV dan
3. Menjelaskan pelanggaran hak pelanggaran hak
keterkaitan asasi manusia asasi manusia
antara SGBV  Tindakan  Tindakan
dan pencegahan dan pencegahan dan
pelanggaran respon pada respon pada SGBV
hak asasi SGBV yang yang membutuhkan
manusia membutuhkan tindakan yang
4. Menidentifikasi tindakan yang terkoordinasi dan
tindakan terkoordinasi dan multi sector
pencegahan multi sector  Pedoman prinsip
dan respon  Pedoman prinsip penanganan
pada SGBV penanganan kekerasan seksual
yang kekerasan dalam situasi
membutuhkan seksual dalam bencana
tindakan yang situasi bencana
terkoordinasi
dan multi sector
5. Menjelaskan
pedoman
prinsip
penanganan
kekerasan
seksual dalam
situasi bencana
VIII Ujian Tengah Tim
Semester
IX 1. Menjelaskan  Logistic yang Ceramah dan Laptop, LCD Iyam Mahasiswa dapat
tentang logistic dperlukan untuk Diskusi, Manueke,SSiT., mendeskripsikan
yang dperlukan implementasi simulasi M.Kes  Logistic yang
untuk PPAM dperlukan untuk
implementasi  Menghitung implementasi PPAM
PPAM kebutuhan KIT  Menghitung
2. Mengidentifikasi kesehatan kebutuhan KIT
kebutuhan KIT reproduksi dalam kesehatan
kesehatan situasi daruat reproduksi dalam
reproduksi  Perencanaan situasi daruat
dalam situasi tentang distribusi  Perencanaan
daruat KIT kesehatan tentang distribusi KIT
3. Membuat reproduksi dalam kesehatan
perencanaan situasi daruat reproduksi dalam
tentang  Pendistribusian situasi daruat
distribusi KIT KIT kesehatan  Pendistribusian KIT
kesehatan reproduksi dalam kesehatan
reproduksi situasi darua reproduksi dalam
dalam situasi situasi daruaLogistic
daruat yang dperlukan
4. Melakukan pen untuk implementasi
distribusian KIT PPAM
kesehatan  Menghitung
reproduksi kebutuhan KIT
dalam situasi kesehatan
daruat reproduksi dalam
situasi daruat
 Perencanaan
tentang distribusi KIT
kesehatan
reproduksi dalam
situasi daruat
 Pendistribusian KIT
kesehatan
reproduksi dalam
situasi darua
Menjelaskan  Langkah-langkah Ceramah dan Laptop, LCD Iyam Mahasiswa Mampu
langkah penilaian penilaian korban/ Diskusi, Manueke,SSiT., mendiskripsikan langkah
X M.Kes
korban/ Triage Triage simulasi langkah penilaian Triage

XI 5. Menjelaskan Konsep dan perinsip Ceramah dan Laptop, LCD Iyam Mampu menjelaskan
konsep dan pelaksanaan bantuan Diskusi Manueke,SSiT., tentang:
perinsip hidup dasar M.Kes -Prinsip pelaksanaan
pelaksanaan bantuan hidup dasar
bantuan hidup Prinsip utama - prinsip utama
dasar pertolongn korban pertolongan korban
6. Menjelaskan
prinsip utama
pertolongn
korban
Menjelaskan Konsep pengkajian Ceramah dan Laptop, LCD Iyam Mahasiswa mampu
konsep pengkajian pada pasien gawat Diskusi Manueke,SSiT., mendeskripsikan ttg
XII M.Kes
pada pasien gawat darurat Circulation konsep pengkajian pada
darurat CAB Airway Breathing pasien gawat darurat
(CAB) CAB
Melakukan system Sistem Simulasi, Laptop, LCD Iyam Unjuk Kerja / penampilan
XIII penanggulangan penanggulangan praktek lab Manueke,SSiT., kerja / Praktek
bencana terpadu bencana terpadu M.Kes

XIV Melakukan Prosedur bantuan Ceramah, Laptop, LCD Iyam Unjuk Kerja / penampilan
prosedur hidup dasar : Diskusi dan dan Peralatan Manueke,SSiT., kerja / Praktek
bantuan hidup Pemeriksaan tingkat Penugasan, Praktek M.Kes
dasar: kesadaran kuantitatif Demonstrasi
a. Melakukan dan kualitatif dan Praktek
pemeriksaan
tingkat
kesadaran Pemeriksaan nadi
kuantitatif dan
kualitatif Pemeriksaan
b. Melakukan kepatenan jalan
pemeriksaan nafas
nadi
c. Melakukan Pemeriksaan
pemeriksaan pernafasan
kepatenan
jalan nafas
d. Melakukan Tindakan resusitasi
pemeriksaan jantung paru
pernafasan

e. Melakukan Membuka jalan nafas


tindakan dengan bantuan alat
resusitasi (OPA) dan tanpa alat
jantung paru
f. Membuka jalan Tindakan
nafas dengan mengeluarkan benda
bantuan alat asing
(OPA) dan
tanpa alat Pemasangan neck
g. Melakukan collar
tindakan
mengeluarkan Tindakan
benda asing menghentikan
h. Melakukan perdarahan
pemasangan (positioning dan
neck collar tourniquet)
i. Melakukan
tindakan
menghentikan
perdarahan
(positioning
dan tourniquet)

XV 11. Melakukan Prosedur tindakan Ceramah, Laptop, LCD Iyam Unjuk Kerja / penampilan
prosedur bencana : Diskusi dan dan Peralatan Manueke,SSiT., kerja / Praktek
tindakan Proses inisiasi awal Penugasan, Praktek M.Kes
bencana : pada bencana praktek lab
a. Melakukan
proses
inisiasi awal Evakuasi dan
pada transportasi korban
bencana
b. Melakukan
evakuasi
dan
transportasi
korban

XVI Ujian Akhir Tim


Semester

Tugas-Tugas Yang Harus Diselesaikan Mahasiswa:


1. Mandiri : Mencari, membaca referensi lain dan membuat rangkuman terkait Capaian Pembelajaran Khusus untuk
pengkayaan materi
2. Kelompok:
a. Membuat makalah terkait materi penugasan terstruktur
b. Melakukan simulasi

Mengetahui Manado, Oktober 2023


Ketua Program Studi Koordinator Mata Kuliah

Sjenny O Tuju,SKM., M.Kes Fredrika N. Losu, S.SiT, M.Kes


NIP. 19680915198603 2001 NIP. 197311121993032001
Sub Pokok Bahasan
a. Konsep Bencana
b. Pengertian-pengertian yang berhubungan dengan tanggap darurat bencana
c. Masalah-masalah yang terjadi dalam penanganan korban saat bencana
d. Analisis bencana
e. Analisis resiko

a. Prosedur tetap pelayanan kesehatan penanggulangan bencana dan penanganan pengungsi


b. Safe Community
c. SPGDT di desa siaga
d. Komponen SPGDT
e. Kompetensi petugas di Poskesdes

a. Prinsip safety saat bencana


b. Protokol safety saat bencana

a. Pengertian dan tujuan RHA


b. Ruang lingkup RHA
c. Penyusunan Instrumen
d. Pengumpulan data
e. Metode dan analisis RHAe.
f. Rekomendasi

a. Penyediaan posko pelayanan kesehatan


b. Penyediaan dan pengelolaan obat di posko pelayanan kesehatan
c. Penyediaan dan pengawasan makanan dan minuman
d. Kesehatan lingkungan
a. Penilaian jalan nafas
b. Membebaskan jalan nafas (airway)
c. Membersihkan jalan nafas (airway) dari sekret dan benda asing lain
d. Sumbatan benda asing pada jalan nafas (airway)
e. Penatalaksanaan pra rujukan rumah sakit pada penderita dengan sumbatan di saluran pernafasan

a. Kesehatan Reproduksi dalam situasi darura tbencana


b. Mekanisme Koordinasi Kesehatan Reproduksi dalam Situasi Darurat Bencana

a. Mekanisme rujukan bagi korban kekerasan seksual


b. Kekerasan seksual berbasis gender
c. Dokumentasi dalam pelayanan medis bagi korban kekerasan seksual

a. Persalinan bersih dan perawatan segera bayi baru lahir


b. Perawatan pasca aborsi
c. Kualitas pelayanan kesehatan maternal dan neonatal

a. Kewaspadaan universal
b. Kondom

Anda mungkin juga menyukai