FORM-1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

A. IDENTITAS
Nama Program Studi S1 KEPERAWATAN Tgl. Direvisi:
Nama Mata Kuliah Keperawatan Bencana Kode/Bobot MK: 15WP05437
(MK)
Semester VII (Tujuh)
Dosen Pengampu 1. Siswanto Agung, S.Kep., Ns, M.MB (PJMK)
2. Nugroho Ari, S.Kep., Ns. M.Kep
3. Yuanita Wulandari, S.Kep., Ns., MS

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Program Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
No
Studi (CPMK)
1 S11. Mampu bertanggung gugat terhadap Mampu Menjelaskan sistem
praktik profesional meliputi kemampuan penanggulangan bencana terpadu
menerima tanggung gugat terhadap yang terintegrasi pada sistem
keputusan dan tindakan profesional sesuai pelayanan kesehatan secara
dengan lingkup praktik di bawah komprehensif dan sistematis, serta
tanggungjawabnya, dan hukum/peraturan Melakukan simulasi pendidikan
perundangan kesehatan pencegahan,
S12. Mampu melaksanakan praktik penanggulangan, Evakuasi korban
keperawatan dengan prinsip etis dan peka bencana dengan mengintegrasikan
budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat prinsip-prinsip dan teori
Indonesia pembelajaran orang dewasa
S13. Memiliki sikap menghormati hak privasi,
nilai budaya yang dianut dan martabat
klien, menghormati hak klien untuk
memilih dan menentukan sendiri asuhan
keperawatan dan kesehatan yang
diberikan, serta bertanggung jawab atas
kerahasiaan dan keamanan informasi
tertulis, verbal dan elektronik yang
diperoleh dalam kapasitas sesuai dengan
lingkup tanggungjawabnya.
KU 1. Mampu bekerja di bidang keahlian
pokok untuk jenis pekerjaan yang spesifik,
dan memiliki kompetensi kerja yang
minimal setara dengan standar kompetensi
kerja profesinya
KU 10. Mengembangkan dan memelihara
jaringan kerja dengan masyarakat profesi
dan kliennya
KK 3. Mampu merencanakan prosedur
penanganan trauma dasar dan jantung
(basic trauma and cardiac life
support/BTCLS) pada situasi gawat
darurat/bencana sesuai standar dan
kewenangannya;
KK 11. Mampu melaksanakan penanganan
 bencana sesuai SOP
KK 13. Mampu merencanakan, melaksanakan
dan mengevaluasi program promosi
kesehatan

C. KOMPETENSI MATA KULIAH

Capaian Pembelajaran Mata Mampu Menjelaskan sistem penanggulangan bencana

Kuliah (CPMK) terpadu yang terintegrasi pada sistem pelayanan kesehatan
secara komprehensif dan sistematis, serta Melakukan
simulasi pendidikan kesehatan pencegahan,
penanggulangan, Evakuasi korban bencana dengan
mengintegrasikan prinsip-prinsip dan teori pembelajaran
orang dewasa
Kemampuan Akhir yang No.
Rumusan KA
diharapkan KA
(KA)/Kompetensi Dasar 1 Menjelaskan sistem penanggulangan bencana
Mata Kuliah terpadu yang terintegrasi pada sistem pelayanan
kesehatan secara komprehensif dan sistematis

2 Melakukan simulasi penilaian secara cepat, tepat,

dan sistematis pada keadaan sebelum, saat, dan
setelah bencana
3 Melakukan simulasi pendidikan kesehatan
pencegahan dan penanggulangan bencana dengan
mengintegrasikan prinsip-prinsip dan teori
pembelajaran orang dewasa
4 Mendemonstrasikan pertolongan korban bencana dan
penanggulangan bencana dengan memperhatikan
keselamatan korban dan petugas, keselamatan dan
keamanan lingkungan
5 Melakukan simulasi perencanaan penanggulangan
bencana di berbagai area pelayanan kesehatan dan
non pelayanan kesehatan dengan pendekatan
interdisiplin serta menerapkan aspek etik, legal, dan
peka budaya
Deskripsi MK Mata kuliah ini membahas tentang konsep, jenis,
klasifikasi, dan karakteristik bencana, dampak bencana
terhadap kesehatan, prinsip penanggulangan kedaruratan
bencana, persiapan bencana, penilaian sistematis, tindakan-
tindakan keperawatan selama fase bencana, perawatan
psikososial dan spiritual bagi korban bencana, perawatan
bagi populasi rentan, aspek etik dan legal pada bencana,
perlindungan bagi petugas, pendekatan interdisiplin,
pemulihan pasca bencana, dan penerapan evidence based
practice dalam keperawatan bencana
Sistem Pembelajaran
a. Model : Student centered Learning, Problem Based Learning
b. Metode : Ceramah, diskusi
Media Pembelajaran : LCD, audio speaker
Penilaian  Tugas Individu : 15%
 Tugas Kelompok : 15%
  Aktivitas : 20%
 UTS : 20%
 UAS : 30%
NILAI AKHIR =
((15xTI)+(15xTK)+(20XAKT)+(20XUTS)+(30XUAS)) :
100
Pustaka 1. The Sphere Handbook: Humanitarian Charter and
Minimum Standards in Humanitarian Response
Humanitarian Standards Series
2. DISASTER NURSING AND EMERGENCY
PREPAREDNESS DISASTER NURSING AND
EMERGENCY PREPAREDNESS For Chemical,
Biological, and Radiological Terrorism and Other
Hazards New to the Fourth Edition: • Tener Goodwin
Veenema
3. Manajemen Bencana: Pengantar dan Isu-Isu Strategis;
Wignyo Adiyoso
4. Departemen Kesehatan RI. 2006. Penanggulangan
Kegawatdaruratan Sehari-hari & Bencana : Modul 3
5. Kathleen S. Oman. 2008. Panduan Belajar Keperawatan
Emergensi. Jakarta: EGC.
6. Musliha. 2010. Keperawatan Gawat Darurat. Jakarta:
Nuha Medika
7. Wijaya, S.A., Wulandari, Y. and Lestari, R.I., 2019.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesiapsiagaan
Bencana Gempa Bumi Pada Lansia di Posyandu
Puntodewo Tanjungsari Surabaya. Jurnal Keperawatan
Muhammadiyah, 4(1).
8. Siswanto Agung, S.Kep. Ns and Nugroho Ari wibowo,
S.kep, Ns,M kep (2019) Dampak Longsor Di Desa
Tangkil Banaran Ponorogo Insiden Post Traumatic
Stress Disorder. Project Report. umsurabaya.
9. Wulandari, Y., 2018. Establishment Of Disaster
Preparedness School In Pacitan, East Java.
10. Siswanto Agung, S.Kep. Ns.,M.B and Ainur Rusli,
S.Kep,.Ns, M.Kep and Fatin Lailatul B, S Kep., Ns., M
Kep and Deni Ariyanto, S.Kep. Ns and Kartono, S.Kep.
Ns Melalui Praktek Keperawatan Komunitas Dengan
Program SAGA (Sahabat Keluarga) Untuk Anak Anak
Dalam Rangka Memperingati Hari Anak Nasional
RUSUNAWA PANDUGO KELURAHAN
PENJARINGAN SARI DAN KECAMATAN
RUNGKUT : Simulasi Bencana Kebakaran Dan
Bantuan Hidup Dasar. Project Report. Universitas
Muhammadiyah Surabaya.
11. Siswanto Agung, S.Kep. Ns. M.B and Ainur Rusli,
S.Kep,.Ns, M.Kep and Anni Nur Aini, S.Kep.
Ns and I'in Masfiyah, S.Kep. Ns. “Back To Family Back
To Home Membedah Dan Memodifikasi Rumah
Masyarakat MASTA (Masyarakat Sehat Dan Tanggap)”
: Tanggap Bencana Gempa Bumi. Project Report.
Universitas Muhammadiyah Surabaya.
12. Nugroho Ari wibowo, S.kep, Ns,M kep and Retno
Sumara, S.Kep.Ns,M.Kep IbM POSYANDU
TANGGAP BENCANA (POSTAGA). UM Surabaya
D. RINCIAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Mg Sub-CPMK Bentuk Pembelajaran, Metode dan Materi pembelajaran Bobot
ke- (Kemampuan Penilaian Penugasan (Estimasi Waktu) (Pustaka) Penilaian
Akhir yg Indikator Kriteria & Tatap muka Daring (%)
Diharapkan) Bentuk (Luring)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Mahasiswa mampu 1. Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: 1. Ketepatan menjelaskan tentang 10
menjelaskan perpesktif umum kebencanaan, Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- perpesktif umum kebencanaan,
tentang konsep dan Kesehatan dan keperawatan Penskoran surabaya.ac.id/ Kesehatan dan keperawatan
pengertian bencana, 2. Ketepatan menjelaskan jenis, (Marking Metode: 2. Ketepatan menjelaskan jenis,
mengenali karakteristik bencana, dan dampak Scheme) Diskusi, FGD karakteristik bencana, dan dampak
jenis,ancaman dan yang disebakan oleh bencana (TM (2x50”) yang disebakan oleh bencana
dampak bencana Bentuk Non Tes:
-Meringkas
materi
-Kuis

2 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: perencanaan sistem penanggulangan 10
menjelaskan perencanaan sistem penanggulangan Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- bencana, berdasakan arah kebijakan
tentang bencana, berdasakan arah kebijakan Penskoran surabaya.ac.id/
perencanaan sistem (Marking Metode:
penanggulangan Scheme) Diskusi, FGD
bencana, (TM (2x50”)
berdasakan arah Bentuk Non Tes:
kebijakan -Meringkas
materi
-Kuis
3 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: sistem layanan kesehatan terintergrasi 10
menjelaskan sistem layanan kesehatan Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- secara komprehensif dan sistematis
tentang sistem terintergrasi secara komprehensif Penskoran surabaya.ac.id/ berdasrkanAspek Legal etik
dan sistematis berdasrkanAspek (Marking Metode: keperawatan
layanan kesehatan
Legal etik keperawatan Scheme) Diskusi, FGD
terintergrasi secara (TM (2x50”)
komprehensif dan Bentuk Non Ter:
Mg Sub-CPMK Bentuk Pembelajaran, Metode dan Materi pembelajaran Bobot
ke- (Kemampuan Penilaian Penugasan (Estimasi Waktu) (Pustaka) Penilaian
Akhir yg Indikator Kriteria & Tatap muka Daring (%)
Diharapkan) Bentuk (Luring)
sistematis -Meringkas
berdasrkan aspek materi
Legal etik -Kuis
keperawatan
4 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: Konsep dan pengenalan Model dan 10
menjelaskan Konsep dan pengenalan Model dan Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- teknik TRIAGE berdasarkan jenis
tentang Konsep dan teknik TRIAGE berdasarkan jenis Penskoran surabaya.ac.id/ Bencana
Bencana (Marking Metode:
pengenalan Model
Scheme) Diskusi, FGD
dan teknik (TM (2x50”)
TRIAGE Bentuk Non Tes:
berdasarkan jenis -Meringkas
Bencana materi
-Kuis
5 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: Sebelum dan sesudah terjadi bencana 10
menjelaskan Sebelum dan sesudah terjadi bencana Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- Berbasis komunitas
tentang Sebelum Berbasis komunitas Penskoran surabaya.ac.id/
(Marking Metode:
dan sesudah terjadi
Scheme) Diskusi, FGD
bencana Berbasis (TM (2x50”)
komunitas Bentuk Non Tes:
-Meringkas
materi
-Kuis
6 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: Pengertian psikologi bencana,mengenali 10
menjelaskan Pengertian psikologi Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- jenis trauma,PTSD dan penanganannya
tentang Pengertian bencana,mengenali jenis Penskoran surabaya.ac.id/
trauma,PTSD dan penanganannya (Marking Metode:
psikologi
Scheme) Diskusi, FGD
bencana,mengenali (TM (2x50”)
jenis trauma,PTSD Bentuk Non Tes:
dan penanganannya -Meringkas
materi
Mg Sub-CPMK Bentuk Pembelajaran, Metode dan Materi pembelajaran Bobot
ke- (Kemampuan Penilaian Penugasan (Estimasi Waktu) (Pustaka) Penilaian
Akhir yg Indikator Kriteria & Tatap muka Daring (%)
Diharapkan) Bentuk (Luring)
-Kuis
7 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: 1. Pengertian konsep mitigasi bencana 10
menjelaskan Pengertian konsep mitigasi bencana Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- dalam penguatan kapasitas
tentang Pengertian dalam penguatan kapasitas Penskoran surabaya.ac.id/ masyarakat
konsep mitigasi masyarakat (Marking Metode: 2. Faktor yang mempengaruhi
bencana dalam Scheme) Diskusi, FGD kesiapsiagaan dalam bencana
penguatan (TM (2x50”) (Wijaya and Wibowo, 2019)
kapasitas Bentuk Non Tes: 3. Analisis Dampak yang disebabkan
masyarakat -Meringkas karena bencana (Wijaya, Wulandari,
materi and Lestari, 2019)
-Kuis

18 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: 1. Peningkatan kapasistas masyrakat 10
menjelaskan Peningkatan kapasistas masyrakat Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- dalam kesehatan bencana
tentang dalam kesehatan bencana Penskoran surabaya.ac.id/ 2. Peranan Posyandu Tanggap Bencana
(Marking Metode: (Wibowo and Sumara, 2017)
Peningkatan
Scheme) Diskusi, FGD
kapasistas (TM (2x50”)
masyrakat dalam Bentuk Non Tes:
kesehatan bencana -Meringkas
materi
-Kuis
9 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: konsep manajemen pos kordinasi, 10
menjelaskan konsep manajemen pos kordinasi, Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- menggunakan alur secara struktural
tentang konsep menggunakan alur secara struktural Penskoran surabaya.ac.id/ berbasis konsep ICS
manajemen pos berbasis konsep ICS (Marking Metode:
kordinasi, Scheme) Diskusi, FGD
menggunakan alur (TM (2x50”)
secara struktural Bentuk Non Tes:
berbasis konsep -Meringkas
ICS materi
-Kuis
10 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: Pemahaman konsep alur rujukan medis 10
Mg Sub-CPMK Bentuk Pembelajaran, Metode dan Materi pembelajaran Bobot
ke- (Kemampuan Penilaian Penugasan (Estimasi Waktu) (Pustaka) Penilaian
Akhir yg Indikator Kriteria & Tatap muka Daring (%)
Diharapkan) Bentuk (Luring)
menjelaskan Pemahaman konsep alur rujukan Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- bencana dan komunikasi radio medic
tentang medis bencana dan komunikasi radio Penskoran surabaya.ac.id/
Pemahaman medic (Marking Metode:
Scheme) Diskusi, FGD
konsep alur rujukan
(TM (2x50”)
medis bencana dan Bentuk Non Tes:
komunikasi radio -Meringkas
medic materi
-Kuis
11 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: Penggertian Standar Inti dan 10
menjelaskan Penggertian Standar Inti dan Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um- Standarstandar Minimum: Prinsip-
tentang Pengertian Standarstandar Minimum: Prinsip- Penskoran surabaya.ac.id/ prinsip diterapkan dalam praktik
Standar Inti dan prinsip diterapkan dalam praktik (Marking Metode:
Standarstandar Scheme) Diskusi, FGD
Minimum: Prinsip- (TM (2x50”)
prinsip diterapkan Bentuk Non Tes:
dalam praktik -Meringkas
materi
-Kuis
12 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: Pengertian sphare project 10
menjelaskan Pengertian sphare project Pedoman Ceramah https://ganjil2020.um-
tentang Pengertian Penskoran surabaya.ac.id/
sphare project (Marking Metode:
Scheme) Diskusi, FGD
(TM (2x50”)
Bentuk Non Tes:
-Meringkas
materi
-Kuis
13 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: konsepsi bencana berdasarkan spritual 10
menjelaskan konsepsi bencana berdasarkan Pedoman Ceramah, https://ganjil2020.um- atau fikih kebencananaan, memenuhi
tentang konsepsi spritual atau fikih kebencananaan, Penskoran surabaya.ac.id/ kebutuhan rohani korban dan relawan
memenuhi kebutuhan rohani korban (Marking Metode: saat bencana
bencana
Mg Sub-CPMK Bentuk Pembelajaran, Metode dan Materi pembelajaran Bobot
ke- (Kemampuan Penilaian Penugasan (Estimasi Waktu) (Pustaka) Penilaian
Akhir yg Indikator Kriteria & Tatap muka Daring (%)
Diharapkan) Bentuk (Luring)
berdasarkan dan relawan saat bencana Scheme) Diskusi, FGD
spritual atau fikih (TM (2x50”),
kebencananaan, Bentuk Non Tes:
-Meringkas
memenuhi
materi
kebutuhan rohani -Kuis
korban dan relawan
saat bencana
14 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan tentang Kriteria: Bentuk: E-learning: 1. Peningkatan kapasital lokal melalui 10
menjelaskan peningkatan kapasital lokal melalui Pedoman Ceramah, https://ganjil2020.um- kesiapsiagaan SC
tentang kesiapsiagaan SC Penskoran surabaya.ac.id/
(Marking Metode: 2. Penerapan kesiapsiagaan mulai dari
peningkatan
Scheme) Diskusi, FGD dini (Wulandari, 2018)
kapasital lokal (TM (2x50”),
melalui Bentuk Non Tes: 3. Penerapan kesiapsiagaan pada
kesiapsiagaan SC -Meringkas
keluarga (Wijaya and Rusli, 2019)
materi
-Kuis
4. Penerapan Kesiapsiagaan melalui
komunitas dengan program inovasi
(Wijaya, et.al, 2019)

*) Catatan: pembagian alokasi waktu disesuaikan dengan bentuk perkuliahan/pembelajaran MK per minggu: (a) TM = tatap muka 50’; BT = Belajar/Tugas terstruktur 60’; BM = belajar
mandiri 60’; (b) P = Praktikum: 170’ dan (c) Seminar: TM -100’; BM – 70’)
Surabaya, 5 September 2020
Mengatahui: Dosen PJMK,
Ketua Program Studi,

Reliani, S.Kep., Ns., M.Kes Siswanto Agung W., S.Kep., Ns., M.MB
(NIDN. 0711028104)